Anda di halaman 1dari 2

SBAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kurang lebih 90% penduduk Indonesia menjadikan tanaman padi
sebagai makanan pokok sehari-hari yang kemudian menjadikan beras sebagai
prioritas masyarakat dalam memenuhi kebutuhan karbohidrat. Pertumbuhan
penduduk Indonesia sangat, sehingga kebutuhan akan beras meningkat.
Pemerintah berupaya untuk memenuhi kebutuhan beras dengan melakukan
pengembangan tanaman padi dalam negeri agar menghasilkan gabah
berkualitas. Dalam hal ini BATAN turut mengembangkan dalam bidang
radiasi dan isotop melalu PAIR BATAN, salah satu bentuk pemanfaatan
radiasi dan isotop dalam bidang pertanian PAIR BATAN adalah padi varietas
Inpari Sidenuk. BATAN (Badan Tenaga Nuklir Nasional) sebagai salah satu
lembaga non kementrian yang bertugas melaksanakan tugas pemerintahan di
bidang penelitian, pengembangan, dan pemanfaatan tenaga nuklir. Dalam
menunjang penelitiannya BATAN memiliki Pusat Aplikasi Radiasi dan Isotop
(PAIR). PAIR memiliki beberapa bidang termasuk bidang pertanian, yang
didalamnya terdapat labolatorium tanah dan nutrisi tanaman. Labolatorium
tanah dan nutrisi tanaman melakukan analisis unsur hara pada tanaman
termasuk analisis unsur hara tanaman salah satunya adalah analisis unsur N.
Unsur N atau nitrogen merupakan unsur golongan VA yang termasuk
dalam unsur non logam dan gas yang paling banyak di atmosfir bumi. Di alam
nitrogen terdapat dalam bentuk gas N2 yang tidak berwarna dan tidak berbau,
tidak berasa, dan tidak beracun. Nitrogen pada tanaman didapatkan dalam
bentuk pupuk organik atau bahan organik tana yang peranannnya cukup besar
terhadap perbaikan sifat fisika, kimia biologi tanaman (Simanungkalit, 2006).
Nitrogen merupakan unsur hara utama bagi pertumbuhan tanaman, termasuk
pertumbuhan bagian – bagian vegetatif tanaman, seperti daun, batang dan akar
(Lindawati, Izhar, & Syafira, 2000), termasuk pada gabah yang dihasilkan
tanaman padi. Berdasarkan hal ini dilakukan analisis perbandingan N total
pada padi varietas Inpari Sidenuk, ciherang dan galur mutan. Analisis N total
juga dilakukan untuk melihat banyaknya unsur nitrogen yang terserap pada
gabah dari ketiga tanaman padi tersebut menggunakan metode kjedahl.
1.2 Tujuan
Tujuan dari penyusunan laporan ini adalah untuk mengetahui nitrogen
total dari sampel gabah varietas sidenuk, ciherang dan galur mutan dengan
penggunaan pupuk N15 mulai dari preparasi sampai mendapatkan hasil akhir
analisis.

1.3 Manfaat
1.3.1 Manfaat Bagi Mahasiswa
Dapat meperoleh gambaran dunia kerja yang nantinya berguna bagi
mahasiswa yang bersangkutan apabila telah menyelesaikan perkuliahannya,
sehingga dapat menyesuaikan diri dengan dunia kerja. Dapat mengaplikasikan
ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh pada masa kuliah serta menambah
wawasan dan pengalaman. Dapat mengetahui perbandingan antara teori dan
ilmu yang diperoleh selama perkuliahan dengan praktek di lapangan. Serta
menambah keterampilan kerja dalam menggunakan alat alat labolatorium.
1.3.2 Manfaat Bagi Akademik
Dapat meningkatkan kerjasama antara lembaga pendidikan khususnya
Akademik dan Instansi. Dapat mempromosikan keberadaan Akademik di
tengah-tengah dunia kerja.
1.3.3Manfaat Bagi Instansi
Dapat meningkatkan kerjasama antara Akademik dengan instansi atau
1embaga. membantu instansi atau lembaga dalam menyelesaikan tugas sehari-
hari selama PKL.

Anda mungkin juga menyukai