Anda di halaman 1dari 12
Menimbang Mengingat BUPATI MINAHASA UTARA PROVINSI SULAWESI UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA NOMOR § TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPA’ MINAHASA UTARA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, BUPATI MINAHASA UTARA, bahwa untuk meiaksanakan ketentuan Pasal 3 ayat (1} Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, perlu. menetapkan Peraturan Daerah tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupatea Minahasa Utara 1, Undang - Undang Nomor 33 Tahun 2003 Tentang Pembentukan Kabupaten Minahasa Utara Di Provinsi Sulawesi Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Noor 148, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4343); Undang = Undang Nomor 12 Tahun 201) ‘Tentang Pembentukan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republix Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234} Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipi] Negara (Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2014 Nemor 6. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587); Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah {Lembaran Negara Republik Indonesix Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor $587) sebagaimana telah diubait kedua kalinya ceagan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Prrobahas Kedun atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran N e Menetapkan Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomer 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887); 6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036}. Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA dan BUPATI MINAHASA UTARA MEMUTUSKAN PERATURAN DAERAH TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan : 1. Kabupaten adalah Kabupaten Minahasa Utara 2. Pemerintah Kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara 3. Bupati adalah Bupati Minahasa Utara; Wakil Bupati adalah Wakil Bupati Minahasa Utara; 5. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Minahasa Utara; 6. Sekretariat Daerah adalah Sekretariat Daerah Kabupaten Minahasa Utara; 7. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Utara: 8. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah selanjutnya disingkat Sekretariat_ DPRD adalah Sekretariat. Dewan > Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Minahasa Utara; 9. Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah selanjutnya disingkat Sekretaris DPRD adalah Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Minahasa Utara; 10.Inspektorat adalah Inspektorat Kabupaten Minahasa Utara; 11.Dinas Daerah adalah Dinas Daerah Kabupaten Minahasa Utara; 12.Badan Daerah adalah Badan Daerah Kabupaten Minahasa Utara; 13.Unit Pelaksana Teknis Dinas, adalah unsur pelaksana teknis Dinas yang melaksanakan kegiatan teknis operasional dan /atau kegiatan teknis penunjang tertentu; 14.Unit Pelaksana Teknis Badan, adalah unsur pelaksana teknis Badan untuk melaksanakan kegiatan _ teknis operasional dan/atau kegiatan telmis penunjang tertentu. BAB Il PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH Pasal 2 Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk Perangkat Daerah dengan susunan sebagai berikut a b. Sekretariat Daerah merupakan Sekretariat Daerah Tipe A; Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah merupakan Sekretariat Daerah Perwakilan Rakyat Daerah Tipe C; Inspektorat Daerah merupakan Inspektorat Tipe B; Dinas Daerah, terdiri dari : 1. Dinas Pendidikan ‘Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pendidikan; 2. Dinas Kesehatan ‘Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Kesehatan; 3. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang; 4. Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Tipe C menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman; 5. Dinas Perhubungan Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan biclang Perhubungan; 6. Satuan Polisi Pamong Praja dan Kebakaran Tipe A menyelenggarakan urusan —pemerintahan _bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Perlindungan 10. ql 12. 13. 14, 18. 16. 17, 18. 19, 20. ai. 22, Masyarakat Sub Urusan Polisi Pamong Praja dan bidang Kerentraman dan Ketertiban Umum Sub Urusan Kebakaran; Dinas Sosial serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Sosial dan bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa; Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak; Dinas Pangan Tipe A menyelenggarakan urusen pemerintahan bidang Pangan: Dinas Lingkungan Hidup Tipe A menyelenggarakan urusen pemerintahan bidang Lingkungan Hidup; Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tipe A menyelenggarakan urusan —pemerintahan —_bidang Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Si Dinas Tenaga Kerja Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Tenaga Kerja dan bidang Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah; Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tipe 8B menyelenggarakan urusan pemerintahan _bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana; Dinas Komunikasi dan Informatika serta Persandian Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Komunikasi dan informatika, bidang persandian dan bidang statistik; Dinas Perdagangan Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perdagangan dan bidang ESDM; Dinas Perindustrian Tipe C menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian; Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ‘ype C menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Penanaman Modal dan bidang Pelayanan Terpadu Satu Pintu; Dinas Kepemudaan dan Olahraga Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Kepemudaan dan Olahraga; Dinas Kearsipan Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Kearsipan dan bidang Perpustakaan; Dinas Kelautan dan Perikanan Tipe B menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Kelautan dan Perikanan; Dinas Pariwisata Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pariwisata dan bidang Kebudayaan; Dinas Pertanian Tipe A menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pertanian, ¢. Badan Daerah terdin dari: 1, Badan Perencanaan serta Penetitian dan Pengembangan Tipe A melaksanakan fungsi penurjang Perencanaan dan fungsi penunjang Penelitian dan Pengembangan; 2. Badan Kepegawaian serta Pendidikan dan Pelatihan Tipe C melaksanakan fungsi penunjang depegawaian _serta Pendidikan dan Pelatihan; 3. Badan Kevangan Daerah Tipe A melaksanakan fungsi penunjang K euangan. Pasal 3 1) Selain perangkat daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal Kecamatan ditetapkan sebagai perangkat daerah (2) Kecamatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1} terdiri dari a. Kecamatan Kauditan dengan Tipe A b. Kecamatan Kema dengan Tipe A c. Kecamatan Airmadidi dengan Tipe A d. Kecamatan Kalawat dengan Tipe A e. Kecamatan Dimembe dengan Tipe A {, Kecamatan Likupang ‘Timur Tipe A g. Kecamatan Likupang Barat dengan Tipe A h. Kecamatan Likupang Selatan dengan Tipe A i, Kecamatan Talawaan dengan Tipe A i. Kecamatan Wori dengan Tipe A Pasal 4 Ketentuan lebih lanjut mengenai kedudukan, susunan organisasi, tugas dan fungsi, serta tata kerja Perangkat Daerah dan unit kerja di bawahnya ditetapkan lebih lanjut dengan peraturan Bupati Pasal 5 Dalam menetapkan besaran dan susunan organisasi Perangkat Daerah, Bupati harus memperhatikan asas: a. b. ©. d intensitas Urusan Pemerintahan dan potensi Daerah; efisiensis efektivitas; pembagian habis cugas; ©. rentang kendali; f tata kerja yang jelas;dan & fleksibilitas, BAB IIT PEMBENTUKAN UPT Pasal 6 (1) Pada Dinas Daerah dan Badan Daerah dapat dibentuk Unit Pelaksana ‘Teknis (UPT). (2) UPT dibentuk untuk melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang tertentu perangkat daerah induknya. Pasal 7 (1) Selain unit pelaksana teknis dinas Daerah kabupaten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 terdapat unit pelaksana teknis dinas Daerah kabupaten di bidang pendidikan berupa satuan pendidikan Daerah kabupaten (2) Satuan pendidikan Daerah kabupaten sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berbentuk satuan pendidikan formal Pasa] 8 (1}Selain unit pelaksana teknis dinas Daerah kabupaten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas Daerah kabupaten di bidang kesehatan berupa rumah sakit Daerah kabupaten sebagai unit organisasi bersifat fungsional dan unit Jayanan yang bekerja secara profesional (2) Rumah sakit Daerah kabupaten sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bersifat otonom dalam penyelenggaraan tata kelolah rumah sakit dan tata kelola klinis serta menerapkan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum Daerah. Pasal 9 Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku, UPT yang sudah dibentuk tetap melaksanakan tugasnya sampai dengan ditetapkannya Peraturan Bupati tentang pembentukan UPT yang baru. BAB IV STAF AHL Pasal 10 Bupati dalam melaksanakan tugasnya ditantu 3 (tiga) staf ahli BABV KEPEGAWAIAN Pasal 11 Pejabat Aparatur Sipil Negara pada Perangkat Daerah diangkat dan diberhentikan oleh Bupeti sesuai dengan peraturan perundang- undangan BAB VI KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 12 (J) Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan politik yang terbentuk dengan susunan organisasi dan tata kerja sebelum Perda ini diundangkan, tetap melaksanakan tugasnya sampai dengan peraturan perundang-undangan mengenai pelaksanaan urusan pemerintahan umum diundangkan. (2) Dalam hal Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan _politik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tergabung dengan Urusan Pemerintahan lain, Perangkat Daerah tersebut_ hanya melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan politik: (3) Anggaran penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan politik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sampai dengan peraturan perundang-undangan —mengenai pelaksanaan urusan pemerintahan umum diundangkan. Pasal 13 Perangkat Daerah yang melaksanakan sub Urusan Pemerintahan bidang Bencana, yang terbentuk dengan susunan organisasi dan tata kerja sebeit:m Perda ini diundangkan, tetap meleksanakan tugasnya sampai dengan dibentulnya Perargkat Daerah baru yang melaksanakan sub urusan bencana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan BAB VII KETENTUAN PERALIHAN Pasal 14 Pada saat mulai beriakunya Peraturan Daerah ini, pejabat yang ada tetap menduduki jabatannya dan melaksanakan tugasnya sampai dengan ditctapkannya pejabat yang baru berdasarkan Peraturan Daerah ini. Pasal 15 Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi perangkat daerah, sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah ini dilaksanakan mulai 1 Januari 2017 BAB VIII KETENTUAN PENUTUP Pasal 16 (1) Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka: a. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Utara Nomor 3 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sckretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Kabupaten Minahasa Utara; >. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Utara Nomor 4 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Minahasa Utara; c. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Utara Nomor 5 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan, Lembaga Teknis Daerah, Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pelaksana Harian Badan Narkotika Kabupaten Minahasa Utara: Gd. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Utara Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Keiurahan Kabupaten Minahasa Utara; e. Peraturan Daerah Nomer 10 Takun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Daerah Maria Walanda Maramis Kabupaten Minahasa Utara; dicabut dan dinyatakan tidak berlaku (2)Semua ketentuan yang mengatur tentang organisasi perangkat daerah wajib menyesuaikan dengan Peraturan Daerah ini, Pasal 17 Peraturan Daerah ini dapat ditinjau kembali dalam waktu selambat- lambatnya 2 (dua) tahun sejak diundangkannya Peraturan Daerah ini Pasal 18 Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan, Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan dacrah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kabupaten. Ditetapkan di : Airmadidi Pada tanggal :29 September 2016 Diundangkan di Airmadidi Pada Tanggal2? September 2016 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA Ir. SANDRA T. #. MONIAGA, M.Si PEMBINA UTAMA MADYA NIP. 19640418 198903 2 008 LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA TAHUN 2016 NOMOR : 5 NOREG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA PROVINSI SULAWESI UTARA : (5/2016) la PENJELASAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA NOMOR — TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MINAHASA UTARA UMUM Undang-Undang Nomor 23 ‘Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah membawa perubahan yang signifikan terhadap pembentukan Perangkat Daerah, yakni dengan prinsip tepat fungsi dan tepat ukuran (rightsizing| berdasarkan beban kerja yang sesuai dengan kondisi nyata di masing-masing Daerah. Hal ini juga sejalan dengan prinsip penataan organisasi Perangkat Daerah yang rasional, proporsiona!. efektif, dan efisien. Pengelompokan organisasi Perangkat Daerah didasarkan pada konsepsi pembentukan organisasi yang terdiri atas 5 (lima) elemen, yaitu kepala Daerah (strategie apex!, sekretaris Daerah (middle line), dinas Daerah (operating core), badan/fungsi_penunjang (technostructure), dan staf pendukung (supporting staff]. Dinas Daerah merupakan pelaksana fungsi inti (operating core) yang melaksanakan tugas dan fungsi sebagai pembantu kepala Daerah dalam melaksanakan fungsi mengatur dan mengurus sesuai bidang Urusan Pemerintahan yang diserahkan kepada Daerah, baik urusan wajib maupun urusan pilihan. Badan Daerah melaksanakan fungsi _ penunjang (technostructure| yang melaksanakan tugas dan fungsi sebagai pembantu kepala Daerah dalam melaksanakan fungsi mengatur dan mengurus untuk menunjang kelancaran pelaksanaan fungsi inti (operating core) Dalam rangka mewujudkan pembentukan Perangkat Daerah sesuai dengan prinsip desain organisasi, pembentukan Perangkat Daerah yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah didasarkan pada asas efisiensi, clcktivitas, pembagian habis tugas, rentang kendali, tata kerja yang jelas, fleksibilitas, Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah, dan intensitas Urusan Pemerintahan dan’ potensi Daerah, Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, kepala Daerah dibantu oleh Perangkat Daerah yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Inspektorat, Dinas, Badan dan Kecamatan, Peraturan Daerah ini dibentuk Perangkat Daerah yang terdiri dari Sekretariat Daerah, Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Inspektorat Daerah, Dinas Daerah dan Badan Daerah. Dinas Daerah terdiri dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Xebakaran, Dinas Sosial dan Pemberdataan Masyarakat Desa Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Pangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan iit Sipil, Dinas Tanaga Kerja, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Komunikasi dan Informatika dan Persandian, Dinas Perdagangan, Dinas Perindustrian. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Kepamudaan dan Olahraga, Dinas Kearsipan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Parawisata, Dinas Pertanian. Badan Daerah terdiri Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengambangan, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan. Kecamatan terdiri dari Kecamatan Kauditan, Kecamatan Kema, Kecamatan Airmadidi, Kecamatan Kalawat, Kecamatan Dimembe, Kecamatan Likupang Timur, Kecamatan Likupang Barat, Kecamatan Likupang Selatan, Kecamatan Talawaan dan Kecamatan Wori. Dalam Peraturan ini Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan Pemerintahan di bidang kesatuan bangsa dan politik yang terbentuk dengan susunan organisasi dan tata kerja sebelum Perda ini diundangkan, tetap melaksanakan tugasnya sampai dengan peraturan perundang-undangan mengenai pelaksanaan urusan pemerintahan umum diundangkan. Perangkat Daerah yang melaksayakan sub Urusan Pemerintahan bidang Bencana, vang terbentuk dengan susunan organisasi dan tata kerja sebelum Peraturan Daerah ini diundangkan, tetap melaksanakan tugasnya sampai dengan dibentuknya Perangkat Daerah baru yang melaksanakan sub urusan bencana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Peraturan Daerah ini memberikan arah dan pedoman dalam menata Perangkat Daerah secara efision, efektif, dan rasional sesuai dengan kebutuhan nyata dan kemampuan Daerah masing-masing serta adanya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi serta komunikasi kelembagaan antara Pusat, Provinsi dan Kabupaten. PASAL DEM) PASAL, Pasal 1 Cukup Jelas Pasal 2 Cukup Jelas Pasal 3 Ayat (1) Cukup Jelas Ayat (2) Cukup Jelas Pasal 4 Cukup Jelas Pasal 5 Cukup Jelas Pasal 6 Cukup Jelas Pasal 7 Cukup Jelas Pasal 8 Cukup Jelas Pasal 9 Cukup Jelas Pasai 10 Staf Ahli mempunyai tugas dan fungsi sebagai penasehat dalam memberikan telaahan kepada Bupati mengenei masalah tertentu sesuai dengan bidang keahliannya yang tidak menjadi tugas dan fungsi dari perangkat daerah. Pasal 11 Undang-undang yang dimaksud adalah Undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Pasal 12 Cukup Jelas Pasal 13 Cukup Jelas Pasal 14 Cukup Jelas Pasal 15 Cukup Jelas Pasal 16 Cukup Jelas Pasal 17 Cukup Jelas Pasal 18 Cukup Jelas BUPATI MINAHASA UTARA ‘KE PANAMBUNAN,

Anda mungkin juga menyukai