PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP

DINAS KESEHATAN KABUPATEN CILACAP

UPTD PUSKESMAS MAJENANG I
Jalan Raya Cilopadang No 49 Majenang Telepon ( 0280 ) 6262118
Email : puskesmasmajenang1@gmail.com
MAJENANG
Kode Pos 53257

KERANGKA ACUAN PENGUKURAN KEBUGARAN JASMANI

KARYAWAN PUSKESMAS MELALUI APLIKASI SIPGAR

I. Pendahuluan
Berbagai upaya penyelenggaraan pelayan kesehatan terus dilakukan oleh

pemerintah dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan setinggi-tingginya.

Sebagaimana telah diamanatkan dalam UU No 36/2009 tentang kesehatan bab

6 bagian 9 pasal 80 dan 81 dinyatakan bahwa upaya kesehatan olahraga

ditujukan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat

sebagai upaya dasar dalam meningkatkan prestasi belajar, prestasi bekerja dan

prestasi olahraga. Kesehatan olahraga merupakan suatu aspek penting untuk

kehidupan manusia karena dengan menjaga kesehatan hidup akan menjadi lebih

produktif dan baik kualitasnya.

Manusia dari segala tingkat usia dan segala macam profesi wajib menjaga

kesehatan sebaik-baiknya dengan cara hidup yang sehat, yaitu:cukup makan ,

cukup istirahat, cukup berolahraga dan tidak terlalu banyak stress. Menurut

WHO , definisi sehat adalah keadaan tanpa penyakit baik mental maupun fisik.

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TES KEBUGARAN KARYAWAN PUSKESMAS 1

 Dengan cara hidup sehat yang benar maka semua pekerjaan dapat dilakukan

dengan baik dan harapan hidup menjadi lebih baik.

Sejalan dengan visi Departemen Kesehatan RI yaitu mewujudkan

masyarakat mandiri untuk hidup sehat yaitu kemandirian dapat dicapai melalui

berbagai upaya antara lain penggunaan alat, metode dan teknologi kesehatan

tepat guna, sarana pelayanan kesehatan yang terjangkau oleh masyarakat dan

biaya kesehatan yang terjangkau. Hal tersebut membutuhkan model pembinaan

kesehatan yang terbukti efektif untuk meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat termasuk karyawan puskesmas.

II. Latar Belakang

Indikator keberhasilan pembangunan kesehatan ditandai dengan

meningkatnya umur harapan hidup. Namun demikian umur usia lanjut cenderung

rentan terhadap berbagai penyakit terutama penyakit tidak menular (PTM).

Olahraga merupakan suatu upaya untuk hidup sehat karena dengan berolahraga

tubuh menjadi bugar sehingga lebih mampu untuk bekerja dan berat badan tidak

terlau bertambah. Olahraga harus dilakukan secara teratur dengan takaran yang

benar agar dapat memberi manfaat yang baik.

Pembinaan kebugaran jasmani merupakan salah satu bagian dari sistem

pembinaan kesehatan karyawan puskesmas di Puskesmas, untuk itu dibutuhkan

petugas kesehatan yang mampu menganalisis faktor resiko penyakit dan

merencanakan serta melakukan pelaksanaan pembinaan kebugaran jasmani.

Dalam melaksanakan pembinaan kebugaran karyawan puskesmas tentunya

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TES KEBUGARAN KARYAWAN PUSKESMAS 2

 perlu memperhatikan adanya pemberdayaan keluarga dan masyarakat,

kemitraan dengan UKBM dan Lintas Sektor terkait.

Melalui pembinaan kebugaran jasmani karyawan puskesmas secara

terintegrasi dan berkesinambungan diharapkan dapat tercapai karyawan

puskesmas Indonesia yang sehat dan bugar untuk dapat melaksanakan kegiatan

penyehatan masyarakat.

III. Tujuan

a. Tujuan umum
Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pembinaan kebugaran jasmani

bagi karyawan di puskesmas sehingga tercapai Karyawan puskesmas

Indonesia yang sehat dan bugar.

b. Tujuan khusus
1. Mempertahankan tingkat kebugaran karyawan puskesmas
2. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan karyawan puskesmas tentang
pentingnya upaya kebugaran
3. Menggunakan aplikasi SIPGAR untuk mengukur Kebugaran Jasmani

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

No. Kegiatan Pokok Rincian kegiatan

1. Tes Kebugaran Karyawan Inventarisasi sasaran
Puskesmas Pembuatan jadwal pelaksanaan Tes
kebugaran
Sosialisasi Aplikasi SIPGAR kepada
Karyawan Puskesmas
Menyiapkan alat dan bahan /instrumen Tes

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TES KEBUGARAN KARYAWAN PUSKESMAS 3

 Pelaksanaan tes kebugaran

Pencatatan dan pelaporan

V. Cara melaksanakan Kegiatan

a. Menginformasikan jadwal pelaksanaan kepada sasaran/peserta tes

kebugaran

b. Melaksanakan tes kebugaran dengan metode Rock Port:

- Sebelum tes dilakukan pemanasan dengan peregangan seluruh tubuh,

terutama otot-otot tungkai dan diakhiri dengan berjalan selama 10-15

menit

- Peserta berjalan cepat atau berlari dengan kecepatan konstan pada jarak

yang telah ditentukan yaitu 1,6 km.

- Mencatat waktu tempuh peserta.

- Menggunakan instrument grafik untuk menentukan tingkat kebugaran

peserta.

c. Memberikan masukan kepada peserta berdasarkan hasil tingkat kebugaran

untuk melaksanakan contoh latihan fisik , metode dan dosis latihan olahraga.

VI. Sasaran

Karyawan UPTD Puskesmas Majenang I, sebanyak 45 orang.

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TES KEBUGARAN KARYAWAN PUSKESMAS 4

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Bulan
No Kegiatan Tempat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Inventarisasi V UPTD
sasaran Puskesmas
2 Sosialisasi V Majenang I
Aplikasi SIPGAR
kepada
Karyawan
Puskesmas
3 Pembuatan V
jadwal
pelaksanaan test
kebugaran
4 Menyiapkan alat V
dan bahan/
instrumen test
kebugaran
5 Pelaksanaan test V
kebugaran

6 Pencatatan dan V
Pelaporan

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TES KEBUGARAN KARYAWAN PUSKESMAS 5

VIII. Monitoring evaluasi Pelaksanaan Kegiatan

a. Evaluasi pelaksanaan tes kebugaran di lakukan setelah selesai kegiatan

b. Pelaporan dilaksanakan setelah tes kebugaran.

IX. Pencatatan dan Pelaporan

Hasil kegiatan tes Kebugaran Karyawan Puskesmas dicatat, dilaporkan

kepada kepala UPTD Puskesmas Majenang I dan didokumentasikan,

selanjutnya dilaporakan ke Dinas Kesehatan Kab. Cilacap.

Majenang, 12 Juli 2021

Mengetahui
Pelaksana Program Kesehatan
Kepala UPTD Puskesmas Majenang I
Kerja dan Olah raga

Sri Wahyuni, SKM.

Gina Mali Amalia, SKM
NIP. 19671209 199103 2 005
NIP

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TES KEBUGARAN KARYAWAN PUSKESMAS 6