Anda di halaman 1dari 4

RESUME TENTANG INVESTASI

Mata Kuliah: Pengantar Akuntansi II

Disusun oleh:

Nama : Catur Rahayuningsih


NIM : 122210008
Program studi : Akuntansi

FAKULTAS EKONOMI & BISNIS


UNIVERSITAS AKI
Jalan Imam Bonjol No. 15 – 17, Semarang
INVESTASI

A. Pengertian
Investasi adalah aktivitas menempatkan modal, baik berupa uang atau aset berharga
lainnya ke dalam suatu benda, lembaga atau suatu pihak dengan harapan pemodal
atau investor kelak akan mendapatkan keuntungan setelah kurun waktu tertentu.
Investasi disebut juga sebagai penanaman modal. Ada banyak contoh investasi seperti
saham, deposito, obligasi, tabungan, asuransi, reksadana, perusahaan fintech, dan
crypto. Bentuk lainnya misal pembelian tanah, perhiasan dan emas, serta investasi
pada bisnis yang dijalankan.

B. Jenis
- Berdasarkan waktunya
Investasi secara umum dibagi menjadi 2, yakni investasi jangka pendek dan investasi
jangka panjang. Investasi jangka pendek adalah investasi yang dilakukan dalam waktu
singkat, sedangkan investasi jangka panjang yaitu investasi ditujukan untuk masa
depan (masa tua/ pensiun) jadi membutuhkan waktu yang lama untuk menikmati
hasilnya. Berikut perbedaannya:
Investasi jangka pendek Investasi jangka panjang
Modal Modal kecil, bahkan bisa Modal bisa dibilang cukup
dimulai dengan budget ratusan besar, sehingga perlu dana
ribu rupiah ekstra untuk mendapatkan
keuntungan
Resiko Pergerakan investasi yang Lebih minim resiko karena
cepat membuat resiko yang pergerakan uang tidak cepat
ditawarkan juga cukup besar
Tujuan Memenuhi kebutuhan dalam Untuk masa depan,
waktu dekat mempersiapkan dana pensiun
Jangka waktu Minimal 1 tahun Minimal 5 tahun

- Berdasarkan instrumen investasi yang populer


a. Kepercayaan investasi
Berdasarkan UU Pasar Modal No. 8 tahun 1995, perwalian investasi adalah
forum yang digunakan oleh manajer investasi untuk menghimpun danadari
masyarakat umum dengan modal yang mereka investasikan dalam portofolio
bursa efek mereka.
b. Saham
Ketika kita membeli saham di perusahaan yang terdaftar, kita menjadi
pemegang saham perusahaan itu dan berhak atas dividen yang sama dengan
presentase sahan yang kita miliki di perusahaan itu.
c. Emas dan logam mulia
Investasi ini juga cocok untuk kita yang menginginkan investasi jangka
panjang dan cenderung aman seiring dengan kenaikan harga emas dan logam
mulia
d. Obligasi
Sertifikat utang jangka menengah hingga jangka panjang yang dapat dialihkan
e. Deposito tetap
Deposito berjangka ini memiliki bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan
tabungan biasa dan memiliki tenggat waktu biasanya 3 – 12 bulan
f. Properti
Tanah dan bangunan merupakan investasi jangka panjang yang sangat
menjanjikan. Nilai properti terus meningkat dari tahun ke tahun.
g. Asuransi
Asuransi juga menjadi salah satu piliham dalam hal menginvestasikan uang.

C. Manfaat
1. Menghindarkan dari inflasi
Dengan melakukan investasi maka aset juga akan berkembang menhasilkan nilai
tambah sehingga bisa mengimbangi gerusan inflasi
2. Meningkatkan nilai uang
Menjadi sumber penghasilan tambahan untuk meningkatkan harta
3. Kebutuhan darurat
Keadaan dimana membutuhkan dana untuk suatu kebutuhan, tentu nya kita bisa
menggunakan dana atau aset yang telah kita investasikan. Dan tidak perlu pusing
untuk mencari pinjaman.
4. Mempersiapkan kebutuhan masa depan
Modal untuk kebutuhan dimasa depan, sehingga bisa mengatasi peningkatan biaya
pada kebutuhan – kebutuhan tersebut.
5. Mencapai financial freedom
Penghasilanmu sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari
6. Pensiun lebih siap
Tentu seseorang tidak akan bekerja seumur hidup. Maka dengan investasi bisa
mempersiapkan masa depan
7. Melatih dalam mengambil keputusan
Ada banyak pilihan investasi, sehingga harus bisa memilih investasi yang tepat.
Wawasan dan pengetahuan tentang investasi pun akan bertambah seiring waktu
8. Membuka wawasan
Wawasan tentang ekonomi dan finansial pun akan semakin luas
D. Tips melakukan investasi
Investasi adalah salah satu strategi yang bisa kita gunakan untuk merencanakan
keuangan di masa depan, maka dari itu agar investasi menghasilkan keuntungan
berikut beberapa tips yang bisa dilakukan.
1. Memiliki tujuan yang jelas
2. Dapat menilai seberapa banyak modal yang bisa disiapkan
3. Memahami resiko pada diri sebagai investor dan jenis investasi yang diambil
4. Perhatikan aspek legalitasnya (memastikan sesuai dengan bidang usahanya)
5. Pahami siapa regulatornya (otoritas pengawas)
6. Baca ketentuan yang berkaitan dengan produk secara seksama

E. Resiko
Melakukan investasi adalah hal yang tidak mudah, maka kita harus bisa
memperkirakan resikonya. Semakin tingi potensi pengembalian investasi, semakin
tinggi pula resikonya. Sebaliknya, produk dengan potensi pengembalian rendah
biasanya beresiko lebih rendah. Contoh lain dalam investasi cryptocurrency, yang saat
ini berkembang pesat karena potensi keuntungan yang sangat tinggi. Resikonya
adalah nilai aset kripto dapat menurun dengan cepat dan drastis.

Anda mungkin juga menyukai