Anda di halaman 1dari 3

PENGUMUMAN HARTA KEKAYAAN PENYELENGGARA NEGARA

Jakarta, 1 Nopember 2017

BIDANG : EKSEKUTIF
LEMBAGA : KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

I. DATA PRIBADI
1. Nama : HARY KRISWANTO, S.H., DESS.
2. Jabatan : KEPALA BIRO - KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI
- SEKRETARIAT JENDERAL
3. NHK : 99959
4. Tanggal Pelaporan : 26 Juni 2015, 15 Agustus 2016

Status Laporan
26 Juni 2015 15 Agustus 2016

II. DATA HARTA


A. HARTA TIDAK BERGERAK Rp. 0 Rp. 525.000.000

(TANAH DAN BANGUNAN)


1. Tanah seluas 105 m2 , di Kota ----- Rp. 525.000.000
DEPOK, yang berasal dari HASIL
SENDIRI DAN WARISAN, perolehan
tahun 2016 (Penambahan Data
Baru)
B. HARTA BERGERAK

a. ALAT TRANSPORTASI Rp. 200.000.000 Rp. 200.000.000

DAN MESIN LAINNYA


1. Mobil, merk TOYOTA FORTUNER, Rp. 200.000.000 Rp. 200.000.000
tahun pembuatan 2007, yang
berasal dari WARISAN DAN HIBAH,
perolehan tahun 2012

1
Status Laporan
99959 26 Juni 2015 15 Agustus 2016

b. PETERNAKAN, ----- -----


PERIKANAN,
PERKEBUNAN,
PERTANIAN, KEHUTANAN,
PERTAMBANGAN DAN
USAHA LAINNYA
c. HARTA BERGERAK Rp. 27.900.000 Rp. 27.900.000

LAINNYA
1. LOGAM MULIA, yang berasal dari Rp. 5.400.000 Rp. 5.400.000
HASIL SENDIRI, perolehan tahun
2009
2. BENDA BERGERAK LAINNYA, Rp. 22.500.000 Rp. 22.500.000
yang berasal dari HASIL SENDIRI,
perolehan tahun ---
C. SURAT BERHARGA Rp. 0 Rp. 0

D. GIRO DAN SETARA KAS Rp. 463.523.712 Rp. 24.471.437

LAINNYA
1. Yang berasal dari HASIL SENDIRI Rp. 1.355.032 Rp. 10.651.205
(Perubahan atas data yang
dilaporkan sebelumnya)
2. Yang berasal dari HASIL SENDIRI Rp. 452.174.385 Rp. 3.825.937
DAN WARISAN (Perubahan atas
data yang dilaporkan sebelumnya)
3. Yang berasal dari HASIL SENDIRI, Rp. 9.994.295 Rp. 9.994.295
WARISAN DAN HIBAH
E. PIUTANG Rp. 0 Rp. 0

TOTAL HARTA (II) Rp. 691.423.712 Rp. 777.371.437


-----
III. HUTANG ----- -----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 691.423.712 Rp. 777.371.437

( II - III )

2
Status Laporan
99959 26 Juni 2015 15 Agustus 2016

Catatan:
1. Rincian harta kekayaan dalam pengumuman ini sesuai dengan yang
dilaporkan oleh Penyelenggara Negara dan tidak dapat dijadikan
dasar oleh Penyelenggara Negara atau siapapun juga untuk
menyatakan bahwa harta yang bersangkutan tidak terkait tindak
pidana.
2. Pengumuman ini telah ditempatkan dalam media pengumuman
resmi KPK dalam rangka memfasilitasi pemenuhan kewajiban
Penyelenggara Negara untuk mengumumkan harta kekayaan sesuai
dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi
dan Nepotisme.
3. Pengumuman ini tidak memerlukan tanda tangan karena dicetak
secara otomatis

Anda mungkin juga menyukai