NIM : 202161094
KELAS :B
PRODI : PGSD
TUGAS 1
1. Buatlah menu Makanan 4 sehat 5 sempurna untuk anak usia Sekolah Dasar untuk 1
minggu. Deskripsikan alasan anda memilih menu tersebut.
2. Menu yang cocok diberikan untuk anak yang kekurangan gizi. Narasikan dalam bentuk
deskripsi.
Jawaban :
1. )
Senin: Nasi putih (makanan pokok), ayam rica-rica (lauk pauk), sayur sop (sayuran), pisang
(buah-buahan), dan susu.
Selasa: Nasi putih (makanan pokok), tumis daging kacang panjang (lauk pauk), urap daun
singkong (sayuran), semangka (buah-buahan), dan susu.
Rabu: Nasi putih (makanan pokok), tempe dan telur bacem (lauk pauk), lalapan (sayuran),Apel
(buah-buahan), dan susu.
Kamis: Nasi putih (makanan pokok), sapo tahu (lauk pauk), capcay (sayuran), mangga (buah-
buahan), dan susu.
Jumat: Nasi putih (makanan pokok), ayam bumbu rujak (lauk pauk), sayur bayam (sayuran),
pisang (buah-buahan), dan susu.
Sabtu :Nasi putih (makanan pokok), Ikan goreng (lauk-pauk), Sayur lodeh (sayuran), Jeruk
(buah-buahan), dan susu.
Minggu: Nasi putih (makanan pokok), Pepes ikan (lauk-pauk), sayur pucuk daun labu (sayuran),
pepaya (buah-buahan), dan susu.
Alasan saya Memilih menu diatas adalah bahannya mudah di dapat, harganya terjangkau.
2. )
Anak-anak yang mengalami kekurangan gizi bisa mendapatkan asupan gizi cepat dari semua
jenis produk susu. Produk susu mengandung kalsium, protein dan lemak yang bisa membuat
anak lebih cepat gemuk. Kemudian produk susu bisa membantu tubuh anak mendapatkan
rangsangan yang baik untuk menghasilkan insulin sehingga bisa membuat anak memiliki kadar
gula yang sempurna. Ada berbagai jenis produk susu yang bisa diberikan kepada anak secara
langsung seperti susu sapi, keju dan yogurt.
Anak yang kurus dan kurang gizi membutuhkan asupan kalori yang sangat tinggi. Kalori bisa
menjadi sumber tenaga dan sumber energi untuk tubuh anak. Ada tiga jenis unsur utama kalori
tinggi seperti lemak, karbohidrat dan protein. Anda bisa mencoba untuk memberikan bubur atau
makanan padat yang diolah dari kacang-kacangan, biji-bijian, keju alpukat. Anda bisa mencoba
membuatnya dalam bentuk bubur atau sup.
Anak yang mengalami kurang gizi biasanya akan sangat kekurangan protein. Ini bisa
menyebabkan pertumbuhan anak menjadi terhambat dan sangat lambat. Untuk mengatasi ini
maka Anda bisa memberikan semua jenis menu yang diolah dari bahan tinggi protein seperti
ikan salmon, ikan tuna, daging ayam, daging bebek, telur, ikan lele dan semua jenis olahan
kedelai. Untuk olahan kedelai maka Anda bisa memberikan susu kedelai atau sari kacang hijau.
Anak yang mengalami kurang gizi juga harus menerima makanan padat yang bisa membuat
pencernaan membaik. Berbagai jenis makanan yang padat namun bisa membuat berat badan
anak lebih cepat naik seperti bubur gandum dan bubur beras merah.
Kemudian Anda juga bisa mencoba untuk memberikan asupan vitamin C yang cukup untuk
anak. Vitamin C sangat penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Anda bisa
mencoba untuk memberikan semua jenis kelompok buah berry yang dicampur dengan sereal.
Sereal mengandung serat yang tinggi sehingga bisa membuat anak mendapatkan pencernaan
yang baik. namun jika anak mengalami diare dan gangguan penyerapan serat maka jangan
memberikan sereal. Anda bisa mencoba memberikan yogurt dengan es krim dengan campuran
buah berry.
Telur mengandung vitamin dan protein yang sangat tinggi. Salah satu nutrisi yang sangat
penting dari telur adalah kolin. Kolin bisa membuat anak mendapatkan pertumbuhan yang baik,
rangsangan pertumbuhan otot dan sistem syaraf serta bisa meningkatkan fungsi otak sehingga
anak menjadi cerdas. Untuk memberikan telur pada anak maka Anda harus memberikan telur
yang memang sudah dimasak dengan baik. Misalnya dengan membuat olahan rebusan telur, telur
goreng dengan minyak zaitun, omelet telur, atau memasukkan telur ke dalam sup, bubur atau
nasi.
Kacang tanah mengandung lemak tak jenuh tunggal. Anda bisa mencoba untuk
memberikan selai kacang sebagai bahan yang mengandung protein tinggi. Selain itu olahan selai
kacang juga sudah mengandung minyak kepala, gula dan garam. Semua nutrisi ini penting untuk
anak yang masuk ke masa pertumbuhan. Anda bisa mencoba memberikan selai kacang dengan
cara menambahkan dalam camilan anak, seperti roti gandum atau biskuit.
Semua jenis makanan yang terbuat dari biji-bijian sangat baik untuk anak. Berbagai jenis
makanan ini termasuk seperti roti gandum, oatmeal, sereal, dan kelompok nasi. Bahkan Anda
juga bisa memberikan olahan biji-bijian yang sudah diproses seperti biskuit gandum dan bubur
gandum. Semua jenis makanan ini juga mengandung serat dan karbohidrat. Jika anak tidak
menderita alergi gluten maka bisa diberikan secara rutin kepada anak.
Daging sangat penting untuk anak yang menderita kurang gizi. Daging mengandung zat
besi yang bisa membantu produksi sel darah merah pada anak sehingga bisa mengatasi anemiua.
Kemudian daging juga mengandung zat besi dan magnesium yang bisa meningkatkan fungsi
otak anak dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Agar anak-anak bisa makan daging dengan
baik maka Anda bisa mencoba untuk mengolah daging menjadi hidangan yang lembut. Anda
bisa mencampurnya dengan jenis makanan lain seperti tahu, tempe, telur, dan bubur. Anda bisa
mengajari anak untuk makan daging secara pelan sehingga mereka tidak terkena gangguan
pencernaan seperti sembelit.
Semua jenis olahan keju mengandung nutrisi yang sangat penting untuk anak seperti
vitamin D, kalsium, protein, lemak dan fosfor. Semua nutrisi ini bisa membantu tubuh menjadi
lebih sehat sekaligus juga mendorong anak memiliki pertumbuhan tulang yang lebih sehat. Anak
– anak biasanya tidak suka jika harus makan keju secara langsung, karena itu Anda bisa
mencampurnya dengan sereal, camilan dengan roti atau biskuit.
Semua jenis olahan ikan sangat baik untuk anak yang mengalami kekurangan gizi. Ikan
mengandung protein yang sangat baik untuk meningkatkan fungsi otot dan tulang. Kemudian
ikan juga mengandung berbagai jenis lemak sehata seperti omega 3 yang bisa membuat otak
anak menjadi lebih cerdas. Bahkan konsumsi ikan secara teratur juga bisa membuat sistem syaraf
dan mata anak menjadi lebih sehat. Beberapa jenis ikan yang disarankan seperti ikan salmon,
ikan nila, ikan lele, ikan sarden, ikan tuna dan jenis ikan yang lain. Ikan sebaiknya juga harus
dimasak hingga matang seperti menjadi bubur atau ikan kukus.
Kemudian selain berbagai jenis daging dan ikan maka Anda juga harus mulai
memberikan sayuran yang berwarna hijau. Sayuran hijau bisa membuat anak menerima berbagai
zat yang penting untuk masa pertumbuhan seperti zat besi, kalsium, vitamin C, dan juga mineral
seperti kalium yang sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung. Anda bisa mencoba
memberikan sayuran hijau yang sudah dimasak menjadi bubur atau sup. Beberapa sayuran yang
sangat disarankan terutama sayuran yang mengandung glukosinates seperti brokoli, kembang
kol, sawi , kubis dan jenis lainnya.
Selain jenis sayuran yang berwarna hijau maka Anda juga harus mencoba memberikan
sayuran dan buah yang berwarna cerah. Sayuran dan buah yang berwarna cerah sangat baik
untuk anak karena mengandung vitamin A yang sangat tinggi. Vitamin A tidak hanya untuk
meningkatkan fungsi mata tapi juga membantu agar sistem kekebalan tubuh anak meningkat
sehingga anak tidak mudah sakit. Beberapa jenis sayuran berwarna misalnya seperti tomat,
wortel, pepaya, labu, jeruk dan jenis sayuran atau buah yang lain.