Anda di halaman 1dari 36

PEMROGRAMAN LANJUT

Penggunaan JavaBean pada JSP


Oleh Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
2017
Materi
• Pengenalan Java Bean
• Sifat dan Karakteristik Java Bean
• Langkah-langkah membuat Java Bean
• Scope
• Penggunaan Java Bean di JSP
Pengenalan Java Bean
• Java bean adalah komponen dalam Java yang bersifat reusable.
• Untuk menggunakan java bean dalam jsp digunakan tag:
• <jsp:useBean>
• <jsp:setProperty>
• <jsp:getProperty>
Sifat dan Karakteristik Java Bean
• Memiliki properti (variabel) dengan akses bukan public yang
digunakan untuk menyimpan data.
• Memiliki method get dan set (memberi dan mendapatkan properti
dari bean).
• Memiliki konstruktor kosong.
Langkah-langkah membuat Java Bean
1. Mendefinisikan variabel dalam bean yang akan kita buat.
Variabel ini tidak boleh dideklarasikan public.
Misal : private String nrp;
2. Untuk masing-masing variabel dibuat metode get dan set.
Misal : getNrp() dan setNrp()
Untuk boolean, gunakan method setXxx() untuk mengeset nilai
boolean dan isXxx yang mengembalikan nilai boolean.
Langkah-langkah membuat Java Bean
Aturan membuat method
• public void set<namaVariabel>
• public <tipe_variabel> get<namaVariabel>
• public boolean is<namaVariabel>

3. Menambahkan konstruktor kosong.


Berfungsi untuk inisialisasi.
Class Pesan
public class Pesan{
String message;

public Pesan() {}

public void setMessage(String message) {


this.message = message;
}

public String getMessage() {


return(message);
}
}
Contoh
<jsp:useBean id="coba" class="Pesan" />
<jsp:setProperty name="coba"
property="message"
value=“ini pesan lho" />
<jsp:getProperty name="coba"
property="message" />
Penggunaan Java Bean di JSP: <jsp:useBean>

• Berfungsi untuk membuat suatu Java Object dari Java Bean agar
kemudian dapat digunakan pada halaman JSP tanpa menggunakan
sintaks pemrograman Java.
• Penggunaan bean merupakan salah satu cara untuk memisahkan
antara logic dan presentation pada JSP.
<jsp:useBean>
Sintaks:

<jsp:useBean id=“jspBeanName”
class=“beanName”
scope=“beanScope” >
</jsp:useBean>
<jsp:useBean>
• Contoh:
<jsp:useBean id=“book1”
class=“cwp.Book”
scope=“page”/>
• Sama dengan scriplet:
<% cwp.Book book1 = new cwp.Book(); />
Atribut <jsp:useBean>
• Id
Nama untuk mengidentifikasi obyek Java Bean yang akan dipakai pada halaman
JSP.
• Class
Program Java yang sudah terkompilasi yang menyediakan logik untuk Java bean.

• Scope
Mendefinisikan ruang batas / jangkauan dari obyek yang akan dibuat
Default: page
Nilai pilihan: page, request, session, application
Scope
• page
Obyek bean hanya tersedia untuk halaman yang terkait sekarang.
• request
Obyek bean akan tersedia untuk HTTP request tertentu.
Obyek bean ini akan tersedia bagi halaman yang terkait dan
termasuk bagi JSP yang disertakan dengan <jsp:include>
maupun halaman yang dipanggil melalui <jsp:forward>.
Scope
• session
Obyek bean tersedia bagi seluruh halaman JSP yang direquest dan
tergabung dalam satu session yang sama.
• application
Scope application berarti bahwa bean ini tersedia bagi seluruh
halaman JSP yang ada pada konteks aplikasi web yang sama.
Mengeset Properti Bean: <jsp:setProperty>

• Berguna untuk men-set nilai properties pada obyek yang dibuat


dengan tag <jsp:useBean>.
• Ekuivalen dengan memanggil method setXxx().
• Sintaks:
<jsp:setProperty name=“beanName” propertyDetails />
Detail dari property
property = “*”
property = “propertyName” param = “parameterName”
property = “propertyName” value = “propertyValue”
property=“*”

• Tanda * berarti masing-masing nilai properti disesuaikan dengan


parameter yang diterima.
• Dengan menggunakan tanda * kita harus menggunakan nama
parameter yang sama dengan nama properti dalam bean.
• Apabila terdapat properti dengan nama “alamat” pada Bean, maka
properti ini akan diset nilainya sesuai dengan nilai dari parameter
dengan nama “alamat” yang diterima dari halaman lain secara
otomatis.
<jsp:setProperty>

• property = “propertyName”
value = “propertyValue”
• Nilai properti diisi dengan nilai yang diisikan pada atribut value.
<jsp:setProperty>

• property = “propertyName”
param = “parameterName”
• Nilai properti disesuaikan dengan nilai dari parameter yang
disebutkan pada atribut param.
• Jadi nama parameter tidak harus sama dengan nama properti.
<jsp:setProperty>
• Contoh:
<jsp:setProperty name=“book1"
property=“title"
value=“Core Servlets and JSP" />
• Sama dengan:
<% book1.setTitle(“Core Servlets and JSP");%>
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Tes Java Bean</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<FORM ACTION="bean.jsp" METHOD="post">
Nama Anda:
<INPUT TYPE = "TEXT" NAME="nama">
<BR>
Musik yang Anda sukai:</TD>
<SELECT NAME="musik">
<OPTION VALUE = "Jazz">Jazz
<OPTION VALUE = "Rock">Rock
<OPTION VALUE = "Dangdut">Dangdut
<OPTION VALUE = "Klasik">Klasik
<OPTION VALUE = "Keroncong">Keroncong
<OPTION VALUE = "Seriosa">Seriosa
</SELECT>
<BR>
Komentar anda:
<INPUT TYPE = "TEXT" NAME=“komentar">
<BR>
<INPUT TYPE="submit" VALUE="Kirim">
</FORM>
</BODY>
</HTML>
<jsp:useBean id="beanMusik"
class="bab11.BeanMusik" />
<jsp:setProperty name="beanMusik" property="*" />
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Java Bean</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
nama = <jsp:getProperty name="beanMusik"
property="nama" />
<BR>
musik = <jsp:getProperty name="beanMusik"
property="musik" />
<BR>
komentar = <jsp:getProperty name="beanMusik"
property="komentar" />
</BODY>
</HTML>
Contoh atribut param

<jsp:useBean id=“entry” class=“cwp.SaleEntry” />
<jsp:setProperty
name=“entry”
property=“itemID”
param=“item” />
<jsp:setProperty
name=“entry”
property=“numItems”
param=“num” />
<jsp:setProperty
name=“entry”
property=“discountCode”
param=“discount” />

Mengakses Properti Bean <jsp:getProperty>

• Berfungsi untuk mengambil dan menampilkan nilai properti yang


diiginkan ke layar.
• Ekuivalen dengan memanggil method getXxx().
• Sintaks:
<jsp:getProperty name=“beanName”
property=“propertyName” />
<jsp:getProperty>
• Contoh
<jsp:getProperty name=“book1"
property=“title" />
• Sama dengan:
<% =book1.getTitle()%>
Contoh: StringBean.java
package cwp;

public class StringBean {


private String message = "No message specified";

public String getMessage() {


return(message);
}

public void setMessage(String message) {


this.message = message;
}
}
Contoh: StringBean.jsp
<jsp:useBean id="stringBean" class="cwp.StringBean" />
<OL>
<LI>Initial value (getProperty):
<I><jsp:getProperty name="stringBean"
property="message" /></I>
<LI>Initial value (JSP expression):
<I><%= stringBean.getMessage() %></I>
<LI><jsp:setProperty name="stringBean"
property="message"
value="Best string bean: Fortex" />
Value after setting property with setProperty:
<I><jsp:getProperty name="stringBean"
property="message" /></I>
<LI><% stringBean.setMessage("My favorite: Kentucky Wonder"); %>
Value after setting property with scriptlet:
<I><%= stringBean.getMessage() %></I>
</OL>
Mengakses Java Bean dalam Scriplet
• Java bean bisa diakses dengan menggunakan pemrograman skripting
JSP.
• Pada tag <jsp:useBean> terdapat atribut id yang berfungsi untuk
menamai obyek dari Java bean.
• Id tersebut bisa digunakan sebagai penunjuk pada Java bean.
• Jika terdapat bean dengan id=“namaBean”
• Maka bisa dilakukan hal sebagai berikut:
namaBean.methodBean();
Peletakan Class Java Bean
• Class hasil kompilasi diletakkan pada direktori WEB-INF\classes.
• Jika berupa file JAR maka diletakkan pada WEB-INF\lib
Contoh:
Class Employee
Contoh:
Mengakses Java Bean
Output
Contoh : Validasi User
• https://www.roseindia.net/jsp/jsp-bean-setproperty.shtml
• https://way2java.com/jsp/title-2-javabean-in-jsp-client-jsp-javabean-
example/

Anda mungkin juga menyukai