Laporan Praktikum Ini Dibuat untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Praktikum Botani Phanerogamae
Dosen Pengampu :
Ukit, M.Si.
Disusun Oleh :
Kelompok 3
2022
A. Judul Praktikum : Fabids (Eurosids I)
B. Tujuan Praktikum :
1. Mendeskripsikan ciri-ciri dari species yang termasuk ke dalam
kelompok Malphigales, Oxalidales, Fabales, Rosales, Cucurbitales,
Fagales.
2. Menemukan ciri khas klad Malphigales, Oxalidales, Fabales,
Rosales, Cucurbitales, Fagales.
3. Membandingkan karakter khas dari klad Malphigales, Oxalidales,
Fabales, Rosales, Cucurbitales, Fagales.
No Alat Jumlah
1 Handphone 1 buah
2 Pulpen 1 buah
3 Penggaris 1 buah
4 Kertas HVS A4 3 lembar
No Bahan
1 MALPHIGALES–
Euphorbiaceae : Euphorbia pulcherrima, Manihot
esculenta
Passifloraceae : Passiflora edulis
2 OXALIDALES
Oxalidaceae : Averrhoa bilimbi, Oxalis corniculata.
Elaeocarpaceae : Elaeocarpus ganitrus
3 FABALES
Fabaceae : Centrosema pubescens, Caliandra
calothyrsus
Polygaceae : Polygala paniculata
4 ROSALES
Moraceae : Artocarpus heterophyllus
Urticaeae : Pilea microphylla
Cannabaceae : Cannabis sativa
5 CUCURBITALES
Cucurbitaceae : Cucumis sativus, Momordica
charantia
Begoniaceae ; Begonia sp
6. FAGALES
Betulaceae : Betula sp
Casuarinaceae : Casuarina equisetifolia
Fagaceae : Quercus sp
D. Langkah Kerja
E. Landasan Teori
Euphorbiaceae terdiri atas tumbuhan berkayu, tetapi termasuk pula
di dalamnyaterna. Karena adaptasi terhadap lingkungannya kadang-kadang
mempunyai habitusseperti Catcaceae, adapula yang mempunyai
filokladium. Daunnya tunggal atau majemuk, duduknya berhadapan
dengan daun penumpu yang seringkali menyerapkelenjar-kelenjar. Bunga
hampir selalu berkelamin tunggal dengan bentuk dan susunanyang
beraneka rupa, ada yang tanpa perhiasan bunga, dengan hiasan bunga
rangkap atautunggal, biasanya bertangkai dalam bunga majemuk yang
berganda. Dalam suku initerdapat suatu susunan bunga majemuk yang
khas, yang memberikan kesan seakan-akanmerupakan bunga tunggal yang
disebut siatium (Tjitrosoepomo, 2013: 153-154).
Manfaat Euphorbiaceae diantaranya sebagai obat tradisional,
penghasil pangan,tumbuhan hias, penghasil minyak atsiri, bahan pewarna
dan tanin, penghasil kayu bakar, penghasil tali anyaman dan kerajinan,
ritual aat serta keagamaan dan bahan bangunan.Bagian tumbuhan
Euphorbiaceae yang biasa digunakan adalah daun, batang, buah, danakar
(Dea, dk, 2016: 2)
Oxalidaceae merupakan tanaman semak atau pohon kecil.
Batangnya merupakan batang umbi. Daunnya pinnate. Perbungaannya
adalah biseksual. Ginekium bersifatsinkarposa dengan ovarium superior
dan plasentasinya aksilar. Kepentingan ekonomisnyamencakup pohon
buah-buahan, misalnya belimbing (Averrhoa carambola), tanamanumbi
misalnya Oxalis tuberosa dan kultilar hias misalnya Oxalis sp (Simpson,
2010:326).
Famli fabaceae (polong-polongan) terdiri dari 18.000 jenis dan 360
marga.Anggota suku polong-polongan dari bentuk buahnya yang
berbentuk polong. Polong tersebut ada yang pecah saat masak ada juga
yang tidak. Suku polong-polongan dibagimenjadi 3 suku yaitu:
Mimosaceae, Caesalpinaceae dan Papilionaceae. Maing-masingdari suku
tersebut mempunyai karakteristik yang berbeda. Papilionaceae bunga yang
bentuknya seperti kupu-kupu, sedangkan pada suku Mimosaceae karakter
bunganya berbentuk bongkol (Danarto, 2016: 1). Famili fabaceae memiliki
perawakan yang beragam mulai dari herba, perdu, lianahingga pohon.
Sebagian besar anggotanya yang memiliki perawakan pohon memiliki
bunga yang bentuk dan warnanya indah seperti Cassia sp., Erythrina sp.,
Mucuna novoguineensis. Jenis-jenis tanaman tersebut banyak ditanam
sebagai tanaman hias(Irsyam dan Priyanti, 2016: 45).
Rosaceae merupakan tanaman yang memiliki perawakan pohon
atau semak. Daunnya spiral sederhana dan amjemuk. Bunganya biseksual,
aktimorf. Corolla terdiridari 5 kelopak, ovariumnya ada yang superior ada
juga yang inferior dengan plasentasi aksilar. Calix terdiri dari 5-10 sepal.
Buahnya adalah buah berbiji, pome, policetum ataupun kapsul. Benih
biasanya tanpa endosperm (Simpson, 2010: 335).Salah satu famili dari
sumber daya nabati yang cukup besar adalah Moraceae.Berbagai jenis
tumbuhan dari famili ini dimanfaatkan alam kehidupan sehari-hari salah
satunya adalah nangka (Artocarpus integra) sebagai bahan pangan. Selain
sebagai bahan pangan buah dari beberapa jenis ficus juga merupakan
anggota famili Moraceae telahd igunakan sebagai obat tradisiona. Ekstrak
buahnya menunjukknya adanya sifat anti tumor, selain itu juga dapat
menurunkan kadar gula darah karen adanya B Sitostero l(Harapini dan
Praptiwi, 2015: 595)
Famili Cucurbitaceae merupakan tanaman yang memiliki sistem
perakaran yang menyebar ke segala arah. Akar tersebut dapat membentuk
umbi di bawah permukaan tanah. Batangnya berbentuk bulat atau persegi
berukuran kecil dan tumbuh mereambat dengan mengandalkan sulur
sebagai alat pemegang. Tanaman ini memiliki bunga berumah satu
(uniseksul). Buahnya berbentuk bulat. Struktur buah terdiri atas
kulit,daging, buah dan biji yang berfungsi sebagai bahan/materi
perbanyakan tanaman(Suprapati, 2005:17).
Fagaceae merupakan salah satu suku terbesar dengan jumlah
jenisnya lebih dari700 jenis di seluruh dunia. Pada umumnya fagaceae
tumbuh di hutan primer dan huta sekunder tua dengan berbagai tipe tanah
termasuk lumpur, pasir dan bebatuan. Jenis fagaceae umumnya berbentuk
pohon, berumah satu, berakar banir atau akar gantung, jenis kayunya
tergolong kayu yang kadang-kadang sangat keras sehingga jenis kayunya
kurang cocok untuk bahan bangunan akan tetapi kayunya mempunyai
guratan yang indah sehingga bagus untuk funicure. Umumnya fagaceae
mempunyai karakteristik tandan bunga yang terkulai yang disebut
“caltkin” dan nut (polong) dibungkus dengan kulit yangkeras yang disebut
“cupule” atau cangkir kecil (Purwaningsih dan Polosakan, 2016: 86-87).