Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
I. PENDAHULUAN.
A. PENGERTIAN
1.6. Konsultan.
Konsultan adalah perusahaan peserta pengadaan Jasa Konsultan Perencana
yang telah ditetapkan sebagai pemenang pengadaan dan menandatangani
Surat Perjanjian/Kontrak dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
H A L A M A N 1
KERANGKA ACUAN KERJA
B. LATAR BELAKANG.
1. Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan perencana
yang memuat masukan, azas, kriteria, keluaran dan proses yang harus dipenuhi
dan diperhatikan serta diinterprestasikan ke dalam pelaksanaan tugas perencana.
5. Sebagai acuan dan informasi bagi para konsultan yang diundang mengikuti
pengadaan dalam rangka menyiapkan kelengkapan administrasi, usulan teknis,
dan usulan biaya.
H A L A M A N 2
KERANGKA ACUAN KERJA
6. Sebagai acuan dalam evaluasi usulan, klarifikasi dan negosiasi dengan calon
konsultan terpilih, dasar pembuatan kontrak dan acuan evaluasi hasil kerja
konsultan.
D. LINGKUP KEGIATAN.
E. SASARAN.
H A L A M A N 3
KERANGKA ACUAN KERJA
F. REFERENSI HUKUM
Semua ketentuan dan peraturan serta Standar Nasional Indonesia tentang bangunan
gedung negara.
2. Mempelajari bangunan yang telah ada dan menyesuaikan dengan kondisi bangunan
yang akan dilaksanakan.
H A L A M A N 4
KERANGKA ACUAN KERJA
Penyedia Jasa harus menyediakan Personil yang cakap dan berpengalaman dibidangnya
dalam pelaksanaan kegiatan ini.
A. Tujuan.
H A L A M A N 5
KERANGKA ACUAN KERJA
2. Tenaga Pendukung.
H A L A M A N 6
KERANGKA ACUAN KERJA
2. Hasil karya perencanaan yang dihasilkan harus telah memenuhi peraturan, standar,
dan pedoman teknis bangunan gedung yang berlaku untuk bangunan gedung pada
umumnya dan yang khusus untuk bangunan gedung negara.
V. B I A Y A.
2. Sumber biaya dari seluruh pekerjaan dibebankan pada dana (Nama SKPD)
dengan nomor DPA : …………………………..
3. Biaya konsultan dan tata cara pembayarannya diatur secara kontraktual setelah
melalui tahapan proes pengadaan konsultan.
VI. K E L U A R A N.
Keluaran adalah dokumen perencanaan yang mencakup desain lengkap dan rinci
berupa rancangan arsitektur lengkap yaitu struktur, mekanikal, elektrikal, plumbing,
dan rancangan lainnya (keamanan dan fire safety).
1. Tahap Praperencanaan :
1) Gambar-gambar rencana tapak
2) Perkiraan Biaya Pembangunan
3) Garis besar rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)/Spesiifikasi Teknis
Laporan Perencanaan :
1) Gambar Rencana
2) Rencana Anggaran Biaya (RAB)
3) Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS)
VII. K R I T E R I A.
H A L A M A N 7
KERANGKA ACUAN KERJA
6. Persyaratan Pencahayaan.
Menjamin terpenuhnya kebutuhan pencahayaan yang cukup dalam menunjang
terselenggaranya kegiatan di dalam bangunan gedung sesuai dengan fungsinya.
VIII. AZAS-AZAS.
H A L A M A N 8
KERANGKA ACUAN KERJA
X. M A S U K A N.
3. Dalam hal ini informasi yang diperlukan untuk Perencanaan diantaranya hal-hal
sebagai berikut :
B. Pemakai bangunan
1. Struktur organisasi.
2. Jumlah personil-personil sekarang dan proyek pengembangan untuk
tahun mendatang.
H A L A M A N 9
KERANGKA ACUAN KERJA
C. Kebutuhan bangunan
1. Program ruang
2. Keinginan tentang organisasi/pemanfaatan ruang.
4. Jaringan Listrik
- Kebutuhan daya
- Sumber daya dan spesifikasinya
Pekerjaan perencanaan ini dilaksanakan dan diselesaikan dalam waktu 1.0 (satu)
Bulan atau 30 (tiga puluh) hari kalender sejak ditandatanganinya Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK).
XIII. P E N U T U P.
i. Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima maka konsultan hendaknya
memeriksa semua masukan yang diterima dan mencari bahan informasi yang
dibutuhkan.
H A L A M A N 10
KERANGKA ACUAN KERJA
ii. Berdasarkan bahan-bahan tersebut, konsultan agar segera menyusun program kerja
untuk dibahas dengan Pengguna Anggaran (PA) sebagai Penanggung Jawab
Kegiatan ini.
iii. Kerangka Acuan Kerja ini dibuat berdasarkan Pengetahuan, Pemahaman dan
Pengalaman Lapangan dalam pekerjaan yang sejenis, akan tetapi tidak menutup
kemungkinan penyesuaian kembali dengan Kondisi Lapangan yang ditemui selama
penyelenggaraan Penyediaan Jasa Konsultansi ini berlangsung.
Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Bengkulu, 17 Juni 2022
H A L A M A N 11