Anda di halaman 1dari 4

1.

Kunci: A
Skala utamanya 2,5 mm
Skala noniusnya 41 mm dikalikan ketelitian 0,01mm
Maka hasil pengukurannya 2,5 +0,41 =2,91 mm
2. Kunci : D
Pembahasan :
Diketahui m=20 kg h1 =0 m, h2=4 m , usaha yang dilakukan seseorang sesuai gambar di atas
adalah selisih energi potensil, yaitu w=mg h2−mgh1 .
w=mg h2−mg h1
w=mg(h2−h1 )
w=20 ×10 × ( 4−0 ) =800 joule
3. Kunci : B
Pembahasan :
Diketahui : 2 λ=60 cm, λ=30 cm=0,3 m
2 T =2 ,T =1maka f =1 Hz
Cepat rambat gelombang ( v )=λ . f =0,3 ×1=0,3 m/ s
4. Kunci : E
Pembahasan :
Rumus Paralel :
1 1 1
= +
Rp 15 30
1 2 1
= +
Rp 30 30
1 3
=
Rp 30
30
Rp= =10 ohm
3
Rangkaian seri :
Rs=20+ Rp
Rs=20+10 ohm=30 ohm ( Rtot )
Arus Total :
V
I=
R
12
I = =0,4 A
30
5. Kunci : B
Pembahasan :
Jawaban yang tepat adalah option B (1) dan (3) karena berdasarkan rumus hambatan dan
hambatan jenis berikut :
ρ. L
R=
A
6. Kunci : D
Pembahasan :
V
I=
R
' R
I =I .
Rp
100=10. ( R+RtRt )
10 Rt=18+ Rt
10 Rt−Rt =18
18
9 Rt =18 sehingga Rt = =2 ohm
9
7. Kunci : D
Pembahasan :
Berikut Langkah – Langkah dalam mengerjakan soal di atas sebagai berikut:
1
X c=
ωC
1
X c=
( 100 ) ( 5 ×10−5 )
5
10
X c=
( 100 ) ( 5 )
1000
X c= =200 ohm
5
Untuk menentukan besar tegangan yang bekerja pada kapasitor :
Vm
I m=
Xc
V m =X c × I m
V m =( 200 ) × ( 2 )=400 volt
8. Kunci : D
Pembahasan :
Taraf Intensitas 2 dapat dihitung dengan menggunakan rumus :
r2
TI 2=TI 1−20 log
r1
100
TI 2=80−20 log
10
TI 2=80−20 log 10
TI 2=80−20.1=60 dB
9. Kunci : A
Pembahasan :
Energi dalam sehari :
W =TV + Kulkas+ Lampu
W =( 75.6 ) + ( 150.7 ) + ( 3.20 .10 )
W =450+1.050+600=2.100 Wh=2,1 kWh
Energi dalam 1 bulan :
W =2,1× 30 hari=63 k Wh
Tagihan selama 1 bulan (1 bulan = 30 hari) = 63 . Rp1.200,00 = Rp 75.600,00
10. Kunci : E
Pembahasan :

ε 1=E=−N
dt
ε 1=E=−2 N 3 ( dϕdt )=−6 N dϕdt
Sehingga diperoleh perbandingan GGL sekarang dengan GGL mula-mula adalah 6:1.
11. Kunci : C
Pembahasan :
Besarnya GGL pada Generator dirumuskan melalui persamaan berikut.
ε =NBAω sin ωt
Berdasarkan persamaan tersebut , besar GGL pada Generator dipengaruhi oleh jumlah lilitan (N),
luas bidang kumparan (A), kuat medan magnet (B), dan kecepatan putar (ω). Oleh karena itu
jawaban yang tepat adalah C.
12. Kunci : A
Pembahasan :
GGL Induksi maksimum dirumuskan dengan persamaan
ε =NBAω sin ωt
GGL maksimum menjadi 6 kali semula jika ω diperbesar 2 kali dan A diperbesar 3 kali.
Apabila dituliskan dalam bentuk persamaan sebagai berikut:
ε 1 NB A1 ω1
=
ε 2 NB A2 ω2
ε A ω
= 1 1
ε 2 3 A 22 ω 2
ε 2=6 ε

13. Kunci : C
Pembahasan :
Diketahui :
R = 8 ohm
L = 3,2 mH = 3,2 ×10−3 H
−6 −4
C=800 μF=800 ×10 F=8 ×10 F
V m =120 volt
rad
ω=125
s
Untuk mengerjakan soal di atas pertama harus menghitung Impedanzi (Z) pada rangkaian
tersebut diperoleh :
R = 8 ohm
X L =ω L=(125)¿
1 1 10000
XC= = = =10 ohm
ωC ( 125 ) (8 × 10 ) 1000
−4

Dari data di atas diperoleh hamnatan total (impedensi Z)


Pada system rangkaian RLC tersebut adalah :
√ 2
Z= R + ( X L− X C )
2

Z=√ 82 + ( 4−10 )
2

Z=√ 82 + (−6 )
2

Z=√ 64+36
Z=√ 100
Z=10 ohm
Dengan demikian arus yang mengalir maksimum pada rangkaian tersebut dapat ditulis :
V m 120
I= = =12 A
Z 10
14. Kunci : C
Pembahasan :
Titanium – 201 Mendeteksi kerusakan jantung, digunakan bersamaan Tc- 99
Krom – 51 Untuk scanning limpa
Fe -59 Mempelajari pembentukan sel darah merah
15. Kunci : C
Pembahasan :
λ . T =C
−3
λ . 310=3.10
−6
T =9,68 . 10 m
T =900 nm
berati tubuh memancakan sinar infra merah
sinar UV memiliki panjang gelombang sekitar 10-10 m
sinar x memiliki panjang gelombang sekitar 10-12 m
gelombang mikro memiliki panjang gelombang sekitar 10-2 m
sinar gamma = memiliki panjang gelombang sekitar 10-12 m
16. Kunci : A
Pembahasan :
Berdasarkan rumus Stevan – Boltzmann
P=e . σ . A .T 4
17. Kunci : D
Pembahasan :
Sejumlah nucleon berubah menjadi energi ikat inti, sehingga massa inti atom hasil pengukuran
lebih kecil.

18. Kunci : C
Pembahasan :
μ . I dengan
B= μ=4 π .10
−7
2r
−7
4 π . 10 .6 −6
B= =4 π × 10 Tesla
2 ×30
19. Kunci : C
Pembahasan :
Rumus gaya Lorentz
F μ0 I 1 I 2
=
L 2 πa
F 4 π . 10−7 .4 .3
=
L 2 π .2. 10−2
F
=12. 10−5 N /m
L
Arah : kedua kawat tari menarik/saling mendekat karena arus searah
20. Kunci : E
Pembahasan:
Arah gaya magnetic / gaya lorentz dapat ditentukan dengan menggunakan kaidah tangan kanan
aturan gaya Lorentz. Jika arah arus dari A ke B dan arah kuat medan magnetik dari utara ke
selatan maka arah gaya magnetik tegak lurus keluar bidang kertas. (F=telapak tangan, B= 4 jari, I
= jempol)

Anda mungkin juga menyukai