PENGELOLAAN REAGEN

No. Dokumen : 8.1.2.10/SOP/065/UKP

SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 21 Februari 2018
Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS CUT BUDIARTI

MANDALAWANGI EMASANDA

1. Pengertian Pengelolaan reagen adalah suatu kegiatan yang menjabarkan

tentang prosedur penerimaan , penyimpanan ,dan control kadaluarsa
reagen.
2. Tujuan Untuk mengawasi operasional laboratorium agar mendapatkan hasil
yang optimal dan berkualitas.

3. Kebijakan Keputusan SK Ka 800/033/SK/MDL-UKP/II/2018

1. Permenkes No.37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan

4. Referensi laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat.
2. Pedoman Nasional pemeriksaan laboratorium.
5. Langkah-langkah A. Penerimaan Reagensia :
1. Petugas Laboratorium memeriksa daftar reagen yang datang
2. Memeriksa keadaan kemasan reagensia; kemasan reagen dalam
keadaan tersegel, tidak terbuka dan tidak rusak maupun robek.
3. Reagen yang datang diperiksa tanggal kadaluarsa
B. Penyimpanan Reagensia
1. Reagen yang datang diperiksa tanggal kadaluarsa dan disimpan
sesuai dengan prosedur penyimpanan yang tertera didalam kemasan
reagen.
2. Kulkas tempat penyimpanan regen harus selalu diperiksa suhunya
agar sesuai dengan syarat penyimpanan reagen,dengan cara: letakkan
thermometer dalam kulkas, atur suhu kulkas sesuai dengan syarat
suhu dalam penyimpanan reagen
3. Reagen yang baru datang diperiksa masa kadaluarsanya .
4. Bila mendekati masa kadaluarsanya (3 Bulan) maka segera
dilaporkan kebagian pengadaan untuk dikembaliin ke supplier.
C. Pemesanan Reagen
1. Petugas Laboratorium mengecek persediaan yang akan habis (tinggal
satu box atau 20 test)
2. Reagen yang akan habis dicatat dan dilaporkan kepada Kepala
 Puskesmas.
3. Petugas Laboratorium memeriksa kembali laporan yang diberikan
4. Kemudian mengajukan pemesanan reagen ke bagian pembelanjaan
barang
Alur -
6. Unit terkait Laboratorium

2. Dokumen terkait Buku register laboratorium

9. Rekam Historis
No Halaman Yang Dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl