Anda di halaman 1dari 25
PEDOMAN HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2022 JAN HARI ANAK NASIONAL Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 2022 MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK REPUBLIK INDONESIA KATA PENGANTAR Peringatan HAN merupakan momentum penting untuk menggugah kepedulian dan partisipasi seluruh komponen bangsa indonesia dalam menjamin pemenuhan hak anak atas hak hidup, tumbuh, berkembang, dan berpariisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, Pelaksanaan HAN tahun 2022 ini sudah mulai memasuki pasca pandemi, dimana terjadi perubahan dalam pola kehidupan anak sehingga mengalami berbagal persoalan antara lain penyesuaian kembali anak dalam kehidupan bermasyarakat, belajar, dan pemanfaatan waktu luang dengan tidak mengabaikan protokol Kesehatan. Berdasarkan tantangan tersebut maka tema HAN tahun 2022 adalah “Anak Terlindungi, Indonesia Maju’ dengan tagline #PedulPascaPandemiCOVID19, +¥AnakTangguhPascaPandemiCOVID19, #AnakTangguhindonesiaLestar Tema HAN tahun 2022 diambil sebagai motivasi bahwa pandem tidak menyurutkan komitmen untuk tetap melaksanakan HAN tahun ini dan mendorong langsung berbagai pihak untuk memberikan kepedulian tangsung di tengah-tengah masyarakat untuk memastikan anak-anak Indonesia tetap tangguh menghadapi berbagai tantangan dalam pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak pada pasca pandemi COVID- 419, Diharapkan peringatan HAN yang dikemas secara hybrid dan dirangkaikan dengan berbagai aktvitas langsung di masyarakat dapat menjangkau lebih banyak anak termasuk Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK) dari 34 (tiga puluh empat) provinsi di Indonesia. Agar rangkaian kegiatan HAN Tahun 2022 dapat berjalan secara baik, lancar, terkoordinasi, efektf, dan efisien maka diperlukan buku Pedomen Pelaksanaan HAN Tahun 2022. Buku pedoman ini merupakan pedoman bagi para Gubemur, Bupati/Walikota, Kepala Perwakiian Republik Indonesia di luar negeri, Pimpinan organisasi masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, organisasi profesi, dan plhak swasta/dunia usaha serta media massa dalam penyelenggaraan HAN Tahun 2022. Kami mengucapkan terima kasin dan penghargaan kepada semua pihak atas segala dukungen, kerja sama, dan partisipasinya dalam menyukseskan penyelenggarean HAN Tahun 2022. Semoga Tuhan Yang Maha Esa merdhoi upaya Kita dalam mewujudkan dan menjamin Kuaiitas dan keberlangsungan hidup serta perkembangan anak, balk secara fisik, mental, emosional, dan sosial, Selamat memperingati Hari Anak Nasional. MENTERI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK. REPUBLIK INDONESIA Jatan Medan Merdeka Gerst No 15, Telp. (021) 3805539 Fax (021) 3319052 Jakarta 10170 A. LATAR BELAKANG aL Generasi Emas 2045 yang Berkarakter ‘Anak-anak Indonesia yang ada saat ini memegang peranan strategis ketika 100 tahun Indonesia merdeka di tahun 2045. Oleh karena itu kita mengharapkan, calon pimpinan bangsa ke depan tersebut, menjadi generasi emas yang cerdas, sehat, unggul, berkarakter dan dalam sukacita yang bersendikan kepada nilai- nilai moral yang kuat. Konvensi Hak Anak (KHA) Indonesia telah mengimplementasikan Konvensi Hak Anak (KHA) melalui Keputusan Presiden Nomor 36 Tahun 1990 dan Undang-Undang Nomor 35 ‘Tahun 2014. Dilaksanakan melalui 5 (lima) Kluster yaitu hak sipil dan kebebasan, lingkungan Keluarga dan pengasuhan alternatif, Kesehatan dasar dan kkesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, dan perlindungan khusus. Situasi Pasa Pandemi COVID-19 ‘Tantangan yang dihadapi Indonesia dan negara-negara lain di dunia pasca pandemi COVID-19 berimplikasi terhadap kondisi kesehatan, pendidikan, perlindungan anak, dan berbagai dampak lainnya. Jawaban terhadap tantangan tersebut perlu dirumuskan dan dilaksanakan oleh berbagai pihak baik pemerintah dan masyarakat. Upaya Kemen PPPA Menyikapi tantangan dan harapan terhadap anak Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) telah melakukan serangkaian upaya mulai dari pembentukan dan penguatan Forum ‘Anak, mendorong tersedianya Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA), Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM), Desa Ramah Perempuan Peduli Anak (DRPPA), Lembaga Perlindungan Khusus Ramah Anak (LPKRA), Layanan Sahabat Perempuan dan Anak 129 (SAPA129), Layanan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPID PPA), Satuan Pendidikan Ramah Anak, Pelayanan Ramah Anak di Puskesmas, Pusat Kreativitas Anak, Rumah Tbadah Ramah Anak, dan lain-lain. 5. Peduli Pasea Pandemi COVID-19 Mendorong para pihak baik pemerintah, pemerintah daerah, dunia usaha, Jembaga kemasyarakatan, dunia pendidikan dan media massa untuk terus bersama-sama melakukan kerja-kerja aktif yang berimplikasi terhadap tumbuh kembang anak dengan cara melakukan pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak sesuai tugas dan kewenangan masing-masing, termasuk dalam pemberian ‘dentitas, pengasuhan yang layak, layanan kesehatan dan jaminan sosial, pendidikan dan pemanfaatan waktu Iuang, serta mendapatkan perlindungan kbusus. Berdasarkan hal-hal di atas maka penyelenggaran HAN 2022 menjadi sangat strategis, DASAR PERINGATAN HARI ANAK NASIONAL Peringatan HAN dilaksanakan sebagai amanat dari peraturan perundang-undangan di bawah ini: L Pasal 28B ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang- Undang; Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1984 tentang Hari ‘Anak Nasional; Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 1990 tentang Pengesahan Convention on the Rights of the Child (Konvensi Hak Anak); dan Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2020 tentang Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. TUJUAN HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2022 2 Tujuan Umum Sebagai bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa. Tujuan Khusus a. Memberikan pemahaman bahwa anak merupakan generasi penerus cita- cita perjuangan bangsa dan karenanya anak harus memiliki bekal keimanan, kepribadian, kecerdasan, keterampilan, jiwa dan semangat kebangsaan serta kesegaran jasmani agar dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berbudi lubur, bersusila, cerdas dan bertaqwa kepada Tuan Yang Maha Esa. Dengan demikian upaya pembinaan anak perlu pula diarahkan untuk menggugah dan meningkatkan kesadaran akan hak, kewajiban dan tanggung jawab kepada orang tua, masyarakat, bangsa dan negara. b. Mendorong pemerintah, pemerintah daerah, dunia usaha, lembaga Kemasyarakatan, dunia pendidikan dan media massa menjadi leading sector untuk melakukan kerja-kerja aktif yang berimplikasi terhadap tumbuh kembang anak dengan cara melakukan pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak di sesuai tugas dan kewenangan masing- masing. c. Mendorong terwujudnya Indonesia Layak Anak (IDOLA) 2030. 4. Meningkatkan peran keluarga dalam pengasuhan positif. e. Menurunkan angka kekerasan terhadap anak. Mencegah dan menurunkan angka pekerja anak atau anak yang dicksploitasi secara ekonomi. & Memastikan anak tetap mendapatkan hak belajar, bermain dan bergembira pasca pandemi COVID-19 sehingga tidak terjadi perkawinan di usia anak. TEMA DAN SUBTEMA HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2022 Fn 3 ‘Tema: “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” Subtema a. Peduli Pasca Pandemi COVID-19 b. Anak Tangguh Pasca Pandemi COVID-19 . Anak Tangguh, Indonesia Lestari Tagline: ‘#PeduliPascaPandemiCOVIDi9 #AnakTangguhPascaPandemiCOVID19, +#AnakTangguhIndonesiaLestari D. F, LOGO HARI ANAK NASIONAL HARI ANAK NASIONAL Sri ie Filosofi Logo a. g anak yang memegang bendera merah putih Setiap anak termasuk anak disabilitas memiliki impian (cita-cita) yang dapat diraih dengan doa, semangat dan dukungan keluarga. Anak sebagai generasi penerus bangsa, perlu didukung dan dilindungi, agar tumbuh sebagai manusia dewasa yang berjiwa Pancasila di bawah naungan sangsaka merah putih. 1b. Warna Merah dan Putih Menjadi kebersamaan dan nasionalisme anak anak Indonesia untuk tetap kreatif dan bersemangat tetap saling mendukung dalam melewati masa sulit, ©. Garis berwarna abu Situasi pasca pandemi COVID-19, yang berdampak pada dunia anak dengan perubahan pola hidup, tetap harus diupayakan terpenuhi haknya, bergembira dan penuh kreativitas, dalam perlindungan keluarga. PENYELENGGARAAN HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2022 ‘Memperhatikan ketentuan Pasal 3 ayat (1) Keputusan Presiden Republik Indonesia ‘Nomor 44 Tahun 1984 tentang Hari Anak Nasional ditegaskan bahwa penyelenggaraan HAN dilaksanakan oleh pemerintah bersama-sama masyarakat secara sederhana dan dititikberatkan pada upaya untuk mewujudkan perkembangan anak secara wajar, baik jasmani, rohani, maupun sosial. Kepanitiaan penyelenggaraan HAN Tahun 2022 meliputi: 1 Tingkat Pusat Penyelenggaraan HAN 2022 di tingkat Pusat dilaksanakan oleh Panitia Pusat HAN 2022 yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. ‘Tingkat Daerah Penyelenggaraan HAN 2022 di tingkat Daerah dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana HAN 2022 yang ditetapkan oleh Gubernur untuk tingkat Provinsi, dan oleh Bupati/Walikota untuk tingkat Kabupaten/kota secara_berjenjang. Pengadaan Atribut HAN menjadi tanggungjawab Panitia Pelaksana HAN Daerah ‘masing ~ masing. Luar Negeri Penyelenggaraan HAN 2022 di luar negeri dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana Luar Negeri HAN 2022 yang diputuskan berdasarkan Keputusan Kepala Perwakilan Republik Indonesia di masing-masing negara. Pengadaan Atribut HAN menjadi tanggung jawab Panitia Pelaksana HAN di masing-masing negara. F. SIFAT PENYELENGGARAAN HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2022 1 Koordinatif Penyelenggaraan Peringatan HAN 2022 melibatkan berbagai pihak dari unsur pemerintahan, lembaga masyarakat, lembaga pendidikan, organisasi perempuan, organisasi masyarakat, organisasi profesi, kalangan pemerhati anak, komunitas remaja, dunia usaha, media massa, NGO Internasional dan organisasi/komunitas Jain yang terkait, Dalam pelaksanaannya dikoordinasikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, adapun di tingkat provinsi, Kabupaten dan kota dikoordinasikan oleh Dinas yang menangani urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Apresiatif. Penyelenggaraan Peringatan HAN 2022 selain untuk menghargai prestasi dan kreativitas anak, juga untuk kiprah kalangan pendidik dan pemerhati anak, serta tokoh masyarakat yang sangat peduli terhadap pemenuhan hak dan perlindungan anak. 3. Komunikatif Penyelenggaraan Peringatan HAN 2022 dilakukan dengan membangun Komunikasi lintas sektor, lintas pemangku kepentingan, masyarakat dan dunia vusaha untuk mendengarkan suara serta pandangan anak dan berpartisipasi di berbagai bidang, pembelajaran untuk anak dalam rangka pemenuhan hak dan perlindungan anak, 4. Partisipatif Penyelenggaraan Peringatan HAN 2022 dilakukan secara sederhana, bermakna dan mudah diikuti oleh anak, pemangku kepentingan, mayarakat, dunia usaha dan media massa untuk mendukung terwujudnya pemenuhan hak dan perlindungan anak. 5. Anak sebagai Subyek Penyelenggaran HAN 2022 diselenggarakan dari anak, untuk anak dan oleh anak sehingga menjadi fokus utama dalam rangkaian kegiatan berdasarkan aspirasi, ide dan keinginan anak. . AGENDA PERINGATAN HARI ANAK NASIONAL 2022 Rangkaian Agenda dalam penyelenggaraan HAN 2022 meliputi: 4. Webinar dengan tema: a. Peningkatan Kewirausahaan Perempuan dalam Pemenuhan Hak dan Perlindungan Khusus Anak (Kemen PPPA) b. Peningkatan Peran Ibu dan Keluarga dalam Pengasuhan Anak 1) Webinar dalam Rangka Pemenuhan Hak Anak atas Kesehatan Melalui Imunisasi (Kemen PPPA) 2) Talkshow dengan Menteri Hukum dan HAM terkait Pengasuhan Anak yang disiarkan melalui youtube (Kementerian Hukum dan HAM) 3) Talkshow Radio Kesehatan (Keschatan dan tumbuh kembang anak) (Kementerian Kesehatan) 4) Webinar Tumbuh Kembang yang dari Sisi Parenting Bersama Menteri Kesehatan (Kementerian Kesehatan) 5) Lomba Video Active Feeding dan Kreasi Menu Sehat Balita (Kementerian Kesehatan) 6) a 8) Lomba Poster (Kementerian Kesehatan) Lomba Tiktok Anak Sehat (Kementerian Kesehatan) Seminar Kesehatan Jiwa Ibu Bekerja dengan Tema “Work Life Balance Cegah Kekerasan Simbolik pada Ibu Bekerja, Penuhi Hak “Anak” ¢. Pencegahan Kekerasan terhadap Anak » 2) 3) a 5) 6) D 8) 9) AMAN Warrior Di masa pasca pandemi, anak-anak yang kian akrab dengan internet sehingga rentan untuk mengalami kekerasan dan eksploitasi di ranah online. Untuk itu, Kemen PPPA bekerja sama dengan ECPAT Indonesia akan menyelenggarakan kegiatan AMAN (Aku Muda Aku ‘Nyaman) bagi anak - anak di Indonesia. Kegiatan ini meliputi talkshow dan games serta adanya Youth Conference bersama anak dan remaja. Lomba Pembuatan Info Grafis dengan Tema Kenali Hak Anak di Dunia Digital Sosialisasi kepada Relawan SAPA di 142 DRPPA dan Kemen PPPA Sosialisasi Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (Kemen PPPA) Finalisasi Raneangan Peraturan Menteri Agama tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan terhadap Anak di Satuan Pendidikan (Kementerian Agama) Pelatihan Penguatan Riset bagi Siswa MTs dan kegiatan Ajang RA (setingkat TK) bekerja sama dengan IGRA (Kementerian Agama) Launching Buku Saku Perlindungan Hak Anak (Kementerian PPN/Bappenas) Launching Hasil Studi Dampak Pandemi COVID tethadap Perkawinan Anak (Kementerian PPN/Bappenas) Pelatihan Sistem Perlindungan Anak bagi Perencana dari Provinsi ‘Terpilih bekerja sama dengan UNICEF (Kementerian PPN/Bappenas) 4d. Penurunan Pekerja Anak » Webinar Perspektif Media dan Dunia Usaha dalam Penanganan Pekerja Anak Dalam rangka mendukung komitmen Indonesia bebas pekerja anak, yang merupakan bagian dari agenda melaksanakan peta jalan global 2) guna Pencapaian Penghapusan Bentuk-bentuk Pekerjaan Terburuk untuk anak (PBPTA) tahun 2016 dan Reneana Aksi Nasional (RAN) PBPTA, Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak akan menyelenggarakan Webinar dengan tema “Perspektif Media dan Dunia Usaha dalam penanganan pekerja anak”. Kegiatan akan mengundang media yang fokus pada isu pekerja anak sebagai pemantik diskusi yang akan ditanggapi oleh Dunia Usaha, Pemerintah, Pemerintah, dan Pemerintah Daerah. Webinar Peringatan Hari Menentang Pekerja Anak (Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian PPN/Bappenas, Kemen PPPA, Kementerian Pertanian, JARAK, dan GAPKI) 3) Konferensi Nasional Penanggulangan Pekerja Anak di Sektor Pertanian (Kementerian _Ketenagakerjaan, Kementerian PPN/Bappenas, Kemen PPPA, Kementerian Pertanian, JARAK, GAPKI, dan Save The Children) Pemenuhan Hak Anak 3) Anak dan Digitalisasi Enterpreuner 2) Kartini Berjuang untuk Kesetaraan dan Pencegahan Perkawinan Anak 3) YSTC: Anak dan Perubahan Iklim 4) Forum Anak Tanggap Bencana “Siapa Takut Hadapi Bencana!” 5) 6 D Forum Anak: “Yuk Kenali Koperasi Lebih Dekat!” Forum Anak: “Membumikan Literasi Anak Sejak Dini” Budaya Bersih Anti-Gratifikasi 2. Challenge Video Pendek Hari Anak Nasional Tahun 2022: “Suarakan HakMU Stop Perkawinan Anak” 3- Lomba Penulisan Artikel dengan tema “Optimalisasi Tumbuh Kembang Anak 0-3 Tahun” 4, Bhakti Sosial Pelaksanaan pemeriksaan skrining mata anak SD di seluruh provinsi (Kemenkes) & 6. Publikasi a Podcast Bedah Kasus Kekerasan Seksual terhadap Anak kerja sama dengan Rudi Kamri, dilaksanakan selama 4 (empat) kali secara online selama Bulan Juli 2022 b Coaching Clinic Self Love, dilaksanakan selama 4 (empat) kali secara online selama Bulan Juli 2022 Penayangan konten film oleh Forum Anak Nasional dan Forum Anak Daerah secara offtine dan online d- Peluncuran Persembahan Bagi Anak Negeri “Peraturan Pemerintah Dispensasi Kawin” e Kampanye Pengasuhan Penuh Kasih Untuk 0-3 Tahun Di Kab. Pandeglang Provinsi Banten Partisipasi Anak a. Virtual Education Tour b. Sehari Menjadi Pemimpin di Kemen PPPA Anak-anak Indonesia yang terseleksi akan diberikan kesempatan untuk menjadi Menteri PPPA beserta jajarannya dan mengenal kerja dan tugas fungsi Menteri PPPA dan jajaran. Tujuan dari kegiatan ini, adalah ‘mengenalkan anak-anak terkait Kemen PPPA dan tugas fungsi Menteri PPA serta jajarannya, meningkatkan partisipasi anak, serta nantinya diharapkan anak dapat menjadi agent of change dan pelapor serta pelopor dalam isu isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Melalui kegiatan “Sehari Menjadi Pemimpin di Kemen PPPA” ini, anak- anak mendapatkan kesempatan untuk bisa mengekspresikan gagasannya dengan berbagai permasalahan yang mereka hadapi sebari-hari, seperti bagaimana anak merasa terintimidasi di masa pasca pandemi, kondisi Kesehatan mental dan perlindungan bagi anak yang kehilangan orang tua/pengasuh utama di masa pasca pandemi, dan pendidikan di masa pasca pandemi yang juga berdampak pada kesehatan mental mereka. ‘Anak-anak yang terpilih adalah pemenang lomba video tiktok dengan 4 tema yang sudah ditentukan. Tujuh (7) Anak terpilih akan diminta ‘menjadi Menteri PPPA dan jajarannya salama sehari dan melakukan pekerjaan Menteri PPA dan jajarannya selama 1 (satu) hari dengan perspektif anak. Anak akan dihadirkan di DKI Jakarta selama 4 (hari) dan akan diberikan briefing untuk pelaksanaan kegitan “Sehari Menjadi Menteri PPP: f Kampanye Forum Anak: “Pentingnya Budaya Membaca bagi Anak” Suara Anak Indonesia Tahun 2022 Daffa Award 2022 Pemberian Daffa Award 2022 yang semula akan diberikan di Ancol diusulkan untuk dapat diberikan pada Acara Puncak HAN 2022 di Bogor Lomba Gerakan “Jingle SAPA129” oleh Forum Anak 7. Acara Puncak Hari Anak Nasional Tahun 2022 a f. Acara puncak HAN 2022 ditingkat pusat akan dilakukan secara hybrid dilakukan di ruang terbuka (outdoor) dengan jumlah peserta terbatas di ‘Taman Teijsmann Kebun Raya Bogor dan diikuti oleh anak-anak Indonesia baik yang hadir secara offline maupun yang hadir secara online (virtual). Pemilihan lokasi ini berdasarkan atas banyaknya nilai edukatif yang sangat baik untuk anak-anak, seperti museum, jenis-jenis pohon, tahun penanamannya, dan lain-lain, Mengundang Kementerian/Lembaga, perwakilan lembaga internasional, dunia usaha, media massa, dan lembaga masyarakat untuk berpartisipasi dalam Rangkaian dan Acara Puncak Hari Anak Nasional Tahun 2022. Peserta 200 orang (150 anak, 50 undangan dan penerima penghargaan) secara offfine dari semua unsur. Peserta yang hadir secara daring baik ‘melalui Zoom Meeting maupun YouTube Kemen PPPA paling sedikit 5.000 orang, diprioritaskan 80% adalah peserta anak (individu atau kelompok), 20% lainnya pendamping atau peserta dewasa lainnya. Seluruh anak di Indonesia baik yang berada di satuan pendidikan unum dan berbasis keagamaan baik yang bersifat formal maupun non-formal, di lembaga sosial (panti asuhan), Pramuka, Paskibraka, dan lain-Jain 37,3° C (2 kali pemeriksaan dengan jarak § menit), tidak diperkenankan masuk dan diminta untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. { Memastikan ada pos pemeriksaan Kesehatan, ruang transit dan petugas kkesehatan di setiap acara besar. Jika pada saat acara, ada peserta yang sakit u segera dilakukan pemeriksaan, jika kondisinya memburuk, pindahkan ke ruang transit dan segera rujuk ke RS rujukan. 8, Memperhatikan ketentuan lain sebagaimana dimaksud dalam Surat Edaran Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 20 Tahun 2022 tentang Protokol Kesehatan pada Pelaksanaan Kegiatan Berskala Besar dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). 2. Bagi Peserta Kegiatan Offline a. Pastikan dalam kondisi sehat sebelum berangkat menuju lokasi kegiatan. Peserta yang mengalami gejala seperti deman/batuk/pilek/sakit tenggorakan disarankan untuk tidak berangkat ke lokasi. b. Hadir tepat waktu. Selalu mengenakan masker dengan benar selama berada di area publik. Jaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan handsanitizer. 3. Penyelenggaraan HAN di Daerah dan Luar Negeri Pelaksanaan Hari Anak Nasional di samping memperhatikan protokol keschatan sebagaimana angka 1 dan 2 di atas, juga perlu mempertimbangkan situasi dan ‘Kondisi di masing-masing wilayah, khususnya terkait dengan pasca pandemi COVID-19. I. PENDANAAN PERINGATAN HARI ANAK NASIONAL TAHUN 2022 1. Nasional dan Luar Negeri a. APBN ‘b. Swadaya Masyarakat cc. Sumber lain yang sah dan tidak mengikat 2. Daerah a. APBD b. Swadaya Masyarakat c. Sumber lain yang sah dan tidak mengikat J. PENUTUP 1. Pedoman ini merupakan arahan umum dan penyelenggaraannya disesuaikan dengan situasi, Kondisi, dan kemampuan setempat. 2 2 3 4 Kegiatan dalam rangka Peringatan HAN 2022 dapat dilakukan melalui media elektronik, website, maupun media luar ruang lainnya. Hal-hal yang belum tereantum dalam pedoman ini dapat dikembangkan dan disesuaikan oleh panitia setempat. Setelah penyelenggaraan HAN 2022 dilaksanakan, penanggung jawab masing- ‘masing dapat segera melaporkan secara tertulis kepada Menteri Pemberdayaan, Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. 3 PERLENGKAPAN ACARA Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2022 BENDERA TANGAN KIPAS PANITIA DAN PENERIMA PENGHARGAAN v7 BACKDROP ACARA Bs @ | HARI ANAK NASIONAL 2022 Anak Terlindungi, Indonesia Maju Kebun Raye Bogor- 25302022 VIRTUAL BACKGROUND HARI ANAK NASIONAL 2022 3 @ ‘nak Tertindungl Indonesia Maju Buena 19 KAOS PANITIA DAN PENERIMA PENGHARGAAN TAS SERUT TOPI ANAK TOPI PANITIA DAN PENERIMA PENGHARGAAN a ge TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai