Anda di halaman 1dari 3

Kontribusiku Bagi Indoesia

Saya menyelesaikan studi sarjana di Universitas Negeri Gorontalo, pada fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam, jurusan Matematika program studi Pendidikan Matematika. Semasa kuliah, saya
aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Matematika (HIMATIKA) sebagai ketua bidang Kerohanian.
Selama aktif di organisasi ini mengasah kemampuan saya dalam kepemimpinan dan memberikan serta
membangun inisiatif-inisiatif untuk melakukan aksi nyata secara masif dalam merespon permasalahan
sosial dan pendidikan di tingkat lokal, nasional serta nasional.

Suatu keberuntungan bagi saya dapat tinggal dan bertumbuh dilingkungan yang sportif dan sangat
mendukung gerakan pemuda dalam ikut andil dalam membangun tatanan bermasyarakat. Selama
mengabdi di Masjid Almadinah, saya banyak diikutkan dibanyak kegiatan. Di Rema Masjid saya ditunjuk
sebagai Pembina Rema Muda masjid Al-Madinah. Banyak kegiatan yang bersama dengan rema muda
kami memakmurkan masjid ini, dari perayaan hari besar islam seperti peringatan tahun baru islam 1
Muharram, Pemberian buka puasa disetiap bualan ramadhan, kepanitian Sholat Idul Fitri dan Idul Adha,
pembagian sembako dan daging kurban kepelosok Gorontalo. Tidak hanya itu juga kami merayakan
peringatan hari libur nasioanal terutama Hari Kemerdakaan Indonesi 17 Agustus 1945 yang setiap tahun
kami adakan. Kami merayakannya dengan menggelar begitu banyak perlombaan yang kami khususkan
untuk anak-anak di sekitaran kompleks Masjid Al-MAdinah, dari lomba lari karung, lari kelereng, makan
kerupuk, lomba Pidato hingga menyediakan ruang untuk pemutaran film kebangsaan. Selain itu juga
kami giat melaksanakan pelatihan - pelatihan semisal pelatihan khutbah dan paling sering kami
laksanakan adalah pelatihan memandikan dan mensholatkan jenasah. Semua kegiatan ini tidak lepas
sebagai kontribusi Pengurus Masjid bersama dengan pemudanya dalam memberikan aksi nyata dan
kontribusi bagi masyarakat sekitar.

Pada 2018 sebagai mahasiswa yang tinggal dan hidup di masjid melalui badan Takmirul Masjid Al-
Madinah pengurus BTM juga mengikut sertakan saya dalam pendirian Yayasan Mujahidin Gorontalo.
Hingga sekarang ini yayasan terus tumbuh dan berbenah melakukan pembinaan kegiatan keagamaan
serta hari ini merancang pendirian Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) untuk berkontribusi
membantu negara dalam penyejahterakan anak dan lebih jauh melahirkan cendekiawan dalam
memajukan Indonesia. Serta selama saya mengabdi dimasjid ini saya diikut sertakan dalam pelatihan di
tingkat provinsi semisal pada 2020 saya diikutkan dalam pelatihan Pelatihan Aplikasi SIMAS (Sistem
Informasi Masjid) yang diselenggarakan Bidang Bimbingan Masyarat Islam Kanwil Kemenag Provinsi
Gorontalo

Selain itu juga, semasa kuliah sarjana saya bersama teman teman mendirikan komunitas tingkat
ekstrakampus yang bergerak dalam bidang keilmuan dan pelatihan yang kami namakan Achiement
Hunter Squad (AHS). Melalui komunitas ini, kami mengadakan berbagai kegiatan pelatihan dari
penulisan karya tulis ilmiah, pelatihan program kreatifitas mahasiswa, program pelatihan desain hingga
sosialisasi dan sharing beasiswa bersama dosen dan mahasiswa berprestasi.

Dalam hal keterlibatan saya dalam kepedulian lingkungan, bersama dengan teman kami mendirikan
komunitas Zeroopedia. Walaupun gerakan kami masih dalam sebatas mengkampanyekan mengenai
lingkungan melaluiblog sosial media instagram, kami berharap dapat terlahir kelobarasi yang
menciptakan dampak yang besar dalam kontribusi gerakan dalam langkah mencegah rusaknya
lingkungan yang juga sangat massif dikampanyekan oleh Presiden Jokowi dan banyak lagi komunitas
komunitas yang bergerak di bidang lingkungan. Selain itu juga kami bangga melalui komunitas
Zeroopedia ini kami dapat masuk kedalam 5 besar dalam kegiatan Covid-19 Innovation Competition
2020. Dan selanjutnya Zeroopedia akan terus kami develop hingga akan menjadi komunitas yang lebih
besar dan dapat berkontibusi lebih baik lagi untuk Indonesia.

Dan sangat membanggakan juga semasa kuliah sarjana, saya juga lolos dalam seleksi untuk
keikutsertaan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan yang dilaksanakan secara nasional dengan
kabupaten Bone Bolango Gorontalo sebagai tuan rumah pelaksanaan. Sebanyak 437 mahasiswa terbaik
dengan latar belakang bidang keilmuan, suku bangsa dan budaya berbeda yang berasal dari 53
perguruan tinggi dari berbagai provinsi di Indonesia serta 2 perguruan tinggi dari luar negeri (Malaysia
dan Jepang) ikut andil dalam perhelatan ini. Saya bersama 6 teman lainnya dari kampus UNM, ISBI
Bandung, Untan, Unsyiah, serta UNG ditempatkan di desa Tulabolo Barat di kecamatan Suwawa Selatan.
Dengan latar belakang dari kedokteran, seni, teknik mesin, keperawatan, akuntansi, ilmu kehutanan dan
pendidikan matematika kami berhasil menjalankan berbagia program kerja dari yang sifatnya tambahan
hingga program kerja utama. Diantaranya kami melaksanakan pemeriksanaan kesehatan gratis keliling
gratis, pelatihan kepremukaan, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah dasar, gerakan cinta
rupiah, bakti sosial lainnya dan program kerja utama kami adalah pelatihan konservasi pemenuhan
kebutuhan gizi keluarga dengan memaksimalkan pekarangan rumah.

Selain itu juga selama kuliah sarjana saya juga banyak dilibatkan oleh jurusan matematika melalui
kegiatan pengabdian yang dilaksanakan di kecamatan Bolihutuo Gorontalo. Di kegiatan saya ditugaskan
mempraktekan salah satu multimedia karya dosen Nursiya Bito, M.Pd kepada anak SD yang ada disana.
Selain itu saya juga diangkat sebagai asisten laboratorium, yang sering dilibatkan dalam prakrikum
dalam mata kuliah persamaan diffrerensial, computer dan pemprograman dan kalkulus. Dan juga kami
juga dilibatkan secara aktif dalam hal administratif semisal ketika persiapan akreditasi program studi
sampai dengan asesmen lapangan hingga saat ini semua program studi yang ada di jurusan matematika
semua memiliki akreditasi B BAN-PT.

Pada tahun 2020 merupakan pertama kalinya saya diangkat sebagai tenaga kependidikan (Tendik) di
Universitas Negeri Gorontalo tepatnya di unit kerja Pendidikan Profesi Guru. Dengan jabatan sebagai
pengadministrasian umum saya di tugaskan di unit yang langsung dibawahi oleh Rektor LPTK Universitas
Negeri Gorontalo dalam pelaksanaan program sertifikasi guru. Dalam kepanitian Pelaksanaan
Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan yang dimana saya ditugaskan didalamnya kami berhasil
melangsungkan pelaksanaan program sebanyak 3 angkatan kurang lebih ada 170 guru yang berhasil
kami kukuhkan menjadi guru professional. Lalu pada tahun 2021 kembali saya juga terlibat dalam
pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan. Di tahun ini saya terlibat dalam pelaksanaan
4 angkatan yang terdiri dari 6 bidang studi yakni bidang studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar,
Matematika, Kimia, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK), Pendidikan Bahasa Indonesia,
serta Pendidikan Bahasa Inggris. Total ada sebanyak 984 Peserta yang kami kukuhkan dalam
pelaksanaan PPg ini. Tentunya banyak hal yang saya dapatkan selama berpartisipasi aktif dalam dua
tahun pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan tersebut, dari segi kepemimpinan, integritas
sebagai tenaga kependidikan, maupun hubungan sosial dengan beragamnya karakter serta budaya
peserta serta istruktur yang terlibat.

Selama bertugas di Unit ini, saya banyak diikutsertakan dalam kegiatan kegiatan nasional dari bentuknya
pelaporan, rapat koordinasi ataupun pelatihan – pelatihan yang dilaksanakan dalam persiapan
dimulainya program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Melalui kegiatan tersebut saya dapat berinteraksi
langsung dengan pimpinan direktorat Pendidikan Profesi Guru Bapak Temu Ismail, serta rekan – rekan IT
yang energik yang menjadi penyokong penyediaan layanan IT yang dimana pelaksanaan sebagian
besarnya dilaksanakan secara daring. Serta melalui kegiatan tersebut saya dapat memberikan kontribusi
yang positif dalam memberikan saran dan tanggapan untuk kemajuan program dari Direktorat
Pendidikan dan Tenaga Kependidikan khususnya di Direktorat Pendidikan Profesi Guru Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Lebih jauh secara tidak sadar dengan keterlibatan saya di
tingkat nasional dan lokal dalam Pendidikan Profesi Guru ini sehingga mengasa diri saya dalam
mengemban amanah nantinya.

Pada saat ini saya masih dipercayakan lagi terlibat aktif di unit kerja Pendidikan Profesi Guru melalui
perpanjangan kontrak tenaga kependidikan yang dikeluarkan oleh Rektor UNiversitas Negeri Gorontalo
dengan durasi dari tahun 2022 hingga 2024. Dan juga saat ini saya dilibatkan aktif sebagai Pengelola
pada divisi data dan IT di Pengelola Pendidikan Profesi Guru Universitas Negeri Gorontalo. Saat ini kami
kembali dipercayakan sebagai pelaksana dalam Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan
Kategori I yang pesertanya adalah guru - guru yang terdata terhitung mulai tanggal (TMT) 2015
kebawah. Pendidikan Profesi Guru UNiversitas Negeri Gorontalo saat ini dipercayakan sebanyak 507
peserta yang berasal dari 4 bidang studi PPG yakni Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Biologi,
Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK). Peserta Pendidikan
Profesi (PPG) tahun ini yang kami tangani juga sangat beragam yang berasal dari Aceh Hingga Papua.
Tercatat sekitar 27 asal provinsi peserta PPG tahun ini. Dan saat ini kami targertkan seluruh peserta
dapat kami layani dengan baik dalam menyelesaiakn seluruh rangkaian pembelajaran hingga
mendapatkan sertifikat pendidik.

Selain itu juga hingga saat ini dengan dipercayakannya Universitas Negeri Gorontalo sebagai pelaksana
Kegiatan Seleksi Akademik Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Tahun 2022 dan juga Tes Substantif
Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan. Saya yang juga dipercayakan sebagai pengelolai Divisi Data
dan IT hingga saat ini khusus Seleksi Akademik PPG Dalam Jabatan Tahun 2022 saya bersama pengelola
PPG lain dilibatkan dan penseleksian sebanyak lebih dari 391 ribu guru yang menjadi peserta khusus PPG
Dalam JAbatan untuk kategori 1 dan kategori 2. Serta khusus Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan
saya dilibatkan pada bagian administratif untuk Data dan IT pada tes subtantifnya yang mellibatkan
peserta sebanyaklebih dari 32 ribu peserta tes. Besar harapan agar konsistensi kontribusi saya bersama
pengelola lainnya di Pendidikan Profesi Guru Universitas Negeri Gorontalo tetap terjaga dan selalu
diberikan kepercayaan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan dan Tenaga Kependidikan khususnya
Direktorat Pendidikan Profesi Guru Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dalam
penyediaan guru – guru yang professional.

Bila saya berkesempatan mendapatkan beasiswa ini, saat lulus nanti, saya ingin mengimplementasikan
keilmuan dan mengambil peran sebagai seorang dosen pada jurusan Manajemen Pendidikan di
program studi S-1 Manajemen Pendidikan. Selain itu juga dapat bergabung dengan tim khusus
penjaminan mutu ditingkat universitas, fakultas dan jurusan dalam melaksanaan pelayanan yang
terpadu dan berdaya saing. Besar harapannya juga saya dapat melaksanakan berbagai pelatihan yang
dapat meningkatkan kinerja para pendidik dan tenaga kependidikan ditingkat lokal, provinsi, nasional
dan segal lini tingkat satuan pendidikan yang menjadi penyokong pelaksanaan pelayanan pendidikan
yang bermutu.

Anda mungkin juga menyukai