Anda di halaman 1dari 7

A.

Pengertian Nikel
Nikel adalah unsur kimia metalik dalam tabel periodik yang memiliki simbol Ni dan nomor
atom 28. Nikel adalah logam berwarna putih keperak–perakan sedikit semburat keemasan. Nikel
termasuk logam transisi, dan memiliki sifat keras serta ulet. Nikel juga tergolong dalam grup logam
besi-kobalt, yang dapat menghasilkan paduan yang sangat berharga.Nikel murni berbentuk bubuk
untuk memaksimalkan luas permukaan reaktif, memiliki aktivitas kimia yang signifikan, tetapi
potongan yang besar lambat bereaksi dengan udara dalam kondisi normal karena lapisan
teroksidasi terbentuk di permukaan dan mencegah korosi lebih lanjut (pasivasi). Meski begitu, nikel
murni hanya ditemukan di kerak bumi dalam jumlah kecil, biasanya di batuan ultrabasa, dan di
dalam meteorit besi atau siderit yang tidak terpapar oksigen saat berada di luar atmosfer Bumi.
B. Ekstrasi/Cara mendapatkan logam nikel.
Walaupun mengekstrak nikel dari senyawanya adalah pekerjaan yang kompleks. Tetapi
dengan menggunakan cara yaitu mengubah nikel(II)oksida menjadi logam nikel murni dapat
dilakukan untuk mendapatkan logam nikel. Untuk mengubah nikel(II)oksida menjadi logam
nikel murni, sesuai dengan diagram Elingham, dapat dilakukan dengan cara mereaksikan
NiO dengan CO pada konsisi suhu yang sangat tinggi.

Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut :


NiO(s) + CO(g) ==> Ni(s) + CO2(g)

Tetapi, logam nikel yang dihasilkan tidaklah murni. Untuk mengekstrak nikel dari
logam lain, seperti kobalt dan besi, ada dua alternatif.

1. Menggunakan metoda elektrolisis dimana logam nikel yang tidak murni dijadikan
sebagai anoda dan menggunakan larutan nikel sulfat dan klorida sebagai
elektrolit. Proses ini aan menghasilkan nikel murni dengan kadar 99,9% yang
akan terdeposit di katoda.
2. Menggunakan reaksi kimia reversibel atau yang dikenal dengan “Mond Process”.
Dengan metode ini , logam nikel bereaksi dengan gas karbon monoksida pada
suhu sekitar 600C membentuk gas yang tidak berwarna yaitu senyawa
tetrakarbonilnikel(0), NI(CO)4.

Reaksi yang terjadi :


Ni(s) + 4 CO(g) ==> Ni(CO)4(g)
Senyawa yang terbentuk ini bersifatberacun, dan dapat disedot. Nikel adalah satu
stunya logam yang dapat membentuk senyawa karbonil yang mudah menguap.
Memanaskan gas terakarbonil(0) pada suhu 2000C menggeser kesetimbangan ke arah
produk yaitu deposit nikel dengan kemurnian 99,95 %.

Reaksi yang terjadi adalah sebagai berkut :

Ni(CO)4 (g) ==> Ni(s) + 4 CO(g)

Karbon monoksida yang terbentuk dapat kembali digunakan untuk mengulang


proses Mond diatas.

Senyawa – senyawa nikel(II)


Senyawa pertama nikel(II) adalah ion heksaaquanikel(II) yang berwarna hijau.
Penambahan amonia ke ion tersebut akan menghasilkan ion heksaaminanikel(II) .

[Ni[OH2)6]2+(aq) + 6 NH3(aq) ==> [Ni(NH3)6]2+(aq) + 6 H2O(l)


Senyawa kedua adalah nikel(II)hidroksida yang bisa dibuat endapannya sebagai
padatan seperti gelatin berwarna hijau yaitu dengan menambah larutan
natriumhidroksidapada larutan garam nikel(II).

Ni2+(aq) + 2OH-(aq) ==> Ni(OH)2(s)

Sama seperti kobalt(II), kompleks nikel yang memiliki bentuk molekul tetrahedral
adalah senyawa halidanya, seperti tion etrakloronikelat(II)yangberwarna biru. Kompleks ini
dapat dibuat dengan cara menambahkan asam klorida pekat ke larutan ion nikel(II)
Menurut persamaan reaksi :

[Ni(OH2)6]2+(aq) + 4 Cl-(aq) <==>[NiCl4]2-(aq) + 6 H2O(l)


Berbedadengan koleks nikel yang berbentuk okstahedral; atau tetrahedral, nikel
hanya membentuk sedikit senyawa kompleks yang memiliki bentuk segi empat planar.
Salah satu contoh senyawa kompleks nikel dengan bentuk molekul segi empat planar
adalah ion tetrasianonikelat(II) yang berwarna kuning dengan rumus [Ni(CN)4]2- dan yang
lain adalah bis(dimetilglioksimato)nikel(II), dengan rumus molekul [Ni(C6N2O2H7)2], yang
akan mengendap menjadi padatan berwarna merah etika dimetilglioksim ditambahkan pada
larutan garam nikel, dalam suasana basa dengan penambahan amonia.

Pembentukan kompleks berwarna merah ini digunakan sebagai test untuk adanya
ion nikel(II).
C.
D. Manfaat Nikel

Pembuatan Stainless Steel

Ilustrasi Peralatan Dapur Stainless Steel (sumber: etsy.com)

Dalam kehidupan sehari-hari, bahan metal nikel digunakan sebagai campuran pembuatan
stainless steel. Bahan stainless steel umumnya dipakai pada perabotan rumah karena
tergolong sebagai bahan yang memiliki ketahanan terhadap karat.

Bijih besi akan dicampurkan dengan nikel dan juga krom sehingga menghasilkan stainless
steel. Pencampuran bahan tersebut bertujuan agar stainless steel tidak mudah teroksidasi
oleh air dan udara.
Beberapa peralatan dapur stainless steel yang menggunakan campuran nikel ialah sendok,
garpu, wajan, panci, dan sebagainya. Peralatan dapur tersebut mampu menjadi pengantar
listrik dengan karakter logam yang kuat.

2. Campuran Besi Baja


Bahan yang berasal dari campuran berbagai macam unsur logam disebut besi baja. Nikel
menjadi salah satu bahan campuran dalam pembuatan besi baja. Campuran nikel mampu
membuat besi baja yang berkualitas tinggi.

Nikel sebagai bahan campuran besi baja akan membuatnya menjadi lebih keras. Kekuatan
besi baja sendiri dipengaruhi oleh kandungan nikel. Pembuatan besi baja dengan
campuran nikel akan membuatnya tidak mudah berkarat. Hasil tambang yang satu ini
biasanya dimanfaatkan dalam pembuatan bahan bangunan dan bahan rel kereta api.

3. Pelapis Antikarat
Alat yang kita gunakan dalam aktivitas sehari-hari menggunakan campuran atau pelapis
nikel. Mengapa? Karena nikel memiliki sifat anti karat yang baik sebagai pelapis sehingga
logam tidak mudah rusak.

Nikel sebagai pelapis anti karat biasanya digunakan pada industri makanan. Selain itu,
nikel juga dimanfaatkan sebagai pelapis bagian luar senjata kemiliteran. Pembuatan
senjata yang dilapisi nikel menjadi lebih kuat, bagus, dan tahan korosi.

4. Industri Otomotif
Ilustrasi Velg Mobil (hsrwheel.com)

Selain bermanfaat sebagai pelapis antikarat, nikel juga digunakan pada industri otomotif.
Pecinta otomotif pasti akrab dengan istilah bumper, velg, dan knalpot. Perlu diketahui,
bagian luar ketiga barang tersebut terlihat mengilap karena campuran bahan nikel dalam
pembuatannya.

Nikel memberikan efek yang mengilap dan terkesan mewah pada pembuatan rangka alat-
alat otomotif. Penggunaan nikel pada rangka alat-alat otomotif menyebabkan benda tidak
cepat berkarat. Pencampuran nikel dalam industri otomotif membuat benda dapat dipakai
dalam jangka waktu yang lama.

5. Industri Baterai
Mineral tambang yang satu ini menjadi salah satu bahan penting yang harus dicampurkan
pada dunia industri baterai. Pencampuran bahan nikel dengan baterai disebut sebagai
baterai sekunder yang dapat diisi ulang.

Baterai berbahan nikel sendiri memiliki beragam kegunaan pada perangkat elektronik,
seperti smartphone, perkakas listrik, komputer potabel, kendaraan listrik, dan lain
sebagainya. Dalam produksi baterai, jenis nikel yang kerap dimanfaatkan ialah nikel metal
hibrida (NiMH), nikel lithium-ion (Li-ion), dan nikel kadmium (NiCd).

6. Elektroplating
Selain dimanfaatkan dalam industri baterai, nikel juga bermanfaat pada proses
elektroplating. Apa yang dimaksud dengan elektroplating? Proses pelapisan logam dengan
menggunakan arus listrik dan larutan elektrolit disebut elektroplating.

Sementara itu, pelapisan logam yang memanfaatkan unsur nikel disebut nickelplating.
Pelapisan tersebut berguna untuk membuat tampilan barang menjadi mengilap. Selain itu,
daya gesek yang diberikan tergolong rendah dan tidak mengganggu sifat dari
elektromagnetik.
7. Pembuatan Monel
Perpaduan antara tembaga, nikel, dan beberapa tambahan logam lainnya disebut monel.
Pembuatan tag pada perhiasan atau bidang kemiliteran kerap menggunakan monel.

Nikel sebagai bahan campuran pembuatan monel memberikan efek yang lebih bagus
dengan harga lebih murah. Selain itu, kualitas monel dengan campuran nikel tidak jauh
berbeda dari emas yang digunakan sebagai perhiasan.

8. Pembuatan Kawat
Dalam aktivitas sehari-hari, sifat nikel yang anti karat sangat penting dan berguna bagi
beberapa peralatan. Pembuatan kawat diketahui memanfaatkan campuran nikel.

Pembuatan kawat dengan campuran nikel akan menjadi alat penghantar panas yang baik
di laboratorium. Sifat alami nikel juga berperan penting dalam pembuatan kawat untuk
menjadi konduktor panas.

9. Pembuatan Koin

Ilustrasi Uang Koin (sumber: uangindonesia.com)

Dalam kehidupan sehari-hari, logam putih keperakan ini dijadikan bahan pembuatan koin.
Uang koin berbahan dasar nikel pertama kali dirilis oleh Swiss pada tahun 1881. Indonesia
menggunakan mata uang yang berbentuk kertas dan koin.
Pembuatan uang koin di Indonesia dibentuk dari bahan nikel. Mengapa demikian?
Pemilihan pembuatan uang koin berbahan nikel dilakukan karena nikel memiliki sifat yang
mudah dibentuk.

Pembuatan koin berbahan nikel akan membuatnya lebih padat dan berat jika dibandingkan
dengan bahan aluminium. Pada tahun 2010, Bank Indonesia (BI) pertama kali
memperkenalkan uang logam pecahan Rp 1.000 yang berbahan dasar nikel.

10. Katalis
Zat yang berfungsi mempercepat laju pada suatu reaksi disebut katalis dalam penerapan
ilmu kimia. Nikel sebagai mineral tambang dapat dijadikan katalis pada proses
hidrogenasi minyak dalam kehidupan sehari-hari.

Proses hidrogenasi diperlukan saat fraksi minyak bumi diubah menjadi lebih padat. Hal ini
terjadi pada mentega atau margarin. Proses pembuatan mentega atau margarin
memanfaatkan nikel sebagai katalis dan gas ikatan hidrogen sebagai pereaksi.

Anda mungkin juga menyukai