Anda di halaman 1dari 4

KOPLIKASI WEB OF CAUTION ( WOC ) POST SECTIO CAESAREA

Pemeriksaan diagnostik
1. Trimester pertama 1. USG : kehamilan kembar
a. Anemia Post Sectio 2. Ultrasonik Dopller :
b. Emesis-hiperemesis- kontraksi dua jantung janin
gravidarum. yang berbeda / terpisah.
2. Trimester kedua/ ketiga 3. Biokimia :
a. Prematuritas ETIOLOGI a. Jumlah gunadotropin
b. Praeklampsia-eklampsi. Korionik dalam plasma dan
1. CPD (cheopalo pelvic disproportion) adalah
3. Inpartu uine meningkat.
a. Kelainan letak ukurang lingkar panggul ibu tidak sesuai
dengan ukuran lingkar kepala janin. b. Kadar laktogen plasenta :
b. Plasentas previa (Asih, 2016) meningkat.
c. Persalinandengantindakanoper 2. PEB ( Pre-Eklamsi Berat) adalah kesatuan 4. Radiografi : Terlihat dua
penyakit yang langsung disebabkan oleh kerangka janin.
Klasifikasi kehamilan, sebab terjadinya masih belum (Sulistyawati, 2013)
1. Sectio caesarea transperitonealis jelas.
profunda dengan insisi 3. KPD (Ketuban pecah dini) adalah pecahnya
2. Sectio sesarea klasik (korporal) ketuban sebelum terdapat tanda persalinan
menurut Sanger Indikasi
dan ditunggu satu jam belum terjadi inpartu.
3. Sectio cacaria ekstra 4. Bayi kembar 1. Indikasi Ibu
peritoneal 5. Faktor hambatan jalan lahir adanya 2. Indikasi Janin
4. Sectio sesarea histerektomi gangguan pada jalan lahir . (Sulistyawati, 3. Indikasi
(Suliatyawati , 2013) Kontra(relative)
2013).

Gangguan perjalanan
persalinan, karena :
Sirkulasi Cemas pada a) Kista ovarium
Insufisiensi
uteroplasenta b) Mioma uteri
plasenta janin c) Karsinoma serviks
Tidak timbul HIS d) Kekakuan serviks
e) Rupture uteri iminem
Faktor predisposisi :
 Ketidak seimbangan
sepalo pelvic Kadar kortisol
 Kehamilan kembar Tidak ada perubahan pada menurun(merupakan
 Distress janin serviks metabolisme karbohidrat,
 Presentsi janin protein dan lemak)
 Preeklampsi /
eklampsi Kelahiran terhambat

Post date

SC
Daftar Pustaka

Asih. (2016) Buku Ajar Dokumentasi Persalinan tidak


Kebidanan. Jakarta Timur : CV. Trans normal
Info Media
Nifas Estrogen
Gloria, M. Bulechek. (2016). Nursing (post pembedahan)
meningkat
Intervention Classification (NIC ) Edisi
6 Amerika : Elsevier Penurunan laktasi
Sulistyawati. (2013). Buku Ajar Asuhan
Kebidanan pada bu nifas. Yogyakarta : Gangguan Hambatan mobolitas fisik Kerusakan Pembendungan
ANDI rasa nyaman integritas jaringan laktasi
NOC : Mobility level.
Resiko infeksi
Mastitis
NIC :
Nyeri akut
1. Ajarkan klien melakukan
mobilisasi NOC : Knowledge : infectio control
2. Kaji tingkat kemampuan
NOC : pain management : 3. Berikan support pada klien NIC :
untuk melakukan mobilitas
NIC : 4. Ajarkan pasien merubah 1. Kaji TTD VITAL
posisi 2. Lakukan tindakan perawatan luka post
1. Lakukanpengkajian sekala nyeri. op Sc ( GB )
2. Berikan informasi dan petunjuk 3. Kaji tanda-tanda infeksi ( RCTDF )
antisipasi penyebab ketidaknyamanan 4. Anjurkan klien untuk tetap menjaga
dan intervensi yang tepat. luka tetap kering dan bersih.
3. Ajarkan tehnik relaksasi jika distraksi 5. Berikan antibiotic khusus untuk proses
4. Kaji kultur yang mempengaruhi nyeri. infeksi yang teridentifikasi
5. Kolaborasi dalam pemberian analgetik
sesuwai indikasi

Anda mungkin juga menyukai