Anda di halaman 1dari 54

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor x/Pdt.G/2021/PA.Mgl

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Agama Magelang yang memeriksa dan mengadili perkara

do
gu
tertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis telah menjatuhkan putusan
perkara Cerai Talak antara;

In
A
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, Umur 32 tahun,
Agama Islam, Pekerjaan Karyawan Swasta, Pendidikan
ah

lik
SMA, Alamat di XxxxxxxxxxxxxxGG. 3 No. xxx RT. xxx
RW.xxx Kel. Xxxxxxxx Kec. Sidorejo Kota Salatiga,
am

ub
dalam hal ini memberikan kuasa khusus kepada
Xxxxxxxxxxxxxxx, S.H., Xxxxxxxxxxxxxxxx, SH., dan
Xxxxxxxxxx, S.H., advokat/penasehat hukum pada
ep
k

Kantor “Law Office - Mediations House Xxxxxxxxxxxxxxx


ah

& Partners”, yang beralamat di Jl. Kartini No. 02


R

si
Salatiga, berdasarkan surat kuasa khusus yang terdaftar
di Kepaniteraan Pengadilan Agama Magelang Nomor

ne
ng

1/KH/I/2021/PA.Mgl tanggal 05 Januari 2021, sebagai


Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi;

do
melawan
gu

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, Umur 30 tahun, Agama Islam, Pekerjaan


Swasta, Pendidikan SMA, Alamat di Kp. Xxxxx RT. xx
In
A

RW. xx, Kel. Magelang, Kec. Magelang Tengah, Kota


Magelang, dalam hal ini memberikan kuasa khusus
ah

lik

kepada Xxxxx, S.H., M.H. dan Xxxxxxxxxxxxx, S.H.,


advokat/penasehat hukum pada Kantor Hukum “Xxxxx &
Partners”, yang beralamat di Jl. Ulin Selatan V,
m

ub

Padangsari, Banyumanik, Kota Semarang, berdasarkan


ka

surat kuasa khusus yang terdaftar di Kepaniteraan


ep

Pengadilan Agama Magelang Nomor


ah

es

Hal 1 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
xx/KH/I/2021/PA.Mgl tanggal 19 Januari 2021, sebagai

si
Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi;
Pengadilan Agama tersebut;

ne
ng
Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini;
Telah mendengar keterangan pihak Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi,

do
Termohon Konpensi/Penggugat Rekonpensi, dan para saksi di muka sidang;
gu
DUDUK PERKARA

In
A
Bahwa, Pemohon dalam surat permohonannya tanggal 4 Januari 2021
telah mengajukan permohonan Cerai Talak yang telah didaftar di Kepaniteraan
ah

lik
Pengadilan Agama Magelang dengan Nomor x/Pdt.G/2021/PA.Mgl tanggal 5
Januari 2021, dengan dalil sebagai berikut :
am

ub
1. Bahwa, antara Pemohon dan Termohon adalah suami istri yang telah
melangsungkan pernikahan pada hari Kamis, tanggal 15 September 2011
di hadapan Pejabat Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Magelang
ep
k

Utara, Kota Magelang sebagaimana tercacat dalam Kutipan Akta Nikah


ah

Nomor : xxxxxxxxxxxxx tanggal 15–09–2011 yang dikeluarkan oleh Kantor


R

si
Urusan Agama (KUA) Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang;
2. Bahwa, setelah akad nikah maka antara Pemohon dan Termohon telah

ne
ng

hidup bersama layaknya suami istri (ba’da dhukul) tinggal Balik Papan
Kalimantan sejak tahun 2012 sampai dengan tahun 2018 dan dalam

do
gu

perkawinan antara Pemohon dan Termohon telah melahirkan dua (2) orang
anak yaitu :
1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki) yang lahir pada tanggal 21 Juli
In
A

2013 (umur 7 Tahun)


2. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki) yang lahir pada tanggal 27
ah

lik

Mei 2015 (umur 5 Tahun)


Untuk selanjutnya dapat disebut sebagai : Anak Hasil Perkawinan;
m

ub

3. Bahwa, selanjutnya sejak pertengahan tahun 2018 antara Pemohon dan


Termohon tinggal dirumah milik orang tua Pemohon di Kota Salatiga –
ka

Jawa Tengah, pada awalnya kehidupan rumah tangga antara Pemohon


ep

dan Termohon berjalan harmonis, namun dalam perjalanannya ternyata


ah

es

Hal 2 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Termohon mulai menunjukan sifat sifat aslinya, yaitu terlalu banyak

si
menuntut, pemboros sering bersikap emosional dan Termohon adalah type
istri yang berani terhadap suami yang merupakan istri yang pembangkang

ne
ng
(nusyuz) karena hal tersebut maka antara Pemohon dan Termohon sering
terjadi pertengkaran secara terus menerus yang pada intinya hubungan

do
gurumah tangga Pemohon dan Termohon mulai pasang surut antara rukun
dan tidak rukun;
4. Bahwa, demikian Termohon adalah type orang yang sangat emosional

In
A
bahkan terlalu keras dalam mendidik anak anak sehingga sampai dengan
sekarang anak anak hasil perkawinan merasa tidak nyaman dan patut
ah

lik
diduga merasa trauma terhadap Termohon, selain dari pada itu nampaknya
Termohon juga bisa rukun dengan saudara saudara Pemohon, terkait
am

ub
dengan segala sifat dan sikap Termohon maka Pemohon sebagai seorang
suami sudah terus berusaha mendidik agar Termohon dapat menjadi sitri
yang baik dan sholikah, namun setiap kali diberitahu justru Termohon
ep
k

meledak ledak hingga yang ada justru terjadi pertengkaran;


ah

5. Bahwa, karena sering terjadi pertengkaran maka kemudian terhitung sejak


R

si
bulan Maret 2020 antara Pemohon dan Termohon sudah benar benar tidak
rukun dan puncaknya pada tanggal 22 November 2020 setelah Termohon

ne
ng

benar benar tidak mau berubah maka akhirnya Termohon diantar pulang
kerumah orang tuanya di Kp. Xxxxx RT. 01 RW. 01, Kel. Magelang, Kec.

do
gu

Magelang Tengah, Kota Magelang sampai dengan sekarang, sedangkan


anak anak hasil perkawinan ikut tinggal bersama Pemohon di
XxxxxxxxxxxxxxGG. 3 No. 172 RT. 001 RW. 011, Kel. Xxxxxxxx, Kec.
In
A

Sidorejo, Kota Salatiga;


6. Bahwa, dengan demikian terhitung sejak bulan Maret 2020 sampai dengan
ah

lik

permohonan ini diajukan yang berlangsung kurang lebih lebih 8 bulan


lamanya antara Pemohon dan Termohon sudah benar benar tidak rukun
m

ub

dan terhitung sejak tanggal 22 November 2020 antara Pemohon dan


Termohon sama sekali tidak pernah bertemu dan berkomunikasi secara
ka

rukun layaknya suami istri;


ep
ah

es

Hal 3 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7. Bahwa karena ha-hal tersebut diatas maka Pemohon menjadi tidak Ridho

si
karena kehidupan rumah tangga antara antara Pemohon dan Termohon
tidak ada perbaikan kearah harmonisasi sebagaimana tujuan rumah tangga

ne
ng
yaitu untuk membentuk keluarga yang sakinah mawadah warohmah
bahagia lahir dan batin berdasarkan Ketuhanan YME sebagaimana

do
gudirumuskan dalam pasal 1 UU RI No 01 Tahun 1974 Tentang Perkawinan
dan pasal 3 Inpres No 01 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam,
karenanya secara nyata kehidupan rumah tangga antara antara Pemohon

In
A
dan Termohon sangat sulit tercapai, untuk itu Pemohon memohon kepada
yang Mulia Majelis Hakim dapat membenarkan dan menerima ketidak
ah

lik
Ridho an diri Pemohon untuk mengakhiri kehidupan rumah tanggannya
dengan Termohon;
am

ub
Bahwa, berdasarkan hal-hal serta uraian tersebut diatas, maka dengan segala
hormat kami memohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim pemeriksa perkara
dalam permohonan ini pada Pengadilan Agama Magelang berkenan untuk
ep
k

memutus sebagai berikut :


ah

1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;


R

si
2. Menyatakan memberikan ijin kepada Pemohon untuk mengucapkan Ikrar
Talak terhadap Termohon dengan segala akibat hukumnya adalah syah

ne
ng

berdasarkan hukum;
3. Menyatakan perkawinan antara Pemohon dan Termohon sebagaimana

do
tercacat dalam Kutipan Akta Nikah Nomor : 280/ 19/ IX/ 2011 tanggal 15 –
gu

09 – 2011 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan


Magelang Utara, Kota Magelang, Putus karena Perceraian adalah syah
In
A

berdasarkan hukum;
4. Menetapkan biaya menurut hukum;
ah

lik

Atau
Dalam peradilan yang baik mohon putusan yang seadil-adilnya;
m

ub

Bahwa, pada hari sidang yang telah ditetapkan, Pemohon diwakili oleh
Kuasanya dan Termohon beserta Kuasanya telah datang menghadap ke muka
ka

sidang. Namun meskipun selalu diwakili oleh Kuasanya, Pemohon pernah hadir
ep

sekali secara virtual pada sidang tanggal 18 Februari 2021;


ah

es

Hal 4 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa Majelis Hakim telah memeriksa berkas surat kuasa serta berita

si
acara pengambilan sumpah/janji masing-masing kuasa dari pihak Pemohon
dan Termohon, yang ternyata telah memenuhi syarat dan ketentuan yang

ne
ng
berlaku;
Bahwa sehubungan dengan pendaftaran perkara secara ecourt, Majelis

do
Hakim gu telah memeriksa kelengkapan berkas e-court termasuk surat
persetujuan principal untuk beracara secara e-court dan telah memenuhi syarat
dan ketentuan yang berlaku. Kemudian Majelis memberi penjelasan tentang

In
A
hak dan kewajiban para pihak terkait persidangan secara elektronik;
Bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan pihak Pemohon dan
ah

lik
Termohon agar sabar dan rukun kembali, namun tidak berhasil. Dan untuk
memenuhi Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor 1 Tahun 2016 maka ditunjuk
am

ub
mediator Hakim Pengadilan Agama Magelang, Hermin Sriwulan, S.H.I., S.H.,
M.H.I. untuk melakukan mediasi antara Pemohon dengan Termohon, dan
berdasarkan laporan hasil mediasi antara pihak Pemohon dengan Termohon
ep
k

tertanggal 12 Januari 2021 oleh mediator tersebut ternyata hasil mediasi


ah

dinyatakan tidak berhasil;


R

si
Bahwa terhadap perkara yang didaftarkan secara e-court tersebut, pihak
Termohon menyatakan ingin melanjutkan persidangan secara biasa dan bukan

ne
ng

e-litigasi;
Bahwa kemudian pemeriksaan perkara tersebut dilanjutkan dengan

do
gu

membacakan surat permohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan


oleh Pemohon dengan memberikan penjelasan secukupnya;
Bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, pihak Termohon telah
In
A

menyampaikan jawaban secara tertulis sebagai berikut :


DALAM EKSEPSI
ah

lik

1. Bahwa benar telah melangsungkan perkawinan antara Pemohon dan


Termohon pada hari Kamis tanggal 15 September 2011, dan tercatat di
m

ub

Kantor Urusan Agama Kec. Magelang Utara, Kota Magelang, sebagaimana


tercatat dalam Kutipan Akta Nikah Nomor 280/ 19/IX/2011 tanggal 15-09-
ka

2011, yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama, Kec. Magelang Utara,
ep

Kota Magelang;
ah

es

Hal 5 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa benar antara Pemohon dan Termohon pernah tinggal di Balikpapan

si
sejak Tahun 2012 sampaiTahun 2018 :
a. Bahwa benar dari pernikahan tersebut dikaruniai dua orang anak Laki-

ne
ng
laki, yang bernama :
1) Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx yang lahir pada tanggal 21 Juli 2013,

do
gu berumur 7 Tahun;
2) Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx yang lahir pada tanggal 27 mei
2015, berumur 5 Tahun;

In
A
Dari hasil perkawinan itu anak-anak masih berada dibawah umur 12
tahun, otomatis anak masih membutuhkan perlindungan kasih sayang
ah

lik
seorang ibu, sesuai dengan Kompilasi Hukum Islam Pasal 105 huruf a
yang berbunyi “Pemeliharaan anak yang belum mumayyizatau belum
am

ub
berumur 12 tahun adalah hak ibunya” .Putusan MA RI No. 126
K/Pdt/2001 tanggal 28 Agustus 2003, dinyatakan bahwa: “Bila terjadi
perceraian, anak yang masih dibawah umur pemeliharaanya
ep
k

seyogiyanya diserahkan kepada orang terdekat dan akrab dengan si


ah

anak yaitu ibu”. Peraturan lainnya yaitu tercantum pada UU


R

si
Perkawainan Nomor 16 Tahun 2019 perubahan atas UU Nomor 1
Tahun 1974, Pasal 41, UU Nomor 35 Tahun 2014 perubahan atas UU

ne
ng

Nomor 23 Tahun 2002 tentang perlindungan anak, Pasal 1 angka 1.


b. Bahwa Pemohon dan Termohon sejak hidup di Balikpapan, Pemohon

do
gu

tidak menunjukkan sikap yang baik sebagai kepala rumah tangga,


sebagai teladan yang baik serta sebagai imam bagi istri dan anak-
anaknya maupun panutan bagi masyarakat sekitarnya atas Tindakan
In
A

Pemohon yang pernah ia lakukan, dan sejak di Balikpapan sudah ada


masalah yang terjadi yang hanya diketahui antara Pemohon dan
ah

lik

Termohon saja;
c. Bahwa sebagai seorang ibu yang mempunyai Hak Asuh terhadap anak
m

ub

dibawah umur, sebagaimana yang terurai diatas maka kewajiban


Pemohon atau ayah dari anak-anak hasil perkawinan yang sah, wajib
ka

memberikan nafkah untuk kelangsungan anak-anaknya sebagaimana


ep

ketentuan undang undang Perkawinan Nomor 16 Tahun 2019


ah

es

Hal 6 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perubahan atas UU Nomor 1 Tahun 1974 Pasal 41 huruf a dan b

si
mengenai seluruh biaya pemeliharaan dan pendidikan anak;
Nafkah anak yang harus dibayarkan sebelum Putusan yaitu biaya hidup

ne
ng
dan kebutuhan sehari – hari untuk dua orang anak sejumlah :Rp
200.000/per hari x 30 hari = Rp 6.000.000 (enam juta rupiah) selama 1

do
gubulan, selama Hak Asuh masih dengan Ibunya;
3. Bahwa Pemohon semenjak rumah tangga di Kalimantan telah melakukan
tindakan-tindakan yang tidak pantas bila dilihat dari segi agama,

In
A
masyarakat, sosial dan tidak bisa menjadi Imam serta teladan dalam
keluarga maupun anak-anaknya;
ah

lik
4. Bahwa pada Posita No. 3 disebutkan Termohon adalah orang yang terlalu
banyak menuntut, Pemboros, sering bersikap emosional dan melakukan
am

ub
Nusyuz, itu Tidak Benar, yang dilakukan Termohon adalah mengatur uang
untuk pengeluaran kebutuhan sehari – hari yang diberikan dari Pemohon
sesuai dengan porsinya dan Termohon adalah seorang istri yang patuh
ep
k

terhadap perintah suaminya, selalu sabar menunggu suaminya pulang dari


ah

kerja dan tidak pernah melakukan Nusyuz;


R

si
5. Bahwa pada posita No. 4 Tidak Benar jika Termohon mendidik anak-anak
dengan keras, Termohon mendidik anak-anak dengan mengajarkan

ne
ng

kedisiplinan sejak dini, agar anak –anak bisa tahu mana yang baik dan
tidak, karena tujuan seorang ibu mendidik anak-anaknya dengan penuh

do
gu

kasih sayang dan penuh perhatian, demi kelangsungan masa depan baik
akhlak, moral maupun pendidikan, dengan tujuan menjadi anak yang
berguna bagi bangsa, agama dan berbakti;
In
A

6. Bahwa pertengkaran dipicu adanya Pihak ke-3 dalam rumah tangga, baik
dalam internal maupun external, sehingga Pemohon apabila ditegur selalu
ah

lik

marah karena menutupi semua perbuatan yang ia lakukan, yang tidak


terpuji dan tidak patut dicontoh sebagai suri tauladan bagi istri dan anak-
m

ub

anaknya;
7. Bahwa Termohon tidak keberatan untuk mengakhiri hidup rumah tangga,
ka

dikarenakan sudah tidak ada keharmonisan dalam rumah tangga dan tidak
ep

saling percaya, sehingga mohon kepada Majelis untuk memberikan dan


ah

es

Hal 7 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengabulkan permohonan Talak dari Pemohon, namun ada kewajiban

si
nafkah terhutang yang belum dibayarkan dan kewajiban nafkah iddah
selama 4 bulan sesuai dengan ketentuan Undang - undang, dengan rincian

ne
ng
sebagai berikut:
a. Nafkah terhutang yang harus dibayar, terhitung sejak Desember 2020

do
gu sampai dengan Februari 2021 (3 Bulan) x Rp 20.000.000 (dua puluh juta
rupiah) = Rp 60.000.000 (enam puluh juta rupiah);
b. Kewajiban membayar nafkah iddah selama 3 Bulan x gaji penuh

In
A
Pemohon, yaitu Rp 60.000.000 (enam puluh juta);
Keseluruhan yang harus dibayarkan sebelum Majelis memutus perkara
ah

lik
antara lain Nafkah anak, nafkah terhutang dan nafkah iddah yang harus
dibayarkan. Total dengan itu semuanya Rp 120.000.000 (Seratus dua puluh
am

ub
juta rupiah) atau setidak tidaknya Nafkah Iddah dan nafkah terhutang
dibayarkan terlebih dahulu sebelum mengucapkan ikrar talak kemudian
untuk nafkah anak wajib di bayarkan setiap bulan sebesar Rp 6.000.000,00
ep
k

(enam juta rupiah) selama Hak Asuh Anak masih dengan Ibu Kandungnya;
ah

8. Berdasarkan Posita No.2 Huruf b dan Posita No. 3, maka berpendapat


R

si
bahwa Pemohon tidak layak untuk menjadi Hak Asuh terhadap anak-
anaknya, dikarenakan Pemohon adalah orang yang tidak punya tanggung

ne
ng

jawab terhadap keluarga secara keteladanan, baik dari norma agama dan
norma sosial yang pernah di langgar ketika hidup bersama di Balikpapan,

do
gu

Kalimantan, sementara Posisi anak-anak sekarang dititipkan kepada


Keluarga Pemohon, tidak diasuh langsung oleh Pemohon, sehingga
mengkhawatirkan akan pertumbuhan secara fisik maupun sikis yang
In
A

dialami anak-anak dibawah umur;


Bahwa berdasarkan hal-hal serta uraian tersebut diatas, maka dengan segala
ah

lik

hormat kami memohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa
Perkara Nomor 5/Pdt.G/2021/PA.Mgl pada Pengadilan Agama Magelang
m

ub

berkenan memutus Perkara berikut, dan mengabulkan Hal-hal sebagai berikut:


1. Mengabulkan permohonan Termohon untuk seluruhnya;
ka

2. Mengabulkan Hak Asuh anak-anak untuk Ibu Kandungnya;


ep

3. Menolak yang tidak perlu dan tidak dapat dibuktikan;


ah

es

Hal 8 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Mengabulkan pembayaran Kewajiban nafkah anak untuk seluruhnya;

si
5. Mengabulkan pembayaran Nafkah terhutang dan uang iddah untuk
seluruhnya sebelum mengucapkan ikrar talak;

ne
ng
6. Menetapkan biaya perkara menurut Hukum atau;
Jika Majelis Hakim berpendapat lain, mohon Putusan yang seadil-adilnya;

do
gu Bahwa atas jawaban Termohon tersebut, pihak Pemohon telah
menyampaikan replik secara tertulis sebagai berikut :
Bahwa, Pemohon bersama ini menyatakan menolak dengan tegas seluruh dalil-

In
A
dalil jawaban yang diajukan oleh Termohon, karena dalil tersebut adalah dalil
yang tidak benar dan tidak sesuai dengan fakta, sehingga merupakan dalil yang
ah

lik
tidak memiliki dasar, mengada-ada dan obscuur libel karena tidak dilandasi
pada hukum-hukum Islam yang berlaku untuk itu sudah layak dan sepantasnya
am

ub
ditolak seluruhnya atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima, yang lebih
jelasnya akan kami urai sebagai berikut :
I. DALAM EKSEPSI
ep
k

1. Bahwa, Pemohon menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil yang diajukan


ah

oleh Termohon kecuali yang diakui secara jelas dan tegas oleh
R

si
Pemohon.
2. Bahwa, Pemohon memohon agar dalil-dalil permohonan Pemohon

ne
ng

secara mutatis mutandis dapat terbaca kembali yang merupakan bagian


yang tidak terpisahkan dari pada replik ini.

do
gu

3. Bahwa, jawaban Termohon sungguh tidak jelas, awur-awuran dan tidak


berdasarkan hukum karena secara terang tertuang dalam jawaban
tertulis yang disampaikan dalam persidangan mencantumkan adanya
In
A

EKSEPSI namun mencermati dalil-dalil yang dituangkan maka sama


sekali tidak ada materi yang menyangkut eksepsi, sehingga nampaknya
ah

lik

Termohon tidak memahami tentang hukum acara perdata yang


menyangkut eksepsi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 125, pasal
m

ub

132 dan pasal 136 HIR.


4. Bahwa, jawaban Termohon yang disampaikan di dalam persidangan dan
ka

sama sekali tidak dilakukan renvoi dan/ atau perubahan sehingga


ep

jawaban Termohon yang menyebutkan adanya Eksepsi namun tidak ada


ah

es

Hal 9 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
materi eksepsi justru menyangkut materi pokok perkara bahkan

si
menyangkut rekonpensi adalah bagian fakta yang terungkap di dalam
persidangan, untuk itu mohon agar semua dalil-dalil Termohon dapat

ne
ng
ditolak seluruhnya atau sekurang-kurangnya untuk dikesampingkan.
II. POKOK PERKARA

do
gu1. Bahwa, Pemohon menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil jawaban
yang disampaikan oleh Termohon kecuali yang diakui secara jelas dan
tegas oleh Pemohon;

In
A
2. Bahwa, Pemohon memohon agar dalil-dalil permohonan Pemohon dan
replik eksepsi secara mutatis mutandis dapat terbaca kembali yang
ah

lik
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pada replik pokok perkara
ini;
am

ub
3. Bahwa, Pemohon menolak dengan tegas dalil jawaban Termohon dalam
ulasan point a, b maupun c terkait dengan referensi hukum menyangkut
hak hadlonah anak hasil perkawinan karena :
ep
k

a. Secara fakta Termohon bukan seorang ibu yang baik dan layak untuk
ah

dapat mendidik dan mengasuh anak-anak hasil perkawinan, sebab


R

si
semua sikap dan tingkah laku Termohon yang sangat keras terhadap
anak-anak maka menjadikan anak-anak hasil perkawinan sungguh

ne
ng

sangat takut dan trauma untuk bertemu dengan Termohon apalagi


harus tinggal bersama dengan Termohon, karenanya Pemohon tidak

do
gu

bisa memaksa anak-anak hasil perkawinan dan hanya akan mengikuti


kemauan anak-anak hasil perkawinan saja;
b. Bahwa, anak hasil perkawinan khususnya anak yang pertama yaitu
In
A

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx telah lebih 7 tahun sehingga sudah dapat


disebut Mumayyiz yang dalam hukum Islam berarti telah dapat
ah

lik

membedakan antara hal yang bermanfaat dan hal yang berbahaya


bagi dirinya yang dalam hal ini berarti anak hasil perkawinan memiliki
m

ub

hak untuk dapat menentukan pilihannya sendiri untuk ikut bersama


dengan Pemohon atau ikut bersama Termohon, hal demikian juga
ka

berlaku bagi anak kedua yaitu Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx secara


ep

fakta juga tidak menginginkan untuk tinggal bersama dengan


ah

es

Hal 10 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Termohon yang mana anak ini termasuk bisa melakukan hal-hal

si
sederhana secara mandiri dan sama sekali sudah tidak memerlukan
ASI dari Termohon sehingga tidak ada penghalang baik secara fisik

ne
ng
maupun psikis bagi anak hasil perkawinan untuk menentukan pilihan
yang tidak mau tinggal atau di bawah hak asuh Termohon;

do
gu c. Bahwa, secara fakta Termohon pada saat ini tidak memiliki pekerjaan
dan penghasilan yang jelas untuk dapat menjamin kesejahteraan
anak-anak hasil perkawinan, sehingga patut diduga justru terjadi

In
A
kemudlaratan bagi anak-anak hasil perkawinan jika dipaksa hak asuh
ada pada Termohon, oleh karena anak-anak hasil perkawinan telah
ah

lik
beberapa kali menyampaikan tidak mau ikut bersama dengan
Termohon dan dalam penyataan anak-anak hasil tersebut dapat
am

ub
dipandang jika anak-anak hasil perkawinan trauma terhadap sikap
Termohon, namun demikian Pemohon akan memberi kesempatan
seluas-luasnya kepada Termohon untuk sewaktu-waktu bertemu
ep
k

berkasih sayang dengan anak-anak hasil perkawinan;


ah

d. Bahwa, terkait dengan tuntutan Termohon tentang nafkah anak maka


R

si
sebagaimana telah dijelaskan di atas jika anak-anak hasil perkawinan
benar-benar tidak mau ikut bersama dengan Termohon, selain itu

ne
ng

dapat dipandang justru akan menciptakan kemudlaratan bagi tumbuh


kembang anak hasil perkawinan apabila ikut bersama dengan

do
gu

Termohon, karena tuntutan nafkah yang diajukan oleh Termohon


adalah tuntutan yang mengada-ada dan berlebih-lebihan yang patut
diduga menggunakan kesempatan ini dengan menyandera
In
A

kepentingan anak-anak hasil perkawinan, untuk itu secara tegas


Pemohon menolak tuntutan Termohon terkait dengan nafkah anak
ah

lik

hasil perkawinan, karena sampai dengan sekarang semua kebutuhan


dan kesejahteraan anak ditanggung sendiri oleh Pemohon dan anak-
m

ub

anak merasa sangat bahagia;


4. Bahwa, Pemohon menolak dengan tegas dalil Termohon pada angka 3,
ka

4, 5, 6 dan 7 karena dalil-dalil yang disampaikan oleh Termohon tersebut


ep

adalah dalil yang tidak berdasarkan hukum berlebih-lebihan, tidak


ah

es

Hal 11 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berdasarkan hukum, dan obscuur libel untuk lebih jelasnya kami urai

si
sebagai berikut :
a. Secara fakta Termohon adalah type istri yang terlalu banyak

ne
ng
menuntut, pemboros sering bersikap emosional dan Termohon
merasa tinggi hati sehingga selalu berani terhadap suami yang

do
gu merupakan istri yang pembangkang (nusyuz) karena hal tersebut
maka antara Pemohon dan Termohon sering terjadi pertengkaran
secara terus menerus;

In
A
b. Secara fakta Termohon adalah orang yang sangat emosional bahkan
terlalu keras dalam mendidik anak-anak sehingga sampai dengan
ah

lik
sekarang anak-anak hasil perkawinan merasa tidak nyaman dan patut
diduga merasa trauma terhadap Termohon, selain dari pada itu
am

ub
nampaknya Termohon juga tidak bisa rukun dengan saudara-saudara
Pemohon, terkait dengan segala sifat dan sikap Termohon maka
Pemohon sebagai seorang suami sudah terus berusaha mendidik
ep
k

agar Termohon dapat menjadi istri yang baik dan sholikah, namun
ah

setiap kali diberitahu justru Termohon meledak-ledak hingga yang ada


R

si
justru terjadi pertengkaran dan karena sering terjadi pertengkaran
maka kemudian terhitung sejak bulan Maret 2020 antara Pemohon

ne
ng

dan Termohon sudah benar-benar tidak rukun dan puncaknya pada


tanggal 22 November 2020 setelah Termohon benar-benar tidak mau

do
gu

berubah maka akhirnya Termohon minta diantar pulang ke rumah


orang tuanya sampai dengan sekarang;
c. Secara fakta yang tidak dapat diragukan lagi kebenarannya jika
In
A

Termohon adalah seorang istri yang dzolim, istri yang kufur dan
merupakan istri yang Nusyuz karenanya Termohon adalah seorang
ah

lik

istri yang dengan segala kepribadiannya bukan merupakan type ibu


yang baik untuk dapat mendidik, mengasuh, merawat serta menjadi
m

ub

suri tauladan yang baik bagi anak hasil perkawinan;


d. Bahwa, Pemohon selama ini sebagai seorang suami telah berjuang
ka

keras untuk dapat menjadi Imam dan suri tauladan yang baik bagi
ep

keluarga di mana Pemohon selama ini telah berusaha bekerja dengan


ah

es

Hal 12 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
keras membanting tulang yang semata-mata untuk mencukupi segala

si
kebutuhan keluarga dan untuk membahagiakan Termohon, namun
demikian rupanya Termohon masih merasa kurang, sehingga secara

ne
ng
fakta yang ada jika selama ini Termohon adalah seorang istri yang
Nusyuz, atas hal ini maka sebagaimana dalam hadits yang berbunyi :

do
gu “Abdullah Bin Mihshan mengabarkan dari bibinya, bahwasanya ia
masuk menemui Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam, lalu Rasulullah
berdiri (pergi) untuk sebagian keperluannya, lalu ia memenuhi

In
A
kebutuhannya, dan beliau bertanya kepadanya: apakah kamu
mempunyai suami? Ia menjawab: Ya, beliau bertanya: bagaimana
ah

lik
(sikap/layanan) kamu kepadanya, ia menjawab: Saya tidak
membiarkannya (selalu memperhatikannya) kecuali jika saya tidak
am

ub
mampu, maka Rasulullah shalallahu’alaihi wasallam bersabda:
“perhatikanlah sikapmu (layananmu) kepadanya, sesungguh ia adalah
syurgamu dan nerakamu”). Maksudnya adalah: ia (suami) adalah
ep
k

penyebab istri masuk syurga dengan keredhaannya, dan juga


ah

penyebab istri masuk nereka dengan kemurkaannya, maka hendaklah


R

si
para istri bermu’amalah baik dan memberikan layanan yang terbaik
dan tidak menyelisihi perintahnya selagi dalam keta’atan kepada

ne
ng

Allah”;
Dalam hadits lain Rasulullah –shalallahu’alahi wasallam- bersabda:

do
“Jika aku menyuruh seorang sujud kepada seseorang tentu akan aku
gu

suruh istri sujud kepada suaminya”.


Bahwa, karena hal tersebut di atas maka seluruh tindakan Termohon
In
A

dalam hukum Islam telah mengakibatkan gugurnya hak nafkah istri


serta gugurnya hak untuk mengasuh anak hasil perkawinan, demikian
ah

lik

karena sikap dan perlaku Termohon Tersebut secara prinsip justru


menggugurkan hak Termohon atas Nafkah Iddah maupun nafkah
m

ub

terhutang;
5. Bahwa, Pemohon menolak dengan tegas tuntutan Termohon tentang
ka

nafkah terhutang maupun nafkah Iddah karena tuntutan tersebut adalah


ep

tuntutan yang sangat berlebih-lebihan, di mana gaji Pemohon tidak


ah

es

Hal 13 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebanyak yang diurai oleh Pemohon demikian gaji Pemohon pada saat

si
ini setiap bulan sudah dipotong untuk melunasi hutang-hutang dan
cicilan sehingga selain untuk kebutuhan sehari-hari dan kebutuhan anak

ne
ng
hasil perkawinan maka gaji Pemohon hanya menyisakan kurang lebih
sekitar 4-5 juta perbulan, untuk itu apabila Termohon tidak Nusyuz yang

do
gu dapat menggugurkan atas segala haknya maka Pemohon benar-benar
tidak mampu memenuhi tuntutan Termohon tersebut dan faktanya
karena Termohon tidak Nusyuz maka Pemohon menyatakan benar-

In
A
benar menolak tuntutan Termohon dan Pemohon tidak mau berbuat
dzalim dengan terpaksa mencari pinjaman lagi kepada pihak lain hanya
ah

lik
karena hendak memenuhi tuntutan kepada Termohon;
6. Bahwa, dalam jawaban Termohon terkait dengan hak hadlonah, maupun
am

ub
tuntutan nafkah terhutang maupun nafkah iddah maka dituangkan dalam
jawaban pokok perkara yang mana dalam tertib hukum acara
seharusnya dapat dilakukan melaluii mekanisme Gugatan Rekonpensi
ep
k

namun faktanya Termohon tidak mengajukan gugatan rekonpensi


ah

sehingga selain semua dasar hukum yang disampaikan adalah dasar


R

si
hukum yang tidak relevan demikian tuntutan yang disampaikan oleh
Termohon tidak menggunakan asas tertib hukum acara maka sudah

ne
ng

layak dan sepantasnya untuk ditolak seluruhnya atau sekurang-


kurangnya dikesampingkan;

do
gu

Bahwa, berdasarkan hal-hal serta uraian tersebut di atas, maka dengan segala
hormat kami memohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim pemeriksa perkara
05/Pdt.G/2021/PA.Mgl pada Pengadilan Agama Magelang berkenan untuk
In
A

memutus sebagai berikut :


I. DALAM EKSEPSI
ah

lik

1. Menolak Eksepsi Termohon untuk seluruhnya;


2. Mengabulkan Permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
m

ub

3. Membebankan biaya perkara yang timbul kepada Termohon;


II. DALAM POKOK PERKARA
ka

1. Menolak jawaban Termohon untuk seluruhnya;


ep

2. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;


ah

es

Hal 14 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menyatakan memberikan ijin kepada Pemohon untuk mengucapkan Ikrar

si
Talak terhadap Termohon dengan segala akibat hukumnya adalah sah
berdasarkan hukum;

ne
ng
4. Menyatakan perkawinan antara Pemohon dan Termohon sebagaimana
tercacat dalam Kutipan Akta Nikah Nomor : 280/ 19/ IX/ 2011 tanggal 15

do
gu – 09 – 2011 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA)
Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, Putus karena Perceraian
adalah sah berdasarkan hukum;

In
A
5. Menetapkan biaya menurut hukum;
Atau,
ah

lik
Dalam peradilan yang baik mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et
bonno);
am

ub
Bahwa atas replik Pemohon tersebut, Termohon menyampaikan duplik
secara lisan yang pada pokoknya tetap pada jawaban semula;
Bahwa untuk menguatkan dalil permohonannya Pemohon telah
ep
k

mengajukan alat bukti berupa:


ah

Bukti Tertulis:
R

si
1. Fotokopi Kartu Penduduk atas nama Pemohon, Nomor xxxxxxxxxxxxxxx
yang dikeluarkan pada tanggal 17 Juli 2018 oleh Pemerintah Kota Salatiga

ne
ng

Provinsi Jawa Tengah. Bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan
telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan dengan aslinya yang

do
gu

ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.1;


2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah dari KUA Kecamatan Magelang Utara Kota
Magelang Nomor xxxxxxxxxxxxx tanggal 15-09-2011. Bukti surat tersebut
In
A

telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah
dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis
ah

lik

diberi tanda P.2;


3. Fotokopi Kartu Keluarga Nomor xxxxxxxxxxxxxxxxx yang dikeluarkan pada
m

ub

tanggal 17 Juli 2018 oleh Pemerintah Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah.
Bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor
ka

Pos serta telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh
ep

Ketua Majelis diberi tanda P.3;


ah

es

Hal 15 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Print out Capture Rincian Pendapatan dan Pengeluaran . Bukti surat

si
tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta
telah dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu

ne
ng
oleh Ketua Majelis diberi tanda P.4;
5. Print out Capture email transfer online oleh Pemohon kepada xxxxxxx

do
gusebesar Rp. 625.000,- (enam ratus dua puluh lima ribu rupiah) yang tertera
keterangan untuk uang sekolah dan semester anak pertama Pemohon dan
Termohon pada bulan Februari 2021. Bukti surat tersebut telah diberi

In
A
meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan
dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis
ah

lik
diberi tanda P.5;
6. Print out Capture email transfer online oleh Pemohon kepada Eko
am

ub
Sugiratiyono sebesar Rp. 700.000,- (tujuh ratus ribu rupiah) untuk biaya
angsuran motor PCX bulan Desember 2020. Bukti surat tersebut telah
diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah
ep
k

dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh


ah

Ketua Majelis diberi tanda P.6;


R

si
7. Print out Capture email transfer online oleh Pemohon kepada M. Hanny
Purwanto (ayah Pemohon) sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) untuk

ne
ng

biaya angsuran mobil Xpander bulan Oktober 2020. Bukti surat tersebut
telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah

do
gu

dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh


Ketua Majelis diberi tanda P.7;
8. Print out Capture email transfer online oleh Pemohon kepada xxxxxxx
In
A

sebesar Rp. 450.000,- (empat ratus lima puluh ribu rupiah) untuk biaya
angsuran ke-1 bulan Januari 2021. Bukti surat tersebut telah diberi meterai
ah

lik

cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan dengan
aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi
m

ub

tanda P.8;
Bahwa terhadap bukti-bukti surat tersebut, pihak Termohon menyatakan
ka

tidak keberatan;
ep
ah

es

Hal 16 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa selain alat bukti tertulis Pemohon juga mengajukan bukti Saksi-

si
Saksi sebagai berikut:
1. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, Umur 39 tahun, Agama

ne
ng
Islam, Pendidikan S1, Pekerjaan Karyawan Swasta, Alamat di APT.
Mediterania Garden TWR D 20 JH Kelurahan Tanjung Duren Selatan,

do
guKecamatan Grogol Petamburan, Kota Jakarta Barat, hubungannya dengan
Pemohon adalah sebagai kakak kandung Pemohon, yang memberi
keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut:

In
A
- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon;
- Bahwa hubungan Pemohon dan Termohon adalah suami isteri;
ah

lik
- Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon bertempat tinggal di
Balikpapan;
am

ub
- Bahwa Pemohon dan Termohon sudah dikaruniai 2 orang putra;
- Bahwa kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon pada
awalnya berjalan baik dan rukun, namun sejak bulan Maret 2020 rumah
ep
k

tangga mereka tidak harmonis lagi karena sering terjadi perselisihan


ah

dan pertengkaran yang terus menerus;


R

si
- Bahwa saksi tahu tentang pertengkaran Pemohon dan Termohon
karena saksi pernah melihat langsung pertengkaran tersebut yaitu

ne
ng

tersebut saat kami sedang berkumpul bersama;


- Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan

do
gu

Termohon karena Termohon tidak melayani Pemohon dengan baik


contohnya menyiapkan minuman, menyiapkan makanan, bahkan Ibu
kami sendiri yang menyiapkan makanan untuk Pemohon;
In
A

- Bahwa Termohon termasuk isteri yang kurang amanat karena uang


Pemohon yang seharusnya untuk bayar Sekolah anak anak malah tidak
ah

lik

dibayarkan, dan uang air juga tidak dibayarkan sehingga hampir


diputus;
m

ub

- Bahwa listrik dan air yang tidak dibayarkan ketika Masih di Salatiga
yaitu bulan September, Oktober dan November 2020;
ka

- Bahwa sikap Termohon kepada anak anak itu kasar pernah suatu
ep

ketika anak itu dijewer dan dipukul sama Termohon, kronologisnya


ah

es

Hal 17 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
waktu Itu Azka (anak kedua) sedang menangis dan Termohon

si
langsung ringan tangan ke Al Prince (anak pertama) dengan
mencubitnya;

ne
ng
- Bahwa Pemohon bekerja di Oil Company Qatar Uni Emirat Arab yang
gajinya tidak setiap bulan. Namun jika dirata-ratakan sekitar Rp 15 juta

do
gu per bulan, karena pola kerja Pemohon adalah 2 bulan kerja 21 hari
istirahat, dan sisa gaji dari Pemohon perbulan hanya sisa 2 – 3 juta;
- Bahwa setiap bulan Pemohon memberi uang belanja 6 – 7 juta

In
A
berdasarkan bukti transfer dari Pemohon;
- Bahwa terakhir kali sekitar bulan Oktober 2020, Pemohon mentransfer
ah

lik
uang Rp 12 juta untuk bulan September dan Oktober 2020;
- Bahwa saat ini anak-anak Pemohon dan Termohon bersekolah di
am

ub
Salatiga, karena sedang sekolah Online maka kesehariannya bersama
Neneknya yaitu Ibu Pemohon di Balikpapan, karena Pemohon pulang
ke Indonesia hanya dua sampai tiga bulan sekali;
ep
k

- Bahwa anak-anak seperti trauma bertemu dengan ibunya, mereka


ah

takut dipukul sama Termohon;


R

si
- Bahwa saat Termohon memukul anaknya tidak ada visumnya, dan
ketika memukul seperti meluapkan emosi bukan bagian dari mendidik;

ne
ng

- Bahwa Pemohon merupakan ayah yang baik dan selalu menafkahi


anak-anaknya;

do
gu

- Bahwa Pemohon dan Termohon sudah tidak serumah lagi, Termohon


sudah dikembalikan ke rumah orang tua Termohon di Magelang pada
tanggal 28 November 2020;
In
A

- Bahwa setelah pisah tersebut, kedua anak Pemohon dan Termohon


ikut bersama Pemohon, namun saat ini kedua anak tersebut tinggal
ah

lik

bersama Ibu dan Bapak Pemohon sebagai nenek dan kakek kedua
anak tersebut karena Pemohon berangkat bekerja ke Qatar;
m

ub

- Bahwa yang mengembalikan waktu itu Pemohon, ditemani oleh saksi


dan istri saksi serta istrinya Andre (saksi kedua);
ka

- Bahwa Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal sudah kurang


ep

lebih 4 bulan;
ah

es

Hal 18 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saat ini Pemohon sedang bekerja di Qatar, sedangkan

si
Termohon tidak punya pekerjaan;
- Bahwa Pemohon dan Termohon masih sering berkomunikasi;

ne
ng
- Bahwa selama pisah rumah, Pemohon tidak pernah menjenguk
Termohon, dan tidak pernah lagi memberi nafkah untuk Termohon;

do
gu- Bahwa Pemohon dan Termohon sudah pernah diusahakan rukun
kembali, yaitu dinasehati oleh orang tua Pemohon pada saat
musyawarah keluarga dengan pihak keluarga Termohon, namun

In
A
hasilnya Pemohon tetap ingin berpisah dengan Termohon;
2. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, Umur 38 tahun, Agama Islam,
ah

lik
Pendidikan S1, Pekerjaan Karyawan Swasta, Alamat di Komplek BDI Blok
S No. 01 RT. 029 RW. 000 Kelurahan Sungainangka, Kecamatan
am

ub
Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan, hubungannya dengan Pemohon
adalah sebagai Kakak Kandung Pemohon, yang memberi keterangan di
bawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut:
ep
k

- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon;


ah

- Bahwa hubungan Pemohon dan Termohon adalah suami isteri;


R

si
- Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon bertempat tinggal di
Balikpapan kemudian pindah ke Salatiga;

ne
ng

- Bahwa Pemohon dan Termohon sudah dikaruniai 2 orang putra;


- Bahwa kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon pada

do
gu

awalnya berjalan baik dan rukun, namun sejak tahun 2013 yaitu setelah
punya anak kedua, rumah tangga mereka tidak harmonis lagi karena
sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus;
In
A

- Bahwa saksi mengetahui adanya pertengkaran tersebut, karena saksi


pernah melihat langsung Pemohon dan Termohon bertengkar pada
ah

lik

saat kami sedang berkumpul bersama;


- Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan
m

ub

Termohon karena Termohon sering main kekerasan, sering


meremehkan Pemohon (kurang peduli);
ka

ep
ah

es

Hal 19 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Termohon tidak amanah terhadap uang belanja yang diberikan oleh

si
Pemohon. contohnya uang yang seharusnya buat listrik dan air tidak
dibayarkan;

ne
ng
- Bahwa sikap Termohon kepada kedua anak Pemohon dan Termohon
kasar melebihi batas kewajaran, pernah suatu ketika Termohon

do
gu mencakar anak Pemohon pada bagian pipi;
- Bahwa yang dilakukan Pemohon saat melihat Termohon berlaku kasar
kepada anak-anak Pemohon dan Termohon adalah memarahi

In
A
Termohon;
- Bahwa Pemohon bekerja di Oil Company Qatar Uni Emirat Arab,
ah

lik
namun gajinya tidak setiap bulan. Jika dirata ratakan sekitar Rp 15 juta
per bulan, karena pola kerja Pemohon adalah 2 bulan kerja 21 hari
am

ub
istirahat dan sisa gaji dari Pemohon perbulan hanya sisa 2 – 3 juta,
kemudian disaat Pandemi ini liburnya tidak pasti kadang 3 bulan sekali;
- Bahwa setiap bulan Pemohon memberi uang belanja 6 – 7 juta
ep
k

berdasarkan bukti transfer dari Pemohon;


ah

- Bahwa terakhir kali sekitar bulan Oktober 2020, Pemohon mentransfer


R

si
uang Rp 12 juta untuk bulan September dan Oktober 2020;
- Bahwa Pemohon dan Termohon sudah tidak serumah lagi, karena

ne
ng

Termohon sudah dikembalikan ke rumah orang tua Termohon di


Magelang;

do
gu

- Bahwa saat mengembalikan Termohon, Pemohon ditemani oleh saksi


pertama Pemohon dan istrinya serta istri saksi kedua Pemohon;
- Bahwa Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal sejak tanggal
In
A

28 November 2020;
- Bahwa sejak pisah rumah tersebut, kedua anak Pemohon dan
ah

lik

Termohon ikut bersama Pemohon, namun saat ini tinggal bersama


dengan Ibu dan Bapak Pemohon di Balik Papan, karena Pemohon
m

ub

berangkat lagi bekerja di Qatar pada pada sekitar pertengahan Januari


2021;
ka

ep
ah

es

Hal 20 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saat ini anak-anak Pemohon dan Termohon bersekolah di

si
Salatiga, namun karena sedang sekolah Online maka kesehariannya
bersama ibu Pemohon di Balikpapan;

ne
ng
- Bahwa anak anak seperti trauma bertemu dengan Termohon;
- Bahwa Termohon suka perhiasan mewah sedangkan anak anak kurang

do
gu diperhatikan;
- Pemohon merupakan suami yang bertanggungjawab atas isteri dan
anak-anaknya;

In
A
- Bahwa Pemohon merupakan ayah yang baik, anak-anak selalu
dinafkahi;
ah

lik
- Bahwa anak-anak sudah biasa sholat, puasa, mengaji (tahfidz),
sholawat selama bersama dengan Termohon. tetapi itu merupakan
am

ub
bagian dari tugas Sekolah Dasar Islam Terpadu, bukan semata mata
ajaran Termohon;
- Bahwa Pemohon dan Termohon masih sering berkomunikasi;
ep
k

- Bahwa selama pisah rumah, Pemohon tidak pernah menjenguk


ah

Termohon, dan tidak pernah lagi memberi nafkah untuk Termohon;


R

si
- Bahwa Pemohon dan Termohon pernah diusahakan rukun kembali,
dinasehati oleh orang tua Pemohon bersama dengan pihak keluarga

ne
ng

Termohon, namun hasilnya Pemohon tetap ingin berpisah dengan


Termohon;

do
gu

3. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, Umur 47 tahun (Semarang, 10 Juni


1973), Agama Islam, Pendidikan S.3, Pekerjaan Dosen PNS, Alamat di
Kriyan Rt 02 Rw 04 Kelurahan Tingkir Lor Kecamatan Tingkir Kota Salatiga,
In
A

hubungannya dengan Pemohon adalah sebagai saksi ahli Pemohon, yang


memberi keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai
ah

lik

berikut:
- Bahwa Jika terjadi perceraian antara suami isteri dan memiliki anak
m

ub

yang belum mumayyiz maka anak tersebut jatuh atau berhak diasuh
oleh Ibunya. Tetapi ada persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi
ka

oleh Ibunya agar anak anak bisa tetap mendapatkan kemaslahatannya


ep

(mendapatkan kebaikan, keselamatan dan sebagainya);


ah

es

Hal 21 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa di antara persyaratan persyaratan tersebut adalah seorang Ibu

si
itu harus sabar dan telaten untuk tetap menjaga kemaslahatan anak
anak, tetapi juga jika dikhawatirkan atau diragukan kemaslahatannya

ne
ng
ada potensi di alihkan hak asuhnya ke Bapaknya;
- Bahwa hak asuh bisa dialihkan kepada Bapaknya jika dikhawatirkan

do
gu Ibunya menjadi fasiq, menikah lagi dan ada penyakit fisik yang menular
ke anak;
- Bahwa jika seorang Ibu memukul anak sampai luka itu tidak wajar,

In
A
tetapi jika memukul atau mencubit asal tidak sampai melukai itu masih
batasan wajar;
ah

lik
- Bahwa pelaku zina, minum miras, mengkonsumsi narkotika, dan keluar
malam (dugem) termasuk kategori fasiq;
am

ub
- Bahwa seorang ibu dianggap layak atau tidak layak dalam mengasuh
anak, baru dapat diketahui setelah berjalannya waktu. Sebab setelah
berjalannya waktu, ketika si anak bersama si ibu maka baru dapat
ep
k

diketahui apakah selama ini si ibu baik atau tidak terhadap anak, dan
ah

apakah si ibu bertindak kasar diluar batas terhadap anak atau tidak;
R

si
- Bahwa Nusyuz secara bahasa artinya meninggikan diri atas orang lain,
secara istilah yaitu sikap pembangkangan seorang istri terhadap

ne
ng

kewajiban kewajiban pada suami yang diindikasikan secara lisan dan


tindakan, misalnya dulunya lemah lembut menjadi kasar, dulunya

do
gu

lemah lembut menjadi pencemberut, dan yang paling lazim adalah


menolak diajak tidur bersama dengan suami;
- Bahwa isteri yang tidak amanah membelanjakan uang belanja
In
A

termasuk kategori nusyuz;


- Bahwa bila suami menuduh isteri nusyuz contohnya dulu begini
ah

lik

keaadan rumah tangga baik baik saja sekarang keadaan rumah tangga
berantakan dan isteri membantah tidak nusyuz maka ulama memberi
m

ub

jalan keluarnya adalah si isteri bersumpah jika ia tidak nusyuz, dan


qodli wajib percaya pada isteri yang telah disumpah;
ka

- Bahwa Jumhur ulama mengatakan hilangnya hak nafkah pada isteri


ep

yang nusyuz. Nusyuz seperti tidak memberikan hak suami. Nusyuz


ah

es

Hal 22 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menggugurkan hak nafkah karena nafkah merupakan harga yang harus

si
dibayar atas taatnya istri. Namun menurut sebagian ulama seperti
pendapat dari ulama kontemporer di Mesir, istri yang nusyuz masih

ne
ng
berhak atas nafkah iddah;
- Bahwa pada dasarnya isteri tidak memiliki tugas menyapu, mencuci,

do
gu menyiapkan makan dan sebagainya sebagai hukum yang timbul karena
akad nikah, tetapi si isteri harus tunduk dan taat pada suami termasuk
jika isteri disuruh baik kepada orang tua suami;

In
A
- Bahwa nusyuz bukan hanya terjadi pada istri, namun juga bisa terjadi
pada suami. Jika ada suami yang mengabaikan kewajiban yang timbul
ah

lik
dari aqad nikah atau ada seorang suami pergi dengan isteri orang lain
maka itu termasuk nusyuz;
am

ub
- Bahwa jika isteri marah karena kemungkaran suami misalnya
melakukan dosa besar, marahnya isteri masih dibenarkan dan istri tidak
termasuk nusyuz;
ep
k

- Bahwa dalam tuntutan hak istri pasca cerai maka harus disesuaikan
ah

dengan kemampuan suami. Suami yang kaya harus memberi yang


R

si
banyak, sedangkan suami yang miskin hanya memberi sedikit.
Kemudian jika ada perbedaan antara besarnya tuntutan istri yang

ne
ng

dicerai dengan kemampuan suami, maka diusahakan shulhu


(dikompromikan kedua belah pihak) dan hasilnya wajib ditaati oleh

do
gu

suami;
- Bahwa nusyuznya isteri dengan hadhanah adalah dua perkara yang
berbeda sebab nusyuz tidak menghalangi hak hadhanah isteri;
In
A

- Bahwa menurut Madzhab syafii batasan Mumayyiz adalah usia anak 7


atau 8 tahun dengan akal yang sehat, walaupun menurut Kompilasi
ah

lik

Hukum Islam 11 tahun;


- Bahwa jawaban anak yang belum Mumayyiz belum bisa
m

ub

dipertimbangkan;
- Bahwa dalam mengasuh anak, boleh diwakilkan dan dititipkan ke
ka

kerabat si anak;
ep

Bahwa pihak Pemohon telah mencukupkan bukti-bukti yang diajukan;


ah

es

Hal 23 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa selain memeriksa saksi-saksi, Majelis Hakim juga mengambil

si
keterangan dari anak-anak Pemohon dan Termohon yang saat persidangan
tanggal 18 Februari 2021 hadir di persidangan;

ne
ng
Bahwa atas pertanyaan Majelis Hakim, anak-anak Pemohon dan
Termohon memberikan keterangan yang pokoknya sebagai berikut:

do
- guBahwa kedua anak Pemohon dan Termohon mengaku sayang kepada
Pemohon dan Termohon selaku ayah dan ibunya;
- Bahwa anak pertama Pemohon yang bernama Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

In
A
memang mengaku pernah dipukul oleh ibunya yaitu Termohon, namun
memukulnya tidak keras. Hal itu hanya untuk menegur
ah

lik
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx agar tidak nakal. Namun
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx tetap sayang kepada Termohon selaku ibunya;
am

ub
Bahwa selanjutnya, untuk mengukuhkan bukti jawaban dan
sanggahannya, pihak Termohon mengajukan alat bukti tulis berupa :
1. Fotokopi Kartu Penduduk atas nama Termohon (Xxxxxxxxxxxxxx), Nomor
ep
k

xxxxxxxxxxxxxxxx yang dikeluarkan pada tanggal 17 Juli 2018 oleh


ah

Pemerintah Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah. Bukti surat tersebut telah
R

si
diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah
dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis

ne
ng

diberi tanda T.1;


2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor xxxxxxxxxxxxx tanggal 15 September

do
gu

2011 atas nama Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Pemohon) dan


Xxxxxxxxxxxxxx (Termohon) yang dikeluarkan oleh Pegawai Pencatat
Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Magelang Utara Kota Magelang.
In
A

Bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor
Pos serta telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh
ah

lik

Ketua Majelis diberi tanda T.2;


3. Fotokopi Kartu Keluarga Nomor xxxxxxxxxxxxxxxxx yang dikeluarkan oleh
m

ub

Pemerintah Kota Salatiga Provinsi Jawa Tengah, tanggal 17 Juli 2018.


Bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor
ka

Pos serta telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh
ep

Ketua Majelis diberi tanda T.3;


ah

es

Hal 24 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Print out Capture rincian rekening koran Bank Mandiri atas nama Termohon

si
periode 01 September 2020 sampai dengan 26 Januari 2021. Bukti surat
tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta

ne
ng
telah dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu
oleh Ketua Majelis diberi tanda T.4;

do
5. Print out Capture foto kemesraan Pemohon dengan Wanita Idaman Lain
gu(WIL) tanggal 21 Desember 2020. Bukti surat tersebut telah diberi meterai
cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan dengan

In
A
aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi
tanda T.5;
ah

lik
6. Print out Capture foto ciuman Pemohon dengan Wanita Idaman Lain (WIL)
dalam dalam status wa wanita tersebut, tanggal 21 Desember 2020. Bukti
am

ub
surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos
serta telah dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai,
lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda T.6;
ep
k

7. Print out Capture foto baju-baju Termohon dikemas dalam plastik yang
ah

dikirimkan oleh Pemohon kepada Termohon tanggal 15 Desember 2020.


R

si
Bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor
Pos serta telah dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata

ne
ng

sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda T.7;


8. Print out Capture percakapan via whatsapp antara Termohon dengan bibi

do
gu

Pemohon yang isinya menunjukkan bahwa Bibi Pemohon ikut mencampuri


urusan rumah tangga Pemohon dan Termohon serta menunjukkan bahwa
bibi Pemohon berkata kasar kepada Termohon. Bukti surat tersebut telah
In
A

diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah
dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh
ah

lik

Ketua Majelis diberi tanda T.8;


9. Print out Capture percakapan via whatsapp antara Termohon dengan
m

ub

Pemohon tentang janji Pemohon untuk mengantar anak anak kepada


Termohon tapi tidak dilaksanakan. Bukti surat tersebut telah diberi meterai
ka

cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan dengan
ep

aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi
ah

es

Hal 25 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanda T.9;

si
10. Print out Capture foto kehangatan dan kemesraan antara Termohon
dengan anak-anak pada 17 Agustus 2020. Bukti surat tersebut telah diberi

ne
ng
meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan
dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis

do
gudiberi tanda T.10;
11. Print out Capture foto kehangatan dan kemesraan antara Pemohon dengan
anak-anak pada 23 Oktober 2020. Bukti surat tersebut telah diberi meterai

In
A
cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos serta telah dicocokkan dengan
aslinya di Handphone yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi
ah

lik
tanda T.11;
12. Print out Capture foto mobil Xpander Wanita Idaman Lain Pemohon
am

ub
berwarna putih berplat H 1474 AY pada 9 Desember 2020, yang
menunjukkan bahwa mobil tersebut parkir di rumah Pemohon dan
Termohon di Salatiga, setelah Termohon diantar pulang ke Magelang. Bukti
ep
k

surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen Kantor Pos
ah

serta telah dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang ternyata sesuai,


R

si
lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda T.12;
13. Print out Capture foto Wanita Idaman Lain Pemohon bersama kedua anak

ne
ng

Pemohon dan Termohon, serta Kakak Pemohon, pada tanggal 9 Januari


2021. Bukti surat tersebut telah diberi meterai cukup dan telah dinazegelen

do
gu

Kantor Pos serta telah dicocokkan dengan aslinya di Handphone yang


ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda T.13;
Bahwa terhadap bukti-bukti surat tersebut, Pemohon menyatakan tidak
In
A

keberatan;
Bahwa selain alat bukti surat, pihak Termohon juga mengajukan alat
ah

lik

bukti berupa tiga orang saksi sebagai berikut:


1. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, umur 58 tahun (Madiun, 06 Januari 1963),
m

ub

Agama Islam, Pendidikan D.III, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Alamat di Jl.
Dliko Indah III /173 Rt 01 Rw 11 Kelurahan Xxxxxxxx Kecamatan Sidorejo
ka

Kota Salatiga, hubungannya dengan Termohon adalah sebagai tetangga


ep
ah

es

Hal 26 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Termohon di Salatiga, yang memberi keterangan di bawah sumpahnya

si
yang pada pokoknya sebagai berikut:
- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon sejak Maret 2018

ne
ng
di Salatiga;
- Bahwa Pemohon dan Termohon sudah dikaruniai 2 orang putra;

do
gu- Bahwa selama Maret 2018 sampai dengan saat ini saksi tidak pernah
melihat Pemohon dan Termohon bertengkar;
- Bahwa saksi mengetahui ketidak harmonisan hubungan rumah tangga

In
A
Pemohon dengan Termohon setelah mendapatkan cerita dari
Termohon;
ah

lik
- Bahwa Penyebab perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan
Termohon yang saksi tahu karena ada Wanita Idaman Lain tetapi saksi
am

ub
tidak tahu namanya;
- Bahwa saksi pernah melihat ada mobil wanita lain itu menghampiri
rumah Pemohon, dan disitu mobil itu parkir lama sekitar seharian;
ep
k

- Bahwa saksi pernah mendengar dari cerita Pemohon langsung, bahwa


ah

gaji Pemohon sekitar Rp 20 juta per bulan;


R

si
- Bahwa saksi mengetahui waktu itu Termohon cerita jika sudah tidak
tahan dengan Pemohon, kemudian Termohon ingin pergi dari rumah

ne
ng

terus saya nasehati agar jangan pergi dari rumah biar dikembalikan
saja, dan tidak berapa lama saya melihat ada mobil sebanyak 2 unit

do
gu

mengantarkan Termohon kembali ke rumah orang tua Termohon di


Magelang pada 30 November 2020;
- Bahwa sikap Termohon kepada kedua anaknya itu baik, dan anak-anak
In
A

selalu kelihatan rapi setiap sore. Dan sesekali Termohon memang agak
kasar kepada anak-anaknya namun itu dilakukan untuk mendisiplinkan
ah

lik

anak-anaknya;
- Bahwa anak-anak Pemohon dan Termohon pernah bercerita kepada
m

ub

saksi bahwa Termohon sekarang menangis terus karena Pemohon


tidak mau melihat Termohon lagi;
ka

- Bahwa pada saat setelah mengembalikan Termohon ke Magelang, Ibu


ep

Pemohon bercerita kepada saksi bahwa semua anaknya berani


ah

es

Hal 27 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
padanya. Kemudian Ibu Pemohon juga bercerita bahwa Termohon

si
orang yang baik hanya saja memang agak keras;
- Bahwa saksi tidak tahu tentang sikap Pemohon kepada anak-anaknya;

ne
ng
- Bahwa sejak Termohon dipulangkan ke Magelang, saat itu anak-anak
Pemohon dan Termohon menjadi jarang main keluar rumah. Bahkan

do
gu saksi pernah melihat anak Pemohon dan Termohon di atas balkon dan
nampak murung;
- Bahwa saat diasuh oleh Termohon anak yang pertama memiliki

In
A
prestasi yaitu juara 2 Tahfidz, juga juara shalawat;
- Bahwa saksi tidak pernah menasehati Pemohon dan Termohon untuk
ah

lik
rukun, namun hanya menyuruh bersabar pada Termohon;
2. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, umur 46 tahun (Surabaya, 7 Mei 1974),
am

ub
Agama Islam, Pendidikan D.III, Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Alamat di Jl.
Dliko Indah 993 / 171 Rt 01 Rw 11 Kelurahan Xxxxxxxx Kecamatan
Sidorejo Kota Salatiga, hubungannya dengan Termohon adalah sebagai
ep
k

tetangga Termohon di Salatiga, yang memberi keterangan di bawah


ah

sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut:


R

si
- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon sejak November 2020 dan kenal
dengan Termohon sejak September 2020 di Salatiga karena saksi

ne
ng

adalah tetangga Pemohon dan Termohon di Salatiga;


- Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri yang telah

do
gu

dikaruniai dua orang anak;


- Bahwa saat ini anak anak tersebut bersama dengan neneknya yaitu ibu
dari Pemohon;
In
A

- Bahwa pada awalnya keadaan rumah tangga Pemohon dengan


Termohon rukun dan harmonis, namun sejak Desember 2020 mulai
ah

lik

tidak rukun;
- Bahwa penyebab perselisihan Pemohon dan Termohon adalah karena
m

ub

Pemohon berselingkuh dengan wanita lain yang bernama Lia Susanti;


- Bahwa Lia Susanti adalah teman dari wali kelas anak saksi dan dia
ka

masih memiliki suami;


ep
ah

es

Hal 28 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak pernah melihat Lia Susanti, namun saksi pernah

si
melihat mobil Lia parkir di depan rumah kami kira kira seharian;
- Bahwa saksi mengetahui kalau Lia adalah selingkuhan Pemohon

ne
ng
karena Pemohon yang mengakuinya sendiri. Pada saat itu bulan
Januari 2021 saksi sebagai tetangga pernah didatangi malam malam

do
gu oleh Pemohon dan Kakaknya lalu mereka marah-marah kepada saksi
karena saksi dianggap ikut campur dengan mencari tahu hubungan
Pemohon dengan Lia. Saat itu Pemohon marah dengan menggebrak

In
A
meja di rumah saksi;
- Bahwa saat malam itu, Pemohon mengatakan bahwa Pemohon dekat
ah

lik
dengan Lia Susanti karena istri Pemohon yaitu Termohon kurang
perhatian, berlaku kasar kepada anak anaknya, dan anak anak pernah
am

ub
dilempar toples. Itu pengakuan Pemohon;
- Bahwa saksi tidak tahu jumlah gaji Pemohon dalam satu bulan;
- Bahwa yang saksi tahu sikap Termohon kepada anak-anaknya adalah
ep
k

baik, dan anak-anak selalu ceria;


ah

- Bahwa setelah Termohon dipulangkan, saksi tidak pernah lagi melihat


R

si
anak-anak Pemohon dan Termohon main keluar rumah;
- Bahwa saksi kenal dengan suami Lia yaitu bernama Din Komeng

ne
ng

bekerja di Ramayana Salatiga sebagai teknisi. Saksi kenal dengan Din


Komeng karena sekampung dengan Ibu saksi;

do
gu

- Bahwa suami Lia mengakui jika Lia memiliki hubungan dengan


Pemohon dan sekarang sedang mengurus perceraian di Pengadilan
Agama Salatiga;
In
A

- Bahwa Ketua RT pernah datang ke rumah Pemohon untuk menasehati


Pemohon. Saksi tahu dari whatsapp grup;
ah

lik

3. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, umur 37 tahun (Semarang, 18 Desember


1983), Agama Islam, Pendidikan SLTA, Pekerjaan Swasta, Alamat di
m

ub

Tegaron Wetan Rt. 3 Rw. 9 Kelurahan Kebumen Kecamatan Banyu Biru


Kabupaten Semarang, tidak memiliki hubungan darah dengan Termohon,
ka

namun saksi merupakan suami dari Lia Purwanti, wanita yang dianggap
ep
ah

es

Hal 29 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebagai Termohon sebagai selingkuhan Pemohon. Saksi memberi

si
keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknya sebagai berikut:
- Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon sejak Desember

ne
ng
2020;
- Bahwa nama samara saksi di facebook adalah Din Komeng;

do
gu- Bahwa saksi tidak mengetahui keadaan rumah tangga Pemohon
dengan Termohon;
- Bahwa saksi adalah suami dari Lia Susanti yang menjadi teman dekat

In
A
dari Pemohon;
- Bahwa saksi pernah memergoki isteri saksi yang bernama Lia Susanti
ah

lik
bersama dengan Pemohon dalam satu mobil di mobil milik Pemohon,
pada awal Desember. Padahal waktu itu isteri saksi pamit mau ke
am

ub
Semarang. Pada saat memergoki tersebut, terjadi pertengkaran antara
kami bertiga. Dalam pertengkaran itu Pemohon berkata bahwa ia
mendengar kabar bahwa saksi dan istri saksi telah berpisah. Oleh
ep
k

karena itu saksi bilang belum berpisah dengan istri saksi, sambil saksi
ah

tunjukkan bukti foto kebersamaan saksi dengan istri saksi;


R

si
- Bahwa saat kejadian saksi memergoki tersebut, mobil isteri saksi
diparkir di depan supermarket dekat lokasi kejadian;

ne
ng

- Bahwa setelah mendengar penjelasan saksi tersebut, Pemohon pergi


meninggalkan saksi dan istri saksi. Kemudian saksi mengajak istri saksi

do
gu

untuk pulang dan menyelesaikan permasalahan ini secara baik-baik


dirumah;
- Bahwa setelah kejadian tersebut istri saksi menjadi berbeda sikap dan
In
A

layanannya kepada saksi;


- Bahwa satu hari setelah kejadian tersebut, istri saksi yaitu Lia pamit
ah

lik

mau ke rumah orang tuanya di Salatiga untuk menenangkan fikirannya.


Namun yang terjadi sepuluh hari kemudian pada tanggal 10 Januari
m

ub

2021 datang panggilan sidang dari Pengadilan Agama Salatiga perihal


gugatan cerai dari Lia Susanti kepada saksi;
ka

- Bahwa perkara gugatan cerai dari Lia bernomor perkara


ep

2/Pdt.G/2021/PA.Sal dan telah diputus pada hari Senin, tanggal 1


ah

es

Hal 30 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Maret 2021 dan kebetulan pengacara Lia sama dengan pengacara

si
Pemohon yaitu M. Sofyan, S.H;
- Bahwa saksi sebenarnya sudah lama mendengar dari teman saksi jika

ne
ng
isteri saksi punya hubungan dengan Pemohon sejak beberapa bulan
yang lalu namun saksi tidak langsung percaya karena belum melihat

do
gu langsung;
- Bahwa saksi punya foto yang menunjukkan kedekatan Pemohon
dengan istri saksi. Kemudian isteri saksi juga sering pamit ke rumah

In
A
orang tuanya di Salatiga, dan foto yang saksi tunjukkan tersebut diakui
oleh isteri saksi;
ah

lik
- Bahwa saksi membenarkan bukti T.5 dan T6 adalah foto isteri saksi
berciuman dengan Pemohon. Dan saksi juga membenarkan bahwa
am

ub
bukti T.12 adalah berisi foto Mobil Xpander putih berplat H 1474 AV
merupakan mobil isteri saksi;
- Bahwa istri saksi bekerja di produk Natura (alat kecantikan) atau
ep
k

kosmetik;
ah

- Bahwa antara istri saksi dengan Pemohon tidak ada hubungan bisnis
R

si
karena Pemohon bukan pelanggan produk isteri saksi. Pemohon hanya
teman satu club mobil dengan istri saksi;

ne
ng

Bahwa pihak Termohon telah mencukupkan bukti yang diajukan, dan


tidak akan mengajukan bukti apapun lagi;

do
gu

Bahwa selanjutnya pemeriksaan dilanjutkan dengan kesimpulan,


kemudian Pemohon menyampaikan kesimpulan secara lisan yang pada
pokoknya tetap pada permohonan dan repliknya;
In
A

Bahwa selanjutnya pihak Termohon menyampaikan kesimpulan secara


tertulis sebagai berikut:
ah

lik

Dalam Pokok Perkara


Alat bukti yang diajukan Pemohon tidak mendukung posita maupun
m

ub

petitum permohonannya;
1. Bahwa memperhatikan dalil permohonan gugatan cerai maupun alat bukti
ka

yang diajukan oleh Pemohon, terbukti Pemohon telah gagal untuk


ep

membuktikan fakta-fakta Hukum yang diuraikan dalam Posita gugatannya,


ah

es

Hal 31 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan demikian berarti Pemohon juga tidak dapat menyangkal

si
mematahkan dalil-dalil ataupun bukti-bukti yang diajukan oleh Termohon;
2. Bahwa alat bukti surat yang diajukan Pemohon berupa buku nikah, akta

ne
ng
kelahiran, Kartu keluarga, rincian hutang, sama sekali tidak relevan dengan
dalil-dalil yang diajukan oleh Pemohon dalam permohonannya, yang

do
gumenyatakan bahwa Termohon melakukan Nuyuz, melakukan kekerasan
terhadap anak, membangkang terhadap perintah suami dan hidup boros,
tidak ada satupun alat bukti surat yang diajukan oleh Pemohon untuk

In
A
mendukung dalil Posita dan Petitum permohonannya.
Justru sebaliknya alat bukti surat-surat,dokumen gambar foto-foto
ah

lik
Termohon a quo semakin memperjelas bahwa Pemohon yang melakukan
Nuyuz/lebih buruk dari Nuyuz dikarenakan telah melakukan
am

ub
perselingkuhan/mempunyai WIL terhadap istri orang yang sah;
Pemohon telah mengkhianati komitmen dalam perkawinannya;
3. Bahwa sesuai dengan alat bukti tertulis P.1 – P.3 terbukti Pemohon telah
ep
k

melakukan Perkawinan dengan Termohon dan dikaruniai dua orang anak


ah

laki-laki, yang bernama:


R

si
- Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx yang lahir pada tanggal 21 Juli 2013,
berumur 7 Tahun

ne
ng

- Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx yang lahir pada tanggal 27 mei 2015,


berumur 5 Tahun

do
gu

Dibuktikan dengan Kartu keluarga, akta nikah, akta lahir anak;


Berdasarkan alat bukti tertulis T.7 berupa print-out Foto 2 lembar Tentang
hubungan kemesraan Pemohon dengan WIL tersebut, dikuatkan dengan
In
A

keterangan Saksi Pemohon yang bernama Andy Kesuma, mengakui bahwa


Pemohon mempunyai WIL disampaikan dalam persidangan keterangan
ah

lik

saksi dia mengiyakan, kalau Pemohon mempunyai WIL didapat dari rapat
keluarga di Salatiga;
m

ub

4. Bahwa sesuai dengan alat bukti tertulis yang diajukan Termohon dalam
daftar alat bukti T.12 yang berupa Screen Shoot Foto kemesraan keluarga
ka

besar Pemohon saat bersama-sama mengantar Pemohon ke Bandara


ep

Ahmad Yani Semarang, dikuatkan dengan keterangan saksi saudara


ah

es

Hal 32 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Xxxxxxxxxxxxx, bahwa WIL tersebut yang bernama Lia Susanti yang saat

si
itu Foto diperlihatkan oleh Ketua Majelis “Apakah ini yang bernama Lia
susanti?’’ dan Saudara Xxxxxxxxxxxxx mengiyakan.

ne
ng
Berdasarkan keterangan Ahli yang bernama KH.DR. Xxxxxxxxx, Lsc.MA,
menerangkan sebagai berikut :

do
guNuyuz seorang suami yang melakukan perzinahan/perselingkuhan atau
yang mempunyai simpanan dengan istri orang yang tidak siri lebih buruk
dari pada Nuyuz, Jika seorang istri marah tidak melayani dan tidak taat

In
A
pada perintah suami dikarenakan suami memiliki wanita lain atau
meninggalkan komitmen dalam rumah tangga bukan dikatakan Nuyuz
ah

lik
5. Bahwa berdasarkan alat bukti tertulis dari Termohon dalam lampiran alat
bukti T.8 yang berupa Screen Shoot Foto 1 Lembar yang menggambarkan
am

ub
bahwa Pemohon mengembalikan sisa – sisa barang milik Termohon
kerumah Orang tuanya di Magelang, yang diletakkan di teras rumah orang
tuanya merupakan suatu etika dan moral yang sangat buruk dari Pemohon;
ep
k

PEMOHON TELAH MENDALILKAN BAHWA TERMOHON MENGASUH


ah

ANAK DENGAN KEKERASAN HAL ITU TIDAK BENAR


R

si
6. Bahwa sesuai alat bukti tertulis dari Termohon yang terdaftar didalam T.11
yang berupa 2 lembar foto yang menggambarkan adanya keharmonisan

ne
ng

dan kasih sayang yang tulus seorang ibu terhadap anak-anaknya.


Berdasarkan keterangan saksi dari tetangga sebelah rumah Termohon

do
yang bernama Ibu Siti Kusumawati menerangkan bahwa anak – anak itu
gu

adalah anak yang berprestasi, Pintar, taat pada Agama, sudah pintar
Murotal, Sholawatan, Mengaji, Puasa setengah hari, Sholatnya rajin , dan
In
A

anak yang perian saat diasuh oleh Ibunya/Termohon dan sedih terlihat saat
ditinggal ibunya/Termohon diketahui saksi saat dibalkon rumahnya anak
ah

lik

yang No. 2 yang bernama Azka Triztan Muhammad Renzo terlihat kosong,
menerawang dan sedih, dan saksi tidak pernah mendengar bahwa anak-
m

ub

anak itu mengaji setiap sore atau bermain dengan anak-anak sekitarnya
alias sangat tertutup dirumah.
ka

Berdasarkan keterangan saksi dari Xxxxxxxxxxxxx bahwa saat diasuh oleh


ep

ibunya/Termohon anak-anak sudah bersih dan tampan, dan bermain


ah

es

Hal 33 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan penuh kegirangan dengan anak saya/ saksi , dan ketika waktunya

si
sholat anak-anak dipanggil oleh ibunya/termohon untuk melaksanakan
Sholat dan makan, selanjutnya sekitar jam 4 sore lagi sudah terlihat rapi

ne
ng
dan tampan serta bersih , dan saat sholat magrib mereka dipanggil oleh
Ibunya/termohon untuk pulang. Maka sebaliknya ketika tidak diasuh oleh

do
guibunya/Termohon anak-anak tidak seperti dulu lagi, tertutup dan terkurung
didalam rumah.
7. Bahwa berdasarkan keterangan Ahli mencubit, memukul, berteriak untuk

In
A
kebaikan anak-anaknya merupakan mendidik bukan merupakan kekerasan,
namun apabila memukul bagian kepalan dan melukai maka itu sudah
ah

lik
merupakan tindakan kekerasan;
PEMOHON MENDALILKAN BAHWA TERMOHON/ISTERI HIDUP BOROS
am

ub
8. Bahwa sesuai alat bukti tertulis berupa Rekening Koran dari Bank Mandiri
terdaftar dalam alat bukti T.6 menggambarkan adanya uang transfer
sebesarr Rp 12.000.000,00 untuk biaya hidup 2 bulan, yang dibayarkan
ep
k

pada bulan Oktober, untuk keperluan biaya hidup 2 orang anak dan
ah

seorang istri, itu merupakan suatu hal yang wajar dan tidak boros.
R

si
Dari keterangan saksi Pemohon sendiri melalui Video Call/Teleconfience
menyebutkan gaji yang diterima setiap bulannya kisaran Rp 17.000.000,00

ne
ng

sampai Rp 18.000.000,00 Per-bulan, artinya istri hanya menerima 1/3 dari


gaji untuk membiayai, membesarkan anak-anak dan mencukupi kebutuhan

do
gu

rumah tangga;
9. Bahwa berdasarkan keterangan saksi saudara Xxxxxxxxxxxxx, saat malam-
malam Pemohon mendatangi rumah saudara saksi dengan 4 orang lainnya
In
A

yang mengakui bahwa Pemohon menjelaskan gajinya sekitar kurang lebih


Rp 20.000.000,00 per-bulan, dan Pemohon menerangkan jika dia bekerja di
ah

lik

Qatar, dan mengakui bahwa mobil X-pander warna putih yang diparkir
dirumah Pemohon benar bahwa itu mobil WIL nya;
m

ub

PERMOHONAN NAFKAH IDDAH DAN NAFKAH TERHUTANG DARI


TERMOHON
ka

10. Bahwa berdasarkan keterangan Saudara KH.DR. Xxxxxxxxx, Lsc.MA,


ep

menerangkan permohonan nafkah iddah dan nafkah terhutang besarnya


ah

es

Hal 34 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak boleh melibihi dari apa yang diperoleh dari Pemohon, artinya antara

si
permohonan dan kemampuan harus diselaraskan dan dikompromikan
supaya ada titik temu melalui musyawarah dan mufakat. Apabila

ne
ng
permohonan Nafkah yang terlalu besar bisa diturunkan dan kemampuan
bisa dinaikkan dan disesuaikan dengan gaji yang diperoleh Pemohon setiap

do
gubulannya, sehingga terjadi keseimbangan dan mufakat;
MENGENAI HAK ASUH TENTANG ANAK YANG BELUM MUMMAYIZ
11. Bahwa berdasarkan keterangan ahli dari KH.DR. Xxxxxxxxx, Lsc.MA

In
A
menerangkan bahwa, batasan mummayiz anak umur 7 atau 8 tahun,
tentang Hak Asuh Anak apabila anak belom Mummayiz yang berhak atas
ah

lik
Hak Asuh Anak adalah seorang ibu, atau keturunan dari ibunya dan apabila
dari keturunan ibunya sudah tidak ada baru beralih kepada keturunan
am

ub
Bapaknya, dan dapat dialihkan apabila Bapaknya setiap hari bisa
melihatnya ( Pekerjaan harian yang bisa memantau anaknya bukan pada
pekerjaan yang jauh dan bulanan);
ep
k

12. Bahwa berdasarkan bukti-bukti tertulis yang diajukan Termohon serta fakta-
ah

fakta yang terungkap dalam Persidangan, nyata-nyata bahwa Termohon


R

si
tidak terbukti melakukan perbuatan Nuyuz, boros, kekerasan terhadap
anak-anak, dan justru sebaliknya seorang suami yang melakukan

ne
ng

perbuatan lebih buruk dari Nuyuz dan tidak komitmen dalam keharmonisan
rumah tangga yang sudah dijalin selama 9 tahun, melainkan melakukan

do
gu

Perselingkuhan dengan istri orang lain, dengan demikian mak Permohonan


Termohon untuk dikabulkan secara keseluruhan, diantaranya: Hak Asuh
Terhadap Anak, Nafkah Anak-Anak, Nafkah Iddah dan Nafkah
In
A

Terhutang untuk dibayarkan sebelum Putusan Cerai Talak dibacakan.


Justru sebaliknya, Termohon telah mampu membuktikan bahwa tindakan-
ah

lik

tindakan yang dilakukan Pemohon mengada-ada karena menutupi


kesalahannya, seolah-olah istri tidak patuh, padahal itu hanya merupakan
m

ub

sandiwara seorang Pemohon menutupi segala kesalahan dan Pemohon


sudah berulang kali melakukan Hal yang sama terutama saat di
ka

Balikpapan, Kalimantan Timur dan sekarang melakukan hal yang sama


ep

(Perselingkuhan) dengan istri orang di Salatiga;


ah

es

Hal 35 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MAKA : Berdasakan hal-hal dan dalil-dalil tersebut di atas nyata-nyata

si
Permohonan gugatan Cerai Talak Perkara No. 5/Pdt.G/2021/PA. Mgl yang
mengatakan bahwa istri nuyuz, boros, melakukan kekerasan terhadap anak

ne
ng
sangat mengada-ada dan tidak berdasarkan Hukum sama sekali dan fakta-
fakta yang tidak berdasarkan kenyataan, hanya asumsi, oleh karenanya

do
Termohon memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Agama Kota Magelang
gu
yang memeriksa dan mengadili perkara a quo berkenan memutus perkara a
quo dalam amar mengabulkan Cerai Talak dan menolak Hak Asuh Anak serta

In
A
mengabulkan seluruhnya Permohonan Termohon”;
Bahwa untuk meringkas uraian putusan ini Majelis Hakim merujuk pada
ah

lik
Berita Acara Persidangan yang merupakan bagian yang tidak terpisah dari
putusan ini;
am

ub
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa sebagaimana dalam duduk perkara di atas,
ep
k

Termohon mengajukan surat jawabannya dengan menyebut istilah “Dalam


ah

Eksepsi”, namun secara substansi sebenarnya jawaban tersebut merupakan


R

si
jawaban atas dalil permohonan Pemohon dan sekaligus mengandung gugat
balik (rekonpensi), maka tentang hukumnya Majelis Hakim akan

ne
ng

mempertimbangkannya dalam Konpensi dan Rekonpensi, sehingga selanjutnya


dalam Konpensi Pemohon disebut Pemohon Konpensi sedangkan Termohon

do
gu

disebut Termohon Konpensi. Dan dalam Rekonpensi Pemohon disebut sebagai


Tergugat Rekonpensi sedangkan Termohon disebut sebagai Penggugat
Rekonpensi;
In
A

Dalam Konpensi
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari permohonan Pemohon
ah

lik

Konpensi adalah sebagaimana diuraikan di atas;


Menimbang, bahwa perkara ini adalah perkara perceraian antara Warga
m

ub

Negara Indonesia yang beragama Islam yang menikah secara Islam, maka
berdasarkan pasal 49 ayat (1) huruf a Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989
ka

tentang Peradilan Agama yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3


ep
ah

es

Hal 36 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 perkara ini adalah

si
kompetensi absolut Pengadilan Agama;
Menimbang, bahwa berdasarkan panggilan dan relaas, Termohon

ne
ng
Konpensi beralamat di wilayah pemerintahan Kota Magelang yang merupakan
wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Magelang sehingga oleh karenanya

do
merupakan kompetensi relatif Pengadilan Agama Magelang sebagaimana
gu
pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 jo Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2006 jo Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009;

In
A
Menimbang, bahwa dalam berperkara masing-masing pihak Pemohon
Konpensi dan Termohon Konpensi telah memberikan kuasa kepada Kuasanya
ah

lik
masing-masing yang surat kuasanya telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan
Agama Magelang;
am

ub
Menimbang, bahwa setelah memeriksa berkas surat kuasa serta berita
acara pengambilan sumpah/janji masing-masing kuasa dari pihak Pemohon
Konpensi dan Termohon Konpensi, maka Majelis memandang bahwa surat
ep
k

kuasa tersebut telah memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku sehingga
ah

para Kuasa tersebut sah menjadi kuasa dari masing-masing pihak Pemohon
R

si
Konpensi dan Termohon Konpensi;
Menimbang, bahwa Kuasa Pemohon Konpensi mendaftarkan perkara

ne
ng

dengan cara e-court, dan ternyata berkas-berkas e-court termasuk surat


persetujuan principal untuk beracara secara e-court telah lengkap, maka

do
gu

perkara tersebut dapat dilanjutkan sesuai Peraturan Mahkamah Agung


Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2019 tentang Administrasi Perkara dan
Persidangan di Pengadilan Secara Elektronik;
In
A

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan


Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi agar mengurungkan niatnya untuk
ah

lik

bercerai, dan untuk itu pula sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung RI No
1 Tahun 2016 telah ditunjuk Mediator Hakim Pengadilan Agama Magelang,
m

ub

Hermin Sriwulan, S.H.I., S.H., M.H.I. namun berdasarkan laporan hasil mediasi
tertanggal 12 Januari 2021 oleh mediator tersebut ternyata hasil mediasi
ka

dinyatakan tidak berhasil;


ep
ah

es

Hal 37 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap perkara yang didaftarkan secara e-court

si
tersebut, pihak Termohon Konpensi menyatakan ingin melanjutkan persidangan
dengan acara biasa dan bukan elektronik, maka proses persidangan dilanjutkan

ne
ng
dengan acara biasa;
Menimbang, bahwa Pemohon Konpensi mengajukan permohonan cerai

do
terhadap Termohon Konpensi dengan alasan yang pada pokoknya bahwa
gu
dalam rumah tangga Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi selalu terjadi
perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus dan tidak ada harapan lagi

In
A
untuk hidup rukun dalam rumah tangga, hal mana alasan tersebut sesuai
dengan ketentuan Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975
ah

lik
Jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, dengan demikian yang menjadi
pokok masalah dalam permohonan ini adalah apakah benar yang didalilkan
am

ub
Pemohon Konpensi tersebut, atau setidaknya apakah sudah cukup alasan
untuk terjadinya perceraian antara Pemohon Konpensi dan Termohon
Konpensi;
ep
k

Menimbang, bahwa atas permohonan a quo, Termohon Konpensi telah


ah

menyampaikan jawabannya yang pada pokoknya menerangkan bahwa antara


R

si
Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi memang telah terjadi
pertengkaran, namun mengenai penyebabnya tidak seperti yang didalilkan

ne
ng

oleh Pemohon Konpensi, karena menurut Termohon Konpensi yang menjadi


penyebab pertengkaran adalah karena Pemohon Konpensi telah berselingkuh

do
gu

dengan wanita lain. Sehingga ketika Termohon Konpensi menegurnya,


Pemohon Konpensi justeru marah-marah untuk menyembunyikan
kesalahannya. Oleh karena itu atas keinginan Pemohon Konpensi untuk
In
A

bercerai, Termohon Konpensi menyatakan tidak keberatan;


Menimbang, bahwa terhadap dalil-dalil Pemohon Konpensi ada yang
ah

lik

dibantah oleh Termohon Konpensi maka Pemohon Konpensi wajib


membuktikan dalil tersebut;
m

ub

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil permohonannya,


Pemohon Konpensi telah mengajukan bukti surat P.1 hingga P.8 serta dua
ka

orang saksi dan satu orang saksi ahli, sedangkan Termohon Konpensi telah
ep
ah

es

Hal 38 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengajukan bukti surat T.1 hingga T.13 serta tiga orang saksi sebagaimana

si
tersebut dalam duduk perkaranya;
Menimbang, bahwa atas bukti Pemohon Konpensi tersebut Majelis

ne
ng
menilai bahwa bukti-bukti tersebut telah memenuhi formil pembuktian,
sedangkan secara materil akan dipertimbangkan sepanjang ada relevansinya

do
dengan perkara ini;
gu Menimbang, bahwa bukti surat P.1 dan P.8 serta bukti T.1 hingga T.13
semuanya bermeterai cukup dan yang fotokopi telah cocok dengan aslinya

In
A
sehingga Majelis Hakim menilai alat bukti tertulis tersebut sah sebagai alat bukti
berdasarkan Pasal 1888 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata dan Pasal 2
ah

lik
Ayat (3) Undang-Undang Nomor 13 tahun 1985 tentang Bea Meterai serta
pasal 2 Ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2000 tentang
am

ub
Perubahan Tarif Bea Meterai dan Besarnya Batas Pengenaan Harga Nominal
Yang Dikenakan Bea Meterai;
Menimbang, bahwa alat bukti P.1, P.2, P.3, dan T.1, T.2, T.3, tersebut
ep
k

merupakan akta autentik yang dibuat oleh pejabat yang berwenang, dan isinya
ah

tersebut tidak dibantah oleh bukti lain, maka nilai kekuatan pembuktianya
R

si
adalah bersifat sempurna dan mengikat sebagaimana ketentuan Pasal 1870
KUH Perdata dan Pasal 165 HIR;

ne
ng

Menimbang, bahwa bukti P.4 hingga P.8 dan T.4 hingga T.13 adalah alat
bukti surat berupa fotokopi hasil cetak dokumen elektronik yang dapat

do
gu

ditunjukkan aslinya, pada dasarnya dapat diterima sebagai alat bukti


berdasarkan Undang Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan
Transaksi Elektronik. Pada Pasal 5 ayat (1) disebutkan bahwa: “Informasi
In
A

Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetaknya merupakan


alat bukti yang sah” dan Pada Pasal 5 ayat (2) disebutkan: “Informasi Elektronik
ah

lik

dan/atau Dokumen Elektronik dan/atau hasil cetaknya sebagaimana dimaksud


pada ayat (1) merupakan perluasan dari alat bukti yang sah sesuai hukum
m

ub

acara yang berlaku di Indonesia”. Selain itu pula, bukti tersebut telah bermeterai
cukup dan telah dinazzegelen di Kantor Pos, bukti tersebut tidak dibantah oleh
ka

pihak lawan, sehingga bukti tersebut telah memenuhi syarat formal dan materiil,
ep

maka mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna;


ah

es

Hal 39 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa tiga orang saksi Pemohon Konpensi serta tiga saksi

si
Termohon Konpensi, sudah dewasa dan sudah bersumpah, sehingga
memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat 1 angka 3e

ne
ng
HIR;
Menimbang, bahwa bukti P.1 (Fotokopi Kartu Tanda Penduduk) yang

do
merupakan akta otentik dan telah bermeterai cukup dan cocok dengan aslinya,
gu
isi bukti tersebut menjelaskan mengenai tempat kediaman dan domisili
Pemohon Konpensi sekarang, sehingga bukti tersebut telah memenuhi syarat

In
A
formal dan materiil, serta mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna dan
mengikat;
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 tersebut telah ternyata
terbukti identitas Pemohon Konpensi benar sesuai permohonannya;
am

ub
Menimbang, bahwa bukti P.2 yang merupakan fotokopi Kutipan Akta
Nikah atas nama Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi, dengan
demikian Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi adalah suami isteri,
ep
k

sehingga Pemohon adalah pihak yang relevan dengan perkara ini (persona
ah

standi in yudicio);
R

si
Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi Pemohon Konpensi dan
Termohon Konpensi, menunjukkan bahwa Pemohon Konpensi dan Termohon

ne
ng

Konpensi telah dikaruniai dua orang anak yang sekarang ikut dengan orang tua
Pemohon Konpensi;

do
gu

Menimbang bahwa dari kesaksian para saksi Pemohon Konpensi,


Majelis menilai bahwa kesaksian a quo saling bersesuaian antara satu dengan
yang lain dan telah sejalan dengan dalil-dalil Pemohon Konpensi bahwa rumah
In
A

tangga Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi telah tidak harmonis lagi
dan sering terjadi pertengkaran sehingga akhirnya Pemohon dan Termohon
ah

lik

pisah rumah sejak akhir bulan November 2020 dan hingga kini tidak pernah
berkumpul lagi. Selain itu, para saksi juga menerangkan bahwa mereka pernah
m

ub

berusaha menasehati Pemohon Konpensi agar rukun kembali dengan


Termohon Konpensi namun tidak berhasil, bahkan saat ini sudah tidak sanggup
ka

mendamaikan Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi;


ep
ah

es

Hal 40 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa mengenai penyebab pertengkaran, kedua saksi

si
Pemohon Konpensi menerangkan bahwa penyebabnya adalah karena
Termohon Konpensi tidak mau malayani Pemohon Konpensi dengan baik,

ne
ng
Termohon Konpensi tidak membayar uang air dan listrik selama 3 bulan yaitu
September 2020 hingga November 2020, dan Termohon Konpensi pernah

do
mencubit kedua anaknya. Sedangkan menurut para saksi dari Termohon
gu
Konpensi bahwa penyebab pertengkaran adalah karena Pemohon Konpensi
telah berselingkuh dengan wanita lain yang bernama Lia Susanti. Oleh karena

In
A
itu, Majelis Hakim menilai bahwa jika penyebab-penyebab pertengkaran
tersebut digabungkan, maka akan mendapat kesimpulan bahwa penyebab
ah

lik
pertengkaran karena Pemohon Konpensi telah berselingkuh dengan wanita lain
yang bernama Lia Susanti, sehingga kemudian Termohon Konpensi bersikap
am

ub
tidak baik dalam melayani Pemohon Konpensi, termasuk tidak mau
membayarkan uang air dan listrik;
Menimbang, bahwa setelah memperhatikan dalil-dalil permohonan
ep
k

Pemohon Konpensi, jawaban Termohon Konpensi, bukti-bukti surat, serta


ah

keterangan para saksi Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi, maka


R

si
Majelis Hakim telah menemukan fakta kejadian dan fakta hukum sebagai
berikut :

ne
ng

1. Bahwa antara Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi telah hidup


bersama dalam suatu rumah tangga sebagai suami isteri yang sah dan

do
gu

telah dikaruniai dua orang anak yang bernama Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx


(Laki laki) yang lahir pada tanggal 21 Juli 2013 (umur 7 Tahun) dan
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki) yang lahir pada tanggal 27 Mei
In
A

2015 (umur 5 Tahun) yang sekarang ikut dengan orang tua Pemohon
Konpensi;
ah

lik

2. Bahwa di dalam rumah tangga Pemohon Konpensi dan Termohon


Konpensi sudah tidak ada keharmonisan dan selalu terjadi pertengkaran,
m

ub

yang disebabkan karena Pemohon Konpensi telah berselingkuh dengan


wanita lain yang bernama Lia Susanti, sehingga kemudian Termohon
ka

Konpensi bersikap tidak baik dalam melayani Pemohon Konpensi, termasuk


ep

tidak mau membayarkan uang air dan listrik;


ah

es

Hal 41 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Bahwa Pemohon Konpensi dan Termohon Konpensi sudah tidak tinggal

si
serumah lagi sejak akhir November 2020 yang hingga kini telah berjalan
selama lebih kurang empat bulan, yaitu sejak Termohon Konpensi diantar

ne
ng
pulang oleh Pemohon Konpensi ke rumah orang tua Termohon Konpensi di
Magelang;

do
4. Bahwa selama pisah rumah tersebut, antara Pemohon dan Termohon tidak
guada yang berusaha untuk rukun dan kini Pemohon bersikeras untuk
bercerai;

In
A
5. Bahwa selama pisah rumah tersebut, pihak keluarga sudah berusaha
mendamaikan Pemohon dan Termohon namun tidak berhasil;
ah

lik
Menimbang, bahwa dari kesaksian tersebut Majelis Hakim menilai
bahwa alasan Pemohon Konpensi dalam perkara ini telah dibenarkan oleh
am

ub
kesaksian tersebut dan kedua saksi telah memenuhi syarat formil dan materil
sebagai saksi, karenanya dalil-dalil permohonan Pemohon Konpensi dalam
perkara a quo harus dinyatakan telah cukup bukti karenanya dalil-dalil
ep
k

permohonan Pemohon Konpensi dalam perkara a quo harus dinyatakan telah


ah

cukup bukti;
R

si
Menimbang, bahwa apabila dalam rumah tangga, salah satu pihak suami
isteri sudah tidak lagi berkeinginan untuk hidup menyatu secara rukun damai

ne
ng

dan tidak dapat mentolerir kekurangan pasangannya serta telah berpisah


rumah lebih kurang empat bulan lamanya, hal tersebut menunjukkan bahwa

do
gu

ikatan kasih sayang yang menjadi ikatan batin keduanya telah putus dan tidak
mungkin mewujudkan tujuan perkawinan yang sakinah, mawaddah dan
rahmah, sehingga mempertahankan rumah tangga yang demikian tidaklah
In
A

mendatangkan kemaslahatan dan justru akan menimbulkan kemudratan bagi


kedua belah pihak suami isteri, hal mana dalam bentuk yang bagaimanapun
ah

lik

kemudratan itu harus dihindari sedapat mungkin, sesuai dengan kaedah fiqh :
‫الرضر يدفع بقدر الاماكن‬
m

ub

Kemudratan harus dihindarkan sedapat mungkin


‫درأ املفاسد مقدم عىل جلب املصاحل‬
ka

ep

Menghindar dari kemudaratan lebih diutamakan dari menarik kemaslahatan;


ah

es

Hal 42 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di

si
atas, Majelis menilai bahwa dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon
telah terjadi rumah tangga yang pecah (Marriage breakdown) yang sulit untuk

ne
ng
dirukunkan lagi, hal mana sesuai dengan yurisprudensi Putusan Mahkamah
Agung RI No. 38/K/AG/1990 bahwa yang dituju dari Pasal 19 huruf (f) PP No.9

do
Tahun 1975 adalah keadaan pecahnya rumah tangga itu sendiri, dengan
gu
demikian alasan Pemohon untuk bercerai dengan Termohon telah sesuai
dengan pasal 39 ayat (2)UU No. 1 Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf (f) PP No. 9

In
A
Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, karenanya
permohonan Pemohon patut dikabulkan, dengan memberi izin kepada
ah

lik
Pemohon untuk menjatuhkan talak satu raj’i terhadap Termohon di hadapan
sidang Pengadilan Agama Magelang;
am

ub
Dalam Rekonpensi
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat Rekonpensi
adalah sebagaimana tersebut di atas;
ep
k

Menimbang, bahwa segala sesuatu yang telah dipertimbangkan dalam


ah

Konpensi dan mempunyai hubungan erat dalam Rekonpensi merupakan bagian


R

si
yang tidak terpisahkan dan menjadi pertimbangan dalam Rekonpensi;
Menimbang, bahwa Penggugat Rekonpensi mengajukan tuntutan balik

ne
ng

berupa :
1. Hak asuh dua orang anak bernama Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki)

do
gu

yang lahir pada tanggal 21 Juli 2013 dan Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx


(Laki laki) yang lahir pada tanggal 27 Mei 2015;
2. nafkah untuk dua orang anak tersebut, yang dalam dalil jawabannya minta
In
A

sejumlah Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah) setiap bulan;


3. Nafkah terhutang selama 3 bulan yaitu bulan Desember 2020, Januari 2021,
ah

lik

dan Februari 2021 sejumlah Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah);


4. Nafkah selama iddah sejumlah Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah)
m

ub

selama masa iddah;


Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Rekonpensi tersebut masih
ka

dalam lingkup tugas dan wewenang Pengadilan Agama dan disampaikan pada
ep

saat jawaban pertama Penggugat, maka sesuai Pasal 132 huruf (a) dan (b) HIR
ah

es

Hal 43 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perkara tersebut dapat diperiksa bersama dengan permohonan Pemohon in

si
casu tentang cerai talak;
Menimbang, bahwa terhadap gugat balik dari Penggugat Rekonpensi

ne
ng
tersebut, Tergugat Rekonpensi menyatakan dalam replik serta kesimpulan yang
intinya sebagai berikut :

do
1. Meminta agar hak asuh anak diserahkan kepada Tergugat Rekonpensi;
gu
2. Menolak memberikan nafkah lampau dan nafkah iddah kepada Penggugat
Rekonpensi karena Penggugat Rekonpensi telah melakukan nusyuz;

In
A
Menimbang, bahwa dari jawab menjawab dalam gugatan rekonpensi
tersebut, maka fakta hukum yang perlu digali oleh Majelis Hakim adalah
ah

lik
sebagai berikut:
1. Berapa usia anak Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi serta
am

ub
apakah Penggugat Rekonpensi merupakan ibu yang layak untuk
mendapatkan hak asuh anak?
2. Berapakah penghasilan Tergugat Rekonpensi?
ep
k

3. Apakah benar sejak Desember 2020 hingga Februari 2021 Tergugat


ah

Rekonpensi tidak pernah menafkahi Penggugat Rekonpensi. Dan apakah


R

si
Penggugat Rekonpensi tidak terkategori melakukan nusyuz sehingga layak
untuk mendapat nafkah lampau? Dan seandainya berhak atas nafkah

ne
ng

lampau, berapa besaran yang adil setiap bulannya?


4. Apakah Penggugat Rekonpensi tidak terkategori melakukan nusyuz

do
gu

sehingga layak mendapatkan nafkah selama masa iddah? Dan seandainya


berhak atas nafkah iddah, berapa besaran yang sesuai?
Menimbang, Tergugat Rekonpensi membantah/mengakui secara
In
A

berklausul terhadap dalil gugatan Penggugat Rekonpensi, oleh karena itu


Penggugat Rekonpensi wajib membuktikan dalil gugatan Rekonpensi tersebut;
ah

lik

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatan Rekonpensinya,


Penggugat Rekonpensi telah mengajukan alat bukti surat dan tiga orang saksi;
m

ub

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil bantahannya, Tergugat


Rekonpensi mengajukan alat bukti surat dan dua orang saksi serta satu saksi
ka

ahli, maka majelis hakim hanya akan mempertimbangkan alat bukti atau
ep
ah

es

Hal 44 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
keterangan saksi yang secara materiil ada relevansinya dengan gugatan

si
Rekonpensi Penggugat Rekonpensi;
Menimbang, bahwa berdasarkan pengakuan Tergugat Rekonpensi serta

ne
ng
alat bukti di persidangan maka terbukti fakta-fakta sebagai berikut:
1. Bahwa Tergugat Rekonpensi berprofesi sebagai karyawan di Oil Company di

do
Qatar dengan penghasilan sekitar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah)
gu
perbulan;
2. Bahwa Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi telah dikaruniai

In
A
dua orang anak yaitu Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki) yang lahir pada
tanggal 21 Juli 2013 dan Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki) yang
ah

lik
lahir pada tanggal 27 Mei 2015. Kedua anak tersebut masih di bawah umur,
dan saat ini berada dalam asuhan ibu kandung Tergugat Rekonpensi;
am

ub
3. Bahwa penyebab pertengkaran antara Penggugat Rekonpensi dengan
Tergugat Rekonpensi adalah karena Tergugat Rekonpensi telah
berselingkuh dengan wanita lain bernama Lia Susanti, sehingga hal itu
ep
k

menyebabkan Penggugat Rekonpensi tidak mau melayani Tergugat


ah

Rekonpensi dengan baik;


R

si
4. Bahwa Penggugat Rekonpensi telah diantar pulang ke rumah orang tuanya
di Magelang oleh Tergugat Rekonpensi sejak akhir bulan November 2020;

ne
ng

5. Bahwa sejak pisah rumah tersebut Penggugat Rekonpensi dan Tergugat


Rekonpensi hingga sekarang tidak pernah berkumpul lagi, dan selama itu

do
gu

pula Tergugat Rekonpensi tidak pernah memberi nafkah kepada Penggugat


Rekonpensi;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta di atas, maka terhadap
In
A

tuntutan Penggugat Rekonpensi dan penolakan Tergugat Rekonpensi, Majelis


Hakim mempertimbangkan sebagai berikut:
ah

lik

Menimbang, bahwa dalil Tergugat Rekonpensi yang menolak tuntutan


hak asuh anak Penggugat Rekonpensi dilandaskan pada alasan bahwa
m

ub

Penggugat Rekonpensi sering bertindak kasar dan marah-marah kepada kedua


anak Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi sehingga kedua anak
ka

tersebut trauma kepada Penggugat Rekonpensi;


ep
ah

es

Hal 45 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa keterangan para saksi Tergugat Rekonpensi hanya

si
melihat bahwa Penggugat Rekonpensi pernah mencubit atau memarahi anak
Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi, namun tidak ada bukti visum

ne
ng
dan bukti lainnya bahwa marahnya Penggugat Rekonpensi kepada kedua
anaknya telah sampai di luar batas kewajaran. Dan dihubungakan dengan

do
keterangan para saksi Penggugat Rekonpensi bahwa selama di Salatiga yang
gu
terlihat adalah bahwa kedua anak Penggugat Rekonpensi dan Tergugat
Rekonpensi berada dalam keadaan baik-baik saja selama diasuh oleh

In
A
Penggugat Rekonpensi;
Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi ahli dari Tergugat
ah

lik
Rekonpensi, Majelis Hakim perlu menyampaikan beberapa ketentuan tentang
kedudukan saksi ahli dalam perkara perdata, diantaranya adalah:
am

ub
2. Pasal 154 ayat (2) HIR yang intinya Hakim atau Pengadilan Negeri tidak
wajib mengikuti pendapat ahli, jika pendapat tersebut berlawanan dengan
keyakinannya. Namun sebaliknya, hakim dapat mengikuti pendapat ahli,
ep
k

apabila pendapat ahli tersebut berlawanan dengan keyakinannya;


ah

3. Yurisprudensi Putusan MA-RI No.213.K/Sip/1955, tanggal 10 April 1957,


R

si
yang menyatakan bahwa “bagi Hakim Pengadilan Negeri dan Pengadilan
Tinggi tidak ada keharusan untuk mendengar seorang Saksi Ahli

ne
ng

berdasarkan Ps. 138 ayat (1) jo. Ps. 164 HIR. Penglihatan Hakim di sidang
tentang adanya perbedaan antara dua buah tangan- tangan dapat dipakai

do
oleh Hakim sebagai pengetahuannya sendiri dalam usaha pembuktian”;
gu

4. Pendapat Yahya Harahap, SH dalam bukunya “Hukum Acara Perdata :


tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian dan Putusan
In
A

Pengadilan” terbitan Sinar Grafika halaman 795 yang menyatakan sebagai


berikut :
ah

lik

Meskipun undang-undang memberi kebebasan kepada hakim untuk


mengikuti pendapat ahli, dari segi hukum pembuktian, pendapat ahli:
(1) Tidak dapat berdiri sendiri sebagai alat bukti;
m

ub

(2) Tempat dan kedudukannya, hanya berfungsi menambah atau


memperkuat atau memperjelas permasalahan perkara.
Itulah fungsi pendapat ahli, bukan alat bukti! Oleh karena itu pada dirinya
ka

tidak pernah terpenuhi batas minimal pembuktian. Apabila sama sekali tidak
ep

ada alat bukti yang sah memenuhi syarat formil dan materil, dan yang ada
ah

es

Hal 46 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hanya pendapat ahli, tidak dapat dibenarkan mempergunakannya sebagai

R
alat bukti tunggal, meskipun hakim meyakini kebenaran itu;

si
Menimbang, bahwa terkait masalah hadhanah, saksi ahli tersebut telah
memberikan pendapat di antaranya yang pada intinya bahwa :

ne
ng
1. Untuk mengetahui layak atau tidaknya seorang ibu dalam mengasuh anak
harus memerlukan waktu di mana hal itu untuk membuktikan apakah selama

do
gu
diasuh oleh ibunya, anak tersebut diperlakukan secara baik atau tidak;
2. Bahwa nusyuznya seorang istri tidak menghalangi hak hadhanah istri;

In
3. Bahwa seorang ibu jika memukul anak sampai luka maka itu termasuk di luar
A
kewajaran;
Menimbang, bahwa terhadap perkara hadhanah, majelis perlu
ah

lik
berpedoman kepada Pasal 41 huruf a dan b Undang-undang Nomor 1 tahun
1974 jo Pasal 105 Kompilasi Hukum Islam, yang menyebutkan bahwa :
am

ub
a. Pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun,
adalah hak ibunya ;
ep
b. Pemeliharaan anak yang sudah mumayyiz diserahkan kepada anak untuk
k

memilih di antara ayah atau ibunya sebagai pemegang hak


ah

pemeliharaannya;
R

si
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan tersebut di atas dan
dihubungkan dengan fakta bahwa dari segi anak, kedua anak tersebut saat ini

ne
ng

masih di bawah umur, dihubungkan dengan kondisi Penggugat Rekonpensi


yang sehat jasmani dan rohani, berkelakukan baik dan mempunyai waktu yang

do
gu

luang untuk mengasuh dan memelihara anak sebagaimana dinyatakan dalam


keterangan oleh para saksi Penggugat Rekonpensi, dan ternyata pula Tergugat
In
Rekonpensi tidak mampu membuktikan bahwa Penggugat Rekonpensi telah
A

memukul anak di luar batas kewajaran karena saksi-saksi yang dihadirkan oleh
Tergugat Rekonpensi hanya melihat Penggugat Rekonpensi mencubit dan
ah

lik

marah yang tidak menunjukkan adanya tindakan seorang ibu yang berlebihan.
Sehingga hal itu tidak membuktikan bahwa Penggugat Rekonpensi
m

ub

memukul anaknya sampai di luar batas kewajaran seperti pukulan yang


mendatangkan luka. Hal ini juga diperkuat oleh keyakinan hakim ketika
ka

ep

bertanya kepada kedua anak Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi


bahwa mereka sayang terhadap ayah dan ibunya, sehingga hal tersebut
ah

es

Hal 47 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
membantah dalil Tergugat Rekonpensi bahwa kedua anaknya mengalami

si
trauma terhadap Penggugat Rekonpensi. Terlebih jika dihubungan dengan
fakta bahwa Tergugat Rekonpensi tidak punya banyak waktu untuk merawat

ne
ng
dan mendidik anaknya karena Tergugat Rekonpensi bekerja di Qatar yang
jarang pulang, maka gugatan Penggugat agar menetapkan Penggugat sebagai

do
pemegang hak asuh atas kedua anak tersebut dapat dikabulkan. Dan oleh
gu
karena anak tersebut saat ini tinggal bersama ibu kandung Tergugat
Rekonpensi, maka Majelis perlu memerintahkan kepada Tergugat Rekonpensi

In
A
agar menyerahkan anak tersebut kepada Penggugat Rekonpensi,
sebagaimana akan diuraikan dalam amar putusan;
ah

lik
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat Rekonpensi yang
menuntut nafkah anak yang harus ditanggung oleh Tergugat Rekonpensi, dan
am

ub
Penggugat Rekonpensi menyebutkan besarannya sejumlah Rp6000.000,00
(enam juta rupiah) perbulan, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan
sebagai berikut:
ep
k

Menimbang, bahwa tanggung jawab kesejahteraan anak adalah


ah

tanggung jawab bersama kedua orang tuanya, sehingga kewajiban tersebut


R

si
tidak boleh hanya dibebankan kepada salah satu orang tuanya saja sesuai
dengan ketentuan Pasal 105 huruf c Kompilasi Hukum Islam;

ne
ng

Menimbang, bahwa dengan demikian maka untuk menentukan besaran


nafkah anak yang harus ditanggung oleh Tergugat Rekonpensi, Majelis Hakim

do
gu

perlu mengaitkan dengan kemampuan dan penghasilan Tergugat Rekonpensi


yang memiliki gaji sekitar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) perbulan;
Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat Rekonpensi mengenai nafkah
In
A

anak adalah tuntutan yang wajar karenanya Majelis Hakim menghukum kepada
Tergugat Rekonpensi untuk membayar nafkah anak kepada Penggugat
ah

lik

Rekonpensi. Adapun mengenai besaran nafkah tersebut, Majelis perlu


menghubungkan dengan kepatutan dan kewajaran serta mempertimbangkan
m

ub

adanya beban Tergugat Rekonpensi untuk menafkahi anak-anaknya dari istri


terdahulu, sehingga Majelis Hakim menetapkan Tergugat Rekonpensi harus
ka

membayar nafkah anak namun besarannya tidak sama dengan yang diminta
ep

oleh Penggugat Rekonpensi sebagaimana dirinci dalam amar putusan ini;


ah

es

Hal 48 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penggugat Rekonpensi tentang

si
nafkah lampau selama 3 bulan (terhitung sejak bulan Desember 2020 hingga
Februari 2021) sebesar Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah) dan

ne
ng
penolakan Tergugat Rekonpensi untuk membayar nafkah lampau karena
Tergugat Rekonpensi menganggap Penggugat Rekonpensi telah melakukan

do
nusyuz, maka Majelis Hakim mempertimbangkan sebagai berikut:
gu Menimbang, bahwa untuk menentukan nusyuznya seorang istri, harus
melalui tahapan mulai dari teguran suami kepada istrinya sampai kepada

In
A
pemukulan dengan maksud mendidik, sedangkan mengenai pertengkaran
antara Penggugat Rekonpensi dengan Tergugat Rekonpensi hingga saat
ah

lik
terjadinya pisah rumah ketika Tergugat Rekonpensi mengantarkan Penggugat
Rekonpensi pulang ke rumah orang tuanya di Magelang, tidak jelas apakah
am

ub
tahapan-tahapan tersebut sudah dilalui atau tidak;
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di persidangan bahwa penyebab
pertengkaran adalah karena Tergugat Rekonpensi telah berselingkuh dengan
ep
k

wanita lain yang bernama Lia Susanti, sehingga hal itu menyebabkan
ah

Penggugat Rekonpensi tidak mau melayani Tergugat Rekonpensi dengan baik,


R

si
sehingga akhirnya Tergugat Rekonpensi mengantarkan Penggugat Rekonpensi
pulang ke rumah orang tuanya sejak akhir November 2020, dan selama pisah

ne
ng

rumah tersebut Tergugat Rekonpensi tidak pernah menyusul Penggugat


Rekonpensi;

do
gu

Menimbang, bahwa terkait masalah nusyuz, saksi ahli tersebut telah


memberikan pendapat di antaranya yang pada intinya sebagai berikut :
- Bahwa Nusyuz secara bahasa artinya meninggikan diri atas orang lain,
In
A

secara istilah yaitu sikap pembangkangan seorang istri terhadap kewajiban


kewajiban pada suami yang diindikasikan secara lisan dan tindakan,
ah

lik

misalnya dulunya lemah lembut menjadi kasar, dulunya lemah lembut


menjadi pencemberut, dan yang paling lazim adalah menolak diajak tidur
m

ub

bersama dengan suami;


- Bahwa isteri yang tidak amanah membelanjakan uang belanja termasuk
ka

kategori nusyuz;
ep
ah

es

Hal 49 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa bila suami menuduh isteri nusyuz contohnya dulu begini keaadan

si
rumah tangga baik baik saja sekarang keadaan rumah tangga berantakan
dan isteri membantah tidak nusyuz maka ulama memberi jalan keluarnya

ne
ng
adalah si isteri bersumpah jika ia tidak nusyuz, dan qodli wajib percaya pada
isteri yang telah disumpah;

do
- Bahwa Jumhur ulama mengatakan hilangnya hak nafkah pada isteri yang
gu
nusyuz. Nusyuz seperti tidak memberikan hak suami. Nusyuz menggugurkan
hak nafkah karena nafkah merupakan harga yang harus dibayar atas taatnya

In
A
istri. Namun menurut sebagian ulama seperti pendapat dari ulama
kontemporer di Mesir, istri yang nusyuz masih berhak atas nafkah iddah;
ah

lik
- Bahwa pada dasarnya isteri tidak memiliki tugas menyapu, mencuci,
menyiapkan makan dan sebagainya sebagai hukum yang timbul karena akad
am

ub
nikah, tetapi si isteri harus tunduk dan taat pada suami termasuk jika isteri
disuruh baik kepada orang tua suami;
- Bahwa nusyuz bukan hanya terjadi pada istri, namun juga bisa terjadi pada
ep
k

suami. Jika ada suami yang mengabaikan kewajiban yang timbul dari aqad
ah

nikah atau ada seorang suami pergi dengan isteri orang lain maka itu
R

si
termasuk nusyuz;
- Bahwa jika isteri marah karena kemungkaran suami misalnya melakukan

ne
ng

dosa besar, marahnya isteri masih dibenarkan dan istri tidak termasuk
nusyuz;

do
gu

- Bahwa dalam tuntutan hak istri pasca cerai maka harus disesuaikan dengan
kemampuan suami. Suami yang kaya harus memberi yang banyak,
sedangkan suami yang miskin hanya memberi sedikit. Kemudian jika ada
In
A

perbedaan antara besarnya tuntutan istri yang dicerai dengan kemampuan


suami, maka diusahakan shulhu (dikompromikan kedua belah pihak) dan
ah

lik

hasilnya wajib ditaati oleh suami;


Menimbang, bahwa berdasarkan fakta bahwa Tergugat Rekonpensi
m

ub

telah berselingkuh sehingga Penggugat Rekonpensi bersikap tidak baik kepada


Tergugat Rekonpensi maka hal itu bisa disebut bahwa perilaku Penggugat
ka

Rekonpensi tidak terkategori nusyuz melainkan sebagai perilaku untuk


ep
ah

es

Hal 50 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengingatkan Tergugat Rekonpensi yang telah berselingkuh dengan wanita

si
lain, apalagi wanita selingkuhan tersebut masih bersuamikan orang lain;
Menimbang, bahwa terhadap hal-hal yang telah disebut di atas, maka

ne
ng
dalil Tergugat Rekonpensi bahwa Penggugat Rekonpensi telah nusyuz tidak
terbukti dan karenanya Penggugat Rekonpensi berhak mendapatkan nafkah

do
terhutang;
gu Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat Rekonpensi tentang nafkah
lampau selama 3 bulan sebesar Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah),

In
A
dalam hal ini Majelis berpendapat bahwa dihubungkan dengan pertimbangan
sebagaimana disebut di atas berkaitan dengan kemampuan Tergugat yang
ah

lik
punya penghasilan sekitar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) perbulan,
Majelis memandang bahwa jumlah Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah)
am

ub
adalah jumlah yang terlalu besar dan berat untuk dipenuhi oleh Tergugat
Rekonpensi, dan selain itu pula nafkah lampau adalah nafkah yang telah lewat
di mana sampai saat ini Penggugat Rekonpensi masih mampu bertahan hidup,
ep
k

sehingga menetapkan jumlah nafkah lampau yang terlalu besar justeru dapat
ah

berakibat tidak dapat terpenuhinya kewajiban tersebut oleh Tergugat


R

si
Rekonpensi. Oleh sebab itu, Majelis Hakim menetapkan Tergugat Rekonpensi
harus membayar nafkah lampau selama 3 bulan kepada Penggugat

ne
ng

Rekonpensi, namun tentang besarannya tidak sama dengan yang diminta oleh
Penggugat Rekonpesi, sebagaimana akan dirinci dalam amar putusan;

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Rekonpensi tentang nafkah iddah,


maka sesuai dengan ketentuan Pasal 149 Kompilasi Hukum Islam dan Al-
Qur’an surah al-Baqarah ayat 228, bahwa suami yang menceraikan isterinya
In
A

berkewajiban membayar nafkah iddah isterinya tersebut, dan dikaitkan dengan


fakta hukum bahwa Penggugat Rekonpensi tidak melakukan nusyuz, demikian
ah

lik

Tergugat Rekonpensi dibebankan untuk membayar nafkah iddah Penggugat


Rekonpensi;
m

ub

Menimbang, bahwa tuntutan Penggugat Rekonpensi tentang nafkah


selama masa iddah sebesar Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah), dalam
ka

hal ini Majelis berpendapat bahwa dihubungkan dengan pertimbangan


ep

sebagaimana disebut di atas berkaitan dengan kemampuan Tergugat yang


ah

es

Hal 51 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
punya penghasilan sekitar Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) perbulan,

si
Majelis memandang bahwa jumlah Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah)
adalah jumlah yang terlalu besar dan berat untuk dipenuhi oleh Tergugat

ne
ng
Rekonpensi. Oleh sebab itu, Majelis Hakim menetapkan Tergugat Rekonpensi
harus membayar nafkah selama masa iddah kepada Penggugat Rekonpensi,

do
namun tentang besarannya tidak sama dengan yang diminta oleh Penggugat
gu
Rekonpesi, sebagaimana akan dirinci dalam amar putusan;
Menimbang, bahwa dengan demikian gugatan Penggugat Rekonpensi

In
A
dikabulkan sebagian, sebagaimana akan diuraikan secara rinci dalam amar
putusan ini;
ah

lik
Dalam Konpensi dan Rekonpensi
Menimbang, bahwa karena perkara a quo masuk bidang perkawinan,
am

ub
maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989
Tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang
Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-undang Nomor 50
ep
k

Tahun 2009, biaya perkara harus dibebankan kepada Pemohon;


ah

Mengingat, segala peraturan perundang-undangan yang berlaku serta


R

si
dalil syar'i yang berkaitan dengan perkara ini;
MENGADILI

ne
ng

Dalam Konpensi
1. Mengabulkan permohonan Pemohon Konpensi;

do
gu

2. Memberi ijin kepada Pemohon Konpensi


(Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx) untuk
menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon Konpensi
In
A

(Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx) didepan sidang Pengadilan Agama


Magelang;
ah

lik

Dalam Rekonpensi
1. Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonpensi sebagian;
m

ub

2. Menetapkan anak bernama Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki) yang lahir


pada tanggal 21 Juli 2013 dan Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Laki laki)
ka

yang lahir pada tanggal 27 Mei 2015 berada dibawah hadhanah


ep

(pemeliharaan) Penggugat Rekonpensi;


ah

es

Hal 52 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk menyerahkan dua orang anak

si
sebagaimana amar angka 2 di atas kepada Penggugat Rekonpensi;
4. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk menyerahkan kepada Penggugat

ne
ng
Rekonpensi nafkah untuk dua orang anak sebagaimana amar angka 2 di
atas sejumlah Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) setiap bulan ditambah

do
gudengan kenaikan 10% (sepuluh persen) setiap tahun, di luar biaya
pendidikan dan kesehatan, sampai anak tersebut dewasa dan mandiri;
5. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar nafkah terhutang

In
A
kepada Penggugat Rekonpensi selama 3 bulan sejumlah Rp7.500.000,00
(tujuh juta lima ratus ribu rupiah);
ah

lik
6. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar nafkah selama masa
iddah kepada Penggugat Rekonpensi sejumlah Rp7.500.000,00 (tujuh juta
am

ub
lima ratus ribu rupiah);
7. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya;
Dalam Konpensi dan Rekonpensi
ep
k

Membebankan kepada Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi untuk


ah

membayar biaya perkara sejumlah Rp205.000,00 (dua ratus lima ribu rupiah);
R

si
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis yang
dilangsungkan pada hari Rabu tanggal 24 Maret 2021 Masehi bertepatan

ne
ng

dengan tanggal 10 Sya’ban 1442 Hijriyah oleh kami H. Abdul Halim Muhamad
Sholeh, Lc., M.Ec.,M.H sebagai Ketua Majelis, dan Ulfa Fithriani, S.H.I., M.H.

do
gu

serta Fahmi Hamzah Rifai, S.H.I. masing-masing sebagai Hakim Anggota,


putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu
juga oleh Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim Anggota dan
In
A

dibantu oleh Mohamad Irfan, S.H. sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri
pihak Pemohon Konpensi/Tergugat Rekonpensi dan Termohon
ah

lik

Konpensi/Penggugat Rekonpensi;
Hakim Anggota Ketua Majelis
m

ub
ka

ep

Ulfa Fithriani, S.H.I., M.H. H. Abdul Halim Muhammad Sholeh, Lc., M.Ec., M.H.
ah

es

Hal 53 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Hakim Anggota

si
ne
ng
Fahmi Hamzah Rifai, S.H.I.

do
gu Panitera Pengganti

In
A
Mohamad Irfan, S.H.
ah

lik
Perincian Biaya :
Biaya Pendaftaran : Rp 30.000,00
Biaya Proses : Rp 75.000,00
am

ub
Biaya Pemanggilan : Rp 60.000,00
PNBP : Rp 20.000,00
Biaya Redaksi : Rp 10.000,00
Biaya Materai : Rp 10.000,00
ep
k

Jumlah : Rp 205.000,00
(dua ratus lima ribu rupiah)
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es

Hal 54 dari 54 hal Put. No x/Pdt.G/2021/PA.Mgl


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54

Anda mungkin juga menyukai