Oleh :
FARIS AFIF
18073055/2018
1
LAMPIRAN
TENTANG
STRUKTUR KURIKULUM PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
ALOKASI
WAKTU
MATA PELAJARAN
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212
3. Bahasa Indonesia 354
4. Matematika 424
5. Sejarah Indonesia 108
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya 352
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 108
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 144
2
1. Gambar Teknik Otomotif 144
2. Teknologi Dasar Otomotif 144
3. Pekerjaan Dasar Otomotif 180
C3. Kompetensi Keahlian
1. Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan 594
Pemeliharaan Sasisdan Pemindah Tenaga Kendaraan
2. Ringan 560
3. Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan 560
4. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 350
Jumlah C (C1, C2, danC3) 2.856
Total 4.876
KELAS
X XI XII
MATA PELAJARAN
1 2 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3 3
4. Matematika 4 4 4 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 3 3 - - - -
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya 3 3 3 3 4 4
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 3 3 - - - -
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 2 2 2 - -
Jumlah 24 24 17 17 16 16
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -
3
2. Fisika 4 4 - - - -
3. Kimia 3 3 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
1. Gambar Teknik Otomotif 4 4 - - - -
2. Teknologi Dasar Otomotif 4 4 - - - -
3. Pekerjaan Dasar Otomotif 5 5 - - - -
C3. Kompetensi Keahlian
1. Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan - - 8 8 9 9
Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga
2. 8 8 8 8
Kendaraan Ringan - -
3. Pemeliharaan Kelistrikan Kendaraan Ringan - - 8 8 8 8
4. Produk Kreatif dan Kewirausahaan - - 5 5 5 5
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 22 29 29 30 30
Total 46 46 46 46 46 46
4
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
5
konvensional/karburator konvensional/karburator
3.5 Menerapkan cara perawatan 4.5 Merawat berkala sistem
sistem bahan bakar bensin bahan bakar bensin injeksi
injeksi (Electronic Fuel (Electronic Fuel
Injection/EFI) Injection/EFI)
3.6 Menerapkan cara 4.6 Merawat berkala Engine
Perawatan Engine Management Management System (EMS)
System (EMS)
3.7 Menerapkan cara perawatan 4.7 Merawat berkala sistem
sistem bahan bakar diesel pompa bahan bakar diesel pompa
injeksi In-Line injeksi In-Line
3.8 Menerapkan cara perawatan 4.8 Merawat berkala sistem
sistem bahan bakar diesel pompa bahan bakar diesel pompa
injeksi Rotary injeksi Rotary
3.9 Menerapkan cara perawatan 4.9 Merawat berkala sistem
sistem bahan bakar diesel bahan bakar diesel Common
Common Rail Rail
3.10 Mengevaluasi hasil perawatan 4.10 Melakukan pemeriksaan
berkala Mesin Kendaraan hasil perawatan berkala
Ringan mesin kendaraan
3.11 Mendiagnosis kerusakan 4.11 Memperbaiki mekanisme
mekanisme kepala silinder dan kepala silinder dan
kelengkapannya kelengkapannya
3.12 Mendiagnosis kerusakan 4.12 Memperbaiki mekanisme
mekanisme blok silinder dan blok silinder dan
kelengkapannya kelengkapannya
3.13 Mendiagnosis kerusakan 4.13 Memperbaiki
sistem pelumasan sistem pelumasan
3.14 Mendiagnosis kerusakan 4.14 Memperbaiki
sistem pendinginan sistem pendinginan
3.15 Mendiagnosis kerusakan 4.15 Memperbaiki sistem bahan
sistem bahan bakar bensin bakar bensin
konvensional/karburator konvensional/karburator
6
3.18 Mendiagnosis kerusakan 4.18 Memperbaiki 4ystem bahan
4ystem bahan bakar diesel bakar diesel pompa injeksi
pompa injeksi In-Line In-Line
3.19 Mendiagnosis kerusakan 4.19 Memperbaiki sistem bahan
sistem bahan bakar diesel bakar diesel pompa injeksi
pompa injeksi Rotary Rotary
3.20 Mendiagnosis kerusakan 4.20 Memperbaiki sistem bahan
sistem bahan bakar diesel bakar diesel Common Rail
Common Rail
3.21 Mengevaluasi hasil perbaikan 4.21 Melakukan laporan hasil
mesin kendaraan ringan perbaikan mesin kendaraan
ringan
7
PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT
DINAS PENDIDIKAN
SILABUS
Sekolah : SMK Negeri 5 PADANG
Bidang Keahlian : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
Program Keahlian : TEKNIK OTOMOTIF
Kompetensi Keahlian : TEKNIK KENDARAAN RINGAN
Mata Pelajaran : PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF
Durasi : 594 JP (@ 30 Menit)
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja TeknikKendaraan
Ringan Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Kendaraan Ringan
Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompentensi Materi Pokok Alokasi Waktu Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber Belajar
1 2 3 4 5 6 7
3.1 Menerapkan cara perawatan 3.1.1 Menjelaskan pengertian Dasar Perawatan berkala 8 x 3 JP x Mengamati: Tayangan atau Tugas: Buku Mata Pelajaran
sistem utama Engine dan dan tujuan pemeliharaan pada mesin kendaraan 30 Menit paparan disertai gambar Menyelesaik Pemeliharaan Mesin
mekanisme katup. berkala mesin kendaraan ringan. bagian-bagian mekanisme an soal-soal Kendaraan Ringan
ringan. katup dan penyetelan katup. materi Kelas 11
pokok secara
3.1.2 Menerapkan Menanya: Mengajukan mandiri Modul
pemeliharaan berkala pertanyaan terkait tayangan
mesin kendaraan ringan. . atau paparan. Tes: Sumber Internet
Pilihan
3.1.3 Memahami fungsi Mengeksplorasi: Ganda Perpustakaan
mekanisme katup. Mendiskusikan tentang
bagian-bagian mekanisme Praktik
3.1.4 Menjelaskan mekanisme katup. Unjuk kerja
katup.
Mengasosiasi: Membuat
3.1.5 Memahami komponen- ulasan atau rumusan tentang
komponen katup. bagian-bagian mekanisme
katup.
3.1.6 Memahami cara
penyetalan katup. Mengkomunikasikan:
Menyampaikan hasil
4.1 Merawat berkala sistem 4.1.1 Melakukan pemeliharaan Mekanisme katup. kesimpulan dari materi
utama Engine dan secara berkala pada tentang bagian-bagian
mekanisme katup. kendaraan ringan. mekanisme katup
4.1 Merawat berkala sistem utama Engine dan 4.1.2 Melakukan penyetelan celah katup
mekanisme katup
A. Pendahuluan
B. Inti
PERTEMUAN 1
1. Guru menugaskan siswa untuk mempelajari prinsip sistem utama engine dan
mekanisme katup.
2. Guru membimbing siswa untuk menjelaskan dan menyimpulkan prinsip Sistem
Utama Engine dab Mekanisme Katup.
PERTEMUAN 2
1. Guru menugaskan siswa mengamati seluruh Sistem Utama Engine dan Mekanisme Katup
melalui bahan tayangan di internet.
2. Guru menugaskan kepada siswa untuk Fungsi komponen Sistem Utama Engine dan
Mekanisme Katup
3. Guru membimbing siswa menjelaskan fungsi komponen dan membuat kesimpulan seluruh
Sistem Utama Engine dan Mekanisme Katup.
PERTEMUAN 3
1. Guru menugaskan siswa mengamati kerusakan Sistem Utama Engine dan Mekanisme Katup
melalui bahan tayang di internet maupun cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan gejala kerusakan dan membuat kesimpulan tentang
kerusakan Sistem Utama Engine dan Mekanisme Katup.
PERTEMUAN 4
1. Guru menugaskan kepada siswa untuk mengamati cara memperbaiki kerusakan Sistem
Utama Engine dan Mekanisme Katup melalui tayangan di internet maupun cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan kerusakan dan membuat kesimpulan tentang
perbaikan Sistem Utama Engine dan Mekanisme Katup.
C. Penutup
4.1 Merawat Berkala Sistem Pelumasan 4.2.1 Melakukan penggantian minyak pelumas
sesuai SOP
4.2.2 Melakukan perawatan pada saringan oli sesuai
SOP
4.2.3 Melakukan perawatan pada pompa oli sesuai
SOP
B. Inti
PERTEMUAN 1
1. Guru menugaskan siswa mengamati seluruh Sistem Pelumasan melalui bahan tayangan
di internet.
2. Guru menugaskan kepada siswa untuk menjelaskan fungsi Sistem Pelumasan.
3. Guru membimbing siswa menjelaskan fungsi komponen dan membuat kesimpulan
Sistem Pelumasan.
PERTEMUAN 2
1. Guru menugaskan siswa mengamati kerusakan Sistem Pelumasan melalui bahan tayang
di internet maupun cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan gejala kerusakan dan membuat kesimpulan
tentang kerusakan Sistem Pelumasan.
PERTEMUAN 3
1. Guru menugaskan kepada siswa untuk mengamati cara memperbaiki kerusakan Sistem
Pelumasan.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan kerusakan dan membuat kesimpulan tentang
perbaikan Sistem Pelumasan.
C. Penutup
B. Inti
PERTEMUAN 1
1. Guru menugaskan siswa mengamati seluruh Sistem Pendingin melalui bahan tayangan di
internet.
2. Guru menugaskan kepada siswa untuk Fungsi komponen Sistem Pendingin
3. Guru membimbing siswa menjelaskan fungsi komponen dan membuat kesimpulan
seluruh Sistem Pendingin.
PERTEMUAN 2
1. Guru menugaskan siswa mengamati kerusakan Sistem Pendingin melalui bahan tayang
di internet maupun cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan gejala kerusakan dan membuat kesimpulan
tentang kerusakan Sistem Pendingin.
PERTEMUAN 3
1. Guru menugaskan kepada siswa untuk mengamati cara memperbaiki kerusakan Sistem
Pendingin melalui tayangan di internet maupun cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan kerusakan dan membuat kesimpulan tentang
perbaikan Sistem Pendingin.
C. Penutup
4.4 Merawat berkala sistem bahan bakar 4.4.1 Melakukan perawatan sistem bahan
bensin konvensional / karburator bakar bensin konvensional/karburator
4.4.2 Mengontrol hasil perawatan sistem bahan
bakar bensin konvensional/karburator
B. Inti
PERTEMUAN 1
1. Guru menugaskan siswa mengamati seluruh Sistem Utama Engine dan Mekanisme Katup
melalui bahan tayangan di internet.
2. Guru menugaskan kepada siswa untuk Fungsi komponen Sistem Bahan Bakar Bensin
Konvensional/Karburator
3. Guru membimbing siswa menjelaskan fungsi komponen dan membuat kesimpulan
seluruh Sistem Bahan Bakar Bensin Konvensional/Karburator.
PERTEMUAN 2
1. Guru menugaskan siswa mengamati kerusakan Sistem Utama Engine dan Mekanisme
Katup melalui bahan tayang di internet maupun cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan gejala kerusakan dan membuat kesimpulan
tentang kerusakan Sistem Bahan Bakar Bensin Konvensional/Karburator.
PERTEMUAN 3
1. Guru menugaskan kepada siswa untuk mengamati cara memperbaiki kerusakan Sistem
Bahan Bakar Bensin Konvensional/Karburator melalui tayangan di internet maupun
cetak.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan kerusakan dan membuat kesimpulan tentang
perbaikan Sistem Bahan Bakar Bensin Konvensional/Karburator.
C. Penutup
4.5 Merawat berkala sistem bahan bakar 4.5.1 Melakukan perawatan berkala sistem
bensin injeksi (Electronic Fuel bahan bensin injeksi (Electronic Fuel
Injection/EFI) Injection/EFI)
4.5.2 Mengontrol hasil perawatan berkala
sistem
B. Inti
PERTEMUAN 1
1. Guru menugaskan siswa mempelajari prinsip dasar dan pengenalan Sistem Bahan Bakar
Bensin Injeksi (EFI) melalui bahan ajar maupun tayangan internet.
2. Guru Membimbing siswa menjelaskan dan membuat kesimpulan tentang prinsip dasar
Sistem Bahan Bakar Bensin Injeksi (EFI).
PERTEMUAN 2
1. Guru menugaskan siswa mengamati seluruh Sistem Bahan Bakar Bensin Injeksi
(EFI) melalui bahan tayangan di internet.
2. Guru membimbing siswa menjelaskan fungsi komponen dan membuat kesimpulan
seluruh Sistem Bahan Bakar Bensin Injeksi (EFI).
PERTEMUAN 3
1. Guru enugaskan siswa untuk mengamati cara kerja Sistem Bahan Bakar Bensin injeksi
(EFI).
2. Guru membimbing siswa untuk menjelaskan dan membuat kesimpulan tentang Sistem
Bahan Bakar Bensin Injeksi (EFI).
C. Penutup
Keterangan :
Pada dokumentasi kali ini diambil pada saat melakukan kegiatan observasi
1
Keterangan :
Dokumentasi di atas adalah kegiatan yang dilakukan oleh Saya selaku guru
2
Keterangan :
serta mengecek peralatan, dan juga melakukan perbaikan pada ban mobil
3
Lampiran Dokumentasi Kegiatan Hari Guru Di SMKN 5 Padang :
4
Dokumentasi gotong royong di jurusan dan perbaikan panel kelistrikan :
5
Dokumentasi kegiatan adiwiata di SMKN 5 Padang :
6
Dokumentasi Latihan Mengajar Mandiri :
7
Dokumentasi Membantu Mengawas Ujian LSP Jurusan TKR dan TSM :
8
Bank Soal PMKR Kelas XI :
1. Berfungsi untuk membuka dan menutup katup hisap dan katup buang yang sesuai dengan
firing order suatu silinder.. Pernyataan ini adalah fungsi dari.....
a. Mekanisme Katup Standar
b. Penyetel Katup Umum
c. Mekanisme katup
d. Penyetel Katup Dengan Eksenter Penyetel
e. Cara Menyetel Katup Yang Benar
10. Kegiatan berikut ini tidak perbolehkan selama proses pengisian, kecuali.......
a. Menyalakan korek
b. Mengelas sesuatu didekat baterai
c. Merokok
d. Mengecek kondisi busi
e. Menyetel celah katup
14. Komponen sistem pelumasan yang berfungsi untuk mendeteksi tekanan oli mesin yang
keluar dari pompa....
a. Saluran oli
b. Pompa oli
c. Oli Pressure Sensor
d. Oli strainer
e. Saringan oli
15. Komponen sistem pelumasan berfungsi untuk menghubungkan oli ke komponen luar
mesin seperti turbocharger atau oil cooler......
a. Switch tekanan oli
b. Pompa oli
c. Oil feed
d. Oli strainer
e. Saringan oli
17. Bagian dari saringan oli yang berfungsi sebagai tempat jalan aliran oli jika saringan oli
tersumbat adalah ....
a. Drive rotor
b. Section
c. Driven rotor
d. Katup bypass
e. Discharge
18. Pada tabung oli terdapat tulisan SAE, apa yang dimaksud SAE tsb
a. Society of Automotive Engineers, sebagai identifikasi dari kekentalan oli
b. Society of Automotive Engineers, kode standar yang menentukan kualitas oli
c. Society of Automatic Engineers, kode standar yang menentukan merek oli
d. Society of Automatic Engineers, sebagai identifikasi dari kualitas oli
e. Society of Automotive Engineers, sebagai identifikasi dari mesin oli
19. Bahan adittif minyak pelumas yang berfungsi untuk menjaga permukaan logam agar
bebas dari kotoran. adalah ....
a. Detergen
b. Pour point dipresent
c. Dispersant
d. Extrame pressure (EP)
e. Viskositas indeximprovers
20. Bahan adittif minyak pelumas yang berfungsi untuk Menjaga viskositas oli pada suhu
rendah dan tinggi. adalah ....
a. Ditergen
b. Pour point dipresent
c. Dispersant
d. Extrame pressure (EP)
e. Viscosity improver
21. Berfungsi untuk mengurangi panas yang diserap oleh bagian - bagian motor sehingga
tidak mengakibatkan kerusakan pada motor dan untuk mengatur / menstabilkan
temperature kerja motor supaya tetap maka diperlukan sebuah system pada motor
bakar yaitu…..
a. Sistem Radiasi
b. Sistem Konveksi
c. Sistem ventilasi
d. Sistem pendingin
e. Sistem sirkulasi
22. Untuk mempercepat temperature kerja air pendingin pada saat motor masih dingin, serta
mengatur peredaran air pendingin menuju ke radiator pada saat motor panas diperlukan
alat …….
a. Thermostat
b. Pompa air
c. Radiator
d. Reservoir
e. Ventilator
26. Spesifikasi tekanan pembukaan katup tutup radiator saat dilakukan pemeriksaan adalah
……
a. 0,75 – 1,05 kg/cm2
b. 0,75 – 1,2 kg/cm2
c. 0,75 – 2,05 kg/cm2
d. 1,05 – 1,5 kg/cm2
e. 1,05 – 2,5 kg/cm2
27. Sedangkan spesifikasi tekanan saat dilakukan pemeriksaan kebocoran radiator adalah
……
a. 1,2 kg/cm2
b. 0,9 kg/cm2
c. 0,5 kg/cm2
d. 0,6 kg/cm2
e. 1,5 kg/cm2
29. Selain kekencangan, hal yang perlu dilakukan pemeriksaan pada tali kipas adalah ….
a. Kelonggaran
b. Retak-retak atau tidak
c. Warna tali kipas
d. Merk pabrik
e. Fleksibilitas
30. Akibat yang ditimbulkan jika tali kipas terlalu kendor adalah ….
a. Pompa tidak bias bekerja maksimal karena tali kipas selip
b. Pompa tidak bias bekerja karena berputar cepat
c. Pompa tidak bisa bekerja karena tali kipas terlalu berat
d. Mesin tidak bisa mencapai temperatur kerja (terlaludingin)
e. Tali kipas cepat aus
32. Dalam proses pembakaran akan terjadi bila terdapat komponen-komponen, kecuali . . . .
a. Api
b. Udara
c. Bahan bakar
d. Diafragma
33. Komponen pada sistem bahan bakar mekanik dibawah ini adalah:
a. Tangki bahan bakar, pompa bahan bakar, suspensi
b. Tangki bahan bakar, pompa bahan bakar,karburator
c. Tangki bahan bakar, propeler, karburator
d. Tangki bahan bakar, transmisi, suspense
34. Pada sistem bahan bakar terdapat tiga saluran bahan bakar yaitu saluran yang
menyalurkan :
a. Bahan bakar dari tangki ke pompa bahan bakar, bahan bakar kembali dari
karburator ke tangki, dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal
canister.
b. Bahan bakar dari tangki ke karburator, bahan bakar kembali dari karburator ke
tangki, dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
c. Bahan bakar dari tangki ke venturi, bahan bakar kembali dari karburator ke tangki,
dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
d. Bahan bakar dari tangki ke pelampung, bahan bakar kembali dari karburator ke
tangki, dan gas HC dari dalam tangki bahan bakar ke charcoal canister.
36. Yang berfungsi untuk menampung sementara uap bensin yang berasal dari ruang
pelampung pada karburator yaitu:
a. Tangki bahan bakar
b. Filter.
c. Charcoal canister
d. Karburator
37. Yang berfungsi untuk merubah bahan bakar dalam bentuk cair menjadi kabut
bahan bakar dan mengalirkan ke dalam silinder sesuai dengan kebutuhan mesin yaitu :
a. Tangki bahan bakar
b. Filter
c. Pompa bahan bakar
d. Karburator
38. Agar dapat bekerja sesuai dengan kondisi kerja mesin, maka karburator dibagi
menjadi beberapa sistem, dan sistem tersebut antara lain, kecuali . . .
a. Sistem cuk
b. Sistem Pelampung
c. Sistem Kecepatan rendah
d. Sistem Pengisian
39. Bagian karburator yang terletak pada saluran stasioner dan kecepatan lambat, berfungsi
untuk mempercepat aliran bahan bakar yaitu :
a. Economicer jet
b. Dashpot
c. Barrel
d. Anti dieseling
40. Komponen tambahan pada karburator yang berfungsi untuk memutus aliran bahan bakar
pada saat kendaraan diperlambat yaitu :
a. Economicer jet
b. Dashpot
c. Anti dieselling
d. Deceleration Fuel Cut-Off System
42. Campuran bahan bakar dan udara pada sistem EFI terjadi pada ....
a. saluran isap
b. saluran by pass
c. ruang bakar
d. filter udara
e. ruang silinder
44. Air flow meter pada sistem EFI tipe ” L-Type” berfungsi ....
a. mengatur temperatur udara yang masuk melalui intake manifold
b. mengukur jumlah udara yang mengalir melalui intake manifold
c. mengukur jumalah bahan bakar yang diinjeksikan
d. mangatur arus yang mengalir ke ECU
e. mengukur temperatur kerja mesin
46. Komponen yang mendeteksi jumlah udara masuk melalui intake manifold pada mesin
EFI tipe ”D” adalah ....
a. air valve
b. air chamber
c. air flow meter
d. throttle position sensor
e. manifold absolute pressuresensor
48. Untuk mencegah campuran yang berlebihan, lamanya waktu injeksi dikontrol oleh ....
a. cold start injector
b. injector time switch
c. air valve
d. auxiliary air valve
e. intake air temperature sensor
49. Komponen yang mengontrol jumlah udara yang masuk dan mendeteksi posisi throttle
valve serta merubah menjadi signal tegangan ke ECU adalah ....
a. solenoid resister
b. throttle position sensor (IDL/PSW)
c. air valve
d. air induction system
e. manifold pressure sensor
50. Mendeteksi temperature pendingin dengan sebuah thermistor dan dirubah kedalam signal
tegangan dan mengirim signal ke ECU adalah ....
a. circuit opening relay
b. intake air amount signal
c. water temperature sensor (THW)
d. cold start injector
e. oxygen sensor (OX)
PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 5 PADANG
Teknologi dan Rekayasa Teknologi Informasi dan Komunikasi
Alamat: Jl. Beringin No. 4 LolongPadang Utara Telp. (0751) 7053201 Sumatera Barat Kode Pos 25136
ANALISIS DAN
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
REKOMENDASI KI
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
1 2 3
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan
dan mengevaluasi tentang pengetahuan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai
faktual, konseptual, operasional dasar, dan dengan bidang kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Menampilkan KI-3 Pengetahuan dan
metakognitif sesuai dengan bidang dan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur KI-4 Keterampilan
lingkup kerja Teknik Kendaraan Ringan sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan adalah untuk program
Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, pendidikan 3 tahun
detil, dan kompleks, berkenaan dengan mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
dan humaniora dalam konteks melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
pengembangan potensi diri sebagai bagian Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
masyarakat nasional, regional, dan konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
internasional. sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.1 Menerapkan 4.1 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.1 KD-3 dari Nilai-nilai PPK:
cara berkala - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3) KD-KD
perawatan sistem utama tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD pengetahuan - Percayadiri
sistem utama Engine dan Prosedural Prosedural konkret, 4.1 merawat (P3) matapelajaran - Mandiri
engine dan mekanisme tingkat Gambar - Religius
mekanisme katup - Peduli
presepsi (P3) Teknik
katup lingkungan
Otomotif
sudah - Peduli sosial
- Kreatif
memenuhi
- Tanggung
Dimensi Jawab
Kognitif Literasi:
tuntutan KI-3 - Membaca
yaitu modul
memahami, diperpustakaa
menerapkan, n
Nilai-nilai 4C:
menganalisis,
- Berpikir Kritis
dan - Kreatif
mengevaluasi. - Kolaboratif
Sedangkan - Komunikatif
Bentuk
Pengetahuan
3.2 Menerapkan 4.2 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.1 juga sudah Nilai-nilai PPK:
cara berkala terpenuhi - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
perawatan sistem tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD yaitu
sistem pelumasan Prosedural - Percayadiri
Prosedural konkret, 4.1 merawat (P3) konseptual, - Mandiri
pelumasan prosedural,
tingkat - Religius
presepsi (P3) dan - Peduli
metakognitif. lingkungan
- Peduli sosial
Tingkat - Kreatif
taksonomi - Tanggung
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
(KKO) Jawab
tertinggi Literasi:
sesuai - Membaca
tuntutan KI-3, modul
diperpustakaa
ada pada KD
n
3.7 Nilai-nilai 4C:
Mengevaluasi - Berpikir Kritis
Tuntutan KI-4 - Kreatif
- Kolaboratif
pada ranah
- Komunikatif
abstrak yaitu
menalar,
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.3 Menerapkan 4.3 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.3 mengolah, Nilai-nilai PPK:
cara berkala danmenyaji, - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
perawatan sistem dan ranah tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD - Percayadiri
sistem pendinginan Prosedural konkret yaitu
Prosedural konkret, 4.3 merawat (P3) - Mandiri
pendinginan mempersepsi,
tingkat - Religius
kesiapan, - Peduli
presepsi (P3)
meniru (P1) lingkungan
- Peduli sosial
- Kreatif
KD-4 dari - Tanggung
KD-KD Jawab
keterampilan Literasi:
mata pelajaran - Membaca
modul
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
Gambar diperpustakaa
Teknik n
Otomotif Nilai-nilai 4C:
sudah - Berpikir Kritis
- Kreatif
memenuhi
- Kolaboratif
Tingkat - Komunikatif
Taksonomi
tuntutan KI-4
3.4 Menerapkan 4.4 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.4 pada ranah Nilai-nilai PPK:
cara berkala konkret yaitu - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
perawatan sistem bahan Memilih (P2), tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD - Percayadiri
sistem bahan bakar bensin Prosedural Melakukan
Prosedural konkret, 4.4 merawat (P3) - Mandiri
bakar bensin konvensional (P2),
tingkat - Religius
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
konvensional / karburator presepsi (P3) Menggunakan - Peduli
/ karburator. (P2), lingkungan
Menunjukan - Peduli sosial
(P3), - Kreatif
- Tanggung
danMengadap Jawab
tasi (P4) Literasi:
Tingkat - Membaca
taksonomi modul
diperpustakaa
(KKO)
n
tertinggi Nilai-nilai 4C:
sesuai - Berpikir Kritis
tuntutan KI-4 - Kreatif
- Kolaboratif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Komunikatif
3.5 Menerapkan 4.5 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.5 Nilai-nilai PPK:
cara berkala - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
perawatan sistem bahan tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD - Percayadiri
sistem bahan bakar bensin Prosedural Prosedural konkret, 4.5 merawat (P3) - Mandiri
bakar bensin injeksi tingkat - Religius
injeksi (Electronic - Peduli
presepsi (P3)
(Electronic Fuel Injection lingkungan
Fuel / EFI) - Peduli sosial
Injection/EFI) - Kreatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Tanggung
Jawab
Literasi:
- Membaca
modul
diperpustakaa
n
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komunikatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.6 Menerapkan 4.6 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.6 Nilai-nilai PPK:
cara berkala - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
Perawatan Engine tahu
Prosedural pengetahuan keterampilan setara dengan KD - Percayadiri
Engine management prosedural konkret, 4.6 merawat (P3) - Mandiri
management System tingkat - Religius
System (EMS) - Peduli
presepsi (P3)
(EMS) lingkungan
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung
Jawab
Literasi:
- Membaca
modul
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
diperpustakaa
n
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komunikatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.7 Menerapkan 4.7 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.7 Nilai-nilai PPK:
cara berkala - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
perawatan sistem bahan tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD - Percayadiri
system bahan bakar diesel Prosedural Prosedural konkret, 4.7 merawat (P3) - Mandiri
bakar diesel pompa injeksi tingkat - Religius
pompa injeksi In-Line - Peduli
presepsi (P3)
In-Line lingkungan
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung
Jawab
Literasi:
- Membaca
modul
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
diperpustakaa
n
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komunikatif
3.8 Menerapkan 4.8 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.8 Nilai-nilai PPK:
cara berkala - Rasa ingin
(C3)/ sesuai dengan adalah menerapkan (C3)
perawatan system bahan tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD - Percayadiri
sistem bahan bakar diesel Prosedural
prosedural konkret, 4.8 merawat (P3) - Mandiri
bakar diesel pompa injeksi tingkat - Religius
pompa injeksi Rotary - Peduli
presepsi (P3)
Rotary lingkungan
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung
Jawab
Literasi:
- Membaca
modul
diperpustakaa
n
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komunikatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.9 Menerapkan 4.9 Merawat Menerapkan Menerapkan (C3) Merawat KD 3.9 Nilai-nilai PPK:
cara berkala - Rasa ingin
menerapkan (C3)
perawatan system bahan (C3)/ sesuai dengan adalah
tahu
pengetahuan keterampilan setara dengan KD
system bahan bakar diesel Prosedural - Percayadiri
4.9 merawat (P3)
bakar diesel Common Rail Prosedural konkret, - Mandiri
Common Rail tingkat - Religius
presepsi (P3) - Peduli
lingkungan
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung
Jawab
Literasi:
- Membaca
modul
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
diperpustakaa
n
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komuniktif
3.10 Mengevaluasi 4.10 Melakukan Mengevaluasi Mengevaluasi Melakukan KD 3.10 Nilai-nilai PPK:
hasil pemeriksaan - Rasa ingin
(C5)/ (C5) sesuai adalah mengevaluasi
perawatan hasil tahu
Metakognitif dengan keterampilan (C5) setara
berkala mesin perawatan - Percayadiri
pengetahuan kongkret, dengan KD 4.10
kendaraan berkala mesin - Mandiri
metakognitif tingkat Presisi melakukan (P3)
ringan kendaraan - Religius
(P3)
ringan - Peduli
lingkungan
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung
jawab
Literasi:
- Membaca
modul
diperpustakaa
n
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
Komunikatif
PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 5 PADANG
Teknologi dan Rekayasa Teknologi Informasi dan Komunikasi
Alamat: Jl. Beringin No. 4 LolongPadang Utara Telp. (0751) 7053201 Sumatera Barat Kode Pos 25136
ANALISIS DAN
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
REKOMENDASI KI
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
1 2 3
5. Memahami, menerapkan, menganalisis, 6. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan KI-3 Pengetahuan dan
dan mengevaluasi tentang pengetahuan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai KI-4 Keterampilan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan dengan bidang kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Menampilkan adalah untuk program
metakognitif sesuai dengan bidang dan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur pendidikan 3 tahun
lingkup kerja Teknik Kendaraan Ringan sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik,
detil, dan kompleks, berkenaan dengan Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
dan humaniora dalam konteks solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
pengembangan potensi diri sebagai bagian dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga bawah pengawasan langsung.
masyarakat nasional, regional, dan Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
internasional. membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah
konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.11 Mendiagnosis 4.11 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 KD-3 dari Nilai-nilai PPK:
kerusakan mekanisme - Rasa ingin tahu
(C4)/ (C4) sesuai adalah mendiagnosis KD-KD
mekanisme kepala silinder - Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara pengetahuan - Mandiri
kepala silinder dan Prosedural
pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 matapelajaran - Religius
dan kelengkapanny Prosedural tingkat memperbaiki (P3) Gambar - Peduli lingkungan
kelengkapanny a - Peduli sosial
presepsi (P3) Teknik
a - Kreatif
Otomotif
sudah - Tanggung Jawab
Literasi:
memenuhi
- Membaca modul
Dimensi diperpustakaan
Kognitif Nilai-nilai 4C:
tuntutan KI-3 - Berpikir Kritis
yaitu - Kreatif
memahami, - Kolaboratif
menerapkan, - Komunikatif
menganalisis,
dan
3.12 Mendiagnosis 4.12 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
mengevaluasi. - Rasa ingin tahu
kerusakan mekanisme (C4)/ (C4) sesuai adalah mendiagnosis Sedangkan
mekanisme blok silinder - Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara Bentuk - Mandiri
blok silinder dan Prosedural
pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 Pengetahuan - Religius
dan kelengkapanny Prosedural tingkat memperbaiki (P3) juga sudah - Peduli lingkungan
kelengkapanny a - Peduli sosial
presepsi (P3) terpenuhi
a - Kreatif
yaitu
- Tanggung Jawab
konseptual, Literasi:
prosedural, - Membaca modul
dan diperpustakaan
metakognitif. Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
Tingkat
- Kreatif
taksonomi - Kolaboratif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
(KKO) - Komunikatif
tertinggi
sesuai
tuntutan KI-3,
ada pada KD
3.13 Mendiagnoni 4.13 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
3.7
s kerusakan system - Rasa ingin tahu
(C4)/ (C4) sesuai adalah mendiagnosis Mengevaluasi
system pelumasan - Percayadiri
Prosedural dengan keterampilan (C4) setara - Mandiri
pelumasan Tuntutan KI-4
pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 - Religius
pada ranah
Prosedural tingkat memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
abstrak yaitu
presepsi (P3) - Peduli sosial
menalar, - Kreatif
mengolah, - Tanggung Jawab
Literasi:
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
danmenyaji, - Membaca modul
dan ranah diperpustakaan
konkret yaitu Nilai-nilai 4C:
mempersepsi, - Berpikir Kritis
- Kreatif
kesiapan,
- Kolaboratif
meniru (P1) - Komunikatif
1 2 3 4 5 6 7
Prosedural presepsi (P3) memperbaiki (P3) Teknik - Peduli sosial
Otomotif - Kreatif
sudah - Tanggung Jawab
memenuhi Literasi:
- Membaca modul
Tingkat
diperpustakaan
Taksonomi Nilai-nilai 4C:
tuntutan KI-4 - Berpikir Kritis
pada ranah - Kreatif
konkret yaitu - Kolaboratif
Memilih (P2), - Komunikatif
Melakukan
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.15 Mendiagnosis 4.15 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 (P2), Nilai-nilai PPK:
kerusakan sistem bahan (C4)/ Menggunakan - Rasa ingin tahu
(C4) sesuai adalah mendiagnosis
sistem bahan bakar bensin (P2), - Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara - Mandiri
bakar bensin konvensional/ Prosedural Menunjukan
pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 - Religius
konvensional/ karburator (P3),
Prosedural tingkat memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
karburator danMengadap - Peduli sosial
presepsi (P3)
tasi (P4) - Kreatif
Tingkat - Tanggung Jawab
Literasi:
taksonomi
- Membaca modul
(KKO) diperpustakaan
tertinggi Nilai-nilai 4C:
sesuai - Berpikir Kritis
- Kreatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
tuntutan KI-4 - Kolaboratif
- Komunikatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.16 Mendiagnosis 4.16 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
kerusakan sistem bahan (C4)/ - Rasa ingin tahu
(C4) sesuai adalah mendiagnosis
sistem bahan bakar bensin - Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara - Mandiri
bakar bensin injeksi Prosedural
pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 - Religius
injeksi (Electronic Prosedural tingkat memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
(Electronic Fuel - Peduli sosial
presepsi (P3)
Fuel Injection/EFI) - Kreatif
Injection/EFI) - Tanggung Jawab
Literasi:
- Membaca modul
diperpustakaan
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Kolaboratif
- Komunikatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.17 Mendiagnosis 4.17 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
kerusakan Engine - Rasa ingin tahu
(C4)/ (C4) sesuai adalah mendiagnosis
Engine Managemen - Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara - Mandiri
Management System Prosedural
pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 - Religius
System (EMS) Prosedural tingkat memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
(EMS) - Peduli sosial
presepsi (P3)
- Kreatif
- Tanggung Jawab
Literasi:
- Membaca modul
diperpustakaan
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Kolaboratif
- Komunikatif
3.18 Mendiagnosis 4.18 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
kerusakan sistem bahan - Rasa ingin tahu
(C4)/ (C4) sesuai adalah mendiagnosis
system bahan bakar diesel - Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara - Mandiri
bakar diesel pompa injeksi Prosedural pengetahuan konkret, dengan KD 4.11 - Religius
pompa injeksi In-Line Prosedural tingkat memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
In-Line - Peduli sosial
presepsi (P3)
- Kreatif
- Tanggung Jawab
Literasi:
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Membaca modul
diperpustakaan
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komunikatif
3.19 Mendiagnosis 4.19 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
kerusakan sistem bahan - Rasa ingin tahu
(C4) sesuai adalah
system bahan bakar diesel (C4)/ mendiagnosis
- Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara
bakar diesel pompa injeksi Prosedural - Mandiri
pengetahuan konkret,
pompa injeksi Rotary dengan KD 4.11 - Religius
Prosedural tingkat
Rotary memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
presepsi (P3)
- Peduli sosial
- Kreatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Tanggung Jawab
Literasi:
- Membaca modul
diperpustakaan
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
- Komuniktif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.20 Mendiagnosis 4.20 Memperbaiki Mendiagnosis Mendiagnosis Memperbaiki KD 3.11 Nilai-nilai PPK:
kerusakan sistem bahan - Rasa ingin tahu
(C4) sesuai adalah
sistem bahan bakar diesel (C4)/ mendiagnosis
- Percayadiri
dengan keterampilan (C4) setara
bakar diesel Common Rail Prosedural - Mandiri
pengetahuan konkret,
Common Rail dengan KD 4.11 - Religius
Prosedural tingkat
presepsi (P3) memperbaiki (P3) - Peduli lingkungan
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung jawab
Literasi:
- Membaca modul
diperpustakaan
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
- Kolaboratif
Komunikatif
Rekomendasi
Rekomendasi Rekomendasi
Analisis KD-3 Analisis KD-4 KD-KD pada
KD-3 KD-4
Mapel
PENDIDIKAN
Ketercapaian KARAKTER
Dimensi BANGSA
KOMPETENSI Kognitif dan Literasi,, 4 C
KOMPETENSI
DASAR Bentuk
DASAR
KETERAMPILA Tingkat Keselarasan Pengetahuan
PENGETAHUAN Kesesuaian Bentuk
N Dimensi dukunganTaksono semua KD-3
(KDdari KI-3) Dimensi Kognitif Taksonomi dan
(KDdari KI-4) Kognitif dan mi KD-dari KI-3 dalam Mata
dengan Bentuk Tingkat
Bentuk Dimensi terhadap KD dari Pelajaran
Pengetahuan Taksonomi
Pengetahuan KI-4 Ketercapaian
Taksonomi
semua KD-4
dalam Mata
Pelajaran
1 2 3 4 5 6 7
3.21 Mengevaluasi 4.21 Melakukan Mengevaluasi Mengevaluasi Melakukan KD 3.10 Nilai-nilai PPK:
hasil laporan hasil (C5)/ - Rasa ingin tahu
(C5) sesuai adalah mengevaluasi
perbaikan perbaikan - Percayadiri
Metakognitif dengan keterampilan (C5) setara
mesin mesin - Mandiri
pengetahuan kongkret, dengan KD 4.10
kendaraan kendaraan - Religius
metakognitif tingkat Presisi melakukan (P3)
ringan ringan - Peduli lingkungan
(P3)
- Peduli sosial
- Kreatif
- Tanggung jawab
Literasi:
- Membaca modul
diperpustakaan
Nilai-nilai 4C:
- Berpikir Kritis
- Kreatif
- Kolaboratif
Komunikatif
Garis Besar
Komposisi Kendaraan
1. Mesin
• Mesin bensin atau diesel
2. Drive train
-1-
3. Chassis
• Suspensi
• Kemudi
• Rem
-2-
4. Kelistrikan mesin
5. Kelistrikan bodi
6. Bodi
(1/1)
-3-
Klasifikasi Kendaraan
Klasifikasi Berdasarkan Tenaga Penggerak
(1/6)
Mesin
Tangki bahan bakar (bensin)
(2/6)
Mesin
Tangki bahan bakar (bahan bakar diesel)
(3/6)
-4-
Kendaraan hybrid
Kendaraan tipe ini dilengkapi dengan tipe tenaga penggerak
yang berbeda, seperti mesin bensin dan motor listrik. Karena
mesin bensin membangkitkan listrik, maka kendaraan tipe ini
tidak membutuhkan sumber dari luar untuk mengisi kembali
baterai. Sistem penggerak roda menggunakan tegangan
270V, sedangkan kelistrikan lainnya 12V.
Sebagai contoh, selama start-off, tenaga penggerak menggu-
nakan motor listrik yang menghasilkan tenaga tinggi meskipun
pada kecepatan rendah. Saat kendaraan menaikkan kecepa-
tannya, maka ia akan mengoperasikan mesin bensin yang
lebih efisien pada kecepatan tinggi. Dengan memanfaatkan
kedua tipe tenaga penggerak dengan cara ini, maka ia akan
menjadi efektif dalam mengurangi emisi gas buang dan
meningkatkan keekonomisan bahan bakar.
Mesin Inverter Transaxle Converter Baterai • Diagram tersebut menunjukkan sistem Toyota hybrid
(bensin dan motor listrik).
(4/6)
Kendaraan listrik (Electric Vehicle - EV)
Kendaraan ini menggunakan tenaga baterai untuk mengo-
perasikan motor listrik. Tidak seperti bahan bakar, baterai
memerlukan pengisian kembali. Ia menawarkan banyak
manfaat, termasuk emisi gas buang nol dan tingkat kebisingan
yang rendah selama pengoperasian. Sistem tenaga penggerak
menggunakan tegangan 290V, dan kelistrikan lain sebesar 12V.
(5/6)
-5-
Klasifikasi Berdasarkan Metoda Penggerak
FF (Front-engine, Front-drive)
Karena kendaraan FF tidak memiliki poros propeller, maka
didapat interior yang luas, sehingga didapatlah kenyama-
nan yang sempurna.
FR (Front-engine, Rear-drive)
Karena kendaraan FR memiliki keseimbangan berat yang
baik, maka ia unggul dalam pengontrolan dan stabilitas.
MR (Midship-engine, Rear-drive)
Karena kendaraan MR memiliki keseimbangan berat yang
baik pada axle-axle depan dan belakang, maka ia unggul
dalam hal pengontrolan.
4WD (4-Wheels Drive)
Karena kendaraan 4WD bergerak dengan empat roda,
maka kendaraan dapat dioperasikan di bawah kondisi
buruk dengan cara yang stabil. Beratnya sama dengan
berat kendaraan tipe lain.
(1/1)
-6-
Electronic Fuel Injection
DASAR-DASAR EFI
disemprotkan ditengah-tengah
intake manifold untuk
menyuplai kebutuhan semua
silinder
b. Direct Injection
Pada direct injection
system bahan bakar
disemprotkan langsung
ke dalam ruang bakar.
Sistem penginjeksian
langsung ini umumnya
digunakan pada sistem
penginjeksian mesin
diesel.
TANGKI BENSIN
POMPA
BENSIN SARINGAN
INJEKTOR
SEKRUP
PENYETEL CO
SARINGAN
UDARA
UDARA
c. Injeksi elektronis
a. D-Jetronic UDARA
INTAKE MANIFOLD
ENGINE INJECTOR
BENSIN
ECM
Komputer mendapatkan input jumlah udara yang masuk ke intake air chamber
dari sebuah sensor yang dipasang di intake manifold atau mendapatkan sumber
identifikasi dari kevacuuman intake manifold. Input inilah yang dijadikan dasar
penginjeksian selain input dari putaran mesin
Pressure
Sensor
sebagai alat
deteksi
jumlah udara
yang masuk
ke silindera
b. L-Jetronic UDARA
INTAKE MANIFOLD
ENGINE INJECTOR
ECM
BENSIN
Pada tipe ini komputer mendapat input jumlah udara masuk dari
sebuah sensor yang ditempatkan sebelum throttle body. Kecepatan
aliran udara yang masuk akan dideteksi oleh sebuah sensor yang akan
memberikan informasi kecepatan alir udara sehingga komputer akan
mengetahui jumlah udara yang masuk sebagai dasar lamanya
Cak Sol 86 penginjeksian
HP: 081 64221 868
bensin.
Electronic Fuel Injection
Fuel Tank
Injektor
Fuel Pump
Fuel Filter
Fuel tank Fuel pump Fuel pipe Fuel filter Pulsation dumper
Delivery Pipe
Return pipe Pressure Regulator
Injectors
High Pressure
Low Pressure
Cylinders
Cak Sol 86 HP: 081 64221 868
Electronic Fuel Injection
Power Supply
ELEC TRONIC C O NTRO L SYSTEM FUEL SYSTEM AIR INDUC TIO N SYSTEM
Fuel
Air Filte r
Senso r
Fuel Pum p
Throttle Bod y
Id le Air Contro l
EC M
Udara
Rpm AFS
ECU/ECM
Periksa kondisi
selang vacuum dari
intake manifold ke
regulator
Lepaskan selang
vacuum, dengan
mesin mati dan kunci
kontak ON, periksa
adanya kebocoran
bensin.
Fuel Injector
Gunakan sound scope untuk
memeriksa kerjanya injector
saat mesin hidup, suara
bekerjanya injector harus
bervariasi tergantung dari naik
turunnya putaran mesin. Jika
tidak ada suara atau terdengar
adanya kelainan, periksa sirkuit
injector atau injector.
Resistance Oksigen
Sensor adalah : 11 – 15
Ώ pada 20o C
1. Sensor coupler
(temperature sensor akan (viewed from terminal side)
mempengaruhi tahanan,
ukur pada temperature
yang tepat)
Terminal Resistance
A–B 20 – 24 Ohm pada 20o
C–B C
F–E
D–E
D – Valve body Tak terhingga
E – Valve body
Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan
Disusun Oleh:
Faris Afif
Kelas XI
PENJABARAN KI DAN KD KE DALAM INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI (IPK),
TUJUAN PEMBELAJARAN DAN MATERI PEMBELAJARAN
Tujuan Materi
Kompetensi Dasar IPK
Pembelajaran Pembelajaran
3.1 Menerapkan cara 3.12.1 Menjelaskan Melalui diskusi dan Dasar
perawatan sistem pengertian dan menggali informasi, Pemeliharaan
utama Engine dan tujuan peserta didik Kendaraan
mekanisme katup pemeliharaan dapat: Menjelaskan
Mekanisme
berkala mesin pengertian dan
Katup
kendaraan ringan tujuan
pemeliharaan
berkala mesin
kendaraan ringan
dengan tepat
Hanya kendaraan yang dirawat dengan baik yang dapat menampilkan unjuk
kerja dan kenyamanan yang optimal.
c. Tempat Kerja
1). Kebersihan dan Keteraturan Tempat Kerja
Pelanggan biasanya percaya dan senang dengan bengkel yang bersih dan
teratur, karena kondisi bengkel tersebut mencerminkan pengelolaan bengkel yang
baik, yaitu bengkel yang dapat merawat kendaraan pelanggan dengan baik.
Beberapa pelanggan merasa bahwa dengan memiliki kendaraan merupakan
investasi yang mahal. Oleh karena itu bengkel yang dapat menjamin pekerjaan
perawatan dengan baik dan dapat dipercaya adalah bengkel yang dicari
pelanggan.
Komponen dan alat berada pada tempat yang jelas, tidak terjadi mencari-
cari komponen dan alat.
Bengkel menjadi tempat yang bersih, indah dan menyenangkan.
Kendaraan pelanggan terjamin kebersihan dan keamanannya
Pelanggan akan percaya pada bengkel dan akan selalu datang ke
bengkel untuk merawat kendaraannya.
2). Tumpahan Cairan Pada Lantai
Tetesan-tetesan / noda oli seharusnya langsung kita bersihkan dengan kain lap.
Tumpahan oli atau bahan bakar bersihkan dulu dengan serbuk kayu, karena
serbuk akan menyerap oli atau bahan bakar. Kemudian cucilah lantai dengan
deterjen
Cuci tangan terlebih dahulu Periksa apakah pakaian kerja mekanik kotor
Setelah pekerjaan selesai, tapak-tapak bekas
jari pada bodi kendaraan yang bersih atau
komponen kendaraan lainnya dapat dihapus
dengan kain lap dan air sabun.
Pastikan bahwa tidak ada orang yang bekerja dalam ruang mesin.
Bukalah tutup radiator pelan-pelan dan hati-hati, jika motor sangat panas. Karena air
pendingin dapat menyemprot keluar. Lindungilah tangan dengan kain lap.
a)
b)
c)
d)
e)
f)
g)
h)
Jika kendaraan dioperasikan pada kondisi yang berat,misalnya pada daerah yang
berdebu, berlumpur, jalan yang kasar, daerah pegunungan atau pantai laut, maka
jangka waktu pemeliharaan/perawatan/servis berkala menjadi lebih pendek
dibandingkan dengan pemeliharaan/perawatan/servis berkala kendaraan yang
dioperasikan dalam kondisi normal.
Sebagai contoh pada kendaraan yang dioperasikan pada daerah yang berdebu,
saringan udara perlu dibersihkan lebih sering. Juga apabila kendaraan sering
berjalan pada yang jalan jelek, komponen casis kendaraan harus dirawat dan
diperiksa lebih sering.
Demikian juga setelah
kendaraan melintasi / menyelam dalam air, casis kendaraan dan bantalan roda
harus dilumasi lagi dengan pelumas / vet yang baru, karena air dapat masuk pada
tempat-tempat yang dilumasi dengan vet.
Catatan :
Dalam melaksanakan pemeliharaan berkala mesin/motor kendaraan ringan, tidak
harus mengikuti urutan pekerjaan seperti pada tabel diatas, disesuaikan dengan
kondisi mesin saat akan dilakukan pemeliharaan, misalnya kendaraan yang baru
datang di bengkel dengan kondisi mesin yang panas, sebaiknya dilakukan pekerjaan
yang mensyaratkan mesin panas dahulu, tetapi tetap mengindahkan pesyaratan
yang lainnya. Yang pasti untuk penyetelan idle (putaran mesin dan campuran) harus
dilakukan paling akhir setelah semua pekerjaan utama pemeliharaan berkala
diselesaikan dengan baik
Tahap-tahap Pelaksanaan Pemeliharaan/Perawatan/Servis
Sebelum melaksanakan pekerjaan, informasi pertama yang diterima seorang
mekanik adalah kepastian pekerjaan apa yang harus dilakukan. Dalam hal ini,
pekerjaan yang akan dikerjakan adalah servis kendaraan. Pelaksanaan servis akan
menjadi lancar, kalau kita mengikuti tahap-tahap pekerjaan secara logis dan teratur,
sebagai berikut :
1). Persiapan
a) Tentukan siapa mekanik yang harus mengerjakan dan siapa yang
mengontrol.
b) Catatlah data kendaraan pada form / lembaran daftar pekerjaan servis.
c) Siapkan buku manual, yaitu untuk mencari data-data penyetelan untuk
kendaraan yang akan dikerjakan dan cara-cara menservis / merawat.
d) Siapkan tempat kendaraan, tempat kerja harus bersih.
e) Siapkan peralatan servis yang lengkap dan teratur.
f) Siapkan bak-bak untuk menempatkan komponen-komponen yang akan
dilepas dari kendaraan. Hal ini untuk mempermudah pemasangan kembali
dan pengontrolan kelengkapan komponen.
g) Tempatkan kendaraan sesuai tempat yang telah disediakan.
2). Pelaksanaan Pekerjaan
a) Jika terjadi kerjasama antara beberapa orang mekanik, tugas-tugas perlu
dibagikan dengan jelas.
b) Cuci ruang mesin kendaraan, setelah memeriksa kebocoran cairan pada
mesin secara visual ( air, bensin dan oli ).
c) Ikutilah daftar pekerjaan tahap demi tahap atau sesuai dengan Standar
Operation Procedure (SOP). Pekerjaan yang telah selesai harus diketahui
atau ditandatangani oleh orang atau supervisor yang
d) bertanggungjawab atas pekerjaan.
3). Tes Jalan Dan Kontrol Akhir
a) Kontrol terlebih dahulu, apakah tidak ada alat yang tertinggal di dalam
kendaraan atau ruang mesin. Cek dengan cermat pengikatan, sambungan-
sambungan dan kebocoran pada bagian-bagian yang telah dikerjakan.
b) Kontrol kembali batas permukaan cairan pada mesin (oli dan air).
c) Kontrol unjuk kerja mesin yang telah diservis sesuai dengan SOP.
d) Selesaikan catatan-catatan pada lembaran daftar pekerjaan, misalnya uraian
pekerjaan, waktu penyelesaian pekerjaan, bahan
e) yang digunakan dan harga / biaya pekerjaan perawatan.
4). Pembersihan dan Penyerahan Kendaraan
a) Kendaraan harus keluar bengkel lebih bersih dan harum daripada waktu
masuk. Jangan lupa membersihkan bagian-bagian dalam kendaraan yang
telah diraba, misalnya pegangan pintu, stir / roda kemudi, tuas rem tangan,
tangkai transmisi, tempat duduk dsb.
b) Kendaraan yang telah dikontrol dan dipastikan baik, bersih dan harum, siap
diberikan kembali kepada pelanggan. Ingatlah pepatah Jika hal yang terakhir
itu baik, maka semua hal yang telah terjadi sebelumnya akan menjadi baik.
c) Bersihkan alat dan tempat kerja.
1. BAGIAN-BAGIAN MEKANISME KATUP
Pada konstruksi SOHC atau OHC, poros kam berada di kepala silinder dan
langsung menggerakkan tuas katup (A) atau tuas ayun katup (B).
Keuntungannya sedikit komponen/ bagian-bagian yang bergerak, berarti
kelembaman massa kecil, sehingga baik untuk putaran tinggi.
Kerugiannya adalah konstruksi motor menjadi tinggi karena ada mekanisme tuas
ayun
b. Dua Poros Kam di Kepala (Double Over Head Camshaft atau DOHC)
Gambar 13. Urutan Pengencangan Baut /Mur Unit Tuas Penekan Katup
Putar motor searah dengan putarannya sampai tanda TMA tepat. Tanda TMA
terletak pada puli motor (gambar) atau pada roda gaya.
Ukurlah tebal plat yang telah dilepas (E) dengan mikrometer, kemudian
masukkan ke kotak set yang sesuai dengan ketebalannya.
Cari plat penyetel yang tebalnya sesuai (D) untuk menghasilkan celah katup
yang benar, yaitu D = E + C.
Kontrol ketebalan plat baru dengan mikrometer.
Pasang plat penyetel yang baru pada mangkok.
Kontrol celah katup kembali
TEKNOLOGI
OTOMOTIF DASAR
SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN
KONVENSIONAL
Bagian Yang
No Tindakan setiap dicapai jarak tempuh
Diservis
1 Saluran (slang) bahan Periksa saluran bahan bakar setelah menem puh jarak 1.500 km,
bakar (bensin) 3.000 km dan seterusnya setiap 2.000 km. Ganti setiap 4 tahun
500 km, 2.000 km, 4.000 km, dan seterusnya setiap 2.000 km
JADWAL PERAWATAN BERKALA (TERATUR) SISTEM
BAHAN BAKAR KONVENSIONAL
4 Cara kerja gas Periksa dan setel (bila perlu) gas tangan
tangan setelah menempuh jarak 500 km, 2.000 km,
4.000 km, 8.000 km dan seterusnya setiap
2.000 km
5 Kabel gas Beri oli pelumas setiap 6.000 km
Pada sistem bahan bakar terdapat tiga saluran bahan bakar yaitu :
saluran utama yang menyalurkan bahan bakar dari tangki ke pompa
bahan bakar, saluran pengembali yang menyalurkan bahan bakar
kembali dari karburator ke tangki, dan saluran uap bahan bakar yang
menyalurkan gas HC (uap bensin) dari dalam tangki bahan bakar ke
charcoal canister. Untuk mencegah kerusakan saluran bahan bakar yang
disebabkan oleh benturan, biasanya saluran bahan bakar dilengkapi
dengan pelindung. Saluran bahan bakar yang menghubungkan karburator
dengan pompa bahan bakar menggunakan selang karet karena adanya
getaran mesin.
e) Charcoal canister
3. Karburator
Pada karburator arus turun, arah masuknya campuran udara dan bahan
bakar adalah ke bawah (down draft). Karburator jenis ini banyak digunakan
karena tidak ada kerugian gravitasi.
Pada karburator arus datar, arah masuknya campuran udara dan bahan
bakar adalah ke samping (side draft). Karburator tersebut pada umumnya
digunakan pada mesin yang memiliki output yang tinggi.
(3) Dilihat dari jumlah barel, karburator dapat dibedakan menjadi:
Pada saat udara ditiup melalui bagian ujung pipa penyemprot, tekanan di
dalam pipa akan turun (rendah). Akibatnya cairan yang ada di dalam
tabung akan terhisap keluar dan membentuk partikel-partikel kecil saat
terdorong oleh udara. Semakin cepat aliran udara, maka semakin rendah
tekanan udara pada ujung pipa sehingga semakin banyak cairan bahan
bakar yang keluar dari pipa.
Prinsip kerja karburator berdasarkan hukum- hukum fisika seperti :
Qontinuitas dan Bernauli. Apabila suatu fluida mengalir melalui suatu tabung,
maka banyaknya fluida atau debit aliran (Q) adalah :
Q = A.V = konstan
Pada saat mesin berputar stasioner, bahan bakar mengalir dari ruang
pelampung melalui primary main jet, kemudian ke slow jet, economizer jet,
dan akhirnya ke ruang bakar melalui idle port.
Kemudian pada saat pedal gas ditekan sedikit, maka katup gas akan
membuka lebih lebar sehingga aliran bahan bakar dari ruang pelampung
tersebut masuk ke ruang bakar selain melalui idle port juga melalui slow port.
(3) Sistem kecepatan Tinggi Primer
Pada saat pedal gas dibuka lebih lebar, aliran bahan bakar dari
ruang pelampung langsung menuju primary main nozle (nosel utama
primer). Sementara dari idel port dan slow port tidak lagi mengeluarkan
bahan bakar karena kevakuman pada idel port dan slow port lebih
rendah dari pada di daerah prymary main nozle.
Pada saat pedal gas dibuka lebih lebar, aliran bahan bakar dari
ruang pelampung langsung menuju primary main nozle (nosel utama
primer). Sementara dari idel port dan slow port tidak lagi mengeluarkan
bahan bakar karena kevakuman pada idel port dan slow port lebih
rendah dari pada di daerah prymary main nozle.
(4) Sistem Kecepatan Tinggi Sekunder
Pada saat pedal gas diinjak secara tiba-tiba, katup gas akan
membuka secara tiba-tipa pula, sehingga aliran udara akan menjadi
lebih cepat. Sementara bahan bakar mengalir lebih lambat karena
berat jenis bahan bakar lebih rendah dari pada udara sehingga
campuran menjadi kurus. Padahal pada keadaan tersebut
dibutuhkan campuran yang kaya. Untuk itu pada karburator
dilengkapi dengan sistem percepatan.
1) Pemeriksaan Karburator
a) Pemeriksaan katup sistem cuk manual.
(1) Katup cuk harus tertutup penuh pada saat tombol cuk ditarik
penuh
(2) Katup cuk harus terbuka penuh waktu tombol cuk dikembalikan
penuh.
b) Pemeriksaan sistem pemutus cuk
(1) Hidupkan mesin
(2) Lepaskan selang vakum dari membran dan periksa bahwa linkage
cuk kembali
(3) Pasang kembali selang vakum pada membran
Buka katup gas dan periksa bahwa bensin keluar dari nosel
akselerasi
e) Pemeriksaan dashpot
(1) Setelah mesin dipanaskan, lepas selang vakum dari membran dan
sumbatlah ujung slang vakum
(2) Stel putaran mesin pada 3000 rpm
(3) Lepas pedal gas
(4) Periksa putaran penyetelan dashpot (2.000 ± 200 rpm)
(5) Stel dashpot dengan cara memutar sekrup penyetel dashpot.
Penyetelan dilakukan dalam keadaan kipas pendingin dimatikan.
Gambar 38. Pemeriksaan Dashpot
(5) Apabila kecepatan idel cepat tidak sesuai spesifikasi stel kecepatan
idel tinggi dengan memutar sekrup penyetel idel cepat.
(6) Periksa kembali bahwa putaran mesin kembali ke kecepatan idle
setelah pedal gas ditekan sedikit.
(7) Hubungkan kembali selang vakum.
g) Pemeriksaan pemanas positif temperatur coefficient (PTC)
(5) Angkat pelampung dan dengan SST periksa celah antara plunger
katup jarum dan bibir pelampung. Apabila tinggi pelampung (pada
posisi terendah) tidak sesuai dengan spesifikasi, stel dengan
cara membengkokkan bibir samping pelampung.
KUALIFIKASI OLI
LAPORAN
TES TERTULIS
PENILAIAN PRAKTEK
LAPORAN
PRAKTEK
SISTEM PELUMASAN
pelumasan adalah pemisahan dari dua permukaan benda
padat yang begerak secara bergesekan terhadap satu sama lain
dengan cara menempatkan suatu zat diantara kedua benda padat
tersebut yang :
• Mempunyai jumlah yang cukup dan secara terus menerus dan
dapat memisahkan kedua benda sesuai dengan kondisi beban dan
suhu.
• Tetap membasahi permukaan kedua benda.
• Mempunyai sifat netral secara kimia terhadap kedua benda.
• Mempunyai komposisi tetap stabil secara kimia pada kondisi
operasional
MENGURANGI SEBAGAI
GESEKAN PENDINGIN
FUNGSI
SISTEM
PELUMASAN
SEBAGAI
PERAPAT
SEBAGAI
ANTI KARAT SEBAGAI
PEREDAM
KOMPONEN-KOMPONEN SISTEM PELUMASAN
Kartel/oil pan Pompa Oli/Oil Pump
Oil Filter
Strainer
1 4
2 3
Oil Feed
5
6
Oil Preassure Sensor
Oil Jet 7
8
Positive Crankcase Ventilation (PCV)
9 Video
Oil
PELUMASAN CAMPUR PELUMASAN AUTOLUBE
PELUMASAN TEKAN
PELUMASAN PERCIK
Keterangan :
1. Campuran bensin dan oli samping
2. Kran bensin
3. Karburator
4. Ruang engkol
Cara kerja :
Pada saat kran bensin (2) dibuka, maka
PELUMASAN CAMPUR campuran bensin dan oli samping (1) akan
mengalir menuju karburator (3) di karburator
bensin, oli samping dan udara bercampur
membentuk campuran yang homogen dan
masuk kedalam ruang engkol dan selanjutnya
campuran baensin dan oli samping akan
melumasi bagian mesin yang berada di ruang
engkol dan didinding silinder.
Cara kerja:
Saat mesin hidup handle gas
ditarik, maka bensin mengalir
ke karburator, seiring dengan
tarikan handle gas, pompa oli
berputar yang menyebabkan
oli samping/campur ditangki
terhisap dan ditekan menuju
ruang engkol melalui saluran
dibelakang karburator. Bensin PELUMASAN AUTOLUBE
dan oli samping/campur
menjadi satu di belakang
karburator yang selanjutnya
masuk kedalam ruang engkol
dan melumasi bagian-bagian
yang bergerak.
Cara kerja :
Saat mesin hidup, poros engkol berputar,
bagian poros engkol yang menyerupai sendok
membawa minyak pelumas dan akhirnya
minyak pelumas memercik ke atas melumasi
dinding silinder.
PELUMASAN PERCIK
Cara kerja :
Minyak pelumas di karter dihisap dan ditekan
oleh pompa oli melalui strainer dan dipompakan
menuju bagian-bagian yang dilumasi yang
sebelumnya disaring oleh filter oli. Minyak
pelumas yang telah melumasi bagian-bagian yang
dilumasi akan kembali ke karter.
PELUMASAN TEKAN
Teknik Penilaian
Metode Pembelajaran