Anda di halaman 1dari 5

KESEHATAN DAERAH MILITER JAYA/JAYAKARTA

RUMKITBAN 00.08.01/JS
Jl. Pesanggrahan No.1 Kodam Bintaro
Kota Jakarta Selatan Kode Pos 12320
Tlp/Fax. (021) 7354191
Email : rumkitban_kesdamjaya@ymail.com

KEPUTUSAN
KARUMKITBAN 00.08.01/JS
Nomor : SK/002/PMKP/VI/2019

tentang

KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU


KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KARUMKITBAN 00.08.01/JS,

Menimbang : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu klinis dan keselamatan


pasien Rumkitban, perlu disusun kewajiban tenaga klinis dalam
peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien;

b. bahwa untuk menyelenggarakan pelayanan klinis yang bersaing,


maka perlu keterlibatan tenaga klinis dalam upaya peningkatan
mutu layanan klinis secara berkesinambungan dan memperhatikan
keselamatan pasien;

c. bahwa sehubungan dengan butir a dan b tersebut diatas maka


perlu menetapkan Surat keputusan Kepala Rumkitban tentang
Kewajiban Tenaga Klinis Dalam Peningkatan Mutu Klinis dan
Keselamatan Pasien;

Mengingat : 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal di
Rumah Sakit;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009


tentang Praktek Kedokteran;

3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;

4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


1691/PER/VII/2011 tentang Keselamatan Pasien di Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 09 tahun
2014 Tentang Klinik.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : SURAT KEPUTUSAN KARUMKITBAN TENTANG KEWAJIBAN


TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN
KESELAMATAN PASIEN DI RUMKITBAN.

Kesatu : Setiap tenaga klinis wajib melakukan upaya peningkatan mutu layanan
klinis dan keselamatan pasien secara efektif dan efisien; dan

Kedua : Surat keputusaan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta
Pada tanggal : 09 Mei 2019

KARUMKITBAN 00.08.01/JS

drg. Murni Adhityarini

Penata Tk.I-III/d NIP. 198010032008122001

LAMPIRAN 1 : SK KARUMKITBAN 00.08.01/JS


NOMOR : SK/002/PMKP/V/2019
TANGGAL : 09 MEI 2019
DAFTAR SEMUA PIHAK YANG TERLIBAT DALAM UPAYA PENINGKATAN MUTU PELAYANAN
KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN DI RUMKITBAN 00.08.01/JS

N
TENAGA KLINIS
O
Dokter umum
1 Medis
Dokter gigi
Bidan
2 Paramedis
Perawat
3 Farmasi Apoteker

4 Laboratorium Analis

5 Teknisi medis Loket, Rekam medis

6 Non Klinis Dapur

KEWAJIBAN SEMUA PRAKTISI KLINIS BERPERAN AKTIF DALAM UPAYA


PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN MULAI DARI
PERENCANAAN, PELAKSANAAN, MONITORING DAN EVALUASI
1. Karumkitban dan seluruh penanggung jawab Pokja wajib berpartisipasi dalam program
peningkatan mutu klinis mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan
keselamatan pasien.

2. Para pimpinan unit wajib melakukan kolaborasi dalam pelaksanaan program peningkatan
mutu klinis dan keselamatan pasien yang diselenggarakan diseluruh jajaran Rumkitban.

3. Perencanaan mutu klinis dan keselamatan pasien disusun oleh seluruh jajaran Rumkitban
dengan pendekatan multidisiplin dan dikoordinasi oleh Ketua Tim PMKP.

4. Perencanaan mutu klinis dan keselamatan pasien terdiri dari :


a. Area prioritas berdasarkan data dan informasi, baik dari hasil monitoring dan evaluasi
indikator, maupun keluhan, pasien/keluarga/staf dengan mempertimbangkan kekritisan,
risiko tinggi dan kecenderungan terjadinya masalah.
b. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu klinis dan keselamatan pasien yang
terkoordinasi dari semua unit kerja dan unit pelayanan.
c. Pengukuran mutu klinis dan keselamatan pasien dilakukan dengan pemilihan indikator,
pengumpulan data, untuk kemudian dianalisis dan ditindaklanjuti dalam upaya peningkatan
mutu dan keselamatan pasien.
d. Upaya-upaya perbaikan mutu dan keselamatan pasien melalui standarisasi, perancangan
sistem, rancang ulang sistem untuk peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
e. Penerapan manajemen risiko pada lini pelayanan klinis.
f. Manajemen risiko klinis untuk mencegah terjadinya kejadian sentinel, kejadian tidak
diharapkan, kejadian nyaris cedera, dan keadaan potesial cedera.
g. Program pelatihan yang terkait dengan peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien,.
h. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untuk menyampaikan permasalahan, tindak
lanjut, dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan.
i. Rencana monitoring dan evaluasi program mutu klinis dan keselamatan pasien.

5. Perancangan sistem/proses pelayanan memperhatikan butir-butir dibawah ini :


a. Konsisten dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Klinik
b. Memenuhi kebutuhan pasien, keluarga, dan staf.
c. Menggunakan pedoman praktek klinis, standar pelayanan klinis, kepustakaan ilmiah dan
berbagai panduan dari profesi maupun panduan dari Kementrian Kesehatan.
d. Sesuai dengan praktik bisnis yang sehat.
e. Mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko.
f. Dibangun sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang ada di Klinik.
g. Dibangun berbasis praktik klinis yang baik.
h. Mengintegrasikan serta menggabungkan berbagai proses dan sistem pelayanan.
6. Seluruh kegiatan mutu klinis dan keselamatan pasien harus didokumentasikan.

7. Ketua mutu klinis / ketua PMKP wajib melaporkan kegiatan peningkatan mutu klinis dan
keselamatan pasien kepada Karumkit tiap triwulan.

Ditetapkan di : Jakarta
pada tanggal : 09 Mei 2019
Karumkitban 00.08.01/JS,

drg. Murni Adhityarini


Penata Tk.I-III/d NIP. 198010032008122001

Anda mungkin juga menyukai