MEDIA PENYULUHAN PERTANIAN

Widyaiswara Bapeltan

KEMENTRIAN PERTANIAN
BADAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN Pelatihan
Balai Pelatihan Pertanian (bapeltan ) Provinsi Jawa-Barat
 I.PENGERTIAN MEDIA
 Secara umum media merupakan suatu perantara.

 Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan

untuk menyalurkan pesan , dari pengirim ke penerima
sehingga dapat merangsang pikiran,
perasaan,perhatian dan minat serta perhatian sasaran
sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi.

 Media penyuluhan adalah suatu benda yang dikemas

sedemikian rupa untuk memudahkan penyampaian
materi.
 Pengertian
Media Penyuluhan Pertanian
Bahasa latin “Medius”

Tengah
PENGIRIM /Perantara/ PENERIMA
Pengantar

”Penyuluhan” dari ”suluh”

digunakan untuk memberi penerang

Media penyuluhan adalah benda yang dikemas untuk memudahkan

penyampaian materi kepada sasaran dapat menyerap pesan dengan
mudah dan jelas.
Syarat-syarat media yang baik:
a. Sederhana,mudah dimengerti dan dikenal.
b. Mengemukakan ide baru
c. Menarik perhatian
d. Mengesankan ketelitian
e. Menggunakan bahasa yang mudah
dimengerti sasaran
f. Mengajak sasaran,untuk memperhati-
kan,mengingat,mencoba dan menerima
ide-ide yang dikemukakan.
 PERANAN MEDIA
PENYULUHAN
Saluran komunikasi (channel) dalam penyuluhan pertanian
 Menyalurkan pesan/informasi Menyalurkan ”feed back”/umpan balik
 Penyuluhan pertanian teratur dan sistimatik

Media Belajar dalam penyuluhan pertanian

 Memberi pengalaman belajar integral dari kongkrit ke abstrak
 Memungkinkan proses belajar berlangsung berkelanjutan
 Memungkinkan proses belajar mandiri

Peragaan dalam penyuluhan pertanian

 Mempertinggi Efektivitas belajar
 Meningkatkan Interaksi Petani dengan Lingkungannya
 Memungkinkan Untuk Meningkatkan Keterampilan
Tugas mahasiswa :
 Mahasiswa dibagi menjadi 5 – 6 kelom –
pok,dalam satu kelompok terdiri atas 4 – 5
orang.

Buat uraian mengapa media penting untuk

proses pembelajaran? Berikan alasan-
alasan saudara!
Fungsi Media dan Kegunaannya :
Fungsi yang sangat luas menurut beberapa
ahli antara lain :
1. Fungsi edukatif ,fungsi utamanya adalah
mendidik,karena memberikan pengaruh
pendidikan .
2. Fungsi sosial, karena pemberian informasi
yang autentik dalam kehidupan akan dapat
memberikan konsep yang sama kepada
semua orang.
 lanjutan:
3. Fungsi ekonomis, pada masyarakat yang
maju,penggunaan media dikerjakan secara
intensif,terutama dalam bidang
perdagangan dan industri tidak segan-segan
mengeluarkan anggaran yang cukup besar
untuk memajukan perusahaannya.
4.Fungsi politik, yang dimaksud politik
pembangunan.
5.Fungsi seni budaya,perkembangan dalam
bidang budaya dengan mudah tersebar
diseluruh penjuru dunia
 Kegunaan Media menurut
“GANARDI” :
1. Melenyapkan salah pengertian
2. Hal yang diterangkan akan lebih cepat dan lebih jelas
ditangkap
3. Menarik perhatian
4. Yang dilihat akan lebih lama dari apa yang didengar
5. Lebih memusatkan perhatian
6. Menghilangkan perbedaan bahasa untuk mengartikan
sesuatu
7. Membuat buah pikiran yang dipindahkan lebih jelas
8. Memberikan dorongan sasaran untuk menerapkan
 Pentingnya arti media menurut
sebuahperibahasa Tiongkoko kuno:
berbunyi sebuah gambar lebih berguna dari
pada seribu kata.
Taksonomi Media Penyuluhan
Pengertian media sering dikacaukan dengan
peralatan, padahal media ada yang
langsung dipergunakan tanpa menggunakan
alat bantu lain(swa saji) dan ada media yang
hanya bisa dipergunakan bila menggunakan
alat bantu.Dari sini kemudian timbul usaha-
usaha penataannya,yaitu pengelompokan
atau klasifikasi menurut kesamaan ciri atau
karakteristiknya(Taksonomi )
 II.Taksonomi Media Penyuluhan menurut
G C Weaver dan E W Bollinger:
a. Benda-benda sesungguhnya
- Benda hidup dan benda mati
b.Benda tiruan
-Model/diorama,maquette,miniatur,mock-
up,scala model.
- Patung
c.Gambar(diam maupun bergerak) yang dibuat
tidak dengan alat optik
d.Gambar(diam maupun bergerak) yang dibuat
dengan alat optik
Kerucut pengalaman dari Edgar -
Dale
Kerucut pengalaman ini menggambarkan tentang tingkat-
tingkat pengalaman dan alat-alat yang diperlukan untuk
memperoleh pengalaman dan alat-alat yang diperlukan
untuk memperoleh pengalaman itu.

Pengalaman berlangsung dari tingkat yang konkrit naik

menuju ketingkat yang abstrak.
 sim bol

Gambar

Radio

Film
Televisi

Pameran

Karya wisata

Demonstrasi

Dramatisasi

Pengalaman tiruan

Pengalaman langsung dan bertujuan

Select this paragraph to edit
Tugas mahasiswa :

1.Masing-masing mahasiswa mengamati media yang telah

disiapkan
Select this paragraph to edit
2.Hasil pengamatan di diskusikan dalam satu kelompok sesuai
kelompok yang sudah dibuat atau yang sudah ada

3.Buatlah kesimpulan kelompok tentang diskusi tersebut

dengan format seperti Form 3 dan tunjuk salah satu anggota
kelompok untuk mempresentasikan didepan kelas

4.Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi

didepan kelas.
 MENENTUKAN JENIS MEDIA

 Siapa yang akan dilatih ?(WHO)

 Apa yang diharapkan dan mampu dilakukan peserta didik ? (WHAT)

 Dimana pelatihan akan diadakan dan berapa lama ? (WHERE)

 Metode belajar apa yang digunakan ? (METHODE)

 Media penyuluhan apa yang akan digunakan ? (MEDIA)

 Bagaimana mengetahui efektifitas pelatihan/penyuluhan ? (WHY)

 RAGAM MEDIA PENYULUHAN

 Media penyuluhan tercetak.

 Media penyuluhan audio.
 Media penyuluhan Visual, Audio –Visual atau
Terproyeksi
 Objek fisik atau benda nyata.
 Benda sesungguhnya
Sample/Monster
BENDA SESUNGGUHNYA Spesimen
DAN TIRUAN
Model, Maket
Simulasi

Gambar, Skets, Foto

Poster, Leaflet, Folder
Peta singkap, Kartu kilat
TERCETAK Diagram
Grafik, bagan, peta
Brosur, majalah, buku
MEDIA
PENYULUHAN
PERTANIAN

Kaset,CD, DVD, MP 3, MP 4 Audio

AUDIO

Slide film
Movie film
Film strip
AUDIO VISUAL Video (VCD,DVD) film
Televisi
Komputer (Interaktif,Presentasi)
 Tugas kelompok/Praktek :
1.Mahasiswa dibagi menjadi 5 – 7 kelompok
2. Masing-masing kelompok mengamati media
yang telah disiapkan
3.Kelompok mendiskusikan hasil pengamatan
dari masin-masing anggota
4.Buatlah kesimpulan hasil diskusi dan salah
satu mempresentasikan hasil diskusi
tersebut sesuai blanko yang tersedia.
PEMILIHAN MEDIA PENYULUHAN

Memilih media ditinjau dari kesiapan pengadaan

nya,media dikelompokan dalam dua jenis yaitu media
jadi dan media rancangan.

Media jadi media dalam keadaan siap pakai,karena sudah

merupakan komoditas perdagangan dan target
dipasarkan luas untuk siap pakai.

Media rancangan adalah media yang memang perlu

dirancang dan dipersiapkan secara khusus untuk
maksud tertentu.
 lanjutan :
Keleihan media jadi, hemat waktu,tenaga
dan beaya untuk pengadaannya.
Kekurangannya, kecilnya kemungkinan
memilih media jadi yang sepenuhnya sesuai
dengan tujuan atau kebutuhan penyuluhan
setempat.
Sedang sebaliknya untuk mempersiapkan
media yang dirancang secara khusus untuk
memenuhi kebutuhan tertentu akan merasa
banyak waktu,tenaga maupun beaya sesuai
tujuan.
 Dasar Pertimbangan
Memilih Media
 Dasar pertimbangan untuk memilih sesuatu media
sangatlah sederhana yaitu dapat memenuhi
kebutuhan atau mencapai tujun yang diinginkan
atau tidak.” Bila media itu sesuai,pakailah .”

 Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam

pemilihan media, antara lain : Tujuan perubahan
yang akan dicapai oleh sasaran, karakteristik
sasaran/peserta didik, strategi komunikasi, isi
pesan, biaya dan karakteristik wilayah.
Kriteria Pemilihan Media
Penyuluhan
 Menurut Dick danCarey(1975),masih ada
4 faktor yang perlu dipertimbangkan
1. Ketersediaan sumber setempat
membeli atau membuat sendiri
2. Untuk membeli atau membuat sendiri,
apakah tersedia fasilitas.
3. Faktor keluwesan,kepraktisan dan
ketahanan media
4.Efektifitas beaya dalam waktu yang panjang.
 Penggunaan Jenis Media Berdasarkan
Kelompok Sasaran
Sasaran
No. Jenis Media
Massal Kelompok Individu
1. Poster √ - -
2. Film Layar Lebar √ - -
3. Film Vedeo - √ -
4. Folder/Leaflet - √ √
5. Brosur, Komik - √ √
6. Peta Singkap/Flipchart - √ -
7. Kartu Kilat/Flaschard - √ -
8. Papan Flanel - √ -
9. Siaran edesaan (TV, Radio) √ - -
10. Kaset Rekaman - √ √
11. Slide - √ -
12. Photo - √ √
13. Transparansi - √ -
14. Model - √ -
15. Papan Tulis - √ -
16. Telephone - - √
Select this paragraph to edit
PEMILIHAN MEDIA PENYULUHAN
Select this paragraph to edit
 Tujuan kegiatan yang hendak dicapai
 Tahap adopsi sasaran
 Jangkauan media
 Karakteristik
 Pertimbangan dana
 Pemilihan media penyuluhan secara terpadu
 PROSEDUR PEMILIHAN MEDIA

• Tetapkan pesan teknologi sesuai

kebutuhan
• Rumuskan tujuan hendak dicapai
(PKS)
• Pemilihan media yang tersedia (S D
Alat, SDA, SDM)
• Perhitungan biaya
• Tetapkan media sesuai dengan metode
penyuluhan
• Evaluasi pemilihan dan penggunaan
metode
 PROSEDUR PEMILIHAN
MEDIA
a .Model Flow Chart ,yaitu menggunakan sistem
pengguguran(eliminasi) dalam pengambilan keputusan
sampai seluruh kriteria pemilihannya diidentifikasi.
b.Model Check list , disini juga menangguhkan keputusan
pemilihan media sampai semua kriteria
dipertimbangkan, model ini lebih sesuai untuk
membakukan prosedur pemilihan media jadi.
c.Model Matrik .Dikembangkan oleh Schramm (1977)
yang ingin melihat media dengan tingkat kesulitan
pengedaliannya oleh pemakai.
 MEDIA GRAFIK
A. Pengertian Media Grafik
Secara sederhana grafik dapat diartikan
sebagai media yang memvisualisasikan
data-data dalam bentuk angka.
1.Grafik adalah gambaran tentang suatu
situasi atau suatu proses perkembangan
dengan menggunakan deretan angka,garis-
garis dan kata-kata yang berisikan suatu
pengertian.
 lanjutan ..........
2.Grafik juga merupakan media penyajian data
dalam bentuk angka,sehingga grafik
termasuk media visual.
3.Media grafik adalah gambar sederhana yang
menggunakan titik-titik,garis atau ganbar
dan untuk melengkapinya sering kali
digunakan simbol-simbol.
Grafik menggambarkan hubungan satu
dua atau lebih data atau grafik dengan data
yang sama menggambar kan hubungan
penting dari satu data.
 Tujuan media grafik

Menunjukan perbandingan,informasi kualitatif

dengan cepat serta sederhana.

Data dalam bentuk uraian deskriptif yang ruwet

dan kompleks dapat disederhana –kan dengan
menggunakan grafik.
 Fungsi Media Grafik :

1. Menggambarkan data kuantitatif secara

teliti
2. Menerangkan perkembangan atau
perbandingan suatu obyek atau peristiwa
saling berhubungan secara singkat dan jelas.
 Manfaat Media Grafik
1. Grafik bermanfaat untuk mempelajari dan
mengingat data kuantitatif dan
hubungannya.
2. Grafik dengan cepat,memudahkan dan
memungkinkan kita mengadakan
analisa,interpretasi dan perbandingan
antara data yang disajikan baik dalam hal
ukuran,jumlah,pertumbuhan dan arah.
 lanjutan .......

3.Penyajian data grafis,jelas,cepat,mena –

rik,ringkas dan logis.Maka semakin sukar
data yang akan disajikan semakin baik grafik
menampilkannya dalam bentuk statistik
yang cepat dan sederhana.
 Prinsip membuat media
grafik
1. Memahami prinsip dasar pembuatan
grafik,yakni sederhana,berisi hubungan
data,dapat dibaca dan dipahami
menyoroti satu idea atau gagasan.
2. Prinsip-prinsip yang digunakan pada semua
grafik adalah adanya perbandingan atau
hubungan.
3. Dalam pembuatan grafik yang baik adalah
informasi dari jumlah yang persis harus
ditunjukkan
 Ada dua prinsip yang digunakan
pada grafik gambar

1. Lambang-lambang gambar hendaknya

sudah menjelaskan sendiri
2. Kuantitas biasanya diperlihatkan dengan
sejumlah lambang beserta ukurannya.
Yang perlu diketahui pada
Penggunaan Media Grafik :
1. Grafik dapat digunakan untuk ber –macam-
macam bidang studi
2. Bermacam-macam buku pelajaran dapat
memilih macam grafik yang sesuai dengan
bahan yang diajarkan
3. Untuk mengerti grafik dalam taraf
permulaan perlu mengetahui cara
membacanya
4. Grafik juga baik digunakan di kelas-kelas
 Grafik dikatakan baik,bila
memenuhi ketentuan sbb :
1. Jelas untuk dilihat dalam seluruh kelas
2. Hanya menyajikan satu ide setiap grafik
3. Ada jarak antara kolom-kolom/ruang
kosong
4. Warna yang digunakan kontras dan
harmonis
5. Berjudul dan ringkas
6. Sederhana ; Mudah dibaca ; Menarik
7. Praktis mudah diatur
8. Menggambarkan kenyataan
 Jenis- jenis grafik :
1. Grafik garis(line chart)untuk melukiskan
kecenderungan-kecenderungan atau
menghubungkan dua ringkasan data.
2. Grafik batang (bar chart),merupakan grafik
yang paling sederhana,mudah dipahami
serta menggambarkan data dalam bentuk
batang maupun secara horizontal dari
samping.
3. Grafik Iris(pie chart) Visualisasi data dibuat
dalam bentuk lingkaran
 lanjutan........

4.Grafik gambar (pictogram)

gambar dibuat sesuai aslinya.
5.Grafik peta (cartogram)
Peta yang menggambarkan kepadatan
penduduk disuatu wilayah atau
menggambarkan hasil-hasil pertanian.
 Tugas mahasiswa :

1.Membuat grafik setiap kelompok satu

macam grafik
2.Mempresentasikan hasil grafik yang dibuat.
 Brosur, Folder dan Leaflet
Brosur,Leaflet dan Folder dalam penyuluhan
pertanian adalah visual aid berupa bahan
publikasi untuk menyebar luaskan informasi
masyarakat tani khususnya.
Visual Aid adalah alat bantu mengajar yang
dapat dilihat untuk memperlancar
komunikasi.
Untuk itu visual aid yang efektif hendaknya
memenuhi syarat sebagai berikut :
a.Ditulis secara popiler :
 Gunakan kalimat,kata-kata dan istilah yang
mudah dimengerti
 Gunakan kalimat yang ringkas tetapi jelas
 Tulis tentang hal-hal yang menarik hati
 Cara menghidangkan tulisan dengan
golongan sasaran yang dituju pak tani,ibu tani
atau pemuda tani
 Hindari penggunaan istilah-istilah ilmiah dan
tehnik yang sulit
b.Tulisan dibubuh gambar dan atau foto untuk
mengurangi resiko salah tafsir atau salah
faham
c.Tulisan berupa fakta-fakta dan bahan-bahan yang
up to date
d.Mempunyai daya tarik ,misalnya dengan penggunaan
warna :
 Brosur : sampulnya dibubuhi gambar atau warna

 Leaflet : menggunakan kertas yang terdiri atas beberapa

macam warna
 Folder : Kulit muka dibubuhi warna yang menyolok
tetapi menarik perhatian

Dilihat dari bentuk,corak,sifat isi dan materi

mempunyai ciri pembeda antara lain :
 Brosur isinya terdiri atas :
katapengantar,pendahulian,bab,anak
bab,kesimpulan,saran,penutup.
Materinya mengenai soal “bagaimana caranya”
Penerbitannya dapat berupa penerbitan tunggal,misalnya
“Seri Bercocok tanam “
Dibubuhi nama pengarang dan penerbit.Dan umumnya
memerlukan persiapan yang lebih lama.

 Leaflet isinya langsung mengemukakan pokok persoalan

yang segera minta perhatiansasaran. Misal :
anjuran,peringatan.
Penerbitannya insidentil bila diperlukan.

 Folder isinya langsung mengenai pokok persoalannya,

disajikan dalam bentuk terbatas tapi secara sistematik.
Dapat juga digunakan kerangka “apa-mengapa-
bagaimana-bilamana-dimana”.
Penerbitannya secara routine.Jumlah lembar maupun
macamnya yang diterbitkan lebih besar dari brosur untuk
setiap tahunnya.Hanya dibubuhi penerbit.
 Keuntungan penggunaan
media cetak tersebut :
a. Relatif murah
b. Dapat dibuat secara cepat
c. Pesan relatif lebih cepat sampai ke sasaran
d. Ukurannya relatif kecil sehingga penulis
harus benar-benar mampu membuang hal-
hal yang tidak relevan dengan isi pesan.
Tugas mahasiswa :
Select this paragraph to edit
Produksi
SIARAN RADIO/MEDIA AUDIO
 Siaran Radio adalah Media Audio
mengandalkan bunyi dan suara untuk
menyampaikan informasi dan pesan

Program audio akan efektif bila dengan

menggunakan bunyi dan suara
dapat merangsang pendengar
untuk menggunakan daya imajinasinya sehingga
dapat menvisualkan pesan yang disampaikan.
 SIARAN RADIO
Siaran radio penyuluhan bertujuan untuk:
1. Menyebarluaskan inovasi/teknologi kepada
2. masyarakat secara luas melalui media audio (suara)
3. Menarik perhatian masyarakat adanya teknologi atau inovasi
4. Mendorong petani dan masyarakat luas untuk meningkatkan
penget., sikap dan keterampilan.
5. Memberikan hiburan kepada masyarakat khususnya petani dan
keluarganya
Prosedur
1. Tahap Pra – Produksi Informasi
a. pemilihan topik yang tepat
b. penentuan bentuk siaran yang sesuai
- uraian - reportase
- dialog/interaktif - wawancara
- diskusi - laporan
- dinamika pembangunan
- sinetron/sandiwara
c. studi pustaka/survei lapangan (bila diperlukan)

d. pembagian tugas dan tanggung jawab tim (organisasi

produksi)
- produser - sutradara
- asisten sutradara - penulis skenario
- narator, pemain

e. pengumpulan data

f. persiapan perangkat-perangkat untuk

produksi/penayangan (live)
2.Tahap Produksi
a. pengolahan data
b. pengambilan suara (untuk rekaman)
c. penyusunan naskah jadi

3. Tahap Pasca Produksi

a. Editing
b. Packing
c. Penyerahan ke bagian penyiaran(Radio, Studio)
4. Tindak lanjut
 bimbingan penyuluh pendengar/pemirsa
 mendorongan mendengar/melihat siaran Radio
 mendorong melakukan diskusi
 memberikan bahan penunjang
 melakukan acara kunjungan
 mengikutsertaan kelompok mengisi siaran
 mengadakan lomba / kontes, sayembara, dsb.
 membimbing menetapkan inovasi/teknologi yang
disiarkan lewat Radio
 mendorong memberikan umpan balik terhadap siaran
Radio, misalnya mengirim surat, telephon, sms, e_mail,
face book, dsb.
 Naskah Siaran Radio
Jenis/Model : …………………….
Judul : …………………….
Durasi : …………………….
Oleh : ……………………..
No. Teks Pelaku / Keterangan
/ Suara Jenis Suara/Tempat