kepada orang-orang yang berbahagia dengan iman dalam dadanya. Dalam makna yang lebih dalam, orang beriman tidak boleh alpa dari membaca Basmalah dalam keadaaa apapun, selama perbuatan itu berada dalam kebaikan.
Kedua, Sîn : Satrullah. artinya perlindungan Allah. Makna ini
memberi penjelasan bahwa orang mukmin tidak pernah melewatkan tiap langkahnya dengan membaca Basmalah yang dengannya, kala ia bertemu orang yang melawan Allah, ia berlindung dari kebodohannya.
Ketiga, Mîm : mahabbattuhu. Artinya rasa cinta Allah kepada
seorang Muslim yang membaca Baslamah. Seseorang yang ingin memperoleh cinta Allah, tentulah bibirnya tidak kering dari Basmalah.
Keempat, Alif : ulfatuhu. Artinya keramahan Allah. Allah itu
Maharamah, Mahapengasih lagi Mahapenyayang. Keramahan Allah akan semakin muncul kepada mereka yang membaca Basmalah.
Kelima, Lâm: lathâfatuhu. Artinya kelembutan Allah. Hikmah di
balik membaca Basmalah mendapat kenyamanan dan kelembutan dalam hatinya. Sikap dan sifat jelek akan hilang berganti kebaikan dan hati berhias kelembutan.
Keenam, hâ` : hidâyatuhu. Artinya petunjuk Allah. Seseorang
yang membaca Basmalah, akan terbimbing dan terarah dalam naungan hidayah.
Ketujuh, Râ` : ridhwânuhu. Artinya kerelaan Allah. Ridha Allah
akan menempel pada sosok insane yang melafalkan Basmalah. Jika Allah telah ridha pada seseorang, tidak ada lagi gunda dan gulana, karena ridha-Nya telah hinggap dalam diri. Pelaku maksiat pun yang membaca Basmalah dengan niat taubat kepada Allah, maka bacaan tersebut menjadi jembatan ridha Allah. Kelapan, Hâ : Hilmuhu. Artinya Kesabaran Allah. Hikmah ini memberi pelajaran tentang kesabaran Allah pada orang-orang yang berdosa. Mereka yang berbuat aniaya, kezaliman, kegaduhan yang merugikan umat manusia, kekrisuhan, akan tetap memperoleh kesabaran dari Allah dengan bacaan Basmalah.
Kesembilan, Mîm : Minnatuhu. Anugerah Allah. Orang-orang
beriman yang membaca Basmalah mendapat anugerah, kebajikan, dan anugerah Allah. Oleh karenanya, setiap perbuatan dan perkataan yang diawali dengan Basmalah, menjadi berkah untuk semua.
Kesepuluh, Nûn : Nûrul Ma`rifah. Artinya cahaya pengetahuan.
Dengan kata lain, kalimat basmalah mengandung unsur cahaya Ilahi. Dan cahaya itu diberikan kepada hamba-hamba-Nya yang bertakwa.
Kesebelas, Yâ` : Yadullâh. Artinya tangan (penjagaan) Allah.
Allah memberikan penjagaan pada diri orang yang membaca basmalah. Bacalah pada saat di rumah, kendaraan, tempat kerja, dan di mana saja. Dengan membaca tersebut, Allah turunkan penjagaan dan pengayoman kepadanya.