Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA

DESA SIAGA

A. Pendahuluan
Kesehatan sebagai hak asasi manusia ternyata belum menjadi milik setiap
penduduk Indonesia karena berbagai hal seperti kendala geografis, sosiologis dan
budaya. Kesehatan bagi setiap penduduk yang terbatas kemampuannya serta yang
berpengetahuan dan berpendapatan rendah masih perlu diperjuangkan secara terus
menerus dengan cara mendekatkan akses pelayanan kesehatan dan memberdayakan
kemampuan mereka sendiri. Disamping itu kesadaran masyarakat bahwa kesehatan
merupakan investasi bagi peningkatan kualitas sumberdaya manusia juga
masih harus dipromosikan melalui sosialisasi dan advokasi kepada para
pengambil kebijakan dan pemangku kepentingan (stakeholder) di berbagai jenjang
administrasi.

B. Latar belakang
Peningkatan kesehatan diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan
hidup sehat. Desa dan Kelurahan Siaga Aktif merupakan salah satu indikator
dalam Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten dan Kota.
Dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,
pembangunan kesehatan harus diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan,
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang.
Pembangunan kesehatan juga tidak terlepas dari komitmen Indonesia sebagai
warga masyarakat dunia untuk ikut merealisasikan tercapainya Millenium
Development Goals(MDGs). Dalam MDGs tersebut, kesehatan dapat dikatakan
sebagai unsur dominan, karena dari delapan agenda MDGslima di antaranya
berkaitan langsung dengan kesehatan, dan tiga yang lain berkaitan secara tidak
langsung.

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Percepatan terwujudnya masyarakat desa dan kelurahan yang peduli,
tanggap, dan mampu mengenali, mencegah serta mengatasi permasalahan
kesehatan yang dihadapi secara mandiri, sehingga derajat kesehatannya
meningkat.
2. Tujuan Khusus:
a. Mengembangkan kebijakan pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif
di setiap tingkat Pemerintahan.
b. Meningkatkan komitmen dan kerjasama semua pemangku kepentingan pusat,
provinsi, kabupaten, kota, kecamatan, desa dan kelurahan untuk
pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
c. Meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dasar di desa
dan kelurahan.
d. Mengembangkan UKBM yang dapat melaksanakan survailans berbasis
masyarakat (meliputi pemantauan penyakit, kesehatan ibu, pertumbuhananak,
lingkungan, dan perilaku), penanggulangan bencana dan kedaruratan
kesehatan, serta penyehatan lingkungan.
e. Meningkatkan ketersediaan sumber daya manusia, dana, maupun sumber
daya lain, yang berasal dari pemerintah, masyarakat dan swasta/dunia
usaha, untuk pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif.
f. Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Rumah
Tangga di desa atau kelurahan.

D. Values ( Nilai – nilai )


1. Profesional
Bahwa di dalam melaksanakan tugas/kewajiban harus dilandasi dengan standar
pelayanan profesi yang berlaku, kompetensi, menegakkan integritas, nilaietika
dan responsive dalam melaksanakan profesi
2. Transparansi
Bahwa proses pengambilan keputusan harus dapat diketahui oleh berbagai
pihak yang berkepentingan
3. Disiplin dan Tanggungjawab
Bahwa dalam melaksanakan tugas/kewajiban harus dilandasi oleh sikap disiplin
yang tinggi terhadap norma dan standar profesi serta aturan-aturan yang berlaku
tanpa merasa diawasi, namun tumbuh dari rasa tanggung jawab pribadi
4. Kerjasama
Bahwa kegiatan-kegiatan suatu organisasi harus dilaksanakan secara terpadu
dengan berbagai pihak guna mencapai tujuan yang sudah ditetapkan oleh
organisasi tersebut secara bersama-sama

E. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


Pertemuan kader desa siaga
F. Cara melakukan kegiatan
1. Merencanakan pembinaan Desa Siaga
2. Mengkoordinasikan dengan bidan desa
3. Melaksanakan pembinaan
4. Mengusun evaluasi dan tindak lanjut

G. Sasaran
1. Masyarakat
2. Lintas sektor
3. Lintas program
4. Kader kesehatan
5. Desa

H. Jadwal pelaksanaan kegiatan


No Jenis Kegiatan Bulan Penangg
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 jwb
1 Perencanaan X PJ Promkes
2 Koordinasi X PJ Promkes
3 Pembinaan kader X PJ Promkes
Desa Siaga
4 Melakukan X PJ Promkes
evaluasi

H. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegaiatan dilakukan dengan melihat rencana yang telah dibuat
dan hasil pelaksanaan.

I. Pencatatan pelaporan kegiatan dan Evaluasi kegiatan


Pencatatan dilakukan setiap kali melakukan kegiatan dalam buku register dan
laporan bulanan.

J. Peran lintas Program dan Sektor


1. Lintas program
a. Program Gizi: membantu pelaksanaan pembinaan Desa Siaga dibidang gizi
masyarakat.
b. Program Kesehatan lingkungan: membantu pelaksanaan pembinaan Desa
Siaga dibidang kesehatan lingkungan.
c. Program KIA: membantu pelaksanaan pembinaan Desa Siaga dibidang
kesehatan ibu dan anak.
d. Program P2P: membantu pelaksanaan pembinaan Desa Siaga dibidang
pencengahan dan penanggulangan penyakit.

2. Lintas Sektor
a. Kecamatan: mengkordinasikan kegiatan dilintas kecamatan
b. Desa: mengkordinasikan kegiatan, memfasilitasi sasaran dan sumber daya
ditingkat desa
c. Dukuh: mengkordinasikan kegiatan, memfasilitasi sasaran dan sumber daya
ditingkat dusun
d. Kader Kesehatan: sebagai anggota Desa Siaga

Mengetahui Trenggalek,
Kepala Puskesmas Rejowinangun Pelaksana Kegiatan

IWAN SETIAWAN, S.KM FARAH FAUZIA


NIP. 19830731 200604 1 008 NIP. 19730924 199403 2 004

Anda mungkin juga menyukai