PENGALIHAN TANGGUNG-JAWAB DPJP

No.Dokumen No.Revisi Halaman

14/Kommed/RSUD 00 1/1

Ditetapkan oleh Direktur:

STANDAR Tanggal Terbit :
PROSEDUR
03 Januari 2017 drg. Wilujeng Harimulyati Agustini, M.Kes
OPERASIONAL
NIP.196408171990032011

PENGERTIAN DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) adalah dokter yang bertugas mengelola
rangkaian asuhan medis pasien.

TUJUAN 1. Agar penderita dan keluarga penderita mengetahui secara jelas tentang rencana
pelayanan kepada penderita, yaitu rencana penegakkan diagnosis, terapi,
rehabilitasi dan prognosis.
2. Agar penderita dan keluarga penderita mengetahui tentang perubahan DPJP.
3. Pengalihan Tanggung Jawab DPJP dapat ke DPJP dengan keahlian yang sama atau
berbeda, serta pendelegasian kepada dokter umum.

KEBIJAKAN Kebijakan Direktur tentang Pelayanan Medik

PROSEDUR 1. Pengalihan DPJP dilakukan dengan cara:

1.1. Pemberitahuan secara lisan antar DPJP.
1.2. Pemberitahuan secara tertulis tercantum dalam Formulir Daftar DPJP
diketahui oleh Pimpinan Rumah Sakit.
2. DPJP akan beralih tanggung-jawab bila :
2.1 DPJP tersebut meninggalkan tugas fungsional dalam waktu lebih dari 24 jam.
Apabila jumlah dokter spesialis lebih dari satu, maka akan diganti oleh dokter
spesialis dengan kewenangan klinis yang sama. Apabila dokter spesialis
tersebut hanya satu, maka tanggung jawab akan didelegasikan kepada dokter
jaga ruangan. DPJP spesialis terkait akan melakukan validasi pada rekam
medis.
2.2 Terdapat proses peralihan DPJP utama pada kasus rawat bersama
berdasarkan keparahan penyakit dan kesepakatan antar DPJP terkait.
2.3 Pada pengisian resume medis akan diselesaikan sesuai DPJP utama, Apabila
dalam perawatan terjadi pengalihan DPJP utama, maka DPJP utama pertama
akan mengisi resume medis sesuai periode DPJP utama tersebut dan resume
medis berikutnya akan dilengkapi oleh DPJP utama terakhir.
3. Bila DPJP awal sudah kembali menjalankan tugas fungsionalnya, maka DPJP
tersebut kembali sebagai penanggung-jawab pasien tersebut, tanpa memerlukan
pemberitahuan atau surat resmi.

UNIT TERKAIT 1. Kelompok Staf Medis (KSM)

2. Komite Medik
3. Instalasi Rawat Inap
4. Intasalasi Gawat Darurat
5. Keperawatan
6. Kabid. Pelayanan