Anda di halaman 1dari 2

Jika peserta yang bersangkutan ingin mengaktifkan kembali kartu BPJS maka harus melunasi

tunggakan iuran bpjs yang belum dibayar, tapi jika anda telat selama 2 tahun atau lebih, maka
anda cukup bayar iuran 1 tahun + 1 bulan saja.

Kami berikan contoh agar anda mengerti, jika anda terdaftar di kelas 2 dan telat 2 tahun maka
tagihan yang harus anda bayar untuk mengaktifkan kartu BPJS adalah sebesar Rp663.000 per
orang yang menunggak.

Kartu BPJS Kesehatan akan kembali aktif setelah peserta yang bersangkutan melunasi
tunggakannya, akan tetapi ketika peserta menggunakan layanan rawat inap sebelum 45 hari sejak
diaktifkan kembali maka akan dikenakan biaya 2,5% dari total biaya inap di rumah sakit. Sisanya
baru menjadi tanggung jawab BPJS Kesehatan.
BPJS memiliki jenis kepesertaan yang dilakukan lewat tempat bekerja, yakni Peserta Penerima
Upah (PPU). Iuran PPU tersebut akan dibayarkan sebagian oleh perusahaan tempatnya bekerja,
sedangkan sebagian lagi oleh karyawan yang menjadi peserta tersebut. Lalu, bagaimana jika
peserta mengalami PHK? Meski peserta telah mengalami PHK dan sejumlah iuran tersebut tidak
lagi dibayarkan, peserta tetap dapat menggunakan BPJS Kesehatan selama enam (6) bulan sejak
yang bersangkutan mengalami PHK (tanpa pembayaran iuran). Hal ini tentu akan sangat
membantu, mengingat PHK pasti akan membawa dampak yang buruk dalam keuangan para
pekerja.

Anda mungkin juga menyukai