Anda di halaman 1dari 1

Jenis hepatitis yang juga disebut toxic hepatitis ini terjadi akibat konsumsi obat-obatan

tertentu yang melebihi dosis. Hati bisa mengalami peradangan atau rusak karena bekerja
terlalu keras dalam memecah obat-obatan tersebut.

8. Hepatitis akibat penyakit autoimun

Pada hepatitis yang disebabkan oleh penyakit autoimun, sistem imun tubuh secara keliru
menyerang sel-sel hati sehingga menimbulkan peradangan dan kerusakan hati.

9. Hepatitis akibat cacing hati

Peradangan hati juga bisa terjadi akibat infeksi cacing hati, yaitu opisthorchiidae dan
fasciolidae. Salah satu spesies cacing hati jenis opisthorchiidae yang paling sering
menyebabkan infeksi adalah Clonorchis.

Seseorang bisa terkena jenis hepatitis ini bila mengonsumsi makanan yang dimasak tidak
matang dan terkontaminasi larva cacing hati tersebut.

10. Hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya

Selain yang disebutkan di atas, ada juga jenis yang disebut hepatitis akut misterius. Hepatitis
ini tidak diketahui penyebabnya, tetapi terdapat dugaan penyakit ini terkait dengan
Adenovirus dan SARS-CoV-2.

Hepatitis akut misterius menyerang anak-anak berusia 1 bulan hingga 16 tahun. Di Indonesia,
sampai 5 Mei 2022, diketahui sudah ada tiga anak yang meninggal dunia diduga akibat
mengidap hepatitis pada anak yang akut dan misterius ini.

Anda mungkin juga menyukai