Faktor-Faktor Penyebab Keberhasilan Dan Kegagalan Wirausaha

A. Faktor Penyebab Keberhasilan Wirausaha

Menurut Hendro (2011:47-50) ada beberapa faktor yang menyebabkan wirausaha berhasil, yaitu:
1. Faktor Peluang
Diantara salah satu faktor penyebab keberhasilan usaha yaitu peluang, dalam berwirausaha selain
rintangan maka akan muncul juga suatu peluang dan kemampuan kita dalam memanfaatkan peluang
tersebut menjadi faktor utama berhasil tidaknya usaha dan akan sangat sia-sia jika tidak dimanfaatkan
dengan baik. Selain itu, suatu peluang juga bisa saja menjadi boomerang bagi usaha kita dan peluang
juga tidak selalu dating kapan saja. Dalam memanfaatkan peluang, pastikan peluang tersebut memang
selaras dengan usaha serta Anda sendiri. Terutama potensi diri, situasi dan kondisi pasar, berikut
dengan rencana lainnya.

2. Faktor Sumber Daya Manusia (SDM)

Dalam berwirausaha akan selalu dibutuhkan tenaga ahli atau sumber daya manusia (SDM) untuk
melaksanakan suatu usaha, meskipun manusia rentan tergantikan oleh kemajuan teknologi tidak dapat
dipungkiri sumber daya manusia masih turut andil menjadi penentu keberhasilan suatu usaha.
Demikian penting kedudukan manusia dalam suatu usaha, sehingga sebagian besar waktu dan tenaga
pengusaha dalam menghadapi masalah adalah terutama dicurahkan kepada masalah-masalah manusia,
yaitu tenaga kerjanya. Diantara pelakunya yaitu pegawai, karyawan, buruh, atau tenaga kerja.
Manpower management merupakan bagian tersendiri dan khusus dari manajemen. Bagaimanapun
majunya teknologi dewasa ini, namun faktor manusia masih memegang peranan bagi suksesnya suatu
usaha (Buchari Zainun, 1985:9).

3. Faktor Keuangan
Modal juga menjadi faktor penentu berhasilnya suatu usaha, tanpa adanya modal maka suatu usaha
tidak mungkin dapat berjalan. Besarnya modal juga mempengaruhi faktor keberhasilan usaha, banyak
usaha yang tidak dapat berjalan lancar karena terbatasnya dana/modal. Dana atau modal ini akan
digunakan untuk membeli barang-barang untuk produksi jangka Panjang seperti mesin dan lain-lain,
dana untuk pembelian ini disebut dana atau modal tetap. Arus dana atau modal ini sangatlah penting,
karena tanpa adanya perputaran roda dana atau modal maka suatu bisnis akan berhenti. Contoh
penting dana atau modal dalam kelangsungan usaha: 1) Pengendalian biaya dan anggaran. 2)
Pencairan dan modal kerja, dana investasi, dan dana lainnya. 3) Perencanaan dan penetapan harga
produk biaya princian rugi, laba, dan sebagainya.

4. Faktor Organisasional
Organisasi merupakan wadah kegiatan yang ada dan perlu ada, agar tujuan usaha dapat tercapai sesuai
dengan harapan. Fungsi organisasi dalam usaha adalah untuk menetapkan kegiatan yang harus
dilaksanakan serta mengelompokkan kegiatan dalam berwirausaha. Sasaran faktor organisasi adalah
untuk men dapatkan bentuk kerja sama yang berguna bagi perusahaan.
Organisasi usaha mempunyai sifat tidak statis dinamis, kreatif, dan berwawasan kedepan. Adapun hal-
hal yang harus dilakukan sebagai karyawan, meliputi: 1) Jenis pekerjaan yang dilakukan. 2) Batasan
uraian tugas. 3) Hubungan pekerjaan dan teman-temannya. 4) Batasan yang jelas antara pekerjaan
yang satu dengan pekerjaan yang lain. 5) Terjadinya hubunan yang berkesinambungan dan kedekatan
satu dengan yang lain.

5. Faktor Perencanaan
Dalam wirausaha, segala sesuatu harus direncanakan dengan sebaik mungkin. Perencanaan
sebenarnya dimulai sejak pelaku usaha merintis usaha. Dari situlah perencanaan usaha dapat menjadi
pedoman serta pengingat ketika menjalankan usaha. Perencanaan bertujuan untuk mengukur berhasil
tidaknya suatu rencana usaha, tanpa perencanaan maka suatu usaha tidak terhindar dari kegagalan
karena berwirausaha tanpa rencana sama saja dengan berjalan tanpa tujuan. Suatu usaha memerlukan
perencanaan yang matang dan baik untuk berhasil sehingga ketika suatu saat usaha itu menghadapi
tantangan dan rintangan maka usaha itu tidak akan gagal karena sudah memiliki perencanaan yang
matang. Selain pengukur, perencanaan juga bertujuan untuk 1) Perencanaan visi, misi, strategi jangka
panjang, dan strategi jangka pendek. 2) perencanaan operasional dan program pemasaran. 3)
Perencanaan produk. 4) perencanaan informasi teknologi. 5) perencanaan pendistribusian produk. 6)
perencaan jumlah produk yang akan dijual.

6. Faktor Pengelolaan usaha

Kegiatan wirausaha merupakan kegiatan yang cukup rumit dan membutuhkan pengolahan usaha atau
manajerial yang baik dan benar. Berhasil tidanya suatu usaha dipengaruhi oleh pengelolaan usahanya
baik dalam hal pendanaan, pelaksanaan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan
pengendaliannya.
Keberhasilan dalam usaha juga dibutuhkan dalam hal tindakan, maka faktor pengelolaan usaha
merupakan hal penting, diantaranya meliputi: 1) Menusun organisasi. 2) Mengelola SDM 3)
Mengelola aset. 4) membuat jadwal usaha dan kegiatan. 5) menetapkan jumlah tenaga kerja. 6)
mengatur distribusi barang. 7) mengendalikan persedian barang 8) mengendalikan suatu mutu produk.

7. Faktor Pemasaran dan Penjualan

Pemasaran dan penjualan menjadi faktor lain penentu keberhasilan usaha, pelaku usaha harus bisa
menargetkan pemasaran dan penjualan jasa dan barang pada konsumen yang tepat. Pelaku usaha
harus bisa membuat strategi pemasaran yang menarik untuk mengenalkan produknya kepada
masyarakat dengan begitu produk tersebut dapat dikenal dan mendapatkan target sasaran yang tepat.
erdapat banyak jenis promosi yang bisa dilakukan. Namun hal ini mungkin membutuhkan biaya
tambahan yang cukup besar khusus untuk promosi.

8. Faktor Administrasi
Ketika berwirausaha diperlukan pencatatan dan dokumentasi agar proses berwirausaha tersimpan
secara tersusun dan terorganisir dengan baik sehingga ketika suatu hari memerlukan suatu data maka
akan mudah untuk mengumpulkan sumber materi karen adanya catatan dan dokumentasi. Maka dari
itu adminitrasi juga berperan penting sebagai factor penentu keberhasilan usaha, tanpa pencatatan dan
dokumentasi yang baik dan pengumpulan serta pengelolaan data adminitrasi, maka strategi, taktik,
perencaan, pengembangan, program-program, dan arah perusahaan menjadi tidak berjalan sesuai
harapan karena hanya dilakukan berdasarkan feeling atau perasaan. Hal ini berbahaya dan akan
menjadi penghalang bagi kesuksesan berwirausaha.
9. Faktor Peraturan Pemerintah, Politik, Sosial, dan Budaya Lokal
Faktor Peraturan Pemerintah Faktor peraturan pemerintah, politik, ekonomi, dan budaya lokal. Faktor
ini berpengaruh banyak karena usaha juga berhubungan dengan: 1) Peraturan pemerintah, 2) Legalitas
perizinan, 3) situasi ekonomi dan politik, 4) perkembangan budaya lokal, 5) Lingkungan sosial yang
berbeda setiap daerah.

10. Catatan Bisnis

Banyak usaha yang sulit dan tidak berkembang hanya disebabkan pengusaha tidak tahu sejauh mana
bisnisnya berjalan. Catatan bisnis membantu untuk mengetahui sejauh mana usha berjalan.
Contohnya, catatan keuangan, catatan SDM dan personalia, catatan Pemasaran, serta catatan produksi.

References
Adwinta. (2012). Faktor-Faktor Pendukung Keberhasilan Wirausaha. (Online),
(http://adwintaactivity.blogspot.com/). 17 April 2012.
Eristiana. (2016). Keberhasilan Dan Kegagalan Wirausaha Berdasarkan Karakteristik Wirausaha.
(Online), (http://eristiana-kumpulantugaskuliah.blogspot.com/). 26 Juni 2016.
Hendro. (2011). Dasar- Dasar Kewirausahaan. Jakarta: Erlangga.
Kamrianti (2012). Mengenal Tentang Kewirausahaan. (Online),
(http://www.kamriantiramli.wordpress.com). 24 Januari 2012
Kamrianti (2012). Mengenal Tentang Kewirausahaan. (Online),
(http://www.kamriantiramli.wordpress.com). 24 Januari 2012
Kamrianti (2012). Mengenal Tentang Kewirausahaan. (Online),
(http://www.kamriantiramli.wordpress.com). 24 Januari 2012
Kamrianti (2012). Mengenal Tentang Kewirausahaan. (Online),
(http://www.kamriantiramli.wordpress.com). 24 Januari 2012
Hermansyah, Dahmiri. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan
Berwirausaha Industri Percetakan (Studi Kasus Wirausaha Industri Percetakan di Kota
Jambi). Jambi: Online Journal UNJA.
Religa. (2021). 6 Faktor Keberhasilan Wirausaha yang Harus Kamu Miliki. (Online),
(https://blog.investree.id/) 10 Oktober 2021.
Suharta. (2015) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Usaha. Yogyakarta: Online Journal
UNY.