Anda di halaman 1dari 3

HOT

KATEGORI TERPOPULER TERBARU PILIHAN EDITOR TOPIK PILIHAN K-REWARDS THR LINI MASA EVENT

Advertisement

Sabrina Aulia Rahma


Dokter

Dokter di Klinik UB

K ESE H ATA N

Diet dengan Metode Intermittent Advertisement

Fasting, Cara Ampuh Turunkan Berat


Badan

15 April 2022   15:21 |


Diperbarui: 15 April 2022   15:21 |
0 |
0 | +

Intermittent fasting menjadi salah satu gaya hidup sehat yang populer
belakangan ini. Merupakan metode diet yang menerapkan pola makan Iklan
dengan menentukan periode batasan untuk puasa dan waktu makan.

Cara diet yang satu ini memang menjadi tren kesehatan karena
diklaim efektif menurunkan berat badan, meningkatkan kesehatan Advertisement

metabolisme, dan bahkan dapat memperpanjang umur.


American Lamprecht Transport at the IMTS 2022
Show
Saat ini, ada tiga metode intermittent fasting yang banyak digunakan
oleh pakar diet yakni Metode 16/8, Eat-stop-eat, dan Diet 5:2. American Lamprecht Buka
X CLOSE
Bagaimanakah caranya?

Advertisement
1. Metode 16/8
Metode 16/8 dengan membagi waktu Anda menjadi 16 jam puasa dan HOT
KATEGORI TERPOPULER TERBARU PILIHAN EDITOR TOPIK PILIHAN K-REWARDS THR LINI MASA EVENT
8 jam jendela makan. Prinsip ini sedikit banyak mirip dengan puasa
yang biasa dilakukan oleh umat Muslim di bulan Ramadhan.

Advertisement
Menurut beberapa peneliti, puasa selama 16 jam dapat menyebabkan
tubuh mengubah cadangan lemaknya menjadi energi dan melepaskan
keton ke dalam aliran darah. Inilah yang mendorong penurunan berat
badan.

Iklan
Pada diet puasa ini, orang-orang biasanya menyelesaikan makan di
malam hari pada pukul 8 dan kemudian melewatkan sarapan pada
hari berikutnya. Mereka baru akan makan lagi saat siang hari.

Advertisement
2. Metode Eat-stop-eat
American Lamprecht Transport at the IMTS 2022
Show
Sederhananya, eat-stop-eat merujuk pada hari-hari di mana Anda
boleh makan seperti biasa, dan diselingi oleh puasa makan 24. Metode American Lamprecht Buka
ini mirip dengan puasa Daud yang dipraktikkan sejumlah orang
muslim di Indonesia.

Bagi beberapa orang, metode ini cukup ekstrem dan menantang


karena bisa menyebabkan kelelahan, sakit kepala, atau suasana hati
yang memburuk. Maka dari itu, metode ini tidak disarankan untuk
pemula.

3. Metode Diet 5:2

Ini adalah metode intermittent fasting yang cukup unik, di mana Anda
tidak benar-benar puasa dan dilarang makan. Dalam metode ini,
seseorang mengukur makanan yang dikonsumsi hanya memiliki 500-
600 kalori. Porsi minimal ini hanya dilakukan 2 kali dalam seminggu,
sehingga 5 hari lainnya Anda bisa bebas makan dengan normal.

Pola makan Intermittent Fasting ini sangat menarik dilakukan. Jika


memiliki penyakit tertentu, apalagi penyakit kronis, sebaiknya
konsultasikan dahulu dengan ahli gizi terbaik terdekat Anda. Klinik
Universitas Brawijaya Malang dapat membantu Anda dalam
berkonsultasi dengan dietitian terbaik kami. Untuk selengkapnya
dapat menghubungi Klinik Universitas Brawijaya Malang di (0341)
571197 , WhatsApp (08113301603), Website: klinik.ub.ac.id.

HALAMAN : 1
2 LIHAT SEMUA

KOMPASIANA ADALAH PLATFORM BLOG, SETIAP ARTIKEL MENJADI TANGGUNGJAWAB


PENULIS.

LABEL
diet
intermitten fasting

X CLOSE

Advertisement
HOT
KATEGORI TERPOPULER TERBARU PILIHAN EDITOR TOPIK PILIHAN K-REWARDS THR LINI MASA EVENT

TENTANG KOMPASIANA

PROFIL

PERFORMA & STATISTIK

TIM

JARINGAN

KGMEDIA.ID

SYARAT DAN KETENTUAN

DEFINISI

KETENTUAN LAYANAN

KETENTUAN KONTEN

PENGGUNAAN DAN HAK CIPTA

SANGGAHAN DAN PELAPORAN KONTEN

KETENTUAN PERUBAHAN

UNDANG-UNDANG ITE

PRIVACY POLICY

FAQ KOMPASIANA

KONTEN

TEKNIS DAN GANGGUAN

TIPS DAN TUTORIAL

BISNIS DAN KERJA SAMA

BANTUAN

KONTAK KAMI

Gedung Kompas Gramedia Palmerah Barat Unit II Lantai 6, Jl. Palmerah Barat No. 29-37, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat 10270


6221 536 99 200


6221 5360678


kompasiana@kompasiana.com

Untuk Pengajuan Iklan Dan Kerja Sama Bisa Menghubungi:

kerjasama@kompasiana.com

© 2018 KOMPASIANA.COM. A SUBSIDIARY OF KG MEDIA. ALL RIGHTS RESERVED

X CLOSE

Advertisement

Anda mungkin juga menyukai