‘TATALAKSANA GIZI BURUK PASCA RAWAT INAP PADA BAYI USIA<6 BULAN DAN BALITA USIA > 6 BULAN DENGAN BERAT BADAN <4 Kg DI LAYANAN PEMERINTAH, RAWAT JALAN UPTD PUSKESMAS. KABUPATEN SUKAMARA Sai naz pain TTT PANTAILUNCI No. Revit —_ sop fev Tanggal Teri | 19 November 202 Walaman [t/a DITETAPKAN OLEH KEPALA UPTD PUSKESMAS. PANTAILUNCT PUSKESMAS PANTATLUNCL Dr. Agung Raharjo | [NUP 19781228 200803 1002 T. Pengertian “Tenaga keschatan (Tim Asuhan Gizi) di fasililas pelayanan Kesehatan akan ‘melakukan perawatan pada balitagizi buruk usia <6 bulan atau 6 ~ 59 bulan tanp komplikasi medis. 2, Tyjuan ‘Wlakakan tindak lanjut kasus giai buruk 3. Sasaran Balita Gizi Buruk (0- $9 Bln) a Kebijakan ‘Semua bala gizi buruk yang dilaporkan dapat Pelayanan sesuai Tata Laksana Balita Gizi Buruk 5. Referensi I. Buku Standar Prosedur Operasional Pencegahan dan Tata Laksana Gizi Buruk Pada Balita, Kemenkes RI 2021 6. Prosedur Persiapan Awal 1. Tenaga Kesehatan Tim Asuhan Gizi (dokter, bidan, dan tenagagizi) 2. Menyiapkan Alat antropometri (BB, TB, LiLA, LK) 3. Tabel Z-Score (Tabel grafik dalam permenkes no. 2 Tahun 2020 tentang, Standar Antropometri Anak) 4, Kartu Manajement ‘Terpadu Balita Sakit (MTBS) 5. Bahanuntuk membuat Formula 100/135 6, Obat obatan seperti antibiotik, mineral mix, ReSoMal, obat cacing, dan vitamin 7. Tabel F100 dan table RUTF dan protokol tes nafsu makan. Tata Laksana Balita Gizi Buruk Rawat Jalan : Penanganan sesuai 10 langkah Tata Laksana Gizi Buruk di Layanan Rawat Jalan Dipindai dengan CamScannerBAGAN 6, SEPULUH LANGKAH TATA LAKSANA GIZI BURUK fpr tian sy = in“ aaa eRe Prosedur Layanan Rawat Jalan Pada Balita Gizi Buruk 1, Melakukan anamnesa riwayat kesehatan (riwayat kelahiran, imunisasi, pemberian ASI dan makan termasuk nafsu makan, penyaikt dan riwayat keluarga) 2. _Melakukan pemerksaan fisik secara umum dan khusus ‘+ Pemeriksaan fisik umum meliputi kesadaran,suhu, pernafasan, dan nadi + Pemeriksaan fisik khusus tercantum pada formulir MTBS, 3. Melakukan pemeriksan penunjang sesuai indikasi 4, Melakukan pemberia obat sesuai hasil pemeriksaan Menghitung kebutuhan gizi bayi usia < 6 bulan dan balita usia > 6 bulan dengan berat badan <4 kg ‘* Bayi <6 bulan pasca rawat inap yang mendapat ASI: dilakukan penilaian pemberian ASI Eksklusif * Bayi <6 bulandan balita > 6 bulan dengan BB <4 kg paca rawat ‘nap yang tidak ada kemungkinan yang mendapat ASI diberikan susu formula bayi atau F100 yang di encerkan : ‘* Kebutuhan Energi 150 kkal/K gBB/hari atau 200 ml/KgBB/hari (Sesuai petunjuk pemberian F100 yang diencerkan atau susu formula bayipada fase rehabilitasi 6. Melakukan konseling gizi pada pengasuh ‘© Cara membuat dan memberikan F100 yang diencerkan Bayi <6 bulan pascar awat inap yang mendapat ASI > Menilai kenaikan berat badan > Menilai dan melanjutkan pemberianASL Dipindai dengan CamScanner> Konseling Pemberian MP- AST * Bayi pasca rawat inap yang mendapat susu formula bayi atau 100 yang diencerkan > Menilai kenaikan barat badan % Menilai pemberian formula / asupan zat gizi bayi Kebutuhan energi 150 kkal/K gBB/hari atau 200 mUKg, BBVhari > Konseling pemberian MP-ASI 7. Meneatat layanan dalam rekam medis dan formulir rawat jalan. ‘TABEL 6, PETUNJUK PEMBERIAN F100 DIENCERKAN ATAU SUSU FORMULA [BAYI (GIZ1 BURUK) ATAU F75 (GIZ1 BURUK DENGAN EDEMA) UNTUK PEMBERIAN MAKAN BAI GIZ{ BURUK USIA < 6 BULAN YANG TIDAK MENDAPAT ASI ATAU BALITA USIA 2 6 BULAN DENGAN BERAT BADAN <4 KG 100 diencerianataususu | F100 yang diencerlan formalabayt (ta FS bila aa ‘sdvedema) susu formula bay! Transat | Rehabiltaal oveyited] sole. | asoase | “oo snifagoent) | mifngB0/ Tiler num [mp mim |r per minum [ml per minum ota | "ent ‘tak ntl rzeperhat | Oxperhart | oxpertart | 6xperhaet 5 Fa 2 20 » 2 2 = 0 rm 25 2 rs 70 FN 5 30 20 3 6 55 30 35 Ey om 100 ry © 70 us 45 6 © 10 0 75 30 10 ss 5 0 165 oo %0 0 Wo. 120) 200 0 215 0 20 3/3 Dipindai dengan CamScannerBAGAN 8. ALUR KUNJUNGAN/ KONTROL RUTIN ALITA GIZI BURUK 6-59 BULAN ‘KONTROL RUTIN| Teattscmingte |) | Kemaluanterap st 2. Pemantauan pertumbuhan dan | perkembangan Tete a 3. Penillan kemajuan melipat: na + Kenan + Targetkenaitan berathadan 50 e/kgfB/minggu atau Hhateculin ‘ini g/kg /han T selama 2 minggu berturat- espa : Edema berkurang/ Milan + Kondis ins anny "RRITERA RELUAR DARI TAPANAN RAWAT ALA smembate * Bila kemapisn ambat barus ean 2 mie beri 24 ong Rea ae + Status pot tak (erst Inks satropot yang sna ait mak peat) poe Taare RST TAS 12S cm Bea BOAT | BUPA ARTS ISD TAS 1S em aan BO/PO| OUR 3 TES ow dan BTA uuBa/t8-<-350 saubeytE 2750 + Taping eam bat + Kontera Prosedur Pencatatan dan Pelapos Hal — hal yang perlu di dokumentasikan : Jumlah kasus Balita gizi buruk usia 6 ~ $9 bulan yang dirawat jalan : 1) Sembuh 2) Masih dirawat 3) Drop Out 4) Meningeal 5) Pindah kelayanan rawat inap 6) Pindah kelayanan rawat jalan lain 7) Penyakit penyerta atau penyulit 8) Lama hari perawatan 9) Rata — rata kenaikan berat badan perhari atau perminggu 7. Unit Terkait Kepala Puskesmas, Petugas gizi, Bidan Desa, Kader Posyandu Dipindai dengan CamScanner