SOAL PPKN

1. Apakah yang dimaksud pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM)?

2. Bagaimanakah pengelompokkan bentuk pelanggaran HAM berdasarkan sifatnya?
3. Sebutkan beberapa contoh pelanggaran HAM berat?
4. Tuliskan dua bentuk pelanggaran HAM yang sering muncul di dalam masyarakat?
5. Tuliskan empat faktor eksternal penyebab pelanggaran HAM?
6. Apakah yang dimaksud pelanggaran HAM dalam konteks negara Indonesia?
7. Bagaimanakah tindakan pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi berbagai kasus
pelanggaran ham?
8. Jelaskan isi Pasal 28 I Ayat (1) Undang-undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun
1945!
9. Sebutkan ciri-ciri khusus hak asasi manusia?
10. Sebutkan pelanggaran HAM berat yang terjadi dalam kasus Tanjung priok!
Jawaban:

1. Pelanggaran hak asasi manusia merupakan pelanggaran atau pelalaian terhadap kewajiban asasi
yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok orang kepada orang lain.
2. Berdasarkan sifatnya, pelanggaran HAM dapat dibedakan menjadi dua, yaitu pelanggaran HAM
berat dan pelanggaran HAM ringan.
3. Contoh pelanggaran HAM berat, yaitu pembunuhan, penganiayaan, perampokan, perbudakan,
penyanderaan , dan sebagainya.
4. Bentuk pelanggaran HAM yang sering muncul umumnya terjadi dalam dua bentuk, yaitu sebagai
berikut.
a. Diskriminasi
b. Perbudakan
5. Berikut faktor eksternal penyebab pelanggaran HAM
a. Terjadinya penyalahgunaan kekuasaan
b. Kurang tegasnya aparat penegak hukum
c. Terjadinya penyalahgunaan teknologi
d. Terjadinya kesenjangan sosial dan ekonomi yang tinggi
6. Dalam konteks negara indonesia, pelanggaran HAM merupakan tindakan pelanggaran HAM
merupakan tindakan pelanggaran kemanusiaan, baik dilakukan oleh individu maupun institusi
negara atau institusi lainnya terhadap hak asasi manusia.
7. Berikut tindakan pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi berbagai kasus pelanggaran
HAM.
a. Penegakkan supremasi hukum dan demokrasi
b. Peningkatan kualitas pelayanan publik untuk mencegah terjadinya berbagai bentuk
pelanggaran HAM oleh pemerintah.
c. Peningkatan pengawasan dari masyarakat dan lembaga-lembaga politik terhadap setiap
upaya penegakkan HAM yang dilakukan oleh pemerintah
d. Penyebarluasan prinsip-prinsip HAM kepada masyarakat melalui lembaga pendidikan formal
(kegiatan-kegiatan keagamaan dan kursus-kursus)
8. Dalam pasal 28 I Ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia Tahun
1945 menyatakan bahwa hak untuk hidup, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai
pribadi dihadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut
adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun.
9. Hak asasi manusia memiliki ciri-ciri khusus jika dibandingkan dengan hak-hak yang lain, yaitu
sebagai berikut:
a. Tidak dapat dicabut
b. Tidak dapat dibagi
c. Bersifat hakiki
d. Bersifat universal
10. Dalam kasus Tanjung Priok terjadi pelanggaran HAM berat berupa pembunuhan secara kilat,
penangkapan dan penahanan sewenang-wenang, penyiksaan dan penghilangan orang secara
paksa.