Anda di halaman 1dari 2

Thalia Senia Bella (0312519204)

I. Gross Profit Margin Tahun 2021


= (Penjualan bersih -HPP)/Penjualan bersih

100
= 1.654.799 - 724.715 = 930.084 x = 56,21%
%
1.654.799

Penjelasan :
Sisa dari 56,21% sebesar 43,79% yang merupakan keuntungan Perusahaan yang
digunakan untuk HPP atau untuk memproduksi produk yang di Produksi Perusahan
sedangkan 56,21% laba bersin Perusahaan. Dimana semakin tinggi persentase Gross
Profit Margin maka semakin cepat juga Perushaan mencapai titik Impas.

II. Gross Profit Margin Tahun 2021

= (Laba bersih/Penjualan)x100%

= 502.001
x 100% = 30,34%
1.654.799

Pejelasan :

Perusahaan meraih laba bersih sebanyak 30,34%, ini artinya 69,66% nya lagi
digunakanuntuk beban pokok penjualan, beban operasional, beban pajak beban bunga
dan semua beban lainnya. Dalam kata lain jika semakin tinggi rasio NPM perusahaan
maka semakin baik pula Perusahaan memaksimalkan laba bersih dan semakin mampu
Perusahaan meminimalkan beban.

III. Return On Asset Tahun 2021


= (Laba bersih/Total aset)x100%

= 502.001 100
x = 13,98%
3.591.106 %

Pejelasan :
ROA Perusahaan mencapai 13,98%. Menurut Lestari dan Sugiharto (2007) mengatakan
bahwa ROA dikatakan baik dan sehat apabila >2%. Yang artinya disini Perusahaan
memiliki Rasio ROA yang sehat yang mana Perusahaan mampu mendapatkan laba bersih
yang cukup tinggi dibandingkan dengan aktiva perusahaan yang digunakan.

IV. Return On Asset Tahun 2021


= (Laba bersih/Ekuitas)x100%

= 502.001 100
x = 33,47%
%
1.500.000
Pejelasan :
ROE kurang dari 100% menunjukan bahwa Perusahaan kurang efektif dan efisiennya
penggunaan ekuitas Perusahaan untuk menghasilkan pendapatan.

Anda mungkin juga menyukai