Golongan Obat : Sulfonilurea

Mekanisme Kerja : Sulfonilurea merangsang sekresi insulin pada pancreas sehingga hanya
efektif bila sel beta pancreas masih dapat berproduksi.
Agen generasi pertama yang jarang digunakan sekarang ini yaitu seperti klorpropamid dan
tolbutamid.
Agen generasi kedua yaitu seperti glyburid, glipizid, glimepirid.
Indikasi :NIDDM ringan-sedang.

Strategi Dosis Sulfonylurea Generasi Kedua

Obat Dosis Awal Dosis Harian Maksimal
(mg)
Glyburid (nonmicronized) 2,5-5,0 mg 1x atau 2x sehari 20
Glyburid (micronized) 1,5-3 mg 1x atau 2x sehari 12
Glipizid 5 mg 1x atau 2x sehari 40
(1x sehari dengan extended
release)
Glimepirid 1-2 mg 1x sehari 8

Efek Samping :
Umum : Hipoglikemia, berat badan bertambah
Kurang Umum :Kemerahan, sakit kepala, mual, muntah, fotosensitivitas
Interaksi Obat Golongan Sulfonilurea :

Nama Obat Efek Mekanisme Management Level

Signifikan
Sulfonilurea Resiko Peningkatan Mengamati signifikan : 2
(contoh : hipoglikemi sementara pada secara hati-hati Onset :cepat
Glimepiride ) >< a bisa sensitivitas insulin untuk gejala dari Keparahan :seda
ACE Inhibitor meningkat diduga oleh ACE hipoglikemia ng
(contoh : Inhibitor ketika memulai
Captopril) terapi ACE
Inhibitor pada
pasien yang
menerima terapi
Sulfonilurea

Nama Obat Efek Mekanisme Management Level

Signifikan
Sulfonilurea Konsentrasi Kemungkinan Pada pasien yang signifikan : 2
(contoh : Glipiz, serum Inhibisi dari menerima Onset :Ditunda
gliburid ) >< sulfonylurea Tolbutamid Tolbutamid, Keparahan :
Ketoconazol dapat pertimbangkan Sedang
ditingkatkan, monitoring
meningkatkan konsentrasi gula
efek darah dan
hipoglikemik. mengamati
pasien untuk
gejala dari
hipoglikemia
ketika
ketokonazol
ditambahkan
atau tidak
melanjutkan
regimen
pengobatan.
Karena itu, Atur
dosis
Tolbutamid.
Golongan Obat : Biguanid
Nama Obat : Metformin
Indikasi : NIDDM yang gagal dikendalikan dengan diet dan sulfonylurea, terutama
pada pasien yang gemuk.
Mekanisme Kerja : Biguanid bekerja menghambat glukoneogenesis dan meningkatkan
penggunaan glukosa di jaringan.
Dosis :
Dosis awal : 500 mg 1x atau 2x sehari (1x sehari dengan formulasi extended release)
Dosis harian maksimal: 2550 mg (lebih umum 2000 mg/hari)
Efek Samping :
Umum : Mual, muntah, diare
Kurang umum : Mengurangi level vitamin B12, laktat asidosis (jarang)
Tanda dari gejala dari lactate asidosis termasuk asidosis, mual, muntah, takikardi,shock
Interaksi Obat Golongan Biguanid :

Nama Obat Efek Mekanisme Management Level

Signifikan
Metformin >< Konsentrasi Cimetidin Monitoting signifikan : 4
Cimetidin serum dari mengurangi klirens pasien dengan Onset :cepat
metformin ginjal dari metformin hati-hati. Keparahan :seda
dapat dengan menghambat Dibutuhkan ng
dinaikkan, sekresi tubular ginjal. pengurangan
meningkatkan atau peningkatan
efek dosis dari
farmakologi. Metformin
ketika terapi
Cimedin dimulai
atau
diberhentikan.
 DAFTAR PUSTAKA

ACCP 2013
Drug Interaction Facts 2009.pdf