0 Penghapusan benda asing dari segmen posterior mata
14.00 Penghapusan benda asing dari segmen posterior mata NOS 14.01 Penghapusan benda asing dari segmen posterior mata dengan menggunakan magnet 14.02 Penghapusan benda asing dari segmen posterior mata tanpa magnet menggunakan
14.21 Penghancuran lesi retina dan koroid
14.21 Penghancuran lesi chorioretinal oleh diatermi 14.22 Penghancuran lesi chorioretinal oleh krioterapi 14.26 lesi Penghancuran chorioretinal dengan terapi radiasi 14.27 Penghancuran lesi chorioretinal oleh implantasi sumber radiasi 14.29 lain perusakan lesi chorioretinal
14.3 Perbaikan retina air mata
14.31 Perbaikan retina sobek oleh diatermi 14.32 Perbaikan retina sobek oleh krioterapi 14.33 Perbaikan retina sobek oleh xenon photocoagulation busur 14.34 Perbaikan retina sobek oleh photocoagulation laser 14.35 Perbaikan retina sobek oleh photocoagulation tipe tidak jelas 14.39 perbaikan lain dari retina mata
14.4 Perbaikan ablasi retina dengan scleral tekuk dan implan
14.41 tekuk scleral dengan implan 14.49 lain scleral tekuk
14.51 lain perbaikan ablasi retina
14.51 Perbaikan ablasi retina dengan diatermi 14.52 Perbaikan ablasi retina dengan krioterapi 14.53 Perbaikan ablasi retina dengan xenon photocoagulation busur 14.54 Perbaikan ablasi retina dengan laser 14.55 Perbaikan ablasi retina dengan photocoagulation 14.59 lain perbaikan ablasi retina
14.6 Penghapusan bahan pembedahan implan dari segmen pasca mata
14.71 Penghapusan vireous. pendekatan anterior 14.72 lain penghapusan vitreous 14.73 Mekanikal vitrectomy oleh appoach anterior 14.74 vitrectomy mekanik Lain 14.75 Injeksi pengganti vitreous 14.79 lain operasi pada vitreous