Anda di halaman 1dari 9

SOP MELAKSANAKAN ASESMEN

PENANGGUNG JAWAB ASESMEN:


AREA FUNGSI: PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
REFERENSI: SKKNI P.85ASM00.03.2

SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

1. Menetapkan Pra Asesmen:  Rencana Siapnya


dan memelihara asesmen proses
1.1 Asesor : Berikan salam pada asesi dan asesi dipersilahkan untuk duduk
asesmen asesmen
yang nyaman dan buatlah suasan yang menyenangkan.,  Ceklis asesor
kemudian asesor memperkenalkan diri: nama saya:…..saya
ditugaskan oleh LSP untuk melakukan Pra asesmen. Sesuai  Materi Uji
kesepakatan pada saat dilakukan pendaftran dengan admin LSP Kompetensi
hari ini kita akan melakukan pra asesmen. Apakah anada siap
mengikuti Pra asesmen….Baiklah sekarang saya akan lanjutkan
dengan melakukan verifikasi form APL.01 dan APL.02.

1.2 Asesor : Lakukan Verifikasi Form APL-01; asesor memeriksa isian  APL.01 Terisinya
pemohon bagian1: a. Data pribadi nama,alamat … b. Data bagian 1.a, form
Pekerjaan Sekarang ,bagian 2:data sertifikasi judul skema
1.b APL.01
sertifikasi, no.skema sertifikasi, kode dan judul unit kompetensi,
jenis stnadar kompetensi yang digunakan dan bagian 3.Bukti
 Bagian 2.
kelengkapan pemohon :. kolom persyaratan dasar,
 Bagian 3

1.3 Asesor : Suruhlah peserta sertifikasi melampirkan bukti yang sesuai  APL.01
dengan tabel 3 (jika belum melampirkan)

1.4 Asesor LSP: Pastikan admin telah memberikan rekomendasi dan  APL.01
menandatanganninya form APL.01 Rekomendasi

1.5 Asesor: Pastikan peserta sertifikasi telah mencentrang pada kolom K/BK  APL.02 Terisinya
dan mengisi kolom bukti pada form APL.02 ( bukti diambil dari form
tabel 3 bukti kelengkapan pemohon form APL.01)
APL.02

1.6 Asesor: Pastikan peserta sertifikasi telah menandatangninya pada pada


form APL.02

1.7 Asesor : Pastikan asesor telah memilih isian pada kolom


rekomendasi APL.02 dan menandatanganinya

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

8.1. Interpretasi Rencana asesmen, kemudian konfirmasikan kebijakan dan  Form PAAP
prosedur sistem asesmen serta persyaratan organisasi /hukum/etika
pelaksanaan asesmen dengan orang yang relevan.

1.1.1 Asesor: karena bukti-bukti yang dilampirkan sesuai isi table 3.


pada formulir APL.01 dan bukti pendukung yang tertulis pada form
APL.02 kemudian bukti-bukti tsb diukur dengan empat aturan bukti
VATM hasilnya VAT, karena dalam hal ini siswa belum memadai /M,
siswa belum punya pengalaman kerja atau siswa sedang belajar bekerja
sehingga untuk menilai keterampilan direncanakan menggunakan
metode asesmen observasi langsung dengan perangkat asesmennya
CL (daftar periksa) dan jenis bukti langsung (L), sedangkan untuk
menilai pengetahuan direncanakan menggunakan metode asesmen
tanya jawab dengan perangkat asesmen daftar pertanyaan lisan (DPL).
Adapun kebijakan mutu LSP…….. Uji Ulang yaitu, jika asesi
direkomendasikan belum kompeten maka sesuai kebijakan mutu kami
asesi harus mengikuti uji ulang dan materi uji ulang sesuai dengan
catatan yang tertulis pada rekomendasi asesor dan uji ulang dilakukan
dengan batas waktu paling lambat tiga bulan setelah dilakukan rapat
pleno oleh LSP kami, jika lewat dari tiga bulan maka peserta harus
mengajukan permohonan ulang. Adapun bahan rapat pleno
berdasarkan laporan rekomndasi asesmen dari asesor kompetensi.
Prosedur sistem asesmen, yaitu menggunkan SOP Melaksankan
Asesmen, SOP Memberikan kontribusi dalam validasi asesmen, dan
SOP sesuai dengan unit kompetensi keahliannya. serta persyaratan
organisasi /hukum/etika pelaksanaan asesmen yaitu meliputi Kebijakan
mutu dan prosedur telah dikonfirmasikan dengan orang yang relevan
yaitu manajer sertifikasi LSP

8.2. Akses dan interpretasi acuan pembanding asesmen yang relevan dan
perangkat asesmen yang akan digunakankan guna mememastikan bukti
dan cara pengumpulan bukti.

1.2.1 Sampaikan pada asesi: apakah asesi pernah menerima unit


kompetensi yang akan diujikan?

Perangkat asesmen yang akan digunakan ialah ceklis observasi


aktivitas ditempat kerja/atau temapat kerja yang disimulasikan

8.3. Jelaskan, bahas, dan klarifikasi rincian mengenai rencana asesmen dan
proses asesmen dengan asesi, termasuk kesempatan untuk melakukan
penyesuaian yang beralasan, asesmen ulang dan banding.

1.3.1 Sampaikan pada asesi tentang rencana asesmen : rencana


asesmen ( lihat Form PAAP) yang telah dibuat menggunakan metode
asesmen observasi langsung dengan instrumen/perangkat asesmen
Daftar periksa (CL) dan metode asesmen tanya jawab dengan
instrumen/perangkat asesmen daftra pertanyaan lisan (DPL), kemudian
sampaikan pada asesi tentang proses asesmen: proses asesmen
dimulai dari: pendaftran (dalam hal ini sudah dilakukan) , pra asesmen
(saat ini sedang proses) dan pelaksanaan asesmen ( setelah pra
asesmen selesai), kemudian apakah perlu penyesuaian tentang metode
asesmen dan instrumen/perangkat asesmen yang digunakan?
(perlu/tidak)*.jika diperlukan metode asesmen dan instrumen/perangkat
MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

9. Mengumpulkan 9.1. Ikuti rencana asesmen sebagai panduan dalam melaksanakan  Materi Uji Bukti
bukti yang asesmen, guna penentuan kompetensi, metode asesmen dan perangkat Kompetensi berkualitas
berkualitas asesmen digunakan untuk mengumpulkan, mengorganisasikan dan dari asesi
mendokumentasikan bukti dalam format yang sesuai.

2.1.1 Sampikan pada asesi: kami menggunakan rencana asesmen


form PAAP sebagai panduan dalam mengembangkan materi uji
kompetensi (MUK) dalam melaksankan asesmen untuk
mengumpulkan, mengorganisasikan dan mendokumentasikan bukti
dalam format yang berlaku.

9.2. Terapkan prinsip-prinsip asesmen dan aturan-aturan bukti dalam


pengumpulan bukti yang berkulitas.

2.2.1 Sampikan pada asesi: dalam pengumulan bukti yang berkualitas


kami menggunakan prinsip-prinsip asesmen dan aturan bukti.
2.2.2 Prinsip-prinsip asesmen yaitu:
Validitas: Seluruh aktifitas asesmen mengacu kepada acuan
pembanding (benchmark) yang digunakan.
Reliabelitas: konsisten pada aktifitas asesmen dan jika digunakan
oleh asesor yang berbeda, dalam situasi yang berbeda dan
peserta sertifikasi yang berbeda, hasilnya tetap konsisten.
Asesmen dianggap dapat dipercaya bila hasil-hasilnya
dinterpretasikan secara konsisten dari konteks ke konteks dan
dari orang ke orang
Fleksibelitas: Seluruh Aktifitas asesmen memenuhi kebutuhan
peserta sertifikasi dan organisasi. Asesmen dianggap
fleksibel bila dapat memenuhi kebutuhan serangkaian
konteks.
Fairness:Aktifitas-aktifitas asesmen memenuhi kebutuhan dan
karakteristik peserta sertifikasi serta bebas dari bias dan memberikan
kesempatan bagi peserta sertifikasi yang memiliki kebutuhan khusus
( cacat fisik, keterbatasaan dakam literasi, numerasi dan Bahasa).
Suatu asesmen dianggap adil bila tidak merugikan peserta tertentu,
terbuka, bebas dari penyimpangan, mendukung peserta

2.2.3 Sampikan pada asesi: dalam pengumulan bukti yang berkualitas


kami menggunakan aturan bukti (VATM) sbb:
Valid:Berkaitan dengan unit kompetensi yang tepat, Mencerminkan
kelima dimensi kompetensi, Memberikan bukti keterampilan kerja,
Apakah sesuai dengan keberpihakan KKNI yang sedang
dinilai.
Asli: apakah karya siswa sendiri (dan prosedur telah
dikembangkan untuk memastikan ini). Pernah mengerjakan sesuai
judul unit dan dapat diverifikasi/ diakui.

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

Terkini : mendemonstrasikan keterampilan dan pengetahuan


terkini serta memenuhi standar keterkinian

Memadai:Memberikan bukti yang cukup untuk membuat asesmen


tentang kompetensi individu dalam kaitannya dengan kelima
dimensi kompetensi., Memenuhi semua persyaratan bukti untuk
unit kompetensi. Mendemonstrasikan kompetensi setiap saat;
Mendemonstrasikan kompetensi secara berulang dan Tidak
berkurang kemampuan/persyaratan bahasa, literasi, numerasi.
9.3. Bahas kebijakan dan prosedur sistem asesmen yang teridentifikasi dan
persyaratan organisasi/ hukum/ etika untuk asesmen.

2.3.1 Sampaikan pada asesi tentang kebijakan hasil asesmen: nanti


dalam pelaksanaan asesmen jika direkomendasikan kompeten/K
( semua elemen kompetensi/KUK yg diujikan tercapai) atau belum
kompeten/BK (jika ada elemen kompetensi/KUK yang diujikan belum
tercapai) dan jika menolak hasil maka peserta bisa banding dan
tunjukkan pada peserta sertifikasi form banding yang digunakan
nantinya (form Banding ….dalam pra asesmen peserta tidak boleh
mengisinya)
2.3.2 Sampaikan pada asesi tentang penyelesaian banding: banding
akan diselesaikan oleh LSP, jika laporan asesmen telah disampaiakan
pada ketua LSP, terhitung dua hari setelah LSP menerima laporan
asesmen maka LSP akan melakukan rapat pleno dan terhitung satu
hari setelah rapat pleno,maka hasil banding akan diterima oleh peserta
apakah keputusan pleno peserta harus uji ulang atau tidak.
2.3.3 Coret yang tidak sesuai pada no. 3.1 sd 3.4 Form PAAP
2.3.4 Verifikasi apakah sudah dituliskan ya/tidak pada kolom Ya/Tidak
form FR.AI-09 (periksa nama dan tanda tangani peninjau oleh teman
asesor/peer asesor ). Diisi sebelum pendaftaran.
2.3.5 Asesor : Pastikan Pra Asesmen telah selesai dan Tutuplah
dengan menyampaikan kalimat…apakah ada hal-hal yang perlu
diklarifikasi sebelum pra asesmen ini diakhiri ( ada/tidak ada)*……...
kemudian sampaikan pada peserta nanti pada hari..tgl…..tempat
di……jam…...kita akan lakukan proses sertifikasi tahap ke III (tiga)
yaitu pelaksanaan asesmen……terima kasih dan selamat
siang…………(kemudian peserta sertifikasi dipersilahkan
meninggalkan ruangan)

10. Mendukung Pelaksanaan Asesmen:  Materi Uji Bukti


asesi Kompetensi berkualitas
Asesor : Berikan salam pada asesi, kemudian asesi dipersilahkan untuk
duduk yang nyaman dan buatlah suasana yang menyenangkan., dari asesi
kemudian asesor memperkenalkan diri: nama saya:…..saya
ditugaskan oleh LSP untuk melakukan ASESMEN. Sesuai
kesepakatan pada saat dilakukan PRA ASESMEN , hari ini kita
akan melakukan ASESMEN. Apakah anda siap mengikuti
ASESMEN..( siap/belum siap)* … sebelumnya mohon diisi

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

daftar hadir.( gunakan lembar kedua berita acara)


Baiklah sekarang saya akan lanjutkan berikutnya…

10.1. Bimbing asesi dalam pengumpulan bukti guna pencapaian


pengakuan kompetensi terkini.

3.1.2 Sampaikan pada asesi: selain bukti pada tabel 3. Form APL.01
Lampirkan bukti lainnya jika anda mempunyai bukti diantaranya: surat
pengalaman kerja,sertifikat pelatihan kompetensi teknis, CV, log book,
laporan pekerjaan yang relevan dengan unit kompetensi yang diujikan
yang terkini…dan tuliskan bukti tersebut pada form APL.01 dan form
APL.02
10.2. Gunakan komunikasi yang sesuai dan keterampilan interpersonal
untuk mengembangkan hubungan yang profesional dengan asesi, yakni
hubungan yang merefleksikan kepekaan terhadap perbedaan individu
dan memungkinkan terjadinya umpan balik dua arah.

3.2.1 Sampiakan pada asesi: jika dalam pelaksanaan asesmen ini


terjadi hal-hal yang kurang jelas maka dapat menanyakan pada kami.

10.3. Bila diperlukan, buat keputusan-keputusan mengenai penyesuaian


yang beralasan berdasarkan kebutuhan dan karakteristik asesi bersama
asesi.

3.3.1 Asesor : Amati apakah asesi mempunyai cacat fisik, mempunyai


keterbatasan intelktual dalam Bahasa,literasi dan numerasi …. jika hasil
pengamatan ternyata mempunyai keterbatsan , maka asesor harus
menyesesuiakannya …contoh perlu dukungan spesialis ,penerjemah
karena keterbatasan dalam berbahasa, perlu kursi roda karena cacat
fisik,
10.4. Buat penyesuaian-penyesuaian yang beralasan sedemikian
sehingga dapat mempertahankan integritas standar kompetensi yang
relevan dan memungkinkan prinsip-prinsip asesmen dan aturan bukti
dapat diterapkan secara berimbang.

10.5. Bila ada, akses dukungan spesialis sesuai rencana asesmen.

3.5.1 Sampaikan pada asesi: dalam asesmen ini (perlu/tidak


perlu)*dukungan spesialis
10.6. Tanggulangi risiko kesehatan dan keselamatan kerja apa pun
terhadap orang atau peralatan dengan segera.

3.6.1 Sampaikan pada asesi: apakah saudara dalam kondisi sehat?

Jika kondisi sakit maka jangan dilanjutkan ujinya, suruh istirahat


sejenak…kemudian ditanyakan lagi kalau sudah istirahat
cukup….apakah asesmen siap dilnjutkan lagi?
Jika tidak maka suruah istirahat sejenak lagi atau asesmen

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

dihentikan sampai ada kesangupan asesi siap dilanjutkan uji lagi.


jika nanti dalam pelaksanaan asesmen anda kurang nyaman ingin
ke toilet silahkan keluar melalui pintu....…Kemudian jika dalam
pelaksanaan asesmen di temapt uji kompetensi terjadi situasi tidak
normal , tidak terkendalai atau terjadi kejadian luar biasa ( force major)
silahkan keluar melalui pintu.....dan berkumpul ke halaman.…
3.6.2 Sampikan pada asesi: Pelaksanaan asesmen dimulai dengan
menggunakan metode asesmen observasi langsung dengan
instrumen/perangkat asesmen Daftar periksa (CL) dan kemudian
dilanjutkan dengan metode asesmen tanya jawab dengan
instrumen/perangkat asesmen daftra pertanyaan lisan (DPL)
3.6.3 Sampaikan pada asesi: baik sekarang kita akan mulai
Pelaksanaan asesmen dimulai dengan menggunakan metode
asesmen tanya jawab dengan instrumen/perangkat asesmen daftar
pertanyaan lisan (DPL) Periksalah isi table 3b pada form APL.02
seperti: foto copy bukti kompetensi : surat tugas, laporan pekerjaan
dll, dengan menggunkan prinsip-prinsip asesmen Validitas, reliabelitas,
Flexibel dan fairness (VRFF). Setelah selesai melakukan verifikasi
portofolio maka asesor tanda tangan dan kemudian asesi juga disuruh
tanda tangan form VP. Kemudian dilanjutkan dengan observasi
langsung menggunakan form CL(daftar periksa). Sampaikan pada
asesi, apakah ingin istirahat …menit atau dilanjutkan dengan tanya
jawab lisan….?
3.6.4 Sampaikan pada asesi : Baiklah… Selanjutnya laksanakan uji
lisan… asesor membacakan pertanyaan lisan secara berurutan,
kemudian asesor mencatat jawaban pertanyaan lisan dari asesi secara
berurutan.
3.6.5 Sampaikan pada asesi: uji kompetensi telah selesai, asesi
dipersilahkan untuk istirahat dan asesor akan mengoreksi hasil
ujinya…nanti kalau sudah selesai akan kami panggil…..kemudian asesi
dipersilahkan untuk keluar…

11. Membuat 11.1. Identifikasi keterbatasan perolehan dan evaluasi bukti yang  Materi Uji Keputusan
keputusan berkualitas dan bila perlu minta arahan dari orang yang relevan. Kompetensi asesmen
asesmen 11.2. Periksa dan evaluasi bukti yang telah terkumpul untuk memastikan
bahwa bukti tersebut dapat merefleksikan bukti yang diperlukan dalam
memperlihatkan kompetensi dan:

4.1.1. mencakupi seluruh bagian komponen standar kompetensi yang


dijadikan acuan pembanding asesmen dan dimensi kompetensi

4.1.2. memperhatikan dokumentasi terkait lainnya.

4.1.3. memenuhi aturan bukti.

4.2.1 Asesor : periksa bukti pada form FR-AI.01 Ceklis observasi


untuk aktivitas di tempat kerja atau tempat kerja simulasi sebagai
hasil observasi langsung dengan mencentrang kolom K atau BK
atau penilaian lanjut, kinerja kandidat, dan memberikan umpan

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

balik untuk kandidat dengan cara mencoret K/BK serta asesor


menandatanganinya.

4.2.2Asesor : periksa bukti pada form FR-AI-AE-03 pertanyaan


lisan sebagai hasil tanya jawab dengan mencentrang kolom K
atau BK pada kolom tanggapan , membuat rekomndasi dengan
cara mencoret K/BK serta asesor menandatanganinya

4.2.3 Asesor : berikan keputusan hasil asesmen dengan mengisi


form FR.AC.01 formulir rekaman asesmen kompetensi. Pilihlah
K atau BK pada barus keputusan asesmen, tidak lanjut yang
dibutuhkan, komentar/observasi oleh asesor dan asesor
menandatanganinya.

4.2.4 Sampaikan pada asesi: panggil asesi dan asesi


dipersilahkan masuk, kemudian asesor menyampaikan hasil
asesmennya.

11.3. Gunakan pertimbangan berdasarkan prinsip asesmen dan aturan


bukti untuk memutuskan pencapaian kompetensi yang telah
didemonstrasikan asesi berdasarkan bukti yang dikumpulkan.

11.4. Gunakan dalam membuat keputusan asesmen, kebijakan dan


prosedur sistem asesmen yang relevan dan pertimbangan-
pertimbangan organisasi/hukum/etika digunakan.

4.4.1 Sampaikan pada asesi: panggil asesi dan asesi dipersilahkan


masuk, kemudian asesor menyampaikan hasil asesmen.
4.4.2 Sampaikan pada asesi jika asesi direkomendasikan Kompeten (K),
(jika hasilnya BK maka instruksi kerja 4.4.2 ini mohon dicoret dan jangan
digunakan) : setelah kami periksa/koreksi hasil asesmen pada formulir
perangkat/instrumen asesmen dengan menggunakan metode asesmen
observasi langsung dengan instrumen/perangkat asesmen daftar periksa
(CL) dan kemudian dilanjutkan dengan metode asesmen tanya jawab
dengan instrumen/perangkat asesmen pertanyaan lisan (DPL) ternyata
semua elemen/KUK yang diujikan tercapai sehingga kami rekomendasikan
Kompeten (K) dan kemudian asesor menyodorkan form AC.01 pada asesi
kemudian asesi menandatanganinya dan kemudian asesor menyodorkan
form FR-AI-AE-03 pertanyaan lisan pada asesi agar asesi
menandatanganinya serta asesor menyodorkan form FR-AI.01 Ceklis
observasi untuk aktivitas di tempat kerja atau tempat kerja simulasi untuk
ditandatangani asesor.
4.4.3 Sampaikan pada asesi jika asesi direkomendasikan Belum Kompeten
(BK), (jika hasilnya K maka instruksi kerja 4.4.3 ini mohon dicoret dan jangan
digunakan): setelah kami kami periksa/koreksi hasil asesmen pada
formulir perangkat/instrumen ternyata ada elemen/KUK yang diujikan belum
terpenuhi, maka kami rekomendasikan belum kompeten (BK) dan peserta
dipersilahkan tanda tangan disebelah kanan kolom rekomendasi pada form
perangkat/instrumen asesmen, kemudian Sampaikan pada asesi , jika
peserta menolak hasil rekomendasi uji kompetensi: baik lah…karena anda

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

menolak hasil rekomendasi asesmen dari kami, maka silahkan anda untuk
mengajukan banding dan asesor memberikan form banding yang sudah
disiapkan kemudian asesi mengisi formulir banding dan setelah diisi form
bandingnya asesi menyerahkan pada asesor untuk disampikan pada LSP.
4.4.4 Sampaikan pada asesi jika direkomendasikan Kompeten, (jika hasilnya
BK maka instruksi kerja 4.4.4 ini mohon dicoret dan jangan digunakan):
Ucapakan selamat atas keberhasilan kepada peserta sertifikasi, kemudian
Sampaikan masa berlakunya serttifkat kompetensi, (masa berlakuknya
sertifikat kompetensi 3 tahun), kemudian Sampaikan pada asesi, bahwa
sertifikat kompetensi akan diterima oleh peserta kurang lebih satu bulan hal
ini sesuai dengan kebijakan mutu LSP kami dan berikan informasi
perpanjangan sertifikat : jika masa sertifikatnya telah habis, maka peserta
harus melakukan perpanjangan sertifikatnya sesuai SOP yang berlaku di
LSP kami.
4.4.5 Sampaikan pada asesi jika direkomendasikan Belum Kompeten dan
tidak mengajukan banding, (jika hasilnya K maka instruksi kerja 4.4.5 ini
mohon dicoret dan jangan digunakan): karena hasilnya direkomendasikan
belum kompeten, dan asesi menerimanya tanpa banding maka asesi harus
melakukan uji ulang sesuai rekomndasi asesor dan uji ulang dilakukan paling
lama 1 bulan setelah uji kompetensi dilakukan dan jika lebih dari satu bulan
maka asesi harus mengajukan permohonan lagi. ( Sesuai kebijakan mutu
LSP kami)

11.5. Berikan umpan balik yang jelas dan membangun terkait keputusan
asesmen kepada asesi, dan bila perlu kemukakan pula rencana tindak
lanjut.

4.5.1 Sampaikan pada asesi: asesi sebelum meninggalkan ruangan


dipersilahkan untuk mengisi form AC umpan balik
Asesor : Pastikan Uji Kompetensi telah selesai dan Tutuplah ……
apakah ada hal-hal yang perlu diklarifikasi sebelum asesmen ini
diakhiri……...kemudian sampaikan pada asesi terima kasih atas
kerjasamanya sehingga uji kompetensi ini berjalan dengan baik dan
sampai jumpa lagi …kemudian asesi dipersilahkan untuk …
meninggalkan ruangan

12. Merekam dan 12.1. Segera catat hasil asesmen secara akurat sesuai dengan  Formulir dan Rekaman
melaporkan kebijakan dan prosedur sistem asesmen serta persyaratan organisasi/ rekaman dan
keputusan hukum/ etika. laporan laporan
asesmen 5.1.1 Asesor mengisi form: Berita acara keputusan keputusan
asesmen asesmen
12.2. Lengkapi dan proses laporan asesmen sesuai dengan kebijakan
dan prosedur sistem asesmen serta persyaratan organisasi/ hukum/
etika.

5.2.1 Asesor mengisi form: Berita acara

12.3. Bila diperlukan, serahkan rekomendasi tindak lanjut kepada orang


yang relevan.

5.3.1 Asesor mengisi form: Berita acara

12.4. Bila diperlukan, beritahu dengan memperhatikan ketentuan

MA-HBU-2019
SARANA/ALAT/
PROSES INSTRUKSI KERJA OUTPUT
MEDIA

kerahasiaan, pihak-pihak terkait lainnya tentang keputusan asesmen.

5.4.1 Asesor mengisi form: Berita acara

13. Meninjau 13.1. Tinjau proses asesmen berdasarkan kriteria yang ada melalui  Formulir Hasil
proses konsultasi dengan orang yang relevan guna perbaikan dan perubahan meninjau tinjauan
asesmen pelaksanaan asesmen di masa datang. proses proses
6.1.1 Asesor/ peninjau oleh teman asesor/peer asesor untuk mengisi asesmen asesmen
form AC02

13.2. Dokumentasi dan rekam tinjauan sesuai dengan kebijakan dan


prosedur sistem asesmen yang relevan serta persyaratan
organisasi/hukum/etika.

6.2.1 Asesor /peninjau oleh teman asesor/peer asesor untuk mengisi


form AC02

13.3. Gunakan keterampilan kematangan berfikir (refleksi) secara


mandiri untuk meninjau dan mengevaluasi praktek asesmen.

6.3.1 Asesor/ peninjau oleh teman asesor/peer asesor untuk mengisi


form AC02

MA-HBU-2019

Anda mungkin juga menyukai