Setiap negara memiliki kaidah dasar yang dapat dijadikan rujukan dalam pelaksanaan sistem pemerintahan dan kekuasaan. Dalam pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara sering mencul permasalahan akibat penyelenggaraan dan kekuasaan yang bergeser dari nilai dan norma dasar. Untuk menghadapi permasalahan tersebut para penyelengggara negara dan warga negara harus memiliki penghayatan tinggi terhadap ideologi negaranya. Keberadaan ideologi ini akan mendasari sikap dan tingkah laku, kemudian akan membentuk sikap dan perilaku politik. Ideologi dalam sebuah negara harus menjadi etika dalam penyelenggaraan kekuasaan. Ideologi harus mampu menjadi penegas antara yang baik dan yang buruk. Menurut Djaja (2009) fungsi lain dari ideologi ialah sebagai dasar bagi persatuan dan kesatuan bangsa. Ideologi adalah perekat bagi keragaman yang ada dalam masyarakat. Ideologi sengaja disusun dengan mempertimbangkan keragaman latar belakang dan budaya masyarakat. Indonesia yang memiliki ribuan pulau dan ratusan suku bangsa, keberadaan ideologi menjadi hal yang sangat penting. Keinginan untuk hidup bersama sebagai sebuah bangsa menyebabkan semua suku bangsa mengakui keindonesiaan sebagai identitas bersama. Selanjutnya para pemimpin bangsa mengakui Pancasila sebagai dasar negara. Artinya Pancasila dijadikan alat pemersatu seluruh bangsa, selama warga mengakui Pancasila sebagai dasar negara, maka selama itu pula persatuan dan kesatuan bangsa bisa terjaga. Lahirmya Pancasila dirumuskan oleh tiga orang tokoh besar Indonesia pada sidang pertama BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) tanggal 29 Mei-1 Juni 1945. Ketiga tokoh secara berurutan menyampaikan usulannya yakni Muhammad Yamin (29 Mei 1945), kemudian hari berikutnya Prof. Dr. Soepomo (30 Mei 1945), dan terakhir Ir. Soekarno (1 Juni 1945). Masing-masing tokoh mengemukakan usulannya berupa lima usulan. Ir. Soekarno menamakan usulannya dengan nama Pancasila. Menjelang sidang kedua, beberapa anggota BPUPKI berhasil menyusun rumusan asas dan tujuan negara Indonesia merdeka yang disebut Piagam Jakarta (Jakarta Carter). Pancasila telah menjadi ideologi negara Indonesia sejak lahirnya pada tahun 1945 sampai dengan sekarang Indonesia telah berumur 76 tahun. Pancasila menjadi cara pandang dan metode bagi seluruh bangsa Indonesia untuk mencapai cita-citanya, yaitu masyarakat adil dan makmur. Pancasila adalah ideologi bangsa Indonesia karena digali dan dirumuskan untuk kepentingan membangun negara bangsa Indonesia. Pancasila memberi pedoman dan pegangan bagi tercapainya persatuan dan kesatuan di kalangan warga bangsa dan membangun pertalian batin antara warga negara dan tanah airnya.