Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

“SPONSOR EVENT”

Di susun oleh :
KELOMPOK 3

1. Rasni ako lahasan


2. Reza syahputra
3. Novial triadi
4. Rifki

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) DATOKARAMA PALU


FAKULTAS TARBIAH DAN ILMU KEGURUAN
JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM
TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya serta karunian-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
ini yang berjudul “SPONSOR EVENT” ini dengan baik tanpa ada halangan.
kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan menjadi
referensi untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu, kami mohon
maaf bila ada penulisan kata atau tata bahasa yang masih salah dan kurang berkenan. Saran,
tanggapan, dan kritik anda yang membangun sangat kami harapkan guna menyempurnakan
makalah ini.

Palu, 7 juni 2022

Penyusun
KELOMPOK 3
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 latar belakang


Tingkat persaingan usaha pakaian tentunya tidak luput dari persaingan yang ketat karena setiap
perusahaan berusaha supaya dapat meningkatkan pangsa pasar dan konsumen yang baru.
Persaingan juga menjadi salah satu penyebab perusahaan semakin sulit untuk meningkatkan
jumlah konsumen. Banyaknya pemain dalam pasar dengan segala macam keunggulan produk yang
ditawarkan membuat perusahaan semakin sulit menghadapi persaingan. Persaingan yang ketat
secara tidak langsung akan mempengaruhi suatu perusahaan dalam mempertahankan pangsa pasar
Strategi dan inovasi pemasaran perusahaan telah memberikan pengaruh pada persaingan yang
ada, dengan adanya perubahan ini perusahaan perlu bersikap dinamis dalam mengikuti perubahan-
perubahan yang terjadi di sekitarnya
Menjadi sponsor pada suatu kegiatan atau acara merupakan salah satu bagian dari teknik
komunikasi pemasaran, apalagi jika acara tersebut banyak digemari oleh masyarakat seperti acara
musik. Musik tampaknya masih merupakan acara yang cukup baik digunakan produsen untuk
beriklan (Majalah Marketing, 2004). Salah satu cara perusahaan dalam mengangkat citra merek
dari produk yang dihasilkannya adalah dengan cara menjadi bagian dari event sponsorship.
Event sponsorship merupakan suatu kegiatan dari suatu perusahaan dalam memberi dukungan
promosi kepada suatu organisasi, orang, atau aktivitas yang dipertukarkan dengan kegiatan
publisitas merek dari suatu hubungan antara perusahaan dan konsumen. Keunikan dari event
sponsorship juga mengundang perhatian media massa untuk dapat meliput dan mempublikasikan
melalui berita yang dimuat di media massa, dengan adanya publikasi media massa terhadap event
sponsorship diharapkan dapat membantu dalam upaya membangun dan memperkuat kepercayaan
konsumen terhadap citra merek di masyarakat
1.2 Rumusan masalah
1) pengertian sponsor event
2) fungsi dan tujuan sponsor event
3) tipe-tipe sponsor event
4) cara mendapatkan sponsor event

1.3 tujuan masalah


1) untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan sponsor event
2) untuk mengetahui apa saja fungsi dan tujuan sponsor event
3) untuk mengetahui apa saja tipe-tipe dalam sponsor event
4) untuk mengetahui bagaimana cara mendapatkan sponsor event
BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian sponsor event


Event sponsorship merupakan suatu kegiatan yang dapat menjadikan nama perusahaan diingat dan
dapat meningkatkan image perusahaan. Event sponsorship diselenggarakan oleh perusahaan
dengan tujuan agar namanya menjadi lebih dikenal dan mendapat image yang baik dari masyarakat
(Coulson dan Thomas, 2002:285).

Event sponsorship juga dimaksudkan untuk membangun dan memperkuat kepercayaan konsumen
terhadap brand image dan minat pembelian. Dengan brand image yang kuat akan membedakan
perusahaan dengan pesaing, karena brand image suatu perusahaan tidak dapat disamakan dengan
brand image perusahaan lain.

Event sponsorship merupakan salah satu kegiatan promosi yang dianggap efektif sebagai strategi
komunikasi bisnis perusahaan agar namanya bisa dikenal di masyrakat dan sekaligus melakukan
publisitas (Stanton, 2003:140). Dengan adanya event sponsorship, media massa akan meliputnya
tanpa harus membayar ruang media, dan liputan tersebut akan didengar, dilihat dan dibaca oleh
masyarakat (Jefkins, 2005:187).

Keunikan event sponsorship juga mengundang perhatian media massa untuk meliput dan
mempubliksaikan melalui berita yang dimuat di media massa, dengan adanya publikasi media
massa terhadap event sponsorship diharapkan dapat membantu dalam upaya membangun dan
memperkuat kepercayaan konsumen terhadap brand image dan meningkatkan minat pembelian,
karena publisitas media massa memiliki cakupan yang luas, dan informasi media massa dianggap
sebagai informasi yang berasal dari luar yang memiliki nilai berita yang tidak dikendalikan dan
tidak dibayar oleh sumber tersebut untuk penempatan informasi.

Untuk mencapai tujuan yang ditetapkan perusahaan dalam event sponsorship, maka harus
dilakukan suatu perencanaan yang matang dari sebuah sponsorship. Menurut J.R Rossister dan
L.Percy (2007:346)perencanaan event sponsorship menyangkut: Target audience reach,
Compatibality with the Company’s or Brand positioning, dan Message capasity.
2.2 Fungsi dan tujuan sponsor

Fungsi dan tujuan sponsor adalah sebagai penyokong keuangan sebuah kegiatan atau acara.
Layanan yang diberikan diharapkan dapat menunjang aktivitas yang akan diselenggarakan. Tidak
hanya sebatas itu, sponsor juga dapat diberikan demi keberlangsungan perusahaan. Fungsi sponsor
dalam perusahaan berbeda-beda. Jadi, tidak hanya sebatas pendukung sebuah kegiatan.

Dalam pasar modal, contoh fungsi dan tujuan sponsor adalah sebagai berikut.

1. Perusahaan pemula atau start-up


Perusahaan perintis atau start-up biasanya didukung investor.
Start-up sering kali membangun beragam kelompok investor yang dapat mencakup
individu, perusahaan modal ventura, perusahaan ekuitas swasta, dan perusahaan untuk
menjadi pihak yang memberi dukungan ke mereka.

2. Pada perusahaan yang hendak go public


Ketika sebuah perusahaan memilih untuk go public, perlu melibatkan dukungan dari para
pihak pendukung. Tujuan adanya sponsor adalah membantu membimbing perusahaan
melalui proses penawaran umum perdana (IPO).
Selain itu, juga memberikan kredibilitas bagi investor baru dengan mempertimbangkan
investasi IPO.
Sponsor IPO terkemuka biasanya adalah bank investasi yang ikut serta dalam perusahaan.
Investor sering mencari bentuk dukungan yang luas dari suatu saham sebelum berinvestasi,
percaya bahwa dukungan dari investor institusional menambah ukuran keamanan dalam
keputusan investasi mereka.
Contohnya, perusahaan tambang hendak melakukan IPO, akan ada bentuk dukungan
semisal perusahaan penjamin emisi.

3. Sponsor untuk underwriting


Sponsor underwriting digunakan untuk penawaran reksa dana dan dana yang
diperdagangkan di bursa. Penjamin emisi harus mensponsori reksa dana agar investor dapat
mengaksesnya.
Dalam konteks reksa dana yang diperdagangkan di bursa, manajer investasi atau entitas
lain yang bertugas untuk mengajukan materi peraturan. Manajer investasi inilah yang
berfungsi sebagai pihak pendukung.
2.3 tipe-tipe sponsor event
Mengetahui berbagai tipe sponsor bermanfaat untuk membuat penawaran yang tepat untuk
mendapat sponsor pada acara yang kita selenggarakan. Melalui proposal paket sponsorship yang
disesuaikan dengan tipe-tipe sponsor, kita memberikan pilihan kepada calon sponsor untuk dapat
memberikan dukungannya sesuai dengan tipe sponsor yang ada. Berikut adalah beberapa tipe
sponsor yang dapat ditunjukkan untuk mendukung sejumlah kegiatan atau acara.
1) Sponsor utama
Dari semua jenis sponsor yang ada, sponsor utama adalah yang paling besar dalam hal
dukungan. Keberadaannya dapat menemukan sumber dana yang tepat yang bisa menutupi
banyak pengeluaran demi keberlangsungan acara. Dukungan utama memberikan mayoritas
pendanaan dalam penyelenggaraan acara.
Support yang diberikan bisa berupa uang tunai dan mengambil lebih dari 50 persen dari
biaya acara. Beberapa hal yang diperoleh oleh sponsor utama adalah penempatan logo,
penyebutan nama dan kesempatan untuk berpromosi ketika dalam acara. Apabila ada
sponsor lain, penempatan sponsor mereka lebih kecil dari sponsor utama.

2) Sponsor Umum
Sponsor umum dukungan setengah dari kebutuhan dana yang diajukan pada proposal
sponsorship. Dari tipe-tipe sponsor yang ada, sponsor umum dan sponsor utama
mengambil porsi besar. Bedanya,sponsor utama mengambil setidaknya 80% daripada
pengeluaran. Sementara sponsor umum hanya mengambil 50% dari keseluruhannya.
Demikian posisi sponsor umum lebih kecil dibandingkan sponsor utama tapi bisa
berkontribusi mendukung acara tersebut dalam nominal yang tidak kalah besarnya.

3) Sponsor Resmi
Sponsor resmi memberikan dukungan tidak berupa uang tunai tapi merupakan bentuk
benda yang sesuai dengan jenis usahanya. Jadi, bantuan dukungan pada acara bisa berupa
hadiah atau door prize. Sponsor resmi juga disebut sebagai sponsor partner di mana mereka
mendukung sebuah kegiatan sebagai partner resmi.
Misalkan, perusahaan yang menjadi sponsor resmi acara lomba bahasa Inggris adalah
tempat kursus bahasa Inggris. Bisa juga acara yang memberikan hadiah jalan-jalan ke Bali
akan menggandeng acara Tour dan Travel. Mereka memberikan layanan resmi yang bisa
bekerja sama dengan acara yang diselenggarakan.

4) Sponsor Teknis
Dari tipe-tipe sponsor yang ada, sponsor teknis memberikan dukungan dalam berbentuk
jasa atau barang, tapi lebih cenderung dalam pengadaan bantuan dalam bentuk layanan.
Contohnya adalah menutupi biaya untuk transportasi, bantuan untuk akomodasi, makanan
dan minuman.
Bisa juga sponsor yang mendukung acara tersebut memberikan bantuan peralatan
medis atau tenaga medis selama acara berlangsung. Ini adalah hal-hal teknis yang
sepertinya tidak memerlukan biaya banyak tetapi realita mengatakan sebaliknya

5) Sponsor Partisipasi
Selain ada sponsor yang cukup besar seperti sponsor utama sama sponsor umum. Ada juga
tipe-tipe sponsor yang lebih kecil baik dalam berjumlah uang maupun . Pada umumnya
yang akan kita lihat dukungan berupa barang.
Sponsor partisipasi atau sponsor pendukung adalah sponsor dengan dukungan tidak
besar hanya sekitar 10% dari biaya pendanaan. Kegiatan pendukung acara jenis sponsor
in\i penempatan logonya biasanya lebih kecil daripada sponsor lainnya. Jadi, kamu harus
dapat menargetkan perusahaan mana saja yang pas diminta dukungan berdasarkan
kapasitas masing-masing.

2.4 Cara Mendapatkan Sponsor

Karena jenis sponsorship yang beragam tersebut, anda pun harus dapat melakukan penyesuaian
pada saat mendekati individu, organisasi, ataupun perusahaan yang ingin anda jadikan sponsor
untuk event yang akan anda selenggarakan.
Berikut ini beberapa tahapan dan cara mendapatkan sponsor untuk event yang bisa anda coba
lakukan dan praktekkan supaya acara anda berjalan tanpa kendala.

1) Pilih sponsor yang sesuai dengan target pengunjung


Pertama, jangan asal-asalan atau sembarangan dalam memilih siapa calon sponsor yang
anda incar, karena tidak selamanya itu sesuai dengan siapa target pengunjung yang akan
datang pada event yang anda selenggarakan.
Misalnya anda ingin menyelenggarakan seminar tentang kesehatan, maka sponsor
yang tepat adalah perusahaan yang bergerak di bidang farmasi, atau institusi Rumah Sakit,
atau individu dan organisasi dari kalangan medis. Lalu apabila anda ingin
menyelenggarakan konser musik, tentukan terlebih dahulu segmentasi dan demografis dari
calon pengunjung, seperti jenis kelamin, rentang usia, pekerjaan, pendidikan, dan lain
sebagainya, sebelum memilih sponsor yang sekiranya terkait dengan mereka yang akan
menjadi pengunjung, misalnya makanan dan minuman ringan.
Buatlah daftar sponsor yang anda incar menggunakan excel atau sejenisnya, dan
cari serta masukkan informasi seputar nomor kontak, alamat, dan siapa yang bertanggung
jawab untuk menangani permintaan kerjasama sebagai sponsor, baik dari sisi anda sebagai
penyelenggara maupun di masing-masing calon sponsor tersebut.

2) Golongkan sesuai dengan jenis sponsor


Sediakan waktu untuk menggolongkan jenis sponsor yang anda inginkan, misalnya anda
ingin sponsor untuk menyediakan perlengkapan, sponsor untuk kebutuhan prmosi dan
publikasi, serta sponsor untuk menyediakan dana.
Kemudian, setelah menggolongkan jenis sponsor, maka selanjutnya anda bisa
memasukkan siapa-siapa saja sponsor yang anda incar sesuai dengan jenis sponsor yang
sudah anda buat sebelumnya. Tentunya ini bersifat tentatif karena bisa saja sponsor yang
anda incar untk menyediakan perlengkapan justru malah ingin menyumbangkan dalam
bentuk uang, dan begitu juga sebaliknya.
3) Buat Tenggat Waktu

Cara selanjutnya adalah membuat tenggat waktu untuk anda bisa mendapatkan sponsor,
sehingga anda benar-benar harus memfokuskan diri untuk tidak melampaui batas waktu
yang telah anda tentukan tersebut.

Mengapa ini perlu untuk dilakukan ? Karena terkadang calon sponsor membutuhkan waktu
yang tidak sebentar dalam mengambil keputusan, terutama apabila mereka yang berbentuk
perusahaan, yang memiliki birokrasi pengambilan keputusan yang berbeda-beda.

Umumnya, rentang waktu yang paling tepat untuk mendapatkan sponsor adalah mulai dari
3 hingga 6 bulan sebelum acara dijadwalkan akan terselenggara, supaya anda juga memiliki
waktu untuk mencari alternatif serta calon sponsor memiliki waktu untuk mengambil
keputusan. Satu tips yang bisa kami berikan, jangan menunggu keputusan dari sponsor,
dan manfaatkan tenggat waktu tersebut untuk mencari beragam alternatif sponsor lainnya
yang bisa anda kejar.

4) Tentukan strategi pendekatan kepada sponsor

Cara mendapatkan sponsor untuk event selanjunya adalah dengan menentukan srategi
pendekatan apa yang akan anda lakukan kepada calon sponsor supaya mereka tertark akan
konsep acara yang anda tawarkan.

Maksudnya di sini adalah bagaimana cara anda dalam menghubungi calon sponsor
tersebut, apakah itu melalui telepon, mengirimkan proposal langsung, atau bisa juga
membuat janji temu dan langsung bertemu dengan mereka. Ini tentunya akan berbeda-
beda, tergantung pada siapa calon sponsor yang anda incar, apakah individu, organisasi,
institusi, ataupun perusahaan sehingga sifatnya adalah tentatif dan disesuaikan dengan
kondisi di lapangan.

5) Rancang proposal yang menarik


Tergantung kepada siapa calon sponsor dan sebesar apa skala event anda, merancang
proposal dengan desain yang menarik juga bisa anda gunakan sebagai salah satau cara
mendapatkan sponsor untuk evnt yang efektif.

Ini terutama apabila anda sedang mengincar suatu perusahaan, yang setiap harinya tentu
menerima proposal kerjasama sponsor, sehingga apabila desain prosposal anda menarik
maka peluang mereka untuk membacanya juga akan semakin besar.

Cetak proposal menggunakan kertas art carton dan art paper dengan desain full color yang
menggambarkan konsep acara anda, dan isi dengan kalimat yang singkat, jelas, dan to-the-
point sehingga mereka akan lebih memahami maksud dan tujuan dari acara anda.

6) Cara penyampaian proposal

Apabila anda berhasil membuat janji temu, maka langkah selanjutnya untuk meyakinkan
calon sponsor dalam mendanai atau berkontribusi pada event yang akan anda
selenggarakan adalah dengan mempresentasikan proposal yang anda buat.

Pada tahapan ini akan ada banyak hal yang bisa anda perhatikan, mulai dari busana yang
anda kenakan, pembawaan, pemilihan bahasa, dan banyak hal lainnya yang akan berbeda-
beda tergantung dari siapa calon sponsor tersebut.

Misalnya untuk calon sponsor yang berasal dari suatu perusahaan, akan lebih baik apabila
anda berpakaian yang layak serta menunjukkan sikap profesional pada saat menyampaikan
isi proposal tersebut. Atau apabila anda bertemu dengan calon sponsor dari kalangan
individu, misalnya orang tua murid, atau yang serupa, maka pastikan anda bersikap sopan
dan santun pada saat menyampaikan konsep acara anda.

Usahakan untuk tetap rileks tetapi tidak terkesan ogah-ogahan atau malas, dan pastikan
semangat dan motivasi anda, serta pengetahuan anda terkait event tersebut dapat terlihat
dan dimengerti dengan jelas oleh calon sponsor.

7) Jangan Putus Asa dan Mudah Menyerah


Cara mendapatkan sponsor untuk event yang terakhir adalah dengan memiliki mental dan
semangat yang tidak mudah putus asa dan jangan sekali-kali anda menyerah atau bermalas-
malasan dalam mencari sponsor.

Karena anda tidak akan pernah tahu siapa calon sponsor yang akan berminat mensponsori
event yang anda selenggarakan, dan terkadang keputusan baru mereka berikan saat acara
akan mulai, misalnya sebulan sebelum acara atau bahkan seminggu sebelum acara.

Buatlah jadwal untuk diri anda sendiri untuk menghubungi calon sponsor dan menanyakan
bagaimana keputusan mereka terkait kerjasama sponsor tersebut, serta pastikan untuk tidak
terkesan ‘bawel’ atau terburu-buru saat menghubungi mereka.

Tentukan tenggat waktu untuk menanyakan kembali kepada calon sponsor, misalnya
seminggu setelah proposal anda kirimkan, atau dua minggu setelah presentasi, atau
tanyakan kepada mereka kapan sekiranya mereka bisa mengambil keputusan.

Apabila mereka menolak atau tidak juga memberi keputusan, jangan berkecil hati dan
segera fokuskan pikiran anda ke calon sponsor lainnya yang masih memiliki peluang untuk
bekerja sama dengan anda, dan jangan terlalu berkutat pada calon sponsor yang tidak bisa
memberi kepastian.
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. Event sponsorship merupakan salah satu kegiatan promosi yang dianggap efektif
sebagai strategi komunikasi bisnis perusahaan agar namanya bisa dikenal di masyrakat
dan sekaligus melakukan publisitas (Stanton, 2003:140). Dengan adanya event
sponsorship, media massa akan meliputnya tanpa harus membayar ruang media, dan
liputan tersebut akan didengar, dilihat dan dibaca oleh masyarakat (Jefkins, 2005:187).
2. Fungsi dan tujuan sponsor adalah sebagai penyokong keuangan sebuah kegiatan atau
acara. Layanan yang diberikan diharapkan dapat menunjang aktivitas yang akan
diselenggarakan. Tidak hanya sebatas itu, sponsor juga dapat diberikan demi
keberlangsungan perusahaan. Fungsi sponsor dalam perusahaan berbeda-beda. Jadi,
tidak hanya sebatas pendukung sebuah kegiatan.
3. tipe-tipe sponsor event
 Sponsor utama
 Sponsor Umum
 Sponsor Resmi
 Sponsor Teknis
 Sponsor Partisipasi
4. Cara Mendapatkan Sponsor
1) Pilih sponsor yang sesuai dengan target pengunjung
2) Golongkan sesuai dengan jenis sponsor

3) Buat Tenggat Waktu


4) Tentukan strategi pendekatan kepada sponsor
5) Rancang proposal yang menarik
6) Jangan Putus Asa dan Mudah Menyerah

Anda mungkin juga menyukai