PENINGKATAN PEMAHAMAN PENYELENGGARAAN RUMAH SUSUN KHUSUS PONDOK

PESANTREN DAN PERGURUAN TINGGI DENGAN MEDIA POCKET BOOK

Oleh: Rifka Assifa Prasetyacita S.Ars.

I. LATAR BELAKANG DAN KONDISI UMUM

Pemerintah melalui Peraturan Menteri PUPR Nomor 01/PRT/M/2019 berkomitmen dalam

menyediakan hunian sebagai sarana kemudahan proses menimba ilmu bagi santri dan pelajar.
Adanya program ini juga menjadi langkah yang ditempuh pemerintah untuk menghasilkan
Sumber Daya Manusia yang unggul bagi bangsa dan negara. Dalam pelaksanaannya, pihak
LPKB dan Perguruan Tinggi berhak mengusulkan institusinya untuk menjadi penerima bantuan
berupa Rumah Susun Khusus.

Konsekuensi dari adanya peraturan baru yang melibatkan partisipasi dari kalangan swasta
tentunya membutuhkan adaptasi. Hal ini disebabkan karena jarangnya keterlibatan mereka
pada proses birokrasi. Terlebih di Provinsi D.I. Yogyakarta harus dihadapkan dengan realita
banyaknya Sultan Ground yang belum mendapatkan Serat Kekancingan, sehingga dalam
mendapatkan legalitas lahan untuk bantuan perumahan diperlukan proses yang cukup rumit.

II. ISU MASALAH DAN AKAR MASALAH

ISU MASALAH
Dalam tiga tahun setelah berjalannya program penyelenggaraan Rumah Susun Khusus, tak
jarang ditemukan berbagai kendala mulai dari proses pengusulan di platform Sibaru hingga
proses verifikasi teknis karena kurangnya pemahaman pengusul mengenai prosedur
penyelenggaraan bantuan Rumah Susun Khusus. Kendala-kendala ini tentunya akan berimbas
pada proses-proses selanjutnya hingga serah terima aset dan akan menurunkan akuntabilitas
kinerja karena ketidaksesuaian realisasi dengan rencana. Selain itu, akan memunculkan aset
yang rawan terbengkalai dan membutuhkan tambahan alokasi dana APBN untuk
pemeliharaannya

AKAR MASALAH

Gambar (1) Problem Tree Diagram – Akar Masalah

Dari analisis diatas, ditemukan bahwa akar masalah dari masih rendahnya tingkat pemahaman
mengenai proseur penyelenggaraan Rusun Khusus adalah tidak adanya pengemasan informasi
 terhadap peraturan serta belum terupdatenya system informasi pusat (SiBaru) yang masih
memprioritaskan penyelenggaraan bantuan Rumah Susun bagi MBR.

III. GAGASAN INOVASI DAN DAN TAHAPAN KEGIATAN

GAGASAN
Dalam mengatasi masalah kurangnya pemahaman, diperlukan sebuah media
publikasi/sosialisasi yang menarik, informative, detail, dan praktis, berupa pengadaan pocket
book yang berisi infografis petunjuk teknis penyelenggaraan Rusun Khusus dengan
sasaran pengusul dari pihak LPKB dan Perguruan Tinggi. Pocket Book ini adalah upaya dalam
mengemas informasi-informasi yang telah ada di peraturan perundang-undangan menjadi lebih
mudah dipahami oleh orang awam sekalipun yang belum terbiasa dengan birokrasi

MATRIKS TAHAPAN KEGIATAN DAN KETERKAITAN DENGAN AGENDA PELATIHAN

Keterkaitan
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/ substansi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai
Kegiatan hasil mata
Misi Organisasi Organisasi
pelatihan
1. Mempelajari
Peraturan dan Pengelolaan
Rangkuman
SOP informasi,
mengenai Profesional,
2. Menganalisis Nasionalisme Pendayagunaan
SOP dan Visioner,
pelaksanaan Etika Publik, sumberdaya
1 Perencanaan data Etika
pembangunan Komitmen perumahan,
analisis Akhlakul
rusun khusus Mutu Percepatan
pelaksanaa Karimah
3. Diskusi dengan penyelenggaraan
n
atasan, mentor, perumahan
dan rekan sejawat
1. Membuat layout
Meningkatkan
pocket book Akuntabilitas,
pendayagunaan
Pelaksanaan 2. Pembuatan Nasionalisme Profesional.
Draft pocket sumberdaya
2 Pembuatan konten/isi , Orientasi
book perumahan
Pocket Book 3.Menggabungkan Komitmen Misi
secara optimal
layout dan konten Mutu
menjadi infografis
1. Review mandiri
Fisik dan
konten Upaya untuk
softfile Integritas,
2.Evaluasi dari mencapai
Pocket Profesional:
atasan, mentor, Etika Publik, kesempurnaan
Book final Orientasi
Evaluasi- dan rekan sejawat Komitmen program
3 yang telah Misi,
Finalisasi 3.Pengesahan Mutu, percepatan
dievaluasi Etika
pejabat yang Anti Korupsi penyelenggaraan
dan Akhlakul
berwenang perumahan
disahkan Karimah
4.Mencetak pocket
book
 1.Mengupload
softfile atau
Post di
memberikan Orientasi
sosial
printout pocket Misi,
media dan Memberikan
book Komitmen Visioner,
Sosialisasi/ print out kemudahan
4 2. Sosialisasi mutu, Etika Etika
Publikasi pocket book informasi bagi
konten pocket Publik Akhlakul
yang telah penerima layanan
book Karimah
diserahkan
3. Penilaian
ke pengusul
pocket book
pasca sosialisasi
1. Membuat
Peranggungjawab
kerangka laporan
an untuk Integritas,
2. Membuat
Laporan Akuntabilitas mengetahui Orientasi
5 Pelaporan konten laporan
Aktualisasi Anti-Korupsi seberapa efektif Misi,
3. Finalisasi dan
program yang Profesional
pengumpulan
direncanakan
laporan

IV.OUTPUT AKTUALISASI SERTA MANFAAT PENINGKATAN KINERJA UNIT ORGANISASI

Pocket Book berjudul “9 Pedoman Penyelenggaraan Rumah Susun Khusus” adalah solusi
praktis untuk mengatasi isu yang terkait dengan kurangnya pemahaman dalam
penyelenggaraan bantuan perumahan khususnya Rumah Susun Khusus. Buku ini tersedia
dalam bentuk fisik dan softfile yang diunggah pada situs yang mudah dijangkau oleh pembaca
dengan tampilan mode booklet. Pocket book dapat diakses secara online melalui link

bit.ly/PocketBookRusunKhusus

Konten yang disajikan dalam pocket book diantaranya adalah bab pendahuluan yang
menjelaskan ketentuan umum yang berkaitan dengan program bantuan Rumah Susun Khusus
dan dasar hukumnya, serta dijelaskan alur penyelenggaraan secara berurutan berupa tahap
 pengusulan, verifikasi administrasi, verifikasi teknis, pelaksanaan, dan penghunian. Namun,
fokus detail pembahasan ini tertuju pada tiga tahap utama karena sering terjadi kendala
terutama pada ketentuan lahan dan dokumen readiness criteria. Buku ini menyajikan solusi-
solusi terkait permasalahan yang sering ditemui di lapangan seperti bagaimana cara
mendapatkan kemudahan perizinan lahan agar tidak terjadi masalah yang serupa kedepannya.
Di akhir buku ini terdapat tautan yang akan mengarahkan pembaca ke format dokumen
readiness criteria sesuai peraturan. Keseluruhan konten buku dikemas dalam bentuk infografis
yang menarik dan mudah dipahami sasaran pengguna.

Gambar (4): Penjelasan permasalahan di lapangan beserta Gambar (5): Tautan format dokumen
rekomendasinya administrasi pengusulan
Untuk meningkatkan efektivitas penyampaian informasi, buku ini telah disosialisasikan secara
daring maupun secara luring kepada pengusul dan calon pengusul, baik itu dari kalangan
Pondok Pesantren maupun Perguruan Tinggi. Pada sosialisasi secara luring, pengusul juga
diarahkan untuk membuat akun Sibaru dan mengisi data umum mengenai usulan Rumah
Susun Khusus. Di akhir kegiatan sosialisasi, dilaksanakan evaluasi terhadap kualitas pocket
book agar produk ini dapat dikembangkan secara berkelanjutan.

Adapun manfaat dari produk ini dalam jangka pendek adalah memudahkan pengusul dalam
memahami prosedur penyelenggaraan Rumah Susun Khusus dan meminimalisir kesalahan
prosedur/dokumen. Dampak dari adanya sosialisasi mengenai konten pocket book ini terlihat
dari meningkatnya jumlah pembuatan akun Sibaru yang mengusulkan Rumah Susun Pondok
Pesantren di wilayah kerja Satker Penyediaan Perumahan Provinsi D.I. Yogyakarta. Sedangkan
manfaat jangka panjangnya diharapkan dapat mempercepat proses serah terima asset dan
meningkatkan akuntabilitas kinerja pegawai terkait kesesuaian rencana dengan realisasi.

V. KESIMPULAN, SARAN, DAN DOKUMENTASI

Dengan adanya Pocket Book “9 Pedoman Penyelenggaraan Rumah Susun Khusus”
diharapkan dapat mempercepat proses serah terima aset dan meminimalisir kendala terkait
penyelenggaraan Rumah Susun Khusus. Buku ini tidak hanya dapat dimanfaatkan di
lingkungan Satker Penyediaan Perumahan Provinsi D.I. Yogyakarta saja, namun bisa di lingkup
 yang lebih luas sehingga dapat membantu percepatan pemenuhan target penyelenggaraan
bantuan perumahan pada RPJMN 2020-2024.
DOKUMENTASI

Gambar (6): Dokumentasi peserta sosialisasi secara daring Gambar (7): Kegiatan sosialisasi secara daring

Gambar (8): Pembagian Pocket Book kepada calon pengusul Gambar (9): Kegiatan sosialisasi secara luring

Gambar (10):Publikasi pada Gambar (11): Grafik evaluasi produk Pocket

social media Balai P2P Jawa III Book