Artikel Penelitian

Kesehatan Pariwisata Selama Masa Pandemi Covid-19 di Area Wisata Religi Masjid Al-alam Kendari
Sulawesi Tenggara

Ningsih Juliana

Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Indonesia

ABSTRAK

Latar Belakang:

Metode:

Hasil:

Kesimpulan:

PENGANTAR

Wisata merupakan suatu kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut yang dilakukan
secara sukarela serta bersifat sementara dengan tujuan untuk menikmati objek daya tarik wisata,
adapun pengertian pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata termasuk
pengusahaan objek dan daya tarik di wisata serta usaha-usaha yang berkaitan dengan bidang tersebut
(Wirawan, 2016).

Bebagai macam tempat wisata yang berada di Indonesia ditutup akibat adanya pandemic covid-19,
namun setelah diberlakukanya new normal tempat-tempat wisata pun dibuka kembali dengan syarat
harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tertib demi mencegah penyebaran penularan
covid-19 ini.

Bapak Muslimin Kepala pengurus Masjid Al-alam, wisata religius masjid Al-alam buka mulai masuk waktu
subuh sampai pikul 8 malam. Sebelumnya kawasan wisata religius Masjid Al-alam ditutup sampai pukul
10 malam namun untuk menghindari penyalah gunaan tempat makan jam tutup dipercepat yaitu pada
pukul 8 malam. Pada masa pandemi covid-19 setelah beberapa bulan tutup pariwisata religius di masjid
Al-alam sudah mulai buka kembali dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti pengunjung harus
menggunakan masker, menjaga jarak minimal 1 meter serta mencuci tangan. Di area masjid Al-alam
terdapat 3 tempat untuk mencuci tangan di luar area masjid dan 3 di area depan pintu masuk masjid
yang sudah disediakan dan juga merupakan sumbangan dari beberapa donatur.

Dari segi kuliner terutama pada masa pandemi covid-19 ini tetap ditekankan untuk mematuhi protokol
kesehatan yang ada. Pedangang-pedagang yang berada di area masjid Al-alam harus menerapkan
protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker menjaga keamanan dan kebersihan pangan