Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Di susun oleh
Kelompok 3
Akbaruzzaim
Erni Cahyati
Dea Sabila Putri
Nurleli
Risky Mairiansyah
Sri Wahyuni
Suriani
KELAS XI IPS 2
SMA N 5 BAGAN SINEMBAH
ROKAN HILIR
2021/2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis sampaikan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmatNya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas PKn ini dengan tepat waktu.
kekurangan dalam penyusunan dan penelitian ini, baik dari isi maupun penulisannya.
untuk itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun senantiasa saya
Tidak lupa pula kami sampaikan terima kasih yang sebesar besarnya atas
DAFTAR ISI
B. Sejarah ........................................................................................................... 6
A. Kesimpulan .................................................................................................. 13
B. Saran ............................................................................................................ 13
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Latar belakang pendirian Gerakan Non-Blok tidak terlepas dari peta politik
global setelah Perang Dunia II. Kala itu, dunia terbelah menjadi 2 blok utama:
pendukung ideologi sosialis-komunis yang kala itu dipimpin Uni Soviet (Rusia).
Sudah disebutkan bahwa dua blok lahir sebelum GNB didirikan. Blok Barat
terdiri dari 8 negara, yakni Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Belgia, Belanda,
sejumlah 4 negara, mulai dari Uni Soviet, Cekoslovakia, Jerman Timur, dan
Rumania.
Hubungan negara yang sudah tidak perang namun masih berbeda kubu ini
Berlanjut setelah itu, tepatnya pada 1-6 September 1961, diadakan lagi
konferensi yang dihadiri oleh 25 negara ini, termasuk Indonesia, lahir organisasi
negara netral, yakni GNB. Oleh karena itu, GNB ditetapkan resmi berdiri pada 1
September 1961.
2
B. Tujuan Makalah
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
tokoh, yakni Soekarno (Indonesia), Gamal Abdul Nasser (Mesir), Jawaharlal Nehru
(India), Kwame Nkrumah (Ghana), dan Joseph Broz Tito (Yugoslavia). Tokoh-tokoh
pemimpin sejumlah negara Asia, Afrika, dan Eropa Timur yang baru saja meraih
1955 adalah proses awal lahirnya GNB. Dalam proses ini, terdapat beberapa tokoh
yang memegang peran kunci sejak awal. Mereka adalah Presiden Mesir Gamal
Abdel Nasser, Presiden Ghana Kwame Nkrumah, Perdana Menteri India Jawaharlal
Nehru, Presiden Indonesia Soekarno, dan Presiden Yugoslavia Josip Broz Tito.
Kelima tokoh dunia ini kemudian dikenal sebagai para pendiri GNB.
pertemuan lima kepala negara yang sebelumnya berkumpul di Kolombo (Sri lanka)
pada tanggal 28 April–2 Mei 1952. Pertemuan lantas dilanjutkan di Istana Bogor
pada tanggal 29 Desember 1954. Dua pertemuan atau konferensi inilah menjadi cikal
– 25 April 1955. Dalam konferensi ini, telah hadir setidaknya dari 29 negara Asia
dan Afrika. Konferensi Asia-Afrika inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya Gerakan
Tingkat Tinggi (KTT) I GNB di Beograd, Yugoslavia, pada 1-6 September 1961.
Myanmar, Kamboja, Sri Lanka, Kongo, Kuba, Cyprus, Mesir, Ethiopia, Ghana,
Guinea, India, Indonesia, Irak, Lebanon, Mali, Maroko, Nepal, Arab Saudi, Somalia,
suatu gerakan, bukan suatu organisasi, untuk menghindarkan diri dari implikasi
birokratis dalam membangun upaya kerja sama di antara mereka. Pada KTT I GNB
ini juga ditegaskan bahwa GNB tidak diarahkan pada suatu peran pasif dalam politik
BAB III
PEMBAHASAN
atau terhadap blok kekuatan besar apapun. Tujuan dari organisasi ini, seperti
dimaksudkan untuk menjadi aliansi yang dekat seperti NATO atau Pakta
yang diinginkan dan banyak anggotanya yang akhirnya diajak beraliansi salah
yang dekat dengan Uni Soviet pada masa Perang Dingin. Atau India yang
tahun. Lebih buruk lagi, beberapa anggota bahkan terlibat konflik dengan
anggota lainnya, seperti misalnya konflik antara India dengan Pakistan, Iran
dengan Irak. Gerakan ini sempat terpecah pada saat Uni Soviet menginvasi
Afganistan pada tahun 1979. Ketika itu, seluruh sekutu Soviet mendukung
tidak mungkin melakukan hal yang sama untuk Afghanistan akibat adanya
perjanjian nonintervensi.
B. Sejarah
Menteri India Jawaharlal Nehru dalam pidatonya tahun 1954 di Colombo, Sri
Lanka. Dalam pidato itu, Nehru menjelaskan lima pilar yang dapat digunakan
2. Perjanjian non-agresi
5. Menjaga perdamaian
pada tahun 1955. Di sana, negara-negara yang tidak berpihak pada blok
bersekutu dengan Uni Soviet seperti Kuba bisa mengklaim dirinya sebagai
Negara yang pernah menjadi tuan rumah KTT GNB di antaranya Yugoslavia,
konferensi, kepala negara atau kepala pemerintahan yang menjadi tuan rumah
konferensi itu akan dijadikan ketua gerakan untuk masa jabatan tiga tahun.
11 dari Asia dan Afrika bersama dengan Yugoslavia, Kuba dan Siprus.
Malaysia dari 20-25 Februari 2003. Namun, GNB kini tampak semakin tidak
Jayewardene
Mohammad
Badawi
Filipina, Afrika Tengah, Gabon, Aljazair, Gambia, Angola, Ghana, Antigua dan
Kolombia Burkina Faso Komoro Burundi Republik Chad Kongo Chili Republik
Pakistan Palestina Panama Pantai Gading Papua Nugini Peru Qatar Rwanda Saint
Leone Singapura Somalia Sri Lanka Sudan Suriname Swaziland Suriah Tanjung
Verde Tanzania Thailand Timor Leste Togo Trinidad dan Tobago Tunisia ·
G. Peran Indonesia
negara yang baru merdeka dan ingin meredakan ketegangan dunia akibat perang
pada 1955 di Bandung, Jawa Barat. Kala itu, negara-negara yang tidak
memihak dua blok yang ada akhirnya menyatakan keinginan untuk bersikap
netral. Ada 29 kepala negara Asia-Afrika yang baru merderka hadir dalam
12
forum KAA 1955. Indonesia pun pernah menjadi tuan rumah Konferensi
Selain menjadi tuan rumah KTT GNB ke-10, pada tahun 1992,
Non-Blok. 4. Memiliki prinsip yang sama dengan GNB Indonesia yang telah
luar negeri bebas aktif yang dianut Indonesia ternyata sejalan dengan prinsip
GNB.
13
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
mencantumkan atau mengarahkan siswa ke sumber literatur yang ada baik dalam
bentuk link accsec ataupun dalam bentuk buku panduan sehingga siswa atau pun
DAFTAR PUSTAKA
https://www.merdeka.com/jatim/tujuan-gnb-atau-gerakan-non-blok-serta-latar-
belakang-pendiriannya-ini-selengkapnya-kln.html
https://www.kompas.com/stori/read/2021/06/03/133931579/gerakan-non-blok-latar-
belakang-pelopor-tujuan-dan-prinsip?page=all
https://www.kompas.com/stori/read/2021/06/03/133931579/gerakan-non-blok-latar-
belakang-pelopor-tujuan-dan-prinsip?page=all
https://buguruku.com/latar-belakang-terbentuknya-gerakan-non-blok-gnb/
https://id.wikipedia.org/wiki/Gerakan_Non-Blok