A.

PENGKAJIAN KELUARGA
1. DATA UMUM KELUARGA
a) Nama Kepala Keluarga : Tn. A.R
b) Umur : 55 tahun
c) Agama : Islam
d) Pendidikan : SD
e) Pekerjaan : Petani
f) Suku / bangsa : Gorontalo/Indonesia
g) Alamat : Desa Bubeya
h) Komposisi keluarga :

No Nama Umur Sex TTL Pendidikan Pekerjaan Ket

1. Ny. H.I 53 tahun P Gorontalo,03 S1 Honor
oktober 1968

Belum
2. Tn. M.R 13 L Gorontalo, 23 SMP
Bekerja
Tahun februari 2008

i) Tipe Keluarga
Keluarga inti (nucear family) adalah tipe keluarga yang terdiri atas ayah,
ibu dan anak-anak.
j) Genogram
Keterangan :

Laki-laki Meninggal

Perempuan Anggota keluarga yg sakit

Tinggal serumah

k) Sifat Keluarga
1) Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan dalam keluarga dilakukan secara bersama-
sama baik Tn. A.R sebagai kepala keluarga, dan Ny. H.I sebagai
istri, serta melibatkan anaknya
2) Kebiasaan Hidup Sehari-hari
- Kebiasaan tidur / istirahat
Keluarga mempunyai waktu istrahat di siang hari dan di malam
hari. Di siang hari keluarga tidur di pukul 14.00 dan bangun
pukul 16.00 untuk melaksanakan sholat ashar, sedangkan malam
hari keluarga tidur pukul 22.00.
- Kebiasaan rekreasi
Jika memiliki waktu luang keluarga menghabiskan waktu di rumah dengan
menonton TV bersama dan kadang keluar rumah untuk mengunjungi keluarga
mereka.
- Kebiasaan makan keluarga
Keluarga makan 3x sehari dengan menu makanan seperti nasi,
lauk ikan, dan sayur, dengan masakan yang kadang banyak
garam.
3) Status Sosial Ekonomi Keluarga
Pendapatan keluarga Tn. A.R mengatakan pendapatannya cukup untuk
kebutuhan sehari-hari.
4) Suku (kebiasaan kesehatan terkait suku/bangsa )
Keluarga berasal dari Gorontalo/Indonesia.
5) Agama (kebiasaan kesehatan terkait agama)
Semua anggota keluarga beragama islam, dan melaksanakan sholat lima
waktu di rumah.
2.RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
a. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga saat ini ialah keluarga Tn. A.R berada di tahap

perkembangan Keluarga Tn.A.K mempunyai 1 orang anak, berjenis

kelamin laki-laki berusia 13 tahun.

b. Tahap Perkembangan Keluarga yang belum Terpenuhi

Tidak ditemukan tahap perkembangan yang belum terpenuhi
c. Riwayat Keluarga Inti
1) Tn. A.R sebagai kepala keluarga memiliki hipertensi dan
terdapat riwayat keturunan hipertensi, tidak rutin kontrol tekanan
darah ke puskesmas, didapatkan tanda-tanda vital:
TD = 140/80 S = 36,70C
N = 80x/m R R = 22x/m
2) Ny. H.I hasil pemeriksaan didapatkan tanda-tanda vital:
TD = 120/80 S = 36,80C
N = 94x/m R = 20x/m
3) Tn. M.R hasil pemeriksaan didapatkan tanda-tanda vital:
TD = 110/80 S = 37,20C
N = 96x/m R = 20x/m
d. Riwayat Keluarga Sebelumnya (pihak istri dan suami)
Tn. A.R mengatakan bahwa saudara kandungnya yang ke 3 juga
memiliki riwayat hipertensi.
3. LINGKUNGAN
a. Karakteristik Rumah (tipe, ukuran, jumlah ruangan)
Rumah keluarga Tn. A.R merupakan rumah permanen yang terdiri
 dari 4 kamar, 1 kamar mandi, 1 WC, teras, ruang tamu, dapur dan
halaman rumah.
b. Ventilasi dan Penerangan
Setiap ruangan memiliki jendela sehingga sirkulasi udara dan
penerangannya baik.
c. Persediaan Air Bersih
Air bersih berasal dari dua sumber yaitu dari DAP. Untuk
penggunaan mandi dan cuci menggunakan air dari DAP. Sedangkan
untuk minum menggunakan air gelon.
d. Pembuangan Sampah
Sampah dikumpulkan kemudian di angkut DLH.
e. Pembuagan Air Limbah
Air limbah mengalir ke selokan yang berada dibelakang rumah.
f. Jamban / WC (tipe, jarak dari sumber air)
WC merupakan tipe WC jongkok, jarak dari sumber air ± 10 meter.
g. Denah Rumah
WC
Dapur
Kamar
mandi
Kamar 4
Ruang keluarga
Kamar 3

Ruang tengah

Kamar 2
Ruag
Kamar 1 tamu

Teras

h. Lingkungan Sekitar Rumah

 Lingkungan sekitar rumah bersih, pada halaman rumah terdapat
tanaman bunga untuk menghiasi rumah, jarak antara rumah tetangga
cukup berdekatan.
i. Sarana Komunikasi dan Transportasi
Sarana komunikasi yang digunakan sehari-hari yaitu Handphone,
sementara untuk transportasi yang digunakan adalah motor ataupun
bentor.
j. Fasilitas Hiburan (tv, radio, dll)
Keluarga memiliki TV di rumah sebagai hiburan di waktu luang.
k. Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Keluarga jarang pergi ke pelayanan kesehatan untuk memeriksaan
kesehatan , keluarga memiliki BPJS.
4. SOSIAL
a. Karakteristik Tetangga dan Komunitas
Keluarga Tn.A.R bersosialisasi dengan baik bersama tetangga-
tetangga yang ada disekitar rumah, Tn.A.R memiliki sikap yang
saling menghargai dan tolong melong.
b. Mobilitas Geografis Keluarga
Tn. A.R dan Ny. H.I semenjak menikah dan sampai sekarang tidak
pernah berpindah-pindah tempat tinggal atau melakukan transmigrasi.
c. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Tn.A.R jika ada kegiatan masyarakat selalu mengikuti kegiatan
tersebut..
d. Sistem Pendukung Keluarga
Tn. A.K tinggal dengan istri beserta anakya, anaknya selalu
membantu Ketika Tn. A.K pergi ke sawah, dan merawatnya jika sakit.
5. STRUKTUR KELUARGA
a. Pola Komunikasi Keluarga
Tn. A.R dan Ny. H.I dan anaknya melakukan komunikasi secara
terbuka dengan bahasa sehari-hari menggunakan campuran bahasa
Gorontalo dan bahasa Indonesia.
 b. Struktur Kekuatan Keluarga
Tn.A.R mengatakan beliau merupakan pemegang keputusan dalam

keluarganya, namun sebelum mengambil keputusan Tn.A.R, selalu

dibicarakan dengan anggota keluarganya terlebih dahulu.

c. Struktur Peran (peran masing-masing anggota keluarga)

- Tn. A.R sebagai suami dan kepala keluarga yang bertanggung
jawab dalam keluarga
- Ny. H.I sebagai istri yang membantu dalam mengurus rumah
tangga.
- Tn. M.R sebagai anak yang membantu kedua orang tuanya dan
berbakti kepada kedua orang tuanya.
d. Nilai dan Norma Keluarga

Tn. A.R jika merasakan sakit hanya mengkonsumsi obat herbal untuk
menghilangkan rasa sakitnya, karena mereka lebih percaya dengan
meminum obat herbal tersebut maka sakit yang rasakan akan hilang.
6. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi Afektif
Tn. A.K dan Ny. H.I hubungan mereka sebagai suami istri memiliki
komunikasi yang baik dan saling mendukung dengan tetangga dan
masyarakat begitupun dengan anak mereka, ketika ada kegiatan atau
acara dimasyarakat keluarga mereka berpartisipasi.
b. Fungsi Sosialisasi
Keluarga Tn.A.K membina hubungan sosial yang baik dengan
anggota keluarga dan masyarakat sekitar tempat tinggalnya.
c. Fungsi Perawatan Kesehatan

Tn. A.K dan Ny. H.I mampu mengidentifikasi masalah kesehatan

yang dialaminya. Tn. A.K dan Ny. H.I mampu memutuskan untuk
mengambil keputusan dengan cepat apabila sedang mengalami
 kekambuhan. Namun dalam perawatannya mereka belum mampu
dalam melakukan perawatan yang optimal karena terkadang mereka
masih mengkonsumsi makanan yang berisiko seperti makanan yang
mengandung banyak garam seperti, goreng-gorengan, makanan
berlemak, serta masih mengkonsumsi obat herbal, kerena bagi mereka
dengan meminum obat herbal tersebut maka sakit yang rasakan akan
hilang.
d. Fungsi Reproduksi
Tn. A.K dan Ny. H.I masi melakukan hubungan intim dan Ny. H.I
tidak menggunakan KB.
e. Fungsi Ekonomi
Keluarga dapat memenuhi kebutuhan yang cukup.
7. STRESS DAN KOPING KELUARGA
a. Stressor Jangka Panjang dan Jangka Pendek
1) Stressor jangka pendek
Tn.A.R. khawatir karena tekanan darahnya tinggi.
2) Stressor jangka panjang
Tn. A.R kadang-kadang mengeluh sakit kepala.
b. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Situasi atau Stressor
Keluarga Tn.A.R sering mengkonsumsi obat herbal dimana dapat
menghilangkan rasa sakit yang dirasakan.
c. Strategi Koping yang digunakan
Keluarga selalu bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah yang
ada
d. Strategi Adaptasi Disfungsional
Tn. A.R jika sakitnya kambuh klien minum obat herbal kemudian
tidur ataupun beristrahat
8. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA
a. Riwayat Kesehatan Masing-Masing Anggota Keluarga
1. Suami : Tn. A.R memiliki masalah kesehatan hipertensi
2. Istri : Ny. H.I tidak memiliki masalah kesehatan hipertensi, sama
 seperti yang dialaminya suaminya.
3. Anak :Tn. mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit kronis dan
tidak memiliki alergi terhadap makanan apapun penyakit lain.
4. Keluarga Berencana : Ny.H.I mengatakan tidak menggunakan
KB
b. Imunisasi : Tn.A.R dan Ny.H.I mengatakan keluarganya telah
melakukan imunisasi lengkap.
c. Tumbuh kembang :
a) Pemeriksaan tumbuh kembang anak

Tn. M.R Bb = 52 kg, Tb = 155 cm, status gizi normal, klien tidak

tampak kurus.

b) Pengetahuan orang tua terhadap tumbuh kembang anak

Dalam keluarga Tn.A.K tidak ada yang mengalami gangguan

tumbuh kembang.

9. PEMERIKSAAN FISIK KELUARGA

No Pemeriksaa Tn.A.R Ny. H.I Tn. M.R
. n
1. Keadaan Baik Baik Baik
umum
2. Kesadaran Composmentis Composmentis Composmentis
3. Tanda-tanda TD = 140/80 TD = 110/80 TD = 120/80
vital N = 80x/m N = 89x/m N = 90x/m
R = 22x/m R = 21x/m R = 22x/m
S = 36,70C S = 37,20C S = 37,50C
No Pemeriksaa Tn.A.R Ny. H.I Tn. M.R
. n Fisik
1. Kepala Kepala Kepala Kepala
simetris, simetris, simetris,
rambut sedikit rambut sedikit rambut
 berwarna putih berwarna putih berwarna
dan sedikit dan sedikit ada hitam, tampak
berwarna berwarna bersih, tak ada
hitam, tampak hitam, tampak ketombe, tak
bersih, tak ada bersih, tak ada ada
ketombe, tak ketombe, tak pembengkakan
ada ada , luka,
pembengkakan, pembengkakan ataupun rasa
luka, , luka, nyeri.
ataupun rasa ataupun rasa
nyeri. nyeri.
2. Leher Leher tidak Leher tidak Leher tidak
nampak nampak nampak
adanya adanya adanya
peningkatan peningkatan peningkatan
tekanan vena tekanan vena tekanan vena
jugularis dan jugularis dan jugularis dan
arteri carotis, arteri carotis, arteri carotis,
tidak teraba tidak teraba tidak teraba
adanya adanya adanya
pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
(struma). (struma). (struma).
3. Mata Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva
tidak terlihat tidak terlihat tidak terlihat
anemis, tidak ada anemis, tidak anemis, tidak
katarak, ada katarak, ada katarak,
penglihatan penglihatan penglihatan
sudah mulai sudah mulai jelas, tidak
berkurang, tidak berkurang, tidak menggunakan
menggunakan menggunakan alat bantu
 alat bantu alat bantu penglihatan.
penglihatan. penglihatan.

4. Telinga Simetris, tampak Simetris, tampak Simetris,

bersih, Fungsi bersih, Fungsi tampak bersih,
pendengaran pendengaran Fungsi
baik dan tidak baik dan tidak pendengaran
sedang sedang baik dan tidak
menggunakan menggunakan sedang
alat bantu alat bantu menggunakan
pendengaran. pendengaran. alat bantu
pendengaran.
5. Hidung Simetris, keadaan Simetris, Simetris,
bersih, tidak ada keadaan bersih, keadaan bersih,
kelainan yang tidak ada tidak ada
ditemukan. kelainan yang kelainan yang
ditemukan. ditemukan.
6. Mulut Mukosa mulut Mukosa mulut Mukosa mulut
lembab, tampak lembab, tampak lembab, tampak
ersih dan ersih dan ersih dan tidak
terdapat lubang terdapat lubang terdapat lubang
pada gigi pada gigi pada gigi
7. Dada I :Pergerakan I :Pergerakan I :Pergerakan

dada simetris, dada simetris, dada simetris,

tidak terdapat tidak terdapat tidak terdapat

jejas. jejas. jejas.

P: Tidak terdapat P: Tidak terdapat P: Tidak terdapat

terdapat massa, terdapat massa, terdapat massa,

tidak terdapat tidak terdapat tidak terdapat

 nyeri tekan, nyeri tekan, nyeri tekan,

P: Terdengar P: Terdengar P: Terdengar

suara sonor pada suara sonor suara sonor

seluruh lapang pada seluruh pada seluruh

paru lapang paru lapang paru

A : Tidak A : Tidak A : Tidak

terdapat suara terdapat suara terdapat suara

nafas tambahan nafas tambahan nafas tambahan

8. Abdomen Pada Pada Pada

pemeriksaan pemeriksaan pemeriksaan
abdomen tidak abdomen tidak abdomen tidak
didapatkan didapatkan didapatkan
adanya adanya adanya
pembesaran pembesaran pembesaran
hepar, tidak hepar, tidak hepar, tidak
kembung, tidak kembung, tidak kembung, tidak
ada bekas luka ada bekas luka ada bekas luka
operasi. operasi. operasi.
9. Ekstremitas Tidak ada luka, Tidak ada luka, Tidak ada luka,
tidak ada tidak ada tidak ada
pembengkakan pembengkakan, pembengkakan
, 5 5reflex 5 5 5 5
patella (+). 5 5 5 5
5 5

10. HARAPAN KELUARGA

Keluarga berharap Ny.H.I dapat sembuh, selalu dalam tekanan darah yang
 normal dan tidak ada penyakit komplikasi yang diderita.
ANALISA DATA
Nama Keluarga : Tn.A.R
TGL DATA PENYEBAB MASALAH
Sabtu, Data Subyektif : Ketidakmampuan Manajemen Kesehatan
23 Juli - Tn.A.R mengatakan keluarga dalam Keluarga Tidak
2021 merasa khawatir tensinya merawat anggota Efektif
selalu tinggi. keluarga dengan
- Tn. A.R mengatakan hipertensi.
belum mengetahui
perawatan dan
pencegahan kekambuhan
hipertensi.
- Tn.A.R mengatakan
apabila sakit ia meminum
obat herbal, karena
baginya dengan
meminum obat herbal
tersebut maka sakit yang
rasakan akan hilang dan
tidak pergi kefasilitas
kesehatan.

Data Obyektif :
- Tanda-tanda vital
Tn.A.R
TD = 140/80
N = 80x/m
R = 22x/m
S = 36,70C
 SKALA PRIORITAS MASALAH
Masalah 1 : Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif

KRITERIA SKOR BOBOT PERHITU NGAN PEMBENARAN

1. Sifat Masalah 3 1 3/3 x 1 = 1 Rasa khawatir dapat

a. Aktual (3) meningkatkan Tekanan
b. Risiko (2) Darah yang dapat
c. Potensial (1) memperburuk keadaan.
Keluarga juga belum
mengetahui perawatan
dan pencegahan
Kekambuhan
2. Kemungkinan 2 2 2/2 x 2 = 2 Pemberian penjelasan
masalah dapat (health education) yang
dirubah tepat dapat membantu
a. Mudah (2) meningkatkan
b.Sebagian (1) pengetahuan keluarga
c. Tidak dapat (0) dan menurunkan
Kekhawatiran
3. Kemungkinan 2 1 2/3 x 1 = 2/3 Keluarga mengatakan
masalah dapat belum mengetahui
dicegah perawatan untuk
a. Tinggi (3) kekambuhan.
b.Cukup (2)
c. Rendah (1)
4. Menonjolnya 1 1 1/2 x 1 = ½ Tn. A.R mengatakan
masalah hanya meminum obat
a. Segera (2) herbal jika mengalami
b.Tidak segera (1) kekambuhan, mereka
c. Tidak dirasakan enggan pergi ke
(0) pelayanan kesehatan
Skor 25/6
 Masalah Masalah Tujuan
No. Data Umum Khusus Tindakan keperawatan
Kesehatan Keperawatan
1. Data Subyektif : Penyakit Manajemen Setelah dilakukan 1. Setelah dilakukan 1. Berikan Pendidikan
- Tn.A.R mengatakan merasa hipertensi kesehatan kunjungan rumah kunjungan kesehatan tentang penyakit
pada keluarga tidak 3x diharapakan diharapkan Tn. hipertensi meliputi defenisi,
khawatir tensinya selalu
Tn.A.R. efektif b/d keluarga mampu A.R dan keluarga gejala, penyebab,
tinggi. ketidakmampuan melakukan mengetahui komplikasi, pencegahan, dan
keluarga dalam perawatan tentang penyakit perawatan.
- Tn. A.R mengatakan
merawat anggota hipertensi. hipertensi 2. Anjurkan keluarga untuk
belum mengetahui keluarga dengan meliputi defenisi, selalu mendorong Tn.A.R
hipertensi. gejala, untuk melakukan kontrol
perawatan dan pencegahan
komplikasi, rutin tekanan darah dan
kekambuhan hipertensi. penyebab, segera mendapatkan
pencegahan, dan pelayanan kesehatan di
- Tn.A.R mengatakan apabila
perawatan. fasilitas pelayanan kesehatan
sakit ia meminum obat 2. Setelah ketika sakit.
dilakukan 3. Jelaskan dan ajarkan cara
herbal, karena baginya
kunjungan pencegahan/perawatanyang
dengan meminum obat diharapkan Tn. mudah dilakukan oleh
A.R dan keluarga keluarga dan Ny. NK dalam
herbal tersebut maka sakit
mengetahui mengatasi masalah, cara
yang rasakan akan hilang pentingnya untuk minum jus semangka 3 kali
kontrol rutin dalam seminggu
dan tidak pergi kefasilitas
tekanan darah
kesehatan.
Data Obyektif :
- Tanda-tanda vital Tn.A.R
TD = 140/80
N = 80x/m
R = 22x/m
S = 36,70C
 CATATAN PERKEMBANGAN
IMPLEMENTASI DAN CATATAN PERKEMBANGAN
KEPERAWATAN KELUARGA
Tgl Jam DX KEP IMPLEMENTASI EVALUASI
(jam 16.00)
Jum’at 23 juli 2021 15.00 Manajemen 1. Merikan Pendidikan kesehatan dengan S :
kesehatan kriteria hasil menjelaskan terkait penyakit - Tn.A.R dan keluarga mengatakan sudah
keluarga tidak hipertensi meliputi defenisi, gejala, mengerti dan paham tentang penyakit
efektif penyebab, komplikasi, pencegahan, dan hipertensi
perawatan. - Tn.A.R dan keluarga mengatakan sudah
2. Menganjurkan keluarga untuk selalu mengerti dan tahu untu segera ke fasilitas
mendorong Tn.A.R untuk kefasilitas pelayanan kesehatan apabila Tn.A.R sakit.
kesehatan dengan kriteria hasil - Tn.A.R mengatakan akan mengurangi
mengarahkan untuk melakukan kontrol asupan makanan yang mengandung
rutin tekanan darah dan segera banyak garam.
mendapatkan pelayanan kesehatan di O:
fasilitas pelayanan kesehatan ketika - Tampak Tn.A.R dan keluarga
sakit. mendengarkan penjelasan yang
3. Menjelaskan dan mengajarkan cara diberikan.
pencegahan/perawatan dengan kriteria - keluarga / klien tempak bersikap
hasil memberitahukan kepada klien terbuka saat di wawancarai
pada pertemuan selanjutnya akan - keluarga / klien belum belum terlalu lancar
menyampaikan edukasi terkait saat dilakukan evaluasi
penurunan tekanan darah. - Tanda-tanda vital Tn.A.R
TD = 140/90 mmHg
N = 90x/m
 R = 22x/m
S = 37,10C

A : Masalah Manajemen kesehatan keluarga tidak

efektif belum teratasi
 P : Lanjutkan intervensi
1. Berikan Pendidikan kesehatan tentang
penyakit
3. Jelaskan dan ajarkan cara
pencegahan/perawatan

Sabtu 24 15.00 Manajemen 1. Merikan Pendidikan kesehatan dengan (Jam :16.00)

juli 2021 kesehatan kriteria hasil Tn.A.R dapat jenjelaskan S :
keluarga tidak kembali definisi hipertensi, penyebab,
efektif pencegahan, dan perawatan.
3. Menjelaskan dan mengajarkan cara
pencegahan/perawatan dengan kriteria
hasil memberikan edukasi terkait
penurunan tekanan darah yaitu terapi air
kelapa muda
- Tn.A.R dan keluarga mengatakan sudah
tahu cara perawatan sederhana dengan
mengonsumsi air kelapa muda setiap
pagi dan sore hari
O:
- Tampak Tn.A.R dan keluarga
mendengarkan penjelasan yang
diberikan.
- keluarga / klien tempak bersikap
terbuka saat di wawancarai
- Tanda-tanda vital Tn.A.R

Senin 26 15.00 Manajemen 3.Menjelaskan dan mengajarkan cara
juli 2021 kesehatan pencegahan/perawatan dengan kriteria
keluarga tidak hasil mendemonstrasikan terapi
efektif penurunan tekanan darah yaitu terapi air
kelapa muda.
- Tahap prainteraksi prainteraksi
1. Melakukan verifikasi program
terapi/mengingatkan klien tentang
terapi yang akan dilakukan dimana
sebelumnya sudah ada inform consent
TD = 140/80 mmHg
N = 87x/m
R = 22x/m
- S = 36,80C
A : Masalah Manajemen kesehatan keluarga tidak
efektif belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
3. Jelaskan dan ajarkan cara
pencegahan/perawatan
(Jam :16.00)
S:
- Tn.A.R dan keluarga mengatakan sudah
tahu cara melakukan terapi perawatan
sederhana menurunkan tekanan darah
dengan mengonsumsi air kelapa muda
O:
- Tampak Tn.A.R dan keluarga
mendengarkan dan melihat saat dilakukan
demonstrasi Tahap Kerja terapi penurunan
 dengan klien
2. Mempersiapkan alat
3. Mencuci tangan
- Tahap Kerja
1. Menjaga privasi klien
2. Berikan air kelapa muda sebanyak satu
gelas air kelapa atau 250 cc.
3. Air kelapa muda diberikan kepada klien
dua kali sehari  pagi dan sore.
4. Sebelum klien meminum air kelapa
muda dilakukan  pengukuran
pengukuran tekanan tekanan darah
sebelum sebelum dan setelah setelah
mengonsumsi air kelapa muda.
5. Anjurkan klien untuk minum air kelapa
muda segera setelah diberikan
6. Lakukan selama 14 hari
tekanan darah yaitu terapi air kelapa muda.
- Tanda-tanda vital Tn.A.R
TD = 130/80 mmHg
N = 95x/m
R = 22x/m
S = 37,30C
A : Masalah Manajemen kesehatan keluarga tidak
efektif teratasi
P : pertahankan intervensi
Memberitahukan pada keluarga Tn. A.R untuk
melakukan apa yang telah diajarkan,men dan
pergi kefasilitas kesehatan untuk mengontrol
tekanan darah,
 DAFTAR PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

NO Diagnosa Keperawatan Skor

1. Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif 25/6
(D.0115)
Defenisi :
Pola penanganan masalah kesehatan dalam
keluarga tidak memuaskan untuk memulihkan
kondisi kesehatan anggota keluarga.