Anda di halaman 1dari 97
LAPORAN KEUANGAN PENGADILAN NEGERI AMUNTAI KELAS II BADAN URUSAN ADMINISTRASI (099251) Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2021 Jalan A. Yani No. 5 Amuntai, Kab.Hulu Sungai Utara - Kalimantan Selatan 71414 Telp. (0527) 61079 Fax. (0527) 61027, 61080 e-mail : pn_amt@yahoo.com KATA PENG. Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Kementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya Pengadilan Negeri Amuntai adalah salah satu entitas akuntansi dibawah Mahkamah Agung Republik Indonesia dan Pelaporan Keuangan yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan. Penyusunan Laporan Keuangan Semester If Tahun Anggaran 2021 pada Pengadilan Negeri Amuntai Kelas Il — Badan Urusan Administrasi ini mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam pemerintahan. Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga akan mampu ‘menyajikan informasi keuangan yang lebih transparan, akurat, dan akuntabel. Informasi_ yang dihasilkan tersebut diharapkan dapat berguna kepada para Pengguna laporan dalam pengambilan keputusan. Salah satunya adalah untuk menilai akuntabilitas/pertanggungjawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara pada Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI. Disamping itu, laporan Keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), Amuntai, Januari 2022 ailan Neger] Amuntai Kelas I yee DAFTAR I: Hal Kata Pengantar i Daftar Isi 7 - Pemnyataan Tanggung Jawab it Ringkasan iv |. Laporan Realisasi Anggaran 1 IL Neraea 2 Ill, Laporan Operasional 3 IV.Laporan Perubahan Ekuitas 4 V.. Catatan atas Laporan Keuangan 5 A. Penjelasan Umum 5 B, Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 16 C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca 25 D. Penjelasan Atas Pos-Pos Laporan Operasional 37 E. Penjelasan Atas Pos-Pos Laporan Perubahan Ekuitas a F, Pengungkapan Penting Lainnya 4a VI. Lampiran dan Daftar A. Laporan CRBMN gabungan Intrakomtabel dan Ekstrakomtabel per 31 Desember 2021 B. Laporan Barang gabungan Intrakomtabel dan Ekstrakomtabel per 31 Desember 2021 C. Laporan Penyusutan Barang Ekstrakomtabel per 31 Desember 2021 1D. Laporan Penyusutan Barang Intrakomtabel per 31 Desember 2021 E, Laporan Kontruksi Dalam Pengerjaan (KDP) per 31 Desember 2021 F, Laporan Barang Hibah DK/TAPI yang telah diusulkan proses Hibah per 31 Desember 2021 G. Kertas Kerja Telaah Semester Il TA 2021 PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB Kab. Hulu Sungai Utara" Telp. (0527) 61079 Fax. (0527) 61027, e-mai n_amt@yahoo.com PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB Penggabungan Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran 2021 pada Pengadilan Negeri Anuntai - Badan Urusan Adminstrasi selaku UAPPA yang terdiri dari : (a) Laporan Realisasi Anggaran, (b) Neraca, (c) Laporan Operasional, (4) Laporan Perubahan Ekuitas, dan (c) Catatan atas Laporan Keuangan Semester II Tahun Anggaran 2021 sebagaimana terlampir adalah merupakan tanggung jawab kami, sedangkan substansi Laporan Keuangan dari masing-masing Satuan Kerja merupakan tanggungjawab UAKPA. Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Amuntai, Januari 2022 Sekretaris Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI Semester II Tahun 2021 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi: 1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara_anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja selama periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2021. Realisasi Pendapatan Negara pada Semester II TA 2021 adalah berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp10,814,308,00 atau mencapai 81,00 persen dari estimasi Pendapatan- LRA sebesar Rp13,394,000,00, Realisasi Belanja Negara pada Semester II TA 2021 adalah sebesar Rp4,159,285,530,00 atau ‘mencapai 97,00 persen dari alokasi anggaran scbesar Rp4,272,465,000,00. 2, NERACA ‘Neraca menggambarkan posisi kcuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas pada 31 Desember 2021. Nilai Aset per 31 Desember 2021 dicatat dan disajikan sebesar Rp13,593,020,734,00 yang terdiri dari: Aset Lancar sebesar Rp1,874,000,00; Aset Tetap (neto) sebesar Rp13,591,146,734,00; dan Aset Lainnya (neto) sebesar Rp0,00. Nilai_ Kewajiban dan Ekuitas masing-masing —sebesar_Rp21,742,291,00 dan Rp13,571,278,443,00. Sehingga Jumlah_~—Kewajiban dan_—Ekuitas —_sebesar Rp13,593,020,734,00. 3. LAPORAN OPERASIONAL Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban, surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan non operasional, surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos Iuar biasa, dan surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar, Pendapatan-LO untuk periode sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp10,814,308,00, sedangkan jumlah beban adalah sebesar Rp4,475,675,431,00 schingga terdapat Defisit dari Kegiatan Operasional senilai Rp(4,464,861,123,00). Kegiatan Non Operasional Surplus sebesar Rp0,00 sehingga Defisit sebelum Pos Luar Biasa sebesar Rp(4,464,861,123,00) dan Pos-Pos Luar Biasa sebesar Rp0,00, schingga entitas mengalami Defisit-LO sebesar Rp(4,464,861,123,00). 4, LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS. Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas pada tanggal O1 Januari 2021 adalah sebesar Rp13,850,533,344,00 ditambah Defisit-LO sebesar Rp(4,464,861,123,00) kemudian ditambab/dikurangi dengan koreksi-koreksi senilai Rp0,00 dan transaksi antar entitas senilai Rp4,185,606,222,00 serta_kenaikan/penurunanekuitas _sebesar Rp(279,254,901,00) schingga Ekuitas entitas pada tanggal 31 Desember 2021 adalah senilai Rp13,571,278,443,00. 5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk pen; ‘yang wajar atas laporan keuangan, Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal 31 Desember 2021 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas. Sedangkan Neraca, Laporan Opcrasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk 31 Desember 2021 disusun dan isajikan dengan menggunakan basis akrual, | LAPORAN REALISASI ANGGARAN | PENGADILAN NEGERI AMUNTAI KELAS IT BADAN URUSAN ADMINISTRASI MA RI LAPORAN REALISAS ANGGARAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TA 2021 DAN TA 2020 PENDAPATAN, Penerimaan Negara Bukan Pajak JUMLAH, PENDAPATAN BELANJA Belanja Operasi Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Belanja Tanah Belanja Peralatan dan IMesin Belanja Gedung dan JBangunan Belanja Modal JJalan,trigasi dan Jaringan Belanja Modal Lainnya Jumlah Belanja Modal Jumlah Belanja Operasi (Dalam Rupiah) 37,425,000 13,394,000 10,814,308 | _ 80.74 16,242,582 13,394,000 10,814,308 | _ 80.74 16,242,582 2,845,166,000 2,833,579,190 | 99.59 2,867,146,615 1,389,799,000 1,288,281,340 | 92.70 1,311,498,763 4,234,965,000| —4,121,860,530| 97.33 4,278,645,378 0.00 0 99.80 25,000,000 0.00 o 0.00 ° Bs o| | ° 37,500,000 NERACA PENGADILAN NEGERI AMUNTAI KELAS IL BADAN URUSAN ADMINISTRASI MA RI ‘TA 2021 DAN TA 2020 dala a laser laser vancan os di Bendahara Pengeluaran vas di Bendahara Penedmaan as Laionya dan Setare Kas Piutang PNBP Penyisinan Piutang Tak Teragih- Pluta Bagian Lancar TA/TER Penyisihan Piutang Tek Tertagih -Plutang Jangka Pend Belanja Dibayardi Muka Pendapatan Yang Masih Marus Diterima i Persedizan co 1,874,000 763,000 a Q 3 ca kan Palak] C5 é é cs cr ce co Persediaan yang Belum Diregister cu Jumlah Aset ancar 87,000 73,000, | PIUTANG JANGKA PANIANG Tagihan T/TGR cw : Z Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Plutang Jangha Pani C13 a : Plutang Jongka Panjang é 2 Tanah cu 17598438,000 7599,438,000 Peralatan dan Mesin cs 2473041552 2527,046885 Peralatan dan Mesin Belum Ditegister cs : ‘Gedung dan Bangunan a7 15528,796,500 528,736,600 ‘Gedung dan Bangunan Gelum Diregister ce 3 Jalan, leigasi dan Jringan oo ‘cet Tetap Lainnys co 9835,147 9595,47 Konstruks Dalam Pengesiaan, ca zi ‘Akumulasi Penjusutan Aset Tetap c2 (3121017565) (2391515,743) Jumlah AsetTetap 33.591 146,734 13878,460891 laser uaa. ‘Acet Tak Berwujud oa 5.25,000, 5,125,000 Asetaio-ain cmt 167622338 40,200,200 [Akumulasi Penjusutan dan Amontsasi Aset lainnya | C25, 173747 333) 45,325,000 Jumlah Aset tainnye lunes aser Ikewauisaw sANGKA PenDeK ang Muka dae KPPN 26 é 5 Utang kepada Pihak Ketiga or 21702281 2460587 Pendapatan Diterima di Muka ca _ 3 Utang ngko Pendek Lainnya cs 4 Hibah yang belum éisahkan - Juma KEWAUIBAN BTR lexurras Fhuitas JUMLAH EKUITAS a, ll LAPORAN OPERASIONAL Il Ce _ LAPORAN OPERASIONAL PENGADILAN NEGERI AMUNTAI KELAS BADAN URUSAN ADMINISTRASI MA RI TA 2021 DAN TA 2020 (Dalam Rupial) KEGIATAN OPERASIONAL PENDAPATAN Penerimaan Negara Bukan Pajak Da 10,814,308 16,242,562 |JUMLAH PENDAPATAN 10,814,308 16,242,582 BEBAN Boban Pogaw ai D2 2,830,083,190 2,858,141,215 Boban Persediaan bs 74,241,600 181,343,000 Beban Barang dan Jasa Da 772,853,386 784,109,358 Beban Pemetharaan Ds 993,805,153 986,945,536 Beban Perjalanan Dinas be 107,768,045 63,913,271 Boban Barang untuk Diserahkan kepada a % = Masyarakat Beban Bantuan Sosial Da = a Beban Penyusutan dan Amortisasi be 356,924,157 419,016,194 Boban Penyisinan Plutang Tak Tertagin 10 S . |JUMLAH BEBAN 4,475,675,434 4,592,868,574 ‘SURPLUS (DEFIST) DARI KEGIATAN OPERASIONAL, KEGIATAN NON OPERASIONAL ‘Surplus/Defisit Pelepasan Aset Non Lancar | 0.11 3 z ‘Surplus aari xegistan non Uperasioant Lainnwa ore e 6,652,000 Fendapatanderttepatan Non Oprasinal ne x easton ebat Gan Kegatan non Uperasionat mH : a onal ‘SURPLUS /DEFISIT DARI KEGIATAN NON nae eg aoe | nana a OPERASIONAL = Gee ‘SURPLUS/DEFISIT SEBELUM POS LUAR BASA POS LUAR BIASA, Fendapatan PNEP_ 5 = Boban Perjalanan Dinas Beban Persediaan a ———————————m—=»~~xEI22____===1 || LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS __ || a LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS PENGADILAN NEGERI AMUNTAI KELAS IL BADAN URUSAN ADMINISTRASI MA RT PER TA 2021 DAN TA 2020 (Dalam Rupiab) EKUITAS AWAL 13,850,533,344 | 14,507,881,912 SURPLUS/DEFISIT LO a (4,464,861,123) | (4,569,973,992) DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN | 5 IKEBUAKAN AKUNTANSI ; - - MENAMBAHIMENGURANG! £4 EKUITAS ; - (274,777,372) PENYESUAIANNiLALAseT | E41 - - E42 KOREKSI NILAI PERSEDIAAN - - £43 SELISIH REVALUAS! ASET - (607,009,000) KOREKSINILAIASETNON | 54 4 REVALUASI ae - 32,231,628 LAINLAIN er - - TRANSAKSI ANTAR ENTITAS. i 4,185,606,222 | 4,187,402,796 IKENAIKAN / PENURUNAN EKUITAS (279,254,901) CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Dasar Haken Enttas dan Rencana Siategis Profil dan Iebijakan Tebois Pengadilon Negert Amunta A, PENJELASAN UMUM AJL. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, 2. Undang-Undang Nomor | Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara. 3. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, 4. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 214/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat 5. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 215/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat. 6. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 215/PMK.0S/2016 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat. 7. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 222/PMK.05/2016 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuagan Kementerian Negara/Lembaga, 8. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 224/PMK.05/2016 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Pusat. 9. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 225/PMK.05/2016 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Pusat. ‘ofil dan Kebijakan Teknis Pengadilan Negeri Amuntai Pengadilan Negeri Amuntai adalah Visi Pengadilan Negeri Amuntai adalah : “Terwujudnya Pengadilan Negeri Amuntai Yang Agung”, Hal ini akan diwujudkan dengan cara mewujudkan Supremasi Hukum Melalui Kekuasaan Kehakiman Yang Mandiri, Efektif Dan Eisien Serta Mendapatkan Kepercayaan Publik Profesional Dalam Memberikan Layanan Tukum Yang Berkualitas , Etis Terjangkau Dan Berbiaya Rendah Bagi Masyarakat Serta Mampu Menjawab Panggilan Pelayanan Publik Di Kabupaten Hul Dan Kabupaten Balangan, Misi Pengadilan Negeri Amuntai adalah S juga mempunya Misi yang me Pendekotan Penyusunan Laporan Kewangan 1. Menjaga Kemandirian Badan Peradilan 2, Memberikan Pelayanan Hukum yang Berkeadilan Kepada Pencari Keadilan 3. Meningkatkan Kualitas Kepemimpinan Badan Peradilan 4, Meningkatkan Kredibilitas dan Transparansi Badan Peradilan. Untuk mewujudkan Visi dan Misi tersebut Pengadilan Negeri Amuntai ‘melakukan beberapa langkah-langkah strategis sebagai berikut: 1. Terwujudnya proses peradilan yang pasti, transparan dan akuntabel. 2. Meningkatkan penyedethanaan proses penanganan perkara melalui pemanfeatan teknologi informasi. 3. Meningkatnya akses peradilan bagi masyarakat miskin dan terpinggirkan, 4, Terwujudnya sistem manajemen informasi yang terintegrasi dan menunjang sistem peradilan yang sederhana, transparan dan akuntabel. 5. Terwujudnya pelaksanaan pengawasan kinerja aparat peradilan secara optimal baik internal maupun eksternal. 6. Terwujudnya transparansi pengelotaan SDM lembaga peradilan berdasarkan parameter obyektif. 7. Meningkatnya pengelolaan manajerial lembaga peradilan secara akuntabel, efektif dan efisien, A. Pend fan Penyusunan Laporan Keuangan Laporan Keuangan periode Semester II TA 2021 ini merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung Republik Indonesia, Laporan Keuangan ini dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI) yaitu serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulandata,pencatatandanpengikhtisaransampaidengan sampai dengan Pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian Negara/Lembaga. Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Up Basis Abunsansi Dasar Penguituran Negeri Amuntai - Badan Urusan Ac Indonesia. AA, Al nsi Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI menerapkan basis akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasi dan Laporan Perubahan Ekuitas, Basis akrual adalah basis akuntansi yang ‘mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau Sedangkan Laporan Realisasi Anggaran basis kas untuk disusun dan disajikan dengan basis kas. Basis kas adalah basis akuntansi yang yang mengakui pengaruhi transaksi atau peristiva lainnya pada saat kas atau setara kas diterima atau yar. Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, AS, Dasar Pengukuran Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar pengukuran yang diterapkan pada Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah dengan ‘menggunakan nilai perolchan historis. Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ckonomi atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ckonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan, Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata wang rupiah, AO, Kebijakan Akuntansi envy —--emyusunan dan penyajian Laporan Kevangan Sem clumans ‘mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Kebijakan akuntansi merupakan prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi-konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam Penyusunan dan penyajian laporan keuangan. Kebjjakan akuntansi yang diterapkan dalam Japoran Keuangan ini adalah merupakan kebijakan yang ditetapkan oleh Bagian Akuntansi Biro Keuangan yang merupakan entitas Pelaporan dari Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI. Disamping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang schat di lingkungan pemerintahan, Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI adalah sebagai berikut: (1) Pendapatan- LRA. a ‘+ Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara LRA (KUN). * Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). ‘+ Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan, 2) Pendapatan- LO + Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas pendapatan dan /atau Pendapatan 10 Pendapatan di si, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi. Secara khusus pengakuan pendapatan-LO pada Unit Eselon 1 Badan Unusan Administrasi adalah scbagai berikut: ‘© Pendapatan sewa Penjualan Tanah, Gedung dan Bangunan © Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN Lainnya seperti Penjualan Aset Tetap © Pendapatan dari Pemanfaatan BMN sepe1 Pendapatan Denda Keterlaml seperti Denda diakui pada saat dikeluarkanm atau dokumen lain yang dipersamakan © Penerimaan Kembali Perseko/Uang Muka Gaji ‘© Pendapatan Anggaran Lain-lain * Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumtah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). * Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan. @G) Belania os + Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara yang ‘mengurangi saldo anggaran lebih dalam periode tahun anggaran yan bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah. * Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN. * Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). * Belanja disajikan menurut Klasifikasi ckonomif/jenis belanja dan sclanjuinya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi akan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan, (4) Beban * Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode Beban Pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau Konsumsi aset atau timbulnya kewajiban. * Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya konsumsi aset; dan terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa, * Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomifjenis belanja dan selanjutnya Klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi diungkapkan dalam Catat atas Laporan Keuangan, Aset Lancar (3) Aset. Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang Jangka Panjang dan Aset Lainnya, ‘Aset Lancar Aset lancar meneakup kas dan setara kas yang diharapan segera untuk dircalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk dijual dalam watu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan, Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca. Piutang diakui apabila menenuhi kriteria sebagai berikut: © Piutang yang timbul dari Tuntutan PerbendaharaawGanti Rugi apabila telah timbul hak yang didukung dengan Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak dan/atau telah dikeluarkannya surat keputusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap. ‘© Piutang yang timbul dari perikatan diakui apabila terdapat peristiwa yang menimbulkan hak tagih dan didukung dengan naskah perjanjian yang menyatakan hak dan kewajiban secara jelas serta jumlahnya bisa diukur dengan andal. Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat direalisasikan (net realizable value). Hal ini diwujudkan dengan membentuk penyisihan piutang tak tertagih. Penyisihan tersebut didasarkan atas kualitas piutang yang ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan upaya penagihan yang dilakukan pemerintah, Perhitungan penyisihannya adalah sebagai berikut: Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal Lancar 0.5% jatuh tempo. Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Kurang Tagihan Pertama tidak diilakukan 10% Lanear pelunasan Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Diragukan a 50% Tagihan Kedua tidak dilakukan pelunasan I Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat ‘Tagihan Ketiga tidak dilakukan Macet pelunasan 100% B. Piutang telah diserahkan kepada Panitia Unusan Piutang Negara/DJKN + Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai Bagian Lancar TPA/TGR. + Nilai Persediaan dicatat berdasarkan hasil perhitungan fisik pada tanggal neraca dikalikan dengan: * harga pembelian terakhir, apabila diperolch dengan pembelian; + harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri; * harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya, b. Aset Tetap a ‘© Nilai Asct tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau harga wajar. © Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi sebagai berikut: a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp1.000,000 ribu rupiah); b. Pengeluaran untuk gedung dan-bi atau lebih dari Rp25.000.0( ©. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai- minimum kapitalis tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali engeluaran untuk tanah, jalanvirigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya >berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian, + Pemerintah melakukan penilaian kembali (revaluasi) berdasarkan Peraturan Presiden Repubik Indonesia Nomor 75 Tahun 2017 Tentang Penilaian Kembali Barang Milik Negara/Daerah dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 118/PMK.06/2017 tentang Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kembali Barang Milik Negara. Revaluasi dilakukan terhadap asset berupa tanah, gedung dan bangunan, serta Jalan, Jembatan, Irigasi dan jaringan berupa Jalan Jembatan dan Bangunan Air pada Kementerian Negara/Lembaga sesuai kodefikasi barang Milik Negara yang diperoleh sam lengan 31 Desember 2021. Termasuk dalam ruang lingkup objek revaluasi adalah asset tetap pada Kementerian/Lembaga yang sedang dilaksanakan pemanfaatan. Pelaksanaan penilaian dalam rangka revaluasi dilakukan dengan pendekatan pasar, pendekatan biaya, dan/atau pendekatan pendapatan oleh Penilai Pemerintah di Lingkungan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan, Revaluasi dilakukan pada tahun 2007 dan 2018, Berdasarkan pertimbangan efesiensi anggaran dan waktu penyelesaian, pelaksanaan penilaian dilakukan survei lapangan untuk objek penilaian berupa Tanah dan tanpa survei lapangan untuk objek penilaian selain Tanah. * Nilai Aset Tetap hasil penilaian kembali menjadi nilai perolehan baru dan nilaj akumulasi penyusutannya adalah nol, Dalam hal ini nilai aset tetap hasil revaluasi lebih tinggi dari nilai buku scbelumnya maka scl tersebut diakui sebagai penambah ekuitas pada Laporan Keuangan. ‘Namun, apabila nilai aset tetap hasil revaluasi lebih rendah dari nilai buku sebelumnya maka sel Laporan Keuangan. Aset Tetap yang tidak digunakan dalam kegiat yang discbabkan antara lain karena tersebut diakui sebagai pengurang ckuitas pada dengan kebutuhan organisa Ponswsitan Aset Tetap sesuai dengan rencana umum tat telah berakhir direklasifikasi ke Aset Lain-Lain pa Asct tetap yang secara permanen dihentikan penggunaannya, dikeluarkan dari neraca pada saat ada usulan penghapusan dari entitas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di bidang pengelolaan BMN/BMD_ ¢. Penyusutan Aset Tetap Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfuat dari suatu aset tetap. Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap: a. Tanah b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP) ©. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau dalam kondisi rusak berat darvatau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan, Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan setiap akhir semester (anpa memperhitungkan adanya nilai residu. Penyusutan Ast Tetap dilakukan dengan menggunakan metode garis Jurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfuat, Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor : 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rengka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat, Secara umum tabel masa manfat adalah: Penggolongan Masa Manfaat Aset Tetap Peralatan dan Mesin 2s. 20 tahun ‘Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun Jalan, Jaringan dan Irigasi 5s.d40 tahun Alat Tetap Lainnya (Alat Musik Modem) 4 tahun Piwang Sangha Panjang Ase Lanny |. Piutang Jangka Panjang ‘+ Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang din: diterima dalam jangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan. * Tagihan — Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan—Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) dinilai berdasarkan nilai nominal dan disajikan sebesar nilai yang dapat direalisasikan, . Aset Lainnya * Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan angsuran yang jatuh tempo lebih dati 12 (dua belas) bulan, aset kerjasama dengan pihak ketiga (kemitraan), dan kas yang dibatasi penggunaannya, * Aset Tak Berwujud (ATB) merupakan aset yang dapat diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa atau digunakan untuk tyjuan lainnya termasuk hak atas kekayaan intelektual, * Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesar nilai tercatat neto yaitu sebesar harga perolchan setelah dikurangi akumulasi amortisasi. * Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi, * Masa Manfaat Aset Tak Berwujud ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 620/KM.6/2015 tentang Masa Manfaat Dalam Rangka Amortisasi Barang Milik Negara berupa Aset Tak Berwujud pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai berikut : Penggolongan Masa Software Komputer 4 Franchise 5 Lisensi, Hak Paten Sederhana, Merk, Desain Industri, Rahasia Dagang, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu, " Hak Ekonomi Lembaga Penyiaran, Paten Biasa, 2% Perlindungan Varietas Tanaman Semusim, Hak Cipta Karya Seni Terapan, Perlindungan Varictas 5 ‘Tanaman Tahunan Hak Cipta atas Ciptaan Goll, Hak Ekonomi Pelaku <0 Pertunjukan, Hak Ekonomi Produser Fonogram, Hak Cipta atas Ciptaan Gol. 70 * Aset Lain-lain berupa aset tetap pemerintah yang dihentikan dari penggunaan operasional entitas, disajikan scbesar hargaperolehan - - 0.09] leeban Persediaan bahan 593423 Tuntuk pemeliharaan - : 09) D.6 Beban Perjalanan Dinas Beban Perjalanan Dinas per TA 2021 dan TA 2020 adalah masing-masing sebesar Rp107,768,045,00 dan Rp63,913,271,00 Beban tersebut adalah merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan dinas dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi, dan Jabatan, Rincian Beban Perjalanan Dinas untuk adalah sebagai berikut: J524111| Boban Perjalanan 43,854,774 | 69.62 Is2aii |Pengembalian Beban Fe ar [Pengembalian Beban 9241*S | porjatanan Dinas Dalam kota . 7 too IBeban Perjalanan Dinas Paket 924174) eeting Dalam kota : ‘ |e [Beban Perjalanan Dinas Paket [Meoting Luar Kota [s241 19} Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat Rp 0,00 Boban Bunga Rp 0,00 Beban Penyusutan dan Amortisasi Rp 356,924, 157,00 D.7 Beban Barang untuk Diser Beban Barang untuk Diserahkan kepada adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. Beban Barang untuk Diserahkan kepada Masyarakat merupakan beban pemerintah dalam bentuk barang yang diserahkan kepada masyarakat dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. D.8 Beban Ba Beban Bantuan Sosial pada TA 2021 danTA 2020 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. (uan Sosial D.9 Beban Penyusutan dan Amortisasi Jumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk TA 2021 dan TA 2020 adalah masing-masing sebesar Rp356,924,157,00 dan Rp435,132,007,00. Beban penyusutan adalah merupakan beban untuk mencatat alokasi_ sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan (depreciable assets) selama masa manfaataset yang bersangkutan, Sedangkan Beban Amortisasi digunakan untuk mencatat alokasi penurunan manfaat ekonomi untuk Aset Tak berwujud. Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi adalah sebagai berikut: [Scban Penyusutan [Peraiatan dan Mesin [Beban Penyusutan Gedung Jan Bangunan [Seban Penyasulan Jalan 697917 lan Jembata - - 5 : IBeban Penyusutan 591313 Sagan z - : - sorttt 148.2 0,068 | (62,092,038)] (29.52) 501211 208,645,927 | 224,761,139 | (16,115,812] 7.27) 1592115 |Beban Amortisasi Sofware . = zi : Beban Penyusuian }592222 |Penyusutan As Beban Penyisihan 10 Beban Penyisi at Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih met ‘rae Pil? etidaktertagihan piutang dalam suatu periode. Jumlah Beban Penyisihan Piutang ‘Tak Tertagih per TA 2021 danTA 2020 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. D.11 SURPLUS/DE LAINNYA DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL Surplus/Defiste dari Kegiatan Non Operasional @M beban yang. sifatnya tidak rutin dan bukan merupakan tugas pokok dan fungsi Lainya Kp0.00 —entitas, Surplus/Defisit Dari Kegiatan Non Operasional per TA 2021 dan TA 2020 Pos Surplus/Defisit Dari Kegiatan Non Operasional lainnya terdiri dari pendapatan adalah sebagai berikut: |Pendapatan dari Kegiatan Non 9,00 00. JOperasional Leinnya Ce, nee [Boban dart Kegiatan Non jopersetonal inti (2,787,000)| (100.00) 425911 |Belanja Pegawai Tahun [Anggaran yang lalu [Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 491511 9,449,000] (9,449,000)| (100) Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya Surplus Defisi) Lo Surplus / (Defisit)— LO per TA 202] dan TA 2020 adalah m Ro(d.464,861,123 Rp(4,464,861,123,00) dan Rp(4,569,973,992,00 lias aval RpI3,850,833,344,00 Surplustdfisi -LO Rpt. 464861, 123,00) Dampat Kunulatif Porubolion Kebijakan Abuntansi e000 Koreksi Yang Menambah Mengurangi Eluitas p0.00 Penyesuaian Nilai Aset Rp0,00 Koreksi Nilai Porsetaan Rp ao E. PENJELASAN ATAS POS- E.1 Ekuitas Awal Nilai ckuitas pada tanggal 1 Januari 2021 dan | Januari 2021 adalah masing- masing sebesar Rp13,850,533,344,00 dan Rp14,507,881,912,00 . E.2 Surplus/Defisit - LO Jumlah Defisit LO untuk periode yang berakhir pada TA 2021 dan TA 2021 adalah sebesar Rp(4.464,861,123,00) dan Rp(4,586,089,805,00). Surplus (Defisit) LO merupakan penjumlahan selisih antara surplus/deficit kegiatan operasional, kegiatan non operasional, dan kejadian luar biasa. E.3° Dampak Kumulatif Perubahan Kebij Transaksi Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan Mendasar untuk periode yang berakhir pada TA 2021 sebesar Rp0,00. 4.1. Koreksi Yang Menambah / Mengurangi Ekuitas Koreksi yang menambah /mengurangi Ekuitas per TA 2021 dan TA 2021 adalah Rp0,00 dan Rp0,00. 2 Penyesu penyestaian Nilai Aset per TA 2021 dan TA 2021 adalah Rp0,00 dan Nilai Aset Rp0,00 Penycsuaian Nilai Aset merupakan hasil penyesuaian nilai persediaan akibat penerapan kebijakan harga perolehan terakhir. E.4.2 Koreksi Nilai Persediaan Koreksi Nilai Persediaan mencerminkan koreksi atas nilai persediaan yang diakibatkan karena kesalahan dalam penilaian persediaan yang terjadi pada periode sebelumnya. Koreksi tambah atas nilai persediaan untuk periode yang berakhir padaTA 2021 dan TA 2021 adalah masing-masing sebesar Selisth Revalmas! Aset Tetap Rp0,00 Korehsi Nile Aset Tetap apna E.4.3 Sclisih Revaluasi Aset Tetap. Selisih Revaluasi Aset Tetap merupakan selisih yant penilaian ulang aset tetap. Selisih Revaluasi Aset Tetap per TA 2021 dan TA 2021 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. Revaluasi Aset Tetap merupakan selisih koreksi atas penilaian ulang aset tetap pada satuan kerja dibawah Pengadilan Negeri Amuntai berdasarkan persetujuan oleh KPKNL Banjarmasin, Rincian Koreksi Revaluasi Aset Tetap per TA 2021 a3i1a1_ [Tanah = 132111 [Peralatan dan Mesin z 333111 [Gedung dan Bangunan : 134111 [Jalan dan Jembatan : 334112 [rigasi : 139121 |Aset Tetap Lainnya ‘ 137111 |Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin Z 137211 |Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan : 137311_|Akumulasi Penyusutan Jalan dan Jembatan F 137312_|akumulasi Penyusutan Irigasi 2 Rincian Koreksi Aset Tetap dan Aset Lainnya per satuan kerja per TA 2021 dan 2021 4K Aset Tetap Non Revaluasi Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi untuk periode yang berakhir pada TA 2021 dan TA 2021 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. Koreksi ini berasal dari transaksi koreksi nilai aset tetap dan aset lainnya yan revaluasi nilai. Rincian Koreksi Nilai asel Per TA 2021 dan 2021 Faettte feomr Nilal Aset Tetap Non Revaluasi ae ee 391118 [KoreksiNilai AsetLainnyaNonRevaluasi [| Rincian Koreksi Nilai Aset Non Revaluasi menurut Satuan Kerja Per TA 2021 dan 2021 at Koreksi Lain: ont ta Koreksi lain-lain merupakan koreksi selain yang terkait Barang Milik Negara, oo antara lain koreksi atas pendapatan, Koreksi antar beban, koreksi antar hibah, piutang dan utang. Koreksi Lain-lain untuk periode yang berakhir pada TA 2021 dan TA 2021 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. Rincian Lain-lain menurut Akun Per TA 2021 dan 2021 Rincian Lain-Lain Menurut Satuan Kerja per TA 2021 dan TA 2020 ar Entitas vor Nilai Transaksi Antar Entitas untuk periode yang berakhir pada TA 2021 dan TA Enttas sins isson22209 2020 adalah —masing-masing —_sebesar_—_Rp4,185,606,222,00 dan Rp4,187,402,796,00. Rincian Transaksi Antar Entitas terdiri dari: Diterima dari Entitas Lain Rp(l0,814,308,00) Ditagithan ke Entitas Lain Rp.159.285,530.00 Tranfer Ketuar Rp0,00 Transfer Masuk £8p190,000,00 Pengesahan hibal Langsang don Pengembatian pengesthan Rp 36,045,000.00 Rincian Transaksi Antar Entitas m 313111 [Dtagian ke Ents Lain | 4,159,288,530 | 4,203,645.07 | _(44,250.048) 313121 [terme dar Entitas Lain (10.814,300)| (10,242,582) sazazra| (35.42)| 213211 [Transfer Ketuar = : “|_ = 1319221 | Transfer Masuk 180,000 =| 180.000 | 100.00 gociga|Fenoeeetan Hist, 36.946, 36,946,000 | 100.00 Rincian Transaksi Antar Entitas as per Satuan Kerja Per TA 2021 dan TA 2020 i (DKEL) Diterima dari Entitas Lain/Ditagihkan ke Entitas Lain merupakan transaksi antar «1 Diterima Entitas Lain (DDEL)/Ditagihkan ke Entitas Lain entitas atas pendapatan dan belanja pada Wilayah Kalimantan Selatan yang melibatkan kas negara (BUN). Pada periode TA 2021, DKEL sebesar Rp4,159,285,530,00 sedangkan DDEL sebesar Rp(10,814,308,00). E. ‘Transfer Keluar / Transfer Masuk merupakan perpindahan aset/kewajiban dari .2. Transfer Keluar/Pransfer Masuk satu entitas ke entitas lain pada internal KL, antar KL dan antara KL dengan BA-BUN. ‘Transfer Keluar sampai dengan tanggal TA 2021 sebesar Rp0,00 dan Transfer Masuk sampai dengan tanggal TA 2021 sebesur Rp190,000,00, E.5.3 Pengesahan Hibah Langsung dan Pengembalian Pengesahan Hibah ung Pengesahan Hibah Langsung merupakan transaksi alas pencatatan hibah langsung pada Wilayah Kalimantan Selatan dalam bentuk kas, bara Jasa sedangkan pencatatan pendapatan hibah dik Kenaikan/Penurunan Bhuitas RP(279,255,901,00) Ehuitas shir Rp13,571.278.443,00 a3 E.6 Kenaikan / Penuru Kenaikan / Penurunan ekuitas pada tanggal TA 2021 dan TA 2020 adalah masing-masing sebesar Rp(279,254,901,00) dan Rp(657,348,568,00). Ekuitas E.7 Ekuitas Akhir Nilai ekuitas pada tanggal TA 2021 dan TA 2020 adalah masing-masing scbesar Rp13,571,278,443,00 dan Rp13,850,533,344,00. F, PENGUNGKAPAN-PENGUNGKAPAN LATS F.IKEJADIAN-KEJADIAN P ‘TELAH TAI - ‘Tidak terdapat kejadian penting setelah tanggal neraca per TA 2021 pada Pengadilan Negeri Amuntai - Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung Rl. F.2. PENGUNGKAPAN LAIN-LAIN F, 1. Temuan dan Tindak Lanjut Temuan BPK Tidak ada temuan dan tindak lanjut temuan BPK sampai dengan TA 2021 pada Pengadilan Negeri Amuntai ~ Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI. F.2.2. Rekening Pemerintah Rekening pemerintah yang digunakan dalam kegiatan operasional pada Pengadilan Negeri Amuntai sampai dengan TA 2021 sebanyak 3 rekening dengan rincian sebagai berikut: 1. Rekening Bendahara Pengeluaran : 2 rekening 2. Rekening Bendahara Penerimaan : 0 rekening 3. Rekening lainnya _Lrekening Jumlah 2 3 rekening Daftar rekening Bendahara Pengeluaran, serta rekening lainnya berupa biaya proses i rekening Bendahara Penerimaan sebagaimana terlampir dalam Laporan Pendukung, penyelesaian perkara dan PN Amuntai tidak memil F.2.3. Pengungkapan n-lain Tidak ada pengungkapan lain — lain untuk laporan keuangan semester I anggaran 099251 DIPA 01 Pengadilan Negeri Amuntai Kelas II. LAMPIRAN — LAMPIRAN LAPORAN CRBMN GABUNGAN INTRAKOMTABEL DAN EKSTRAKOMTABEL PER 31 DESEMBER 2021 [eereovonn waunanoy] ove overs ren enes| 000 loose hvvavmnasusa Lviv] ee eona0 ‘wow ons [000 pocre00's wntiolveoav ivy] soe ooo uses ‘ey 0998 000 | loovose NVLVHBSD4 NVO NYWALHOORH LvIV| 208 [coo oie wewuntvag ued esy uemuey6ueg| or [ooocar (onsen wea os ooo aces reno [000 | ooo 2678 WVONVAISE NVO ISYOINNNON OINUS Iv 908, Ce oounbveg wea ey voeneeusina ior loosest a weal eoe [zoroscose soe rey or 000 [zor rasress ize VOONVA HYINN ¥ HOLNVD LWT 508 io 5 remy ens 000 fooo'o0o% fr UAHA AWW NVA TaHONSS Lv TY] b0e Jerr ves'ore le remy eps 000 NVLMWONY LWT Ea le rey ores c00| le sae lv] oe less'ooe ear oar use wep ueyereeg] _ryizeb lover cen ase remy ors [000 | ooc'ecr esate ease vn] (ooo'ser'66a'z [ease ewe Tones wage dey dey apo be ueweren IVANnWy 1303N NYTIOVONSE iszes0: 13-abivn wy zi zenoue* resouey ONNOY HYINYORHYA 300 ean H20z uaEWaS3a Le UIHDVeEaa ONVA 30ORad NNN ‘ONYeYe HOdNOTSN ENS ANS Y3d NVIONTY ‘TRBVLdNOWVULN VNNOONAd ONYEVE NYYOdYT oo0.00879| le fey 94 dL BEY 2G EISEN] aL ° lo remy 07s 000 ow'o06'26 ee YOON HVA # HOINW LvT¥| so o lo 7 fo lo NVLNO lece'zearzat lee Uuayequpeweg 188/600 welep UeYeUNEP Hepn Buek dex looser fi remy os [000 looo'szre i ‘onrnmeaa wv asy| 108, looo'szro Ir axemyos|_4S1Z9r le fo ree es 000 o lo NYVRASONEd VV ING ISHTRLSNOD| 0 0 Uueefiabued werea jsynaisuoy [ooooes ke reserves eor [arrsaoe lez rev ops [00 | env see ez RMDisnatiaa NvHva| 08 lavr'seee ekuueydeweiiesy| _1ZiSeb loovaareass remy ons ooo ooseareeso ‘eNnaSo NYNNONVA| Lor loos'9ez'ezs'9 Uweun6ueg uep Gunpeo| _Libeet le ren 0515 [000 | ze Vows HVTO NVLVIeRa| ee [iccrzisoa) weeundoveg uegiesy veewvauSuea| sor fooocenar cos foooserae o so [sor ooezoe vo remy es o00| Tones" waugis" de)! der ope 2: ueworeH vANTWW (8393N NYTIOVONEE lezeso: S-eayvn woz zznowe* e6bue, ONnoY H¥NOH¥N soo: = atv $207 YaEWESIG Le UIHDIaE ONVA 3CORMSd YUN ‘ONVYVE HONOTSM ENS ENS Yad NVIONIE TBAVLdNOMVULNI NNOON3d ONVUVE NvuOdyT zes'eee'zos'ot sty WLOL ecezi'as| lor fave bay 0 io ey veg PERRENEU| E65 ooooar or fe em 000 eee eve'0s er wainanon| oe lo fo rey ops |o00| lo 0 NVAVHSSSy NVO NVeSINOOSY IV TY] 2 lovee fon fue ey 24 ae ey Hr emRSeRC|aoL fe lo omy ores 00 | pooraree or BVONWHISd NYG IeyOINININOD “OIANIS AvTY| 208 ran sun somes wna day G7 OPO ef veweres IVINOWIY RIBOBN NV MOONEE iszes0: 13-8axvn riya zanouz + 1e00ueL ONMOY HYWYOIHYIN soo ayn 02 UBEWWaSEG fe UIF>Ivalaa ONVA 3GOR3d WALNN ‘SNvtva NOdINOTSY ANS 8/NS Yad NVIONRL HAV LdNOMVALNT WNNDONAd ONVEVE NYYOW LAPORAN BARANG GABUNGAN INTRAKOMTABEL DAN EKSTRAKOMTABEL PER 31 DESEMBER 2021 i iB if o fo o 7 a oy o a L fo o fo o 2 lb 0 L io o lo n o o o a o is la a o o lo a o 0 lo L o o o o o 2 io 5 oaranae fh fo PF o o o co lo lo o Ir o fo lo lz Is lo Io o o ls fo tz o a fo i , lo lo 2 0 le lo D a ic 10 @ o le io z o o o n 0 lo lo lo a o lo a a lo o io fo lo lo is o o o i a lo lo o fo lo i lo lo o C [eereerer Ise ler aoe lo lo 0 EE le lo ° lo fo 2 lo lo 0 re man vasa aN rae rans + arr epoH yi emery MANNY Rs3O3N NYTIOVONEE ssee60 ean Wess zzieoreo? reébuey, ONTOW HYIVHVE ‘S00 gavn leo WaEyIaSaO 1€ SIHNYeaa ONVA BdORUSd MLN ‘ONWAYE HOANOTIN ENS BS YI NVIONT TAOVLANOYVELSYA NVG TIEVLdNOMVELNI NVONNEVO VNSONAd ONYUVE NYUOXYT Ba A Teen narS Fey eT arg panes MADRE IA serene RAT OpRE VeRRiea) OFS OTP TET 3)e)3fa}a) aaa) TTT PTTPT Pree PPS PREP EPP PP PPP Prs hr Serer rrr PPP PPP PPPrre re rEreePrrrrerrr rr Bi | Ea omTOSST. lo loorarz lo o o oss o 0 n o io aar0orF Ir [0 tz lo. lee Io. [es To. = = z z = = z z i van san mn svn mn eeu mw seen ven 3000 wna wornni=a eave soc uponaezo ieaasocws laenamnn nieo0ws weve sioano my ane-ensnonsan WoW une TREE GEE URE a] OTOP zi wewereH IVANRIW IOAN NYHOYONE iezeso: = @abiva. wiv 9S zeroed * reBBue, ONNOY HYWWHHYA 9005 sawn bog HBEW3S3G Le BIHYVHIS ONVA SCOR YNLNN ONE HOdNOTEY SNS BNS Yad NVIONTY agi LANOMvALS3 NVC TEV LdNODWALLNI NYONAEWO ‘YNNDONd ONVEVE NYHORYT TeaSEL TET SPP SPFPRP PrP PFS PRP FFF FI Sia Fg S| =F RRP Peer Prete r FSF rrr rer eis ee rerrr we samen ms sve som lear waenssaa iewasoo we vazevnne Osos ‘owt Younoren ans-anewornisn WoW Biiee geo UU aT vewsten anni 1sa03N NYIQYONaE 52660 eebivn WSs zereoreo ? (BB ue, ‘ONnOY HY ‘00 ‘eavn, i202 UEWFaSaO 16 YIHVeSe ONVA SGORSd YN ONVVE HOSNOTEN SNS B/S H3d NVIONTE ‘TEVLAWOVELSYS NYG TSEVLdNONVULNI NYONNEVO, YNNOONd ONVYYE NVHOAYT fo a lo o 0 o o o fo 9 lo 0 o fo omar [oso lo fo lo fo. o lo 2 fo o o a o a a fo o a le io v fo a lo a [eereens) looser (eoeee PPP PERS SPF = 55S SSS PERE ERP ReI eI waa ge zzrear@0 + o a joo lo lo is lo le o fb i iz io lor lo ean une Bure ie o sa lo lo o a a OMS co lo io SITS OREO Tg e lo If Tu a030y Sen i lo rz Neg eH o lo n wero Iz fo iz a o z z z z in Sau man vain n sea ain 2004 veer wsensssa czas oanws reorient os nme NoaNOEL ENE FOREN NOY ames Ges UG ae + NMANniw 1sS93N NVTIOVSNAd leone: = @dvn BNNEY HYNOIHYH 300 awn $202 uaEWaSIC 16 wKDivwaa ONVA SGOREd YNLNN ONVUVE NOdNOTAN gns ans wad NVIONIS TBaVLdWOMVHLSS NVO T3BVLdIOMVELLNI NYONNEWO VNNOONAd ONVUVE NVOdYT eov'ou'seaer eee eer 2eh [eee costae [cover eeaos WoL o lo 2 6 o is o TapoA TSS a o fo (omeaeE, s lo Garay ROORRT IRD waa [fo fo ° 10 lo 0 o (wondioy oosOG UREN 5] fo lo fo. io lo c o soaeeeer rE [a ie [fo a lanvooost [ooo ee ie la ip o lo O00 OES [serene i fl D era, a a lo o io 0 0 lo a lo o o o 0 o D is o lp 0 a o [lo lo (0 lo io lo fe lo o o o a lo lo lo 0 lo o lo is lo o fo le 0 lo lo lo e ooroeT lor 0 o [oars for o a lo 0 lo lo fo lo fo lo oO [lo a lo o lo lo 0 o o lo e fo lo [o lo lo 9 6 lo o lo fo lo is 0 Tr SAT TESOL eu eT arRCKAN Fis fase o lo fo loo o 0 fo 2 o lo lo lo fo eoraarTz Is lo fo [oooeartz s o fe lo [o lo 0 0 5. ooo aoe F e [o oor oooeE 7 lo o lo 0 io lo ° Ie o lo o lo lo fo. 0 lo 1 lo, o o lo ° [ooooarr io lo. lo ror , 0 fo le lo. io lo o 0 a lo lo a 0 o lo a o lo 0 2 lo fo fo le o 0 2 o . ‘iomnse6 © = z a z = = = < z mn van on svar wan sean ww sven vwwen| 3004 meine ever emnuee soz enenasa0 te w2a0oW vesennrn a 00s ura oavoTmyans-ensiovean NY Bun Tees a Wa Ca ET SPO 5? ueweeH IVANQWYY RNBOSN NVTIOVENEE 32660 ean Fev ss zzveoreo® te8bu0, ONTO HYNOHYN 00 ‘eavn 1202 UBAWSSIG 16 UIHDVUTB ONVA IOWA HUNT, ONYYVE NOANOTEY BNE ENS Hed NVIONR “Wav LaWOMveLSS NYO T3EVLdNOWVULNI NYONNGYD WNNOONSd ONVEVE NVYORNT LAPORAN PENYUSUTAN BARANG EKSTRAKOMTABEL TA 2021 foorsooe [reioter g inn fe fr a Taper a a is fs ese fe a o fs eee TAT RT ow fs fe z fs i =| q a a q To oe toa fe fs a a oo fs a o o aes |e fz a fs a wre ‘rete o o fs o or eee sist | OE lz fs fe ERRATA UREN Meese Be fo eae coma = ero om re a = a o le a re ie a com oe a wre i fz 0 rE a a i a o i is wa ad sore a cae r = arose soar io row a re rear carer eae eae fF re a a o a o ar oro saa [ree cn rc ae sie co rere soon o ‘er b a a a is oe f i cosa CE fa ie o io ql fs a ‘wa a i a a o = a fe a fe a ee arson DP [amr Co reser is a z Zz a z a = ie an Nama! |imuneocarvaaa] Even wie sumer eran on sesresanasa0 soa%9 oxvevaxounorayanserehcn unr os easy ssa a de) ae TMANOWIY RESOSN WWIOVONS sezeso: bY. ee SNNOY HVAWAHYIY ‘$00 advn iv asi zzion@o + 1e08u0L Woz NWIWOONY NOHYL ONVaIvE NOdAIOTAY ENS-ENS Yd NVIONE “HEV LWOVYLSHS \YNNDONad VS¥M} ONVYVE NVINSNANSd NVYOdVT LAPORAN PENYUSUTAN BARANG INTRAKOMTABEL TA 2021 : ‘ Ei ge EPP FPPPP rrr rr 3 oars eovende ie eon eae ro Lasvoraes feossrae eaare : a angie rrr xCCHOTM ENE ANSWOREEN oY Vee" equr ene uu eey: ae apy be uewees rive zzreomo : 5Sue, 1202 NVAIVOONY NORV ONVulva HOAHIOTAY ENS-HNS Y3d NVIONIL JaavidWowvaiiNt ‘VNNDONAd VS¥no ONVAVE NVINSNANAd NYYOdvT TWANNWY ISBOBN NYTIOYONSE tszeso ONNOY HYMN 300 q eater E aaa [e near fe sane ic fp Ie Tae om sae Io fe eons ie oa i Baas weg is oeare o Tava] co fear r i a [o io Biome a jooez n od ls is ie Tani wg fe coo i Fas nA a eer a coun a eoamoor roa i Ramla is Eon 0 ou a roneeee Laveen le ag eS o [now r Tas pe inter fesearr FE ise is iacoare 0 ERVORS Tanase oy do soa r saws om ane] be coe i aia a oa a co i esas a Tae [asa cue i Testy i o fe aaa ae] or cones T aay wa i ie fe Weis ea aso} a roa re goa o joes re Ea aes TT o out fr ea o looeere r a) [seme ara le ae frees rere a ave coma [cone or sr way cose star Fe ai a is fo waar ora jasearae ca fe Tao ass] eaters coomee crear rz sea oe [asore poreone fe cara z = z z naremaanvess| —Waveans| maw seer ee co NeaneTase ARI we fore waoragse 6 08 ‘nara noarotmans-anavown no Jeena rene ua Gels dev ape VINNY tHOBN NYTIOVONEE sesso! actin ao ete ONTOV HVE 900: adn Wes zzreoieo ? ree6uey bot NVUVOONY NNHVL ONVuVE NOaWOTSY ANs-ans wad NVIONRE TagVLdWONVALNT VNNOONd VS¥A ONVEVE NVINSNANAd NYEOW? TEPPER PRR ERP Reems ete z eco (ssaeio torr errors lero be Teper jesrr as ca a ioe fe B o o ferme rea cara a rave ced lore o a fs Ee a o o a o a ie fz fe a i fe i a a fs a o i q o fe ie s fe ore sem fore i Tasca aioe a a i a Tama ner eee z z z z z z 1 ee nam rw | seme se cox RSS RAN ae veeeuaenasoo isons ‘ohne oanorsx ens maton: nna ea ri aa oo anni nsgoaH NviavONa veces: gay ci eet ONNSY HYNWOvAN soo: gavn wees zereargo* 680.1 1202 NVWOONY NOY ONVuve MouWOTaM BNs-ANs wad NVIONRE TBEVIdMONVALNE WNNDONAd VS¥M ONVWE NVLASNANd NYHOdWT fe iE fz i B iE B Spal aa ae o ie ls [e ib ie o so Bi “orratoe o ie o ie o is im Ga emilee o > i o a fe o a a p is i o lo o Po wwura| rio I paarss sooeige p o looms os i o I io is is i i a is a o e o i [p i Is [P o o [oowasr [aoe i Ie lamest r o i is [lo io co fl o roe ooeare ol e omar I o is o in fo 2 i o area foi fe a lamar o ‘o fe io ie i a fe a is o o ie i fe is o z i fe i o o ro [idtorr o fp [samare a f o a [ b is o f o i l o co dg a s is le i D fo s i a fo a o h le fo o o a a fs fr a a o fo fs fo smiey eve ein fe fe o le Ip is fe soaviol|ES o io , o fe fe oO Teasing ys i e o is o o o Fra |e te fe is Db i o ie is eaaTue aan cede fe Ie o is ls i ie vans tel] ioe o roar ere co o [oars a sos] Lae i is is e o i co mare eae] sore fe fo o ls ao fe co ran nosEond| ota one re ie a fe o ie o Teams. fe ie io a i Is i one | ase s o i fe i ie fe Tepeg nani] echo f- o i Is ie ie is Ra oc f a i o co ie fe Tara os ou eolioN i a o Ie is a a TERT ober eer anor ear wae = Z z z r z n eo Toy __[mansnveawvesa | aw oan nse ran aus eran non NANSRARB STERNER we sexo wronasso ie 0s nnva yoann es-sneNonesN nny 1esenal wane wu del: de 99 IVANAWHY REBORN WYUGVONSE ‘szeco: adv Lemons ONNEWHVITOOHYIN 00 = eayn vg: zemomo* 1288ue1 Woz NVAWOONY NOHYL SONVu¥E HOdWOTSY ENS-BNS Yad NVIONKL “AVL ANOMVEINI VNNOONSd SYA ONVEVE NVINSNANAd NYMOdVT fewest” aie ae aaron aa ; fom fiers ——fo : —— are ; : fp ; : E E aes E om —fr : fae : Saal : aos fr B fsa : aa é oe femme s ; ag a ee nai woe_—_[maon wom | ese se won verano one one noernatancnw ean a Po IH uN RBSSNNIOVENGA mse: BION se SNTSY HYNOIHYA, $00 adv nv os: cemgoro? e66ueL 1zoz NWAVOONY NOHVL ONVtVE YOdWOTSY BNS-8NS Y3d NVIONRE WNROONd VSYM} ONVUVE NVINSNANAd NVEOIYT 3GVidMOwVALN) LAPORAN KONTRUKSI DALAM PEMBANGUNAN (KDP) PER 31 DESEMBER 2021 a fz fe iz e fo a a Zz z a z z ra wm one wm wn sown. rewasseBacinmr | ssovittlivnecn | meramnes — |iax wonnecs storm naa noenor WORRY yonres™dmy dey: de] epoy, Be IWANNWIY BSN NVIOVENSS 492680 + edn wv ort zznouz* ONTO HMMVKVHY $00 avn $202 HaGWASAO Le MIHDWaS ONVA SCORE YNENA, ‘ONYYVE NONOTD ENS GS HId NVIONIE NVVIMBONSd WV1VO ISIMLLNOM VNNDONAd VSN ONYEYE NYuOdT LAPORAN BARANG HIBAH DK / TAPI YANG TELAH DIUSULKAN PROSES HIBAH PER 31 DESEMBER 2021 7 = = z z z = z = z z oan sruunas na unre etn sera ca sur venin sc0e wwe evar ws svn Tense Copier vuK del: der opOH bs vewereH WANN 83303N NVWOVONEd ses: Babin ray 264 zara: r208U0L ‘ONNOY HYMN. ‘500 : ‘gavn 3202 MaaWaSIG Je YIHDNeIB ONVA GOA ¥NLNN ‘SNYava NONOTSH NS ENS Yad NVIONAL ‘ONY VIOTHONSd VOWda) HVEIH SaSO¢d NYINSNIO HYISL NYA dOiG HvaIH ONVavE NVEOdYT KERTAS KERJA TELAAH SEMESTER II TA 2021 Kode BAEs1WilayahSatker dan Nama Satker/Eselon i/wilayah/ KL: (87 KERTAS KERJA TELAAH LAPORAN KEUANGAN TINGKAT SATKER ‘SEMESTER Il TAHUN 2021 265 _Pengactetan Alegert Amengas ‘Objek Penelaahan Kondisitk [Seharusnya [ser tendo centang (W) sesuai Laporon Kevangan. ka tidak ada dat, isi cengan N/A ilo teri pada kolom yang tldok seharusnya, agar diuraikan pada lembar tompiran KELENGKAPAN LAPORAN KEUANGAN [Kelengkapan Komponen Laparan Keuangan Pokok (Hardcopy) Tada] Tidak Seharusnya f_tRA face (Semester 2) e ‘Ada [2._Neraca face (Semester 2) 7 ‘ada [3._Loporan Operasional face (Semester2) oe Ada 4. _Laporan Perubahan Ekultas foce (Semester 2) ‘Ad I5._Laporan Realsasi Pondapatan dan Belanja (Semester 2) uv ‘Ada I. _Neraca Percoboan Akrual (Semester 2) w ‘Ada |?7.__Neraca Percobaan Kas (Semester 2) Vv Ada, [&._Catatan atas Laporan Keuangan (Semester 2) 7 ‘Ada KESESUAIAN LAPORAN HARDCOPY DENGAN E-REKON&LK | Sama | Tidek_[Seharusnya 1. Periksa semus face laporan {LRA LO, LPE dan Neraca) apakah sama dengan e-Rekonatx | / sama Taporan Keuangan disasin menggunakan e-RekonGik sehinggo seharusnya sam, opabla ada yang Wak sama, Walon dalam Lompiran Teleah dan penyebatnya. KESESUAIAN DENGAN PERSAMAAN DASAR AKUNTANS! INeraca Balance ‘Ada_| Tidak | Seharusnya “Adak Sather Neracanya tidak balance? Cek die Rekondik melolui menu "bafars> uo) tide Neraca Tidak Bolance : aldo antar Laporan Sama | Tidak | Seharusnyo 2. Apakah Nilai “Suralus/Oefisi-LO” ot LO= Nia “Surplus/(Defish) 10" ai LPE vu Sama [s._Apakah Saldo “Ekuites Akhir* di LPE= “Sado Etuitas” di Neraca Vv Sama J4. Pade LP, apakah “chuitas Awal* + "Kenalkan/Penurunan Ekvitas’» “Ekultas Akhie™ v Sama “Apabita perhitungan nod menghasikan *idak sama” beret ade Satker melakukan jurnal menggunakan okan SoU, car Sotkernya menggunakan e-Rekon@k kemudian perbaiki NERACA PERCOBAAN AKRUAL Pengecekan Saldo yang Tidak Normal Posisi Debet/Kreditnya ‘Ada_| Tidak | Seharusnya 2. Adakah akan dengan uraian “aul” atau tidak ada urafannya Vv | Tak Adakah "Salo Tidak normal"? Cek e-Rekon@K, menu "Daftar >> Saldo Tidak Norma", U | ae ‘ecuali ckun Beban Penyisinan Piutang Page 1 of 8 ver27 00817 Pengecekan Akun yang tidak boleh ada ‘Ada | Tidak | Seharusnya Jakun "Belum dizegister™ ‘Adakah akun "Bolum Diregister™? Gok e-RekOnALK, menu "Daftar >> Aset Belam Diregister" Vv Tidak [Pedi tk Tahanan akan *Belam Diegiter” dak bore oda [akun "Aset, KOP, Penyusutan/Amortisasi dan Beban terkalt Aset BLU" ‘ado [ Tidak | Seharusnya 11. _Adakah akun "Persediaan, Aset, KDP, dan Beban terkait Aset BLU" Vv Tidak 2. Adakah akan” Acumnilasi Penvusutan Act Tetap/Arrortsaai AsGt Tak Berwohld terkaTe ‘Aset BLU" (termasuk akumulasi penyusutan/amortisasiatas penghentian asct tetap/aset vw | tidak tak berwulud) Mula’ Laporan Keuangan Semesteran 2027 tidak ada lagi akun Aset dan Beban terkait Persediaan/Aset "BLU [akun Ekuitas (30000) ‘Ada [Tidak _[Seharusnya 1. Adakah akun 391:23 (Ekuitas TransaksiLaionya) Kec DIR), TUAI don POLAT M7 _ | Tidak [2,_Adakah akun 391117 (Penyesvaian Nai Persedisan} 7 Tidak [Akun Perpajakan (4200) ‘ada | Tidak [Scharusnya 1, “Adakah akun 4ix00« (Pendapatan Perpajakan) Kecuall BA.O15.04 > VT teak [Aku Khusus BUN {Tidak boleh ada d? KL) ada | Tidak | Seharusaya ‘Adakah Akan 11 To hingga 115%? (Kas Setara Kos yang boleh ada di KL hanya Akan ToT tea dari 1116%x hinggo 1119%%, selainnya akun BUN) a Transoksi Hibah, Bunga, Subsid, Loin-lain, dan Transfer merupakan Tronsaksi BUN, periisa lapakah ada akun dengan uraian diatas, yaitu: Ade | Tidak | Scharusnya [Aku 414113/4/6/7Belanja Pembayaran Suhga/ Lakai bah SUDSia dibayar maka Tax *_(prepaic) JS_Akun 114214/5/6/8 Uang Muka Belanja Bungo/Subsidl/ Hibab/tain-lain L 4 Tidak [4._Akun 212114/6/9 Belanja Hibab/Utang/lain-lain Yang Masih Harus Dibayar | tiaak Jz, Akt 4238547576787 Penerimaan Kembali belanja Kewajiban Utang/Subsi/ BAR] Tai Teak * _ain/transfer TAYL uv al J6.__Adakah akun 433000 (Pendapatan Hibah) v Tidak [7.__Adakah akun Savon (Beban Bunga} Tidak Je. _Adakah akun SSi00x (Beban Subsidy | Teak ._Adakah akun Séxoxx (Beban Hibah) a Tidak 10 Adakah akun 58x00 (Beban Lain-lain) i Tidak Selain akun2 diatos, masih ada akun2 khusus BUN, seperti 421621, 423252, 423253, 423254, 423341, dil) | Pengecekan akun yang tidak sesual karasteristik tupoksi entitas ‘Ada | Tidak [Seharusnya ‘Adakah kun yang tidak normal Keberadaannya? (misolnya pendapatan Tk SIM/STNK/Kejaksaan ternyata_terdopat nada Kementerian Kesehatan) we _ ‘Adakah akun 423329 Pendapatan Bunga Lainnya Di KL? (seharusnya 423221 w | onan (Pendapatan Jasa Lembaga Keuangan (Jasa Giro) ‘ [ika Tidak Memitiki Sather BLU ‘Ada | Tidak | Seharvsnya f.._Adskah akun Neraca (1ooex dan 200) dengan uraian BLU? | Tidak 2._Adakah akun 4240xx (Pendapatan BLU) [Tidak 13. _Adakah akun 525100 (Belanja Barang dan fasa BLU) 4 Tidak Jd. _Adakah akun 52710: (Belanja Modal BLU) | teak Page 2 0f 8 Ver27 best? Hibah tangsung Ya | Tak | Seharusnya 1. _Adakah saldo 228232 (hibah langsung yang belum disahkan} pada awol tahun ? = [= | vata [,Apakali Saldo Akun“HIbah Iongsung yang belum disahiar™ pada abhir Semester sama | ve nilainya dengan Saldo Awal 2018? = Jka iebit keci, Kemungkinon oda jurnal yang mengurangi akun 218212 (cek epakoh jurnal tsb. Bear), jka lebih besor, emungkinan odo hibah langsung tahun 2038 yang belum dischkan {Segera dischkan) “ke ada akan 111827 (kas Lainnya dav Hibah Yang Betum dicahican), apakah aiainya 3. _febih keel atau maksimat sama dengan akun 218212 (Hibah Langsung Yang Belum -|_ Ya Disahkan) ? [Transfer Masuk (Th) dan Transfer Keluar (TK) Ya_| Tidak [Seharusnya. Is kolom i sebelah kanan hasil dari perhitungan akun TM dikurangi akun TK Re 2._sika kolom No.1 bernilal posit, adakah TM dari Kt lain senilal sb.? =T= Ya [3._lika kolom No.1 bernilal negatif, adakah TK ke KL lain senilal sb, ? == Ya Lakukan telaah menggunakan e-rekon&tk (menu monitoring >> Transfer Masuk/Keluar) [Felaah Akun 491429 (Pendapatan Perolahan Aset Lainnya) Ya_| Tidak | Seharusnya 2, “Apakah ada akun 491429 (Pendapatan Perolehan Aset Lainnya)? =) erriaak Tha ado, mungkinkon mendapat Asst dr Perichan Lake? r a Pendapatan (491511) dan Beban (593311) Penyesuatan Niai Persediaan va_[ Tidak [Scharusaya 11st kotom i sebetah Kanan hasil dart perhitungan akun 491511 dikurangi akun 593312 | Rp. — ‘Apakah selisih nilai diatas normal ? Tidak terlalu besar atau terlalu kecil? —|[- Tidak LAPORAN OPERASIONAL [Pengecekan Pos/Akun yang tidak boleh ada ‘Ada | Tidak [Seharusaya 1 Adakah pendapatan Perpajakan (Kecuall @AO15) = Tidak [2.__Adakah pendapatan Hibah = Tidak [3._Adakah beban bunga — Tidak la. “Adakah beban subsidi - Tidak [5._Adakah beban hibah Tidak J6._Adakah beban transfer | Tidak [?._Adakah beban fain-lain +t Tidak Pengecekan saldo Normal ‘Ada | Tidak | Seharusnya [8._Adakah akun “null” atau tidak ada uratannya ~ ‘Tidak [9._Apakah seluruh akun bernilai positif? A Ya [Seluruh Akun LO Hai Normatnya adalah Poskif (balk pada Kegiatan Gperasional, Non Operasional maupun Pos luar Basa, Hkecual! bebon penyisihan plutang dapat bernitai negotif. (yang harus postif adalah akunnya, sedangkon penjumlahan/sub lpeniumfahan pada LO dapat bernilai Negatif. Kebenaran Beban Penyisthan Piutang sesuai Perdirjen 43/2015 Yo | Tidak | Setarusnya 1, Séldo Awal PenyisinanPiutang Uk endek dan Pojang) ~Saldo Aki Penyishan Putang | / % "Uk Pendek dan sk:Panjang} = Beban Penylsihan Piutang LO. ° Jka basi distas “tidak”, maka cek opakah ada penghopusan piutang dan/atau Koreks|piatang senilai selsth datas. Ta {dak ada, kemungkinan salah dalam menjurnal penyisihan piutang. Page 3 of 8 Ver27Des's7| LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS [Pengecekan akun tertentu Teak [Schone [a. _Adakah saldo Pos "penyesuaian Nilal Aset” ? “ Tidak 2. _Adakah saldo akun "Selisih Revaluast Aset Tetap” ? | 7 | naarraak } ‘ila ada *Selisih Revaluost Aset tetap” apakoh benar ada Penilalan Kemball/Revaluast BMIN dari DIKN/KPKNL? = Ada Pengecekan akun koreksi Getak seiron akan korea per Stker dar RekonLx Manu Rican > Wncaa Uk Daan [sao atrvat, you 291133, 351414, 381136, 381228 dan 391119 | Tidak | Seharusnya iaksud ? [2._Apakah terdapat pengungkapan yang memadal atas akun korekst di = Ya NERACA Ya_[ Tidak | Seharusnya a er gS —Es 2._Adakah pos"Belum Direister"? Z| tieok 3, Dati kolom perbandingan antara Tahun 2018 dengan 2047, adakah Kenalkan/ Penurunan ~ | rao "_nilal per pos Neraca yang tidak wajar (terlaly tinggi) tanpa penjelasan? |¢._Normanya total ASET akan naikdibandling tahun 2047, Apakah demikian? 7 Ya TELAAH ANTAR LAPORAN KEUANGAN Jawaban sub pertanyagn seharusnya juga “TIDAK" [ke Jowaban awal "ADA, maka jowaban sub pertanyaan sehorusnya "ADA", sebaliknya, bila jawaban awol "TIDAK®, maka Pengecekan telah melakukan penyisihan piutang ~_| Ada | Tidak | Senaruanya Ada Akun Piutang/Plutang TP/Plutang TGR (Neraca) make akan ada akun =|= ‘Ada/Tidak = Penyisihan Piutang/Penyisihan Bagian Lancar TP/TGR/Penyisihan TP/TGR (Neraca) = [= Ada =_ Beban Penyisthan Piutang (di LO) =T= ‘Ada JPengecekan telah metakukan reldasifikesipiutang Ik. Panjang, Ada | Tidak | Seharusnya 2._Ada akun Piutang Jangka Panjang (TP/TGR/Lainnya) maka akan ada akune =e fda/tidak | = Bagian Lancar Plutang Jangka Panjang = Ada Pengecekan persediaan ‘Ada | Tidak | Seharusnya [a, Ada persediaen (Neraca) maka akan ada akun: Z ‘AdafTidok = Beban Persediaan (di LO) Ze ‘Ada ~_Pendapatan Penyesuaian Persediaan (akun 491511 di Neraca Percobaan) “ Ada ~_Beban Penyesuaian Persediaan (akun 593311 di Neraca Percobaan) A Ada, Pengecekan penyusutan aset tetap ada | Tidak | seharusnya |4._Ada Aset Tetap/Aset Lainnya {Neraca} maka akan ada akun: B | Ada/ticak’ = Akumulasi AT/AL (Neraca) 7 Ada =_Beban Penyusutan/Amortisasi (iLO) ‘Ada Pengecekan Beban Diserahkan ke Masyarakat & Beban Bansos Ada | Tidak | seharusnya JS. _Adakah beben barang diserahkan ke Masyarakat? Ya/Tidak Jika Ya, adakah realisasi akun 52600 pada neraca percobaan kas ? =| Ya Page 4 of 8 ver27 e817 6. _Adakah beban bansos? “Z| Yaftidak [Like Yo adakah realisasi akun S7xx pada neraca percobaan kas ? =e Ya Page 5 of 8 ec 27 best? Pengecekan Jumal Akrual Konfirmasi") atas seluruh jenis TOK baik pada Satker DIPA Aktif maupun Tidak AktiF? ‘ada | Tidak | Seharusnya 7. Adakah realisast pendapatan Seve di Neraca Percobaan Kas (623141/2/3 atau 424924) ? | adayridak ~_ Ada pendapatan sewa diverima Dimuka (okun 219213) pada Neraca? 7 _| haarTidak 8._Adakah reatsas Belana Sewa di Neraca Percobaan Kas (522141)? Vv ‘Ada/idok Ada belania Borang dibayar dimuka pada Neraca Z__[rdarridake Adah esl Beara aa Ustk/telepon id Nera Peraan Rar STITT) | 7 rAdo/Tidae = Ada Belanja Barang yong masih harus dlbayar pada Neraco Z da KESESUAIAN DENGAN L-BMN Ya_| Tidak | Seharusnya _Apakah semua akun df Neraca IKKL sama dengan di LBMN? vw Ya ka telah enggunakan SIMAK e-Rekon f-Rekon8QK G2) maka hat pada menu "monitoring >> rekon nteral™ ‘Apakah menurute-Rekor-ak terdapat lurnal Tidak lazlm (menu Daftar > Jurnal Tidak 2. Lai) yaltujurnal dengan akun Persediaan/Aset yang seharusnya hanya kiriman dri Y | Tidak Aplikas SIMAK? Jka ada, apakoh jurnal tersebut telah benar? lakukan pengecekan LAPORAN REALISASI ANGGARAN ‘Ada | Tidek_[ Seharasnya 21,_Adakah Pagu Minus? (Cek meialui e-Rekon-tk menu daftar >> pagu minus") YY Tidak 2._Ada uraan jis belanja "tidak ada” pada Neraca Percobaan Kas? | Tak koh iekonf.LK ? (Menu Monitoring > TransaksiD Adakah TOK pada Aplitas| e-Rekon8K? (Menu Monitoring >> Trancalsi afar | ese PENGAWASAN TEMUAN BPK TAHUN-TAHUN SEBELUI IMNVA, [Tela i Dibawah ini adalah contoh-contoh telazhnya, bertujuan meminimalisir adanya temuan tahun jalu yang belum diselesaikan dan terjadinya t feruan yang berulang. [Pertanyaan berdasarkan temuan-temuan BPK tahun-tahun lalu Ya_[_ Tidak _| Scharusnya 1. Apakah sudah dibuat Berita Acara Stock Opname Persediaan ? Ya 2._ Masih adakah kesalahan akun belanja Persediaan + Vv Tidak 3._Apakah PNBP telah disetor tepat pada waktunya {tidak terlambat) 4 Ya 4 Adakah PNP digurakanlangsung? i Taare 5._Apakah seluruh pendapatan dan Selanja BLU telah disahkan (di-SP3B-BLUKan)? 4 Ya 6._Apaksh seluruh hibah langsung telah disahkan (di-SP2HL-kan)?. uw Ya 7, Apakah semua jms manual d SABA Teoh dbvaitan Meme Peneatatannya ber | ve dokumen terkait? CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN | Kesesuaian antara Face Laporan dan CalK sama | Tidak _[Seharusnya 4. Rincian yang ada di CALK sama dengan LKKL (Neraca Percobaan) Sama Kecukupan pengungkapan pada CaLk ya _| Tidak [Seharusnya Page 6 of 8 Ver27 Des't7 ._ Apakah pengungkapan KDP telah sesuai? Ya ‘Apakah pengungkapan Revaluasi BMN telah sesual baik pada Penjelasan Umum, LO, [BE "dan Neraca? Ya Apakah format dan penjelasan akun-akun LPE telah sesual? Ya Page 7 of 8 Ver.27 Des's7 LAMPIRAN KERTAS KERJA TELAAH LAPORAN KEUANGAN “Uraikan kode akun dan penyebab teris! pada kolom yang TIDAK SEHARUSNYA, Serta hal-hal Iainnya yang diperlukan, termosuk perbedaan dengan e-Rekon&LK" Mengetahui Pejabat Penyusun LKKL, Panelaah, ( ) (“Geng yultTa — y NIP. NIP 1997077 w2ol2 2012 Page 8 of 8 Ver.27 Dest?

Anda mungkin juga menyukai