Anda di halaman 1dari 1

STANDAR

PROSEDUR
OPERASIONAL
PENGERTIAN Suatu kegiatan membuat tanda tempat insisi atau insersi pada area operasi ,
sebelum dilakukan operasi
TUJUAN Sebagai acun untuk mengidentifikasi tempat insisi atau insersi yang benar

KEBIJAKAN
1. Operator memberikan tanda pada daerah insisi pada waktu
pemeriksaan/visit di ruan perawatan
2. Sisi yang benar hari diberi tanda (marking) dan tanda tersebut harus tetap
terlihat setelah pasieun dilakukan preparasi dan draping
3. Site Marking “ tidak dilakukan pada :
a. Operasi yang hanya mencakup satu organ tubuh, seperti Sectio
Caesaria, Bedah jantung, Appendectomy, Histerectomy, Laparatomy,
Laparascopy.
PROSEDUR b. Prosedur invansiv, seperti kateter jantung, Venaseksi, NGT, Folley
Cateter, Venocath
4. Site Marking ” tidak dilakukan pada :
a. Gigi, site marking dilakukan pada foto gigi / diagram gigi.
b. Bayi premature, karena dapat meninggalkan bekas.
c. Daerah yang ada luka dan lesi
d. Lain – lain : tonsillectomy, hemorrhoidectomy, operasi pada genitalia.

IBS, ruang perawatan bedah


UNIT TERKAIT

Anda mungkin juga menyukai