METODE NUMERIK

Tugas Pertemuan 13 dan 14

Dosen Pengampu :

Murien Nugraheni, S.T., M.Cs.

Disusun Oleh :

1. Dina Yuliana (1512620001)

2. Raihans Putra Khadafi (1512620023)
3. Riziq Pangestu (1512620056)
4. Nur Angga Saputro (1512620070)
5. Virgiawan Puguh Sopani (1512620076)

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2021
1. DIFERENSI NUMERIK

1) Misalkan f(x) = cos x. Gunakan rumus turunan dengan O(h2) dan O(h4) dengan

step size h = 0.1. untuk mengaproksimasi f’(0.8). Gunakan 9 angka desimal untuk
perhitungan.
Penyelesaian :

1) Menggunakan rumus O(h2)

𝑓 (𝑥 + ℎ) − 𝑓 (𝑥 − ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
2ℎ
𝑓 (0.9) − 𝑓 (0.7) 0.621609968 − 0.764842188
𝑓 " (0,8) ≈ ≈ ≈ −0.7161611
0.2 0.2
2) Menggunakan rumus O(h4)
−𝑓 (𝑥 + 2ℎ) + 8𝑓 (𝑥 + ℎ) − 8𝑓 (𝑥 − ℎ) + 𝑓 (𝑥 − 2ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
12ℎ

−𝑓 (1) + 8𝑓 (0.9) − 8𝑓 (0.7) + 𝑓 (0.6)

𝑓 " (0.8) ≈
1.2

−0.540302306 + 8 · 0.621609968 − 8 · 0.764842188 + 0.825335614

≈
1.2

≈ −0.71735371

2) Misalkan f(x) = cos x. Gunakan rumus turunan dengan O(h2) dan O(h4) dengan
step size h = 0.01. untuk mengaproksimasi f’(0.8). Gunakan 9 angka desimal untuk
perhitungan.
Penyelesaian :

1) Menggunakan rumus O(h2)

𝑓 (𝑥 + ℎ) − 𝑓 (𝑥 − ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
2ℎ
𝑓(0.81) − 𝑓 (0.79) 0.689498433 − 0.703845316
𝑓 " (0,8) ≈ ≈ ≈ −0.717344150
0.02 0.02
 2) Menggunakan rumus O(h4)
−𝑓 (𝑥 + 2ℎ) + 8𝑓 (𝑥 + ℎ) − 8𝑓 (𝑥 − ℎ) + 𝑓 (𝑥 − 2ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
12ℎ

−𝑓 (0.82) + 8𝑓 (0.81) − 8𝑓 (0.79) + 𝑓 (0.78)

𝑓 " (0.8) ≈
0.12

−0.682221207 + 8 · 0.689498433 − 8 · 0.703845316 + 0.710913538

≈
0.12

≈ −0.7173561080

3) Misalkan f(x) = cos x. Gunakan rumus turunan dengan O(h2) dan O(h4) dengan
step size h = 0.001. untuk mengaproksimasi f’(0.8). Gunakan 9 angka desimal
untuk perhitungan.
Penyelesaian :

1) Menggunakan rumus O(h2)

𝑓 (𝑥 + ℎ) − 𝑓 (𝑥 − ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
2ℎ
𝑓 (0.801) − 𝑓 (0.799)
𝑓 " (0,8) ≈
0.002
0.695989005 − 0.697423717
≈ ≈ −0.717356
0.002
2) Menggunakan rumus O(h4)
−𝑓 (𝑥 + 2ℎ) + 8𝑓 (𝑥 + ℎ) − 8𝑓 (𝑥 − ℎ) + 𝑓 (𝑥 − 2ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
12ℎ

−𝑓 (0.802) + 8𝑓 (0.801) − 8𝑓 (0.799) + 𝑓 (0.798)

𝑓 " (0.8) ≈
0.012
−0.695270605 + 8 · 0.695989005 − 8 · 0.697423717 + 0.698140027
≈
0.012
≈ −0.717356091
4) Misalkan f(x) = cos x. Gunakan rumus turunan dengan O(h2) dan O(h4) dengan
step size h = 0.0001. untuk mengaproksimasi f’(0.8). Gunakan 9 angka desimal
untuk perhitungan.
Penyelesaian :

1) Menggunakan rumus O(h2)

𝑓 (𝑥 + ℎ) − 𝑓 (𝑥 − ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
2ℎ
𝑓 (0.8001) − 𝑓 (0.7999)
𝑓 " (0,8) ≈
0.0002
0.69663497 − 0.696778441
≈ ≈ −0.717355
0.0002
2) Menggunakan rumus O(h4)
−𝑓 (𝑥 + 2ℎ) + 8𝑓 (𝑥 + ℎ) − 8𝑓 (𝑥 − ℎ) + 𝑓 (𝑥 − 2ℎ)
𝑓 " (𝑥 ) ≈
12ℎ
−𝑓 (0.802) + 8𝑓 (0.801) − 8𝑓 (0.799) + 𝑓 (0.798)
𝑓 " (0.8) ≈
0.0012
−0.696563224 + 8 · 0.69663497 − 8 · 0.696778441 + 0.696850167
≈
0.0012
≈ −0.717356091

𝟏
5) Turunan Pertama 𝒇(𝒙) = (𝟐𝒙 − 𝒙 )𝟐 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒇" (𝒙) =
Penyelesaian :
1
𝑓 " (𝑥 ) = (2𝑥 − )A
𝑥
1
𝑓 " (𝑥 ) = 2 (2𝑥 − ) (2 − (−𝑥 BA ))
𝑥
1 1
= 2 C2𝑥 − D (2 + A )
𝑥 𝑥
2𝑥 2 1
= 2 (4𝑥 + EC A − D − A F)
𝑥 𝑥 𝑥
1
= 2 C4𝑥 − G D
𝑥
2
= 8𝑥 − G
𝑥
2. INTEGRASI NUMERIK

1) Gunakan aturan trapesium satu segmen untuk ungkapan integral

𝟏

H(𝟒𝒙 − 𝒙𝟐 ) 𝒅𝒙
𝟎

kemudian hitung kesalahan perhitungan dari pendekatan integrasinya!

Penyelesaian :
Harga eksak untuk ungkapan integral tersebut adalah 1.6667. Harga eksak ini berfungsi
untuk memperoleh perbandingan kesalahan antara perhitungan secara analitik dengan
hasil pendekatan numerik.
• Pendekatan integrasi dengan menggunakan satu segmen
Jika batas bawah a = 0 dan batas b = 1, maka lebar segmen dapat ditentukan dengan
KBL
ℎ= M
, karena N = 1 maka lebar segmen h = 1, sehingga pada

𝑥N = 0 , 𝑓N = [4(0) − (0)A ] = 0
𝑥Q = 1 , 𝑓Q = [4(1) − (1)A ] = 3
S
Ungkapan (3 – 12) selanjutnya menjadi 𝐼 = A [ 𝑓N + 𝑓Q ]
S Q
Jadi 𝐼 = A [ 𝑓N + 𝑓Q ] ≡ A [0 + 3] = 1.5
Q.VVVWBQ.XNNN
Kesalahan hasil pendekatan integrasinya : U Q.VVVW
U × 100% = 10.002%

2) Gunakan aturan trapesium dua segmen untuk ungkapan integral

𝟏

H(𝟒𝒙 − 𝒙𝟐 ) 𝒅𝒙
𝟎

kemudian hitung kesalahan perhitungan dari pendekatan integrasinya!

Penyelesaian :
Harga eksak untuk ungkapan integral tersebut adalah 1.6667. Harga eksak ini berfungsi
untuk memperoleh perbandingan kesalahan antara perhitungan secara analitik dengan
hasil pendekatan numerik.
 • Pendekatan integrasi dengan menggunakan dua segmen
KBL QBN
lebar segmen untuk pendekatan ini adalah ℎ = M
≡ A
= 0.5 , pada

𝑥N = 0 , 𝑓N = [4(0) − (0)A ] = 0
𝑥Q = 0 + 0.5 = 0.5 , 𝑓Q = [4(0.5) − (0.5)A ] = 1.75
𝑥A = 0 + 2(0.5) = 1 , 𝑓A = [4(1) − (1)A ] = 3
S
Ungkapan (3 – 12) selanjutnya menjadi 𝐼 = A [ 𝑓N + 2𝑓Q + 𝑓A ]
N.X
Jadi 𝐼 = A
[0 + 2(1.75) + 3.0] = 1.6250
Q.VVVWBQ.VAX
Kesalahan hasil pendekatan integrasinya : U Q.VVVW
U × 100% = 2.5019%

3) Gunakan aturan trapesium empat segmen untuk ungkapan integral

𝟏

H(𝟒𝒙 − 𝒙𝟐 ) 𝒅𝒙
𝟎

kemudian hitung kesalahan perhitungan dari pendekatan integrasinya!

Penyelesaian :
Harga eksak untuk ungkapan integral tersebut adalah 1.6667. Harga eksak ini berfungsi
untuk memperoleh perbandingan kesalahan antara perhitungan secara analitik dengan
hasil pendekatan numerik.
• Pendekatan integrasi dengan menggunakan empat segmen
KBL QBN
lebar segmen untuk pendekatan ini adalah ℎ = M
≡ [
= 0.25 , pada

𝑥N = 0 , 𝑓N = [4(0) − (0)A ] = 0
𝑥Q = 0 + 0.25 = 0.25 , 𝑓Q = [4(0.25) − (0.25)A ] = 0.9375
𝑥A = 0 + 2(0.25) = 0.5 , 𝑓A = [4(0.5) − (0.5)A ] = 1.75
𝑥G = 0 + 3(0.25) = 0.75 , 𝑓Q = [4(0.75) − (0.75)A ] = 2.4375
𝑥[ = 0 + 4(0.25) = 1 , 𝑓A = [4(1) − (1)A ] = 3
S
Ungkapan (3 – 12) selanjutnya menjadi 𝐼 = A [ 𝑓N + 2𝑓Q + 2 𝑓A + 2𝑓G + 𝑓[ ] ,
diperoleh
N.AX
𝐼= A
[0 + 2(0.9375) + 2(1.75) + 2(2.4375) + 3.0] = 1.6563
Q.VVVWBQ.VXVG
Kesalahan hasil pendekatan integrasinya : U Q.VVVW
U × 100% = 0.624%
4) Hitunglah integral dibawah ini menggunakan aturan titik tengah dengan satu
segmen
𝟏

H(𝟒𝒙 − 𝒙𝟐 ) 𝒅𝒙
𝟎

kemudian hitung kesalahan perhitungan dari pendekatan integrasinya!

Penyelesaian :
Hasil eksak untuk bentuk integral tersebut adalah 1.6667
• Untuk pendekatan integrasi satu segmen
KBL QBN
lebar segmen ℎ = M
= Q
=1

Ungkapan (3 – 14) selanjutnya menjadi ∫ 𝑓(𝑥 )𝑑𝑥 ≈ ℎ𝑓(𝑎 + 0.5ℎ). Kemudian kita
akan mengevaluasi fungsi untuk tiap simpul (dalam kasus ini hanya ada satu simpul)
𝑓N ≡ 𝑓 (0.5) = 4(0.5) − (0.5)A = 1.75, sehingga diperoleh
Q
∫N (4𝑥 − 𝑥 A ) 𝑑𝑥 ≈ (1) [4(0.5) − (0.5)A ] = 1.75
Kesalahan yang diberikan oleh integrasi ini adalah
1.6667 − 1.75
_ _ × 100% = 4.9979%
1.6667

5) Dapatkan pendekatan integral dibawah ini menggunakan simpson dengan dua

segmen
𝟏

H(𝟒𝒙 − 𝒙𝟐 ) 𝒅𝒙
𝟎

kemudian hitung kesalahan perhitungan dari pendekatan integrasinya!

Penyelesaian :
Hasil eksak untuk bentuk integral tersebut adalah 1.6667
• Untuk pendekatan integrasi dua segmen
KBL QBN
Diketahui a = 0 , b = 1 dan N =2. Tentukan lebar segmen ℎ = M
= A
= 0.5
K S
Ungkapan (3 – 11) selanjutnya menjadi ∫L 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 ≈ G [ 𝑓N + 4𝑓Q + 𝑓A ] .
 Kemudian kita akan mengevaluasi fungsi untuk tiap simpul (ada tiga simpul)
𝑥N = 0 , 𝑓N = 𝑓 (0) = [4(0) − (0)A ] = 0
𝑥Q = 0.5 , 𝑓Q = 𝑓 (0.5) = [4(0.5) − (0.5)A ] = 1.75
𝑥A = 1 , 𝑓A = 𝑓 (1) = [4(1) − (1)A ] = 3

Selanjutnya akan diperoleh pendekatan integrasi

N.X
∫(4𝑥 − 𝑥 A )𝑑𝑥 ≈ G
[0 + 4(1.75) + 3.0] = 1.6667
Kesalahan yang diberikan oleh integrasi ini adalah
1.6667 − 1.6667
_ _ × 100% = 0%
1.6667

3. INTERPOLASI

1) Cari nilai y untuk titik x = 2,1 yang berada diantara titik P1(1 ; 1,5) dan P2(3 ; 2,5)
Penyelesaian :
Diketahui :
P1 (1 ; 1,5) dan P2 (3 ; 2,5)
x = 2,1
Ditanya : y?
ab B ac
y = 𝑦Q + (x – 𝑥Q )
db B dc
A,X B Q,X
= 1,5 + (2,1 – 1)
G B Q
= 2,05
Jadi ditemukan titik terbarunya adalah P3 (2,1 ; 2,05)

2) Cari nilai y untuk titik x = 3 yang berada diantara titik P1(2 ; 4) dan P2(3 ; 6)
Penyelesaian :
Diketahui :
P1(2 ; 4) dan P2(3 ; 6)
x=3
Ditanya : y?
 ab B ac
y = 𝑦Q + (x – 𝑥Q )
db B dc
V B [
=4+ (3 – 2)
G B A
=6
Jadi ditemukan titik terbarunya adalah P3 (3 ; 6)

3) Cari nilai y untuk titik x = 1 yang berada diantara titik P1(3 ; 5) dan P2(5 ; 3)
Penyelesaian :
Diketahui :
P1(3 ; 5) dan P2(5 ; 3)
x=1
Ditanya : y?
ab B ac
y = 𝑦Q + (x – 𝑥Q )
db B dc
G B X
=5+ (1 – 3)
X B G
=7
Jadi ditemukan titik terbarunya adalah P3 (1 ; 7)

4) Hitung nilai tabel distribusi ‘Student t’ pada derajat bebas dengan a = 4%, jika

diketahui: t5% = 2,015 ; t2,5% = 2,571 ; dan t1% = 3,365. Selesaikan dengan

interpolasi kuadrat!
Penyelesaian :
Diketahui :
𝑥N = 5 f(𝑥N ) = 2,015
𝑥Q = 2,5 f(𝑥Q ) = 2,571
𝑥A = 1 f(𝑥A ) = 3,365
𝑏N = f(𝑥N ) = 2,015
Ditanya : 𝑓A (𝑥)?
 f(dc )B f(dg)
• 𝑏Q = (dc B dg )

2,571 − 2,015
𝑏Q =
(2,5 − 5)
𝑏Q = −0,222

h(ib )j h(ic ) h(ic )j h(ig )

(ib j ic )
B (i j i )
c g
• 𝑏A =
(db B dg )
k,klm j b,mnc b,mnc j b,gcm
c jb,m
B b,m j m
𝑏A =
Q BX
𝑏A = 0,077

• 𝑓A (𝑥 ) = 𝑏N + 𝑏Q (𝑥 − 𝑥N ) + 𝑏A (𝑥 − 𝑥N )(𝑥 − 𝑥Q )
𝑓A (𝑥 ) = 2,015 + (−0,222)(4 − 5) + 0,077(4 − 5)(4 − 2,5)
𝑓A (𝑥 ) = 2,121

5) Hitung nilai tabel distribusi ‘Student t’ pada derajat bebas dengan a = 5%, jika

diketahui: t3% = 2,6 ; t5,5% = 2 ; dan t1,5% = 4. Selesaikan dengan interpolasi

kuadrat!
Penyelesaian :
Diketahui :
𝑥N = 3 f(𝑥N ) = 2,6
𝑥Q = 5,5 f(𝑥Q ) = 2
𝑥A = 1,5 f(𝑥A ) = 4
𝑏N = f(𝑥N ) = 2,6
Ditanya : 𝑓A (𝑥)?
f(dc )B f(dg)
• 𝑏Q = (dc B dg )

2 − 2,6
𝑏Q =
(5,5 − 3)
𝑏Q = −0,24
 h(ib )j h(ic ) h(ic )j h(ig )
B (i j i )
(ib j ic ) c g
• 𝑏A =
(db B dg )
o j b b j b,l
B
c,m jm,m m,m j k
𝑏A =
Q,X B G

𝑏A = 0,173

• 𝑓A (𝑥 ) = 𝑏N + 𝑏Q (𝑥 − 𝑥N ) + 𝑏A (𝑥 − 𝑥N )(𝑥 − 𝑥Q )
𝑓A (𝑥 ) = 2,6 + (−0,24)(5 − 3) + 0,173(5 − 3)(5 − 5,5)
𝑓A (𝑥 ) = 1,947

4. REGRESI

1) Tentukan persamaan garis yang mewakili data berikut.

x 4 6 8 10 14 16 20 22 24 28
y 30 18 22 28 14 22 16 8 20 8

Penyelesaian :
Penggambaran titik-titik data pada sistem koordinat x-y diberikan dalam Gambar 1,
yang dapat diwakili oleh garis lurus. Penyelesaian dilakukan dengan menggunakan
Tabel 1.

Gambar 1. Sebaran titik-titik data pada sistem koordinat

Dari hitungan dalam Tabel 1, nilai rerata dari x dan y adalah:
S x 152
x= = = 15,2
n 10
S y 186
y= = = 18,6
n 10

Persamaan garis yang mewakili titik-titik data adalah:

y = a + bx

Tabel 1. Hitungan regresi linier

No x i yi xy i i xi
2

1 4 30 120 16
2 6 18 108 36
3 8 22 176 64
4 10 28 280 100
5 14 14 196 196
6 16 22 352 256
7 20 16 320 400
8 22 8 176 484
9 24 20 480 576
10 28 8 224 784
S 152 186 2432 2912

dengan:
n Σ xi y i - Σ xi Σ y i
b= 2
n (Σ x i ) - (Σ x i ) 2
(10 ´ 2432) - (152 ´ 186) 3952
= =- = -0,6569
(10 ´ 2912) - (152) 2
6016

a = y - b x = 18,6 - (-0,6569 ´ 15,2) = 28,5849

Jadi persamaan garis adalah:
y = 28,5849 - 0,6569 x
2) Tentukan persamaan kurve lengkung yang mewakili data berikut ini.
x 1 2 3 4 5
y 0,5 1,7 3,4 5,7 8,4

Penyelesaian :
Gambar 2, menunjukkan sebaran titik data pada sistem koordinat x-y, untuk mencari
kurve dengan menggunakan dua bentuk transformasi, yaitu transformasi log dan ln.

Gambar 2. Sebaran data dan kurve lengkung

a) Transformasi log
Misalkan persamaan kurve yang dicari adalah:
y=ax b

Transformasi dengan menggunakan fungsi log, sehingga:

log y = log a x ®
b
log y = log a + b log x
Dilakukan transformasi berikut:
p = log y B=b
A = log a q = log x
Sehingga persamaan diatas dapat ditulis dalam bentuk:

p =A+B q
Hitungan dilakukan dengan menggunakan Tabel 2, dari hitungan dalam Tabel 2, didapat
beberapa parameter berikut ini.
Σ log xi 2,0791
q= = = 0,4158
n 5
Σ log yi 2,1411
p= = = 0,42822
n 5
Tabel 2. Hitungan regresi linier dengan transformasi log
No xi yi q = log x
i i p = log y
i i qp
i i qi
2

1 1 0,5 0 -0,3010 0 0
2 2 1,7 0,3010 0,2304 0,0693 0,0906
3 3 3,4 0,4771 0,5315 0,2536 0,2276
4 4 5,7 0,6020 0,7559 0,4550 0,3624
5 5 8,4 0,6990 0,9243 0,6461 0,4886
S 15 19,7 2,0791 2,1411 1,4240 1,1692

Koefisien A dan B dihitung dengan:

n Σ qi pi - Σ qi Σ pi
B= 2
n Σ qi - (Σ qi ) 2

5(1,4240) - (2,0791)(2,1411) 2,6684

= = = 1,7517
(5 ´ 1,1692) - (2,0791 ´ 2,0791) 1,5233
Setelah nilai B didapat kemudian dicari nilai A:

A = p - B q = 0,42822 - (1,7517 ´ 0,4158) = -0,3001

Dengan demikian persamaan transformasi adalah:
p = -0,3001 + 1,7517 q
Mengingat:
A = log a ® -0,3001 = log a ® a = 0,5011
B=b ® b = 1,7517

Maka persamaan yang dicari adalah:

y = 0,5011 x 1,7517
b) Transformasi In
Misalkan persamaan kurve mempunyai bentuk:
y=ae bx

Transformasi dengan menggunakan fungsi ln, sehingga persamaan diatas menjadi:

ln y = ln a e = ln a + ln e
bx bx

ln y = ln a + bx
Dilakukan transformasi berikut:
p = ln y A = ln a
q=x B=b
Sehingga persamaan diatas dapat ditulis dalam bentuk:
p=A+Bq
Hitungan dilakukan dengan menggunakan Tabel 3.
Dari hitungan Tabel 3, didapat beberapa parameter berikut ini:
Σ qi 15
q= = =3
n 5
Σ pi 4,93
p= = = 0,986
n 5
Tabel 2.1. Hitungan regresi linier dengan trasnformasi ln
No x = q i i yi q =x
i
2
i
2
p = ln y
i i qp
i i

1 1 0,5 1 -0,6931 -0,6931

2 2 1,7 4 0,5306 1,0612
3 3 3,4 9 1,2238 3,6714
4 4 5,7 16 1,7405 6,962
5 5 8,4 25 2,1282 10,641
S 15 19,7 55 4,93 21,6425

Koefisien A dan B dihitung dengan:

n Σ qi pi - Σ qi Σ pi
B= 2
n (Σ q i ) - (Σ q i ) 2
(5 ´ 21,6425) - (15 ´ 4,93) 34,2625
= = = 0,68525
(5 ´ 55) - (15) 2 50
 Setelah nilai B didapat kemudian dicari nilai A, yaitu:

A = p - B q = 0,986 - (0,68525 ´ 3,0) = -1,06975

Dengan demikian persamaan transformasi adalah:

P = -1,06975 + 0,68525 q
Mengingat:

A = ln a ® -1,06975 = ln a ® a = 0,3431
B=b ® b = 0,68525

Maka persamaan yang dicari adalah:

y = 0,3431 e 0,68525x

3) Cari persamaan kurve polinomial order dua yang mewakili data berikut:
xi 0 1 2 3 4 5
yi 2,1 7,7 13,6 27,2 40,9 61,1

Penyelesaian:
Persamaan polinomial dari order 2 mempunyai bentuk:
g (x) = a + a x + a x 0 1 2
2
(c.1)
E = y – g (x)
i i

E =S(y –a –ax–ax )
i
2
i 0 1 2
2 2

D =SE 2
i
2

Untuk polinomial order dua, diferensial dari D terhadap tiap koefisien dari polinomial 2

dan kemudian disama-dengankan nol menghasilkan bentuk:

é n Σ xi Σ xi ù éa 0 ù
2
é Σ yi ù
ê 2 3
ú ê ú ê ú
ê Σ xi Σ xi Σ xi ú ê a1 ú = ê Σ xi yi ú (c.2)
ê 2 3 4ú ê ú êΣ x 2 y ú
ëêΣ xi Σ xi Σ xi úû ëa 2 û ë i iû
Hitungan dilakukan dengan menggunakan Tabel 3.
Tabel 3. Hitungan regresi polinomial order dua
No xi yi xi
2
xi
3
xi
4
xy
i i x y
i
2
i

1 0 2,1 0 0 0 0 0
2 1 7,7 1 1 1 7,7 7,7
3 2 13,6 4 8 16 27,2 54,4
4 3 27,2 9 27 81 81,6 244,8
5 4 40,9 16 64 256 163,6 654,4
6 5 61,1 25 125 625 305,5 1527,5
15 152,6 55 225 979 585,6 2488,8

Dengan melakukan hitungan dalam Tabel 3, maka sistem persamaan (c.2) menjadi:

6 a + 15 a + 55 a = 152,6
0 1 2

15 a + 55 a + 225 a = 585,6
0 1 2

55 a + 225 a + 979 a = 2488,8

0 1 2

Dengan menggunakan sistem persamaan linier, maka penyelesaian dari persamaan

diatas adalah a = 1,860714; a = 2,359286; dan a = 2,478571.
2 1 0

Dengan demikian persamaan kurve adalah:

y = 2,478571 + 2,359286 x + 1,860714 x 2
4) Buat persamaan kurve yang mewakili data berikut:
x1 0 2 2,5 1 4 7
x2 0 1 2 3 6 2
y 5 10 9 0 3 27

Penyelesaian:
Penyelesaian dilakukan dengan menggunakan Tabel 4.
Tabel 4. Hitungan regresi linier dengan banyak variabel
y x 1 x 2 x1
2
x 2
2
xx1 2 xy
1 xy 2

5 0 0 0 0 0 0 0
10 2 1 4 1 2 20 10
9 2,5 2 6,25 4 5 22,5 18
0 1 3 1 9 3 0 0
3 4 6 16 36 24 12 18
27 7 2 49 4 14 189 54
S 54 16,5 14 76,25 54 48 243,5 100

Nilai-nilai yang diperoleh dalam Tabel 4, diperoleh:

é 6 16,5 14 ù éa 0 ù é 54 ù
ê ú ê ú ê ú
ê16,5 76,25 48ú ê a1 ú = ê243,5ú (c.1)
ê 14 48 54úû êëa 2 úû ê 100 ú
ë ë û

Persamaan (c.1) dapat diselesaikan dengan metode penyelesaian sistem persamaan linier,
dan hasilnya adalah a = 5, a = 4, a = -3.
0 1 2

Persamaan kurve yang dihasilkan adalah:

y=5+4x –3x 1 2
5) Tentukan persamaan untuk data-data dibawah ini.

x 1 2 3 4 5
y 0,5 1,7 3,4 5,7 8,4

Penyelesaian :

no xi = qi yi qi2 pi = ln yi pi qi (𝑦p − 𝑦q)A (𝑦p − 𝑎𝑒 Kds )A

1 1 0,5 1 -0,6931 -0,6931 11,8336 -0,3314
2 2 1,7 4 0,5309 1,0612 5,0176 0,2073
3 3 3,4 9 1,2237 3,671 0,2916 0,7200
4 4 5,7 16 1,7404 6,9618 3,0976 0,8886
5 5 8,4 25 2,128 10,641 19,8916 -0,2381
15 19,7 55 4,9299 20,6419 40,1320 1,2464

∑ 𝑦p 19,7
𝑦q = = = 3,9
𝑛 5

∑ 𝑞p 15
𝑞q = = =3
𝑛 5

∑ 𝑝p 4,9299
𝑝̅ = = = 0,9859
𝑛 5

Koefisien A dan B dapat dihitung sebagai berikut:

𝑛 ∑ 𝑝p 𝑞p − ∑ 𝑝p ∑ 𝑞p 5(20,6419) − 4,9299(15)
𝐵= = = 0,5852
𝑛 ∑ 𝑞p A − (∑ 𝑝p )A 5(55) − (15)A

𝐴 = 𝑝̅ − 𝐵𝑞q = 0,9859 − 0,5852 (3) = −0,769

A dan B kemudian ditransformasikan:

a = eA = e(-0,7697) = 0,4631

b = B = 0,5852
Sehingga persamaan regresinya:
y = 0,4631 e0,5852 x
Koefisien korelasi dapat dihitung sebagai berikut:
X

𝐷𝑡 = }(𝑦𝑖 − 𝑦)A = 40,1320

A

p•€
X

𝐷 = }(𝑦p − 𝑎𝑒 Kds )A = 1,2464

A

p•€

ƒ„ b Bƒb
𝑟 = ‚ ƒ„ b
= 0,9843 (𝐵𝑎𝑖𝑘)