Anda di halaman 1dari 1

Gedung Alfamart Gambut runtuh secara tiba-tiba, tepatnya di Jalan Ahmad Yani Km 14, RT.08/RW.

03,
Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Kejadian ini terjadi pada senin 18 april 2022

Runtuhnya gedung Alfamart menelan 16 korban. Lima korban meninggal dan sembilan korban
ditemukan hidup dengan luka yang cukup parah, beberapa korban mengalami luka ringan dan dua
korban masih belum ditemukan sampai saat ini.

Berikut adalah data korban dari posko Taruna Siaga Bencana (TAGANA). Data korban meninggal
berinisial AN (25), EP (37), AR (25) karyawan alfamart, M (25), H (22) karyawan Alfamart. Sedangkan
data korban yang ditemukan hidup berinisial N, I, YR, FR (21), H, AS (35), LA (20), B (relawan), dan A.
Sementara dua korban yang belum ditemukan berinisial A (21) dan I.

Terjadinya keruntuhan tersebut disebabkan oleh usia gedung yang sudah 10 tahun.

Akbar Rahman Ketua Prodi Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat (ULM) memberikan
komentar bahwa sebenarnya standar usia layanan gedung menurut Standar Nasional Indonesia (SNI)
bisa tahan sampai 50 tahun.

Pondasi yang kurang kuat, kontraktor yang kurang teliti saat membangun menjadi salah satu faktor
runtuhnya gedung Alfamart ini, karena tanah di daerah Gambut adalah tanah rawa yang harus ekstra
pondasi.

Dayat warga Gang Swarga menanggapi musibah ini, bahwa gedung Alfamart sudah retak sejak 2 tahun
yang lalu semenjak terjadinya banjir dan baru-baru ini terdapat retak lagi di bagian atas Alfamart.

Pihak perwakilan manajemen Alfamart mengatakan berbelasungkawa atas terjadinya musibah ini, akan
menanggung biaya pengobatan dan memberikan santunan kepada para korban

Anda mungkin juga menyukai