Kelompok Sosial
Here is where your presentation begins
Kelompok Sosial
Kelompok sosial Merupakan himpunan atau kesatuan
manusia yang hidup bersama, karena terdapat hubungan
yang saling mempengaruhi. Masyarakat tidak dapat hidup
sendiri tanpa bantuan dari orang lain karena. sejak dilahirkan
manusia sudah memiliki hasrat untuk :
● Keinginan untuk menjadi satu dengan orang lain
● Keinginan untuk menjadi satu dengan lingkungan alam
Tipe-tipe Kelompok Sosial
01 Kelompok Sosial teratur
Setiap anggota di dalamnya sadar bahwa ia adalah
bagian dari kelompok tersebut, terdapat hubungan
bersifat timbal balik di antara anggota kelompok,
terstruktur, berkaidah dan memiliki pola perilaku tertentu.
—Emile Durkheim-
Solidarias mekanik
Contoh :
● Jemaah gereja yang pergi
kebaktian besk Minggu,
● Jamaah pengajian
mengadakan tahlil rutinan hari
Kamis
Solidarias organik
Persatuan Guru Republik
Indonesia, Persatuan Buruh,
Ikatan Dokter Indonesia
Reference
Membership Kelompok sosial yang menjadi
acuan dala berperilaku dan
mengembangkan kepribadian
Kelompok di maa seiap orang
para individu yg tidak tercatat
secara fisik menjadi anggota
secara fisik dalam keanggotaan
kelompok tersebut, atau
kelompok tersebut.
kelompk sosial yang paa
anggotanya tercatat secara
fisik .
—Robert K. Merton-
Membership & Reference
Membership Reference
Karena DPR tsb dasarnya adalah
Seorang anggota partai politik
orang partai politik tertentu, maka jiwa
terpiih menjadi anggota DPR,
dan jalan pikiran akan tetap terkait
secara langsung DPR akan
dengan partai politiknya dalam
menjadi membership group
kehidupannya di DPR
bagi dirinya
Gesellschaft Gemeinschaft
Gesellschaft (patembayan), Gemeinschaft (paguyuban),
merupakan kelompok sosial formal kelompok bersifat intim (memiliki hub.
atau resmi. Antar anggota tidak batin yang kuat), privat (hub. bersifat
terlalu dekat, ikatan bersifat pokok pribadi/khusus beberapa orang saja),
dalam jangka waktu relatif pendek. dan eksklusif (hub. hanya berlaku
Hubungan biasanya berdasarkan untuk kel. sendiri). Kelompok ini lebih
perjanjian/kontrak yang ke hubungan informal, biasanya
bertujuan tertentu (terbatas pada karena adanya hubungan darah
urusan tertentu). Sifatnya atau daerah asal tinggal.
sementara
Contoh : Kel. kerja & partai politik Contoh : keluarga dan kerabat dekat.
—Ferdinand Tonnies-
Primer, merupakan kelompok Sekunder, kelompok yg terdiri
dimana setiap orang pertama dari banyak orang, hubungan
kali saling mengenal satu tidak harus mengenal secara
sama lain, berinteraksi, dan pribadi, kurang akrab, hub.
bekerja sama cukup erat. tidak bersifat permanen karena
Bersifat informal dan akrab. anggta berhubungan
Kelompok bersifat ecil, secara berdasarkan kepentingan yg
fisik berdekatan dan langgeng sama. Bersifat formal dan resmi
In-Group Out-Group
Kelompok yang antar anggotanya Kelompok di luar kel. in-group.
memiliki faktor simpati dan akrab Kelompok yang antar anggotanya
satu sama lain. Terdapat saling mengedepankan sikap
kerjasama, hubungan antagonisme antipati. Kebalikan
persahabatan, keteraturan, dan dari in-group, bahwa di dalam
kedamaian di dalamnya. kelompok terdapat kebencian,
Anggotanya mengidentifikasikan ketidakpedulian, dan permusuhan
diri dengan kelompoknya antara anggota yang satu dengan
yang lainnya.
Contoh :
In-group Out-group
Kalian termasuk warga kelas XI Dalam pertandingan sepakbola
IIS 4, berniat memenangkan antara persebaya dengan arema,
perlombaan antar kelas atas antar bonek adalah in-group,
nama kelas XI IIS 4 sedangkan para aremania bagi
bonek adalah out group
Kelompok Formal - J.A.A. van
Doorn
Kelompok yg memiliki peraturan tegas dan dengan sengaja
diciptakan oleh anggota-anggotanya untuk mengatur hubungan
antaranggotanya.
Kelompok sosial yang paling jelas keberadaannya adalah asosiasi,
karena memiliki struktur yg jelas dan kesadaran kelompoknya kuat.
Kelompok Informal
Kelompok yg tidak memiliki struktur dan organisasi tertentu
secara pasti sehingga tidak ada peraturan-peraturan secara
tertulis. Kelompok-kelompok tersebut biasanya terbentuk karena
pertemuan yang berulang-ulang. Dalam kelompok ini, sosialisasia
melalui interaksi dalam pergaulan informal, seperti teman, sahabat,
anggota klub, dll.
Contoh :
Kelompok Volunteer
Tidak menekankan para anggotanya untuk Contoh :
selalu bergabung dengan kelompok. Relawan Palang Merah,
Seorang individu yg bergabung dalam kelompok pengajar relawan, dll.
kelompok ini dapat keluar dari keanggotaan
kapan saja yg dia inginkan.
Your task 1 !
Bagi yang sudah punya LKS, kerjakan Uji
Kompetensi 1 BAB 1 1 (halaman 11 – 12.)
Ket :
Bagi yg belum memiliki LKS diharapkan
mengerjakan lengkap soal dan jawabannya
(jangan lupa diberi nama)