Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Da’wah Wal-Irsyad (DDI) Kota Makassar, Indonesia
Email : muhfadlifajrin1234@gmail.com
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Da’wah Wal-Irsyad (DDI) Kota Makassar, Indonesia
Email :nasuha2801@gmail.com
Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Da’wah Wal-Irsyad (DDI) Kota Makassar, Indonesia
Email : arsyam0505@gmail.com
ABSTRAK
Secara Etimologi artinya menyembah atau menghamba , secara istilah
A. PENDAHULUAN
Sebagai seorang Muslim yang ingin mendekatkan diri, atau berusaha untuk taat
kepada Allah sang maha Pencipta, tentulah kita harus menjalankan Ibadah kepada
Allah, Baik itu yang Wajib maupun yang Sunnah agar Allah Ridha kepada Kita.
B. PEMBAHASAN
1. Pengertian Ibadah
telah ditentukan macamnya, tata cara, syarat dan rukunnya oleh Allah dalam Al
Qur’an atau melalui sunnah Rasul dalam hadistnya.Ibadah ghoir mahdhah adalah
ibadah yang bersifat umum, ibadah yang jenis dan macamnya tidak ditentukan,
baik dalam Al Qur’an maupun As-Sunnah, ibadah ini menyangkut apa yang
seorang manusia kepada Allah untuk dapat mendekatkan diri kepada-nya sebagai
kepadaku”.
الص ٰلو َة ِ َو َمٓا ا ُ ِمر ُْٓوا ِااَّل لِ َيعْ ُب ُدوا هّٰللا َ م ُْخل
َّ ِص ي َْن َل ُه ال ِّدي َْن ەۙ ُح َن َف ۤا َء َو ُي ِق ْي ُم وا
الز ٰكو َة َو ٰذل َِك ِديْنُ ْال َق ِّي َم ۗ ِة
َّ َويُْؤ ُتوا
“ Dan mereka tidak diperintahkan kecuali supaya menyembah Allah dengan
supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan dzakat. Dan demikian itulah
Fungsi Ibadah
Sebagai bentuk realisasi bagi manusia yang diberi tanggung jawab oleh Allah
Makna Ibadah secara istilah atau terminologi ibadah yaitu penghambaan seorang
manusia kepada Allah untuk dapat mendekatkan diri kepada-nya sebagai realisasi
dari pelaksanaan tugas hidup selaku makhluk yang diciptakan Allah.Kewajiban
Ibadah bagi Manusia Manusia sebagai mahkluk ciptaan Allah mempunyai
kewajiban beribadah
Sebagai bentuk relasasi bagi manusia yang diberi tanggung jawab oleh allah
Sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kualitas komunikasi vertikal dengan
sang khaliq
Meningkatkan derajat manusia di mata allah
3. Pengertian Shalat
Shalat merupakan tiang agama yang sangat penting bagi seorang muslim.
shalatlah yang membedakan antara orang muslim dengan orang kafir.
“Sungguh yang memisahkan antara seorang muslim dengan kesyirikan
dan kekufuran adalah meninggalkan sholat.”
Niyat
Takbirotul Ihrom
Berdiri Tegak Lurus
Membaca Surat Al Fatihah
Ruku’ Dengan Tumakninah, Tumakninah itu Artinya : ( Tenang Lahir Dan
Batinnya )
I’tidal ( Bangun Dari Ruku’ )
Sujud Dengan Tumakninah
Lungguh Dengan Tumakninah ( Lungguh Artinya Duduk Diantara 2 Sujud
)
Duduk Tahiyat Akhir
Membaca Tasyahhud
Membaca Sholawat Nabi Muhammad SAW Pada Tasyahud Akhir
Salam Pertama
Tertib ( Artinya Melakukan Sesuatu Yang Dimulai Dari Allah dan Rosul
4. Fungsi Shalat
Sebagai Obat penawar bagi Kesehatan jiwa, Rohani, dan Kesehatan Fisik
Manusia.
Mendidik jiwa manusia dan menyelamatkan diri dari perbuatan keji dan
mungkar.
5. Pengertian Shaum
puasa, seperti : makan, minum, bersetubuh dan juga dari hawa nafsu yang
akan mengurangi nilai puasa tersebut seperti : berkata dan berbuat keji dan
kotor mulai dari terbit fajar sampai terbenam matahari dengan disertai niat
Puasa yang di kehendaki Allah ialah bukan semata-mata menahan diri dari segala
yang menodai keimanan dan yang tidak sesuai dengan keutamaan taqwa serta
pengawasan diri.
7. Ketentuan Shaum
8. Pengertian Dzakat
Secara Istilah : Zakat sebagai nama atau sebutan dari sesuatu hak Allah
9. Fungsi Dzakat
Bagi Muzakki, zakat berarti mendidik jiwa untuk suka berkorban dan
dengan tujuan untuk melengkapkan rukun islam yang kelima dan wujud
Ihram (berniat melakukan haji atau umrah) niat haji dilakukan bersamaan
kesenangan-kesenangan duniawi.
Thawaf yaitu bentuk Ibadah yang berupa Tindakan mengelilingi Ka’bah sebanyak
1. Thawaf Qudum
Bagi jamaah haji yang melakukan haji tamattu tidak disunahkan melakukan tawaf
qudum karena tawaf qudum yang ia lakukan sudah termasuk di dalam tawaf umroh.
2. Thawaf Ifadhah
Thawaf ifadhah dapat dilakukan pada hari tasyrik, dan biasanya jemaah haji
Indonesia memilik demikian. Jika jemaah haji sudah melewati ibadah di masa
puncak haji dari wukuf, mabit, sampai melontar jumrah, namun belum tawaf
ifadhah, maka yang bersangkutan dapat dikatakan baru tahallul awal dan belum
dilakukan seperti tawaf biasa, hanya saja tidak menggunakan ihram, tidak
Jadi cukup jemaah tawaf 7 putaran dan solat sunah tawaf, setelah itu selesai dan
jemaah lanjut ada yang pulang ke Tanah Suci dan ada juga yang ke Madinah
Sa’i berjalan dengan cepat, Sa’I adalah berlari-lari kecil antara shafa dan marwah
sebanyak tujuh kali balikan yang dimulai dari bukit shafa dan berakhir dibukit
marwah.
Di Mina yang berhaji melakukan lontaran pada jumroh sebagai symbol yang
yang jahat.
16. Tahallul
Tahallul artinya melepaskan diri dari keadaan ihrom, yaitu kondisi mengharamkan
segala kegiatan sehari hari diluar ibadah haji, selain yang di bolehkan.
C. PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
Diharapkan Perkembangan Ilmu yang Pesat di Zaman Modern ini tak luput dari