Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Metodologi Recording
Dalam pelaksanaan konstruksi di lapangan, kegiatan proyek akan sangat
kompleks sehingga perlu melibatkan banyak macam material yang pembayarannya
mempunyai cara-cara yang berlainan. Agar kita mempunyai dokumen yang
lengkap dan jelas, perlu suatu sistem yang dapat mencatat setiap jenis kegiatan
yang terjadi dalam suatu proyek.
Salah satu kegiatan yang akan diuraikan di sini adalah mengenai
“Metodologi Record”, dimana setiap hari dari setiap kegiatan harus dicatat
dengan rapih dan jelas.
Ada beberapa macam pencatatan yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek,
diantaranya adalah :
1. Record Terhadap Kegiatan
Record ini berupa grafik-grafik yang dibuat berdasarkan urutan kegiatan yang
terjadi dalam proyek. Dalam grafik-grafik ini, tercatat pula lokasi dan waktu
dari pada kegiatan yang terjadi. Dengan adanya grafik-grafik ini, kita dapat
dengan mudah dan jelas melihat kegiatan mana yang terlambat atau kegiatan
mana yang belum dikerjakan bila dibandingkan dengan jadwal yang
direncanakan.
2. Record Terhadap Material Yang Dipakai
Record ini ada sangkut pautnya dengan pembayaran, sehingga dituntut
pembuatan record yang teliti dan lengkap dalam suatu kegiatan proyek harus
dicatat dan dihitung jumlah, lokasinya, dan juga kuantitasnya.
Selain dihitung dan dicatat jumlahnya, perlu juga dibuat gambarnya sebagai
dasar dari mana didapatkannya jumlah tersebut di atas, atau dengan
perkataan lain bahwa setiap material yang akan dibayar harus diketahui
dimana material tersebut ditempatkan dan berapa kuantitasnya.
Agar semua kegiatan berjalan lancar dan teratur, diperlukan kerjasama yang
baik antara Site Engineer dengan Tenaga Ahli Konsultan lainnya. Site Engineer
harus mengetahui apakah semua kegiatan sudah sesuai dengan spesifikasi
yang diminta.
Record terhadap material yang digunakan dalam tiap-tiap bulan dikumpulkan
dan dibuatkan rekapitulasinya dan selanjutnya sebagai dasar perhitungan
dalam pembuatan Sertifikat Bulanan (Monthly Certificate), sehingga setiap
Monthly Certificate yang diterbitkan harus mempunyai “Back Up Data” yang
disimpan dalam 1 file, terdiri dari:
▪ Laporan Harian Inspector (Daily Inspector Report)
▪ Laporan Kuantitas Harian (Daily Quantity Report), sebagai data input untuk
komputer.
▪ Lembar Detail Kuantitas Bulanan (Monthly Quantity Detail Sheet)
▪ Pekerjaan Selesai Bulanan (Monthly Work Accomplised)
60
▪ Lembar Kemajuan Bulanan (Monthly Progress Sheet)
▪ Laporan Harian Perkerasan (Daily Report of Pavement)
▪ Gambar-gambar (gambar-gambar ini akan dipakai dalam pembuatan as-
built drawing).
3. Format-format Pencatatan
Agar dalam pelaksanaan konstruksi dapat secara bersama-sama di monitor,
baik oleh kontraktor, konsultan maupun Pemilik Proyek perlu adanya format-
format pencatatan yang disepakati oleh ketiga belah pihak tersebut.
Format-format pencatatan akan meliputi:
▪ Form pencatatan surat-menyurat
▪ Form memo lapangan
▪ Form pencatatan inventarisasi dan penerbitan gambar
▪ Form kartu cuaca
▪ Form pemeriksaan pematokan
▪ Form pencatatan pekerjaan beton
▪ Form kemanualan pekerjaan
▪ Form sertifikasi pembayaran
Format-format yang digunakan adalah format standar yang dikeluarkan oleh
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
61
Selain hal di atas, juga akan dibuat suatu format dan prosedur standar
pelaporan proyek. Di mana dengan format dan prosedur yang standar, akan dapat
lebih meningkatkan efisiensi, efektifitas, dan mengoptimalkan sinergi kerja.
62