Anda di halaman 1dari 3

PELEPASAN IMPLANT

No. Dokumen : 445.4/ /UKM

No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit : 8 Maret 2018

Halaman : 1/2

Hj. Sri Naikowati Ningsih S.ST, M.Kes


UPT Puskesmas Ciputat
NIP. 19710402 199101 2 001

1.Pengertian Pelepasan implant adalah mencabut / melepas KB implant dari


bawah kulit.
2.Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pelepasan implant di unit
KIA-KB
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas Ciputat No. ................................. tentang
Penetapan Penanggung jawab Penyelenggara Pelayanan
Keluarga berencana puskesmas Ciputat
4.Referensi 1. Buku Panduan Praktis Pelayanan kontrasepsi,
2011
2. Buku Acuan Pelatihan Klinik Teknologi
Kontrasepsi Terkini, 2012
5.Alat dan Bahan 1. Alat :
a. Tensimeter
b. Stetoskop
c. Bak instrument ( trocar dan pendorong, duk steril )
d. Kom berisi cairan betadine
e. Plester
f. Perlak / alas
g. Bengkok
h. Busur dan pulpen
2. Bahan :
a. Spuit 3 cc
b. Lidocain
4Prosedur 1. Petugas mempersilahkan pasien duduk
2. Petugas melakukan anamnesa ( Nama dan Umur dan
keluhan pasien, riwayat penyakit dahulu terutama untuk
pasien baru )
3. Petugas mencatat di status pasien
4. Petugas menimbang berat badan dan ukur tekanan darah
pasien, jika tekanan darah tinggi dianjurkan untuk memilih
alat kontrasepsi lain
5. Petugas menjelaskan maksud tindakan kepada pasien
6. Petugas mengisi imformed consent dan ditandatangani oleh
pasien untuk pasien baru
7. Petugas mempersilahkan pasien untuk berbaring di bad
pasien
8. Petugas menentukan daerah pencabutan di daerah
pemasangan implant
9. Petugas mencuci tangan
10. Petugas memakai sarung tangan
11. Petugas mengusap daerah pemasangan dengan kassa yang
dibasahi alcohol 70% kemudian povidone iodin, dengan arah
keluar secara melingkar
12. Petugas menyuntikan lidocaine di tempat akan dilakukan
insisi dan di ujung akhir dari kapsul sampai sepertiga panjang
kapsul
13. Petugas menunggu sebentar kemudian menguji efek
anastesi dengan menyentuhkan jarum di daerah tersebut
sehingga pasien merasa kebal / tidak nyeri
14. Petugas membuat insisi dangkal dengan bisturi sepanjang
kira-kira 5 mm arah transfersal sekitar 5 mm dibawah ujung
kapsul yang terdekat dengan siku
15. Petugas menentukan kapsul yang akan dicabut
16. Petugas mendorong kapsul pelan kea rah insisi hingga ujung
kapsul tampak. Jika kapsul terbungkus jaringan ikat, petugas
membebaskan dengan menggunakan gunting jaringan atau
bisturi
17. Petugas menjempit ujung kapsul dengan klem bengkok
18. Petugas membawa kearah insisi dan keluarkan
19. Petugas mengulang hingga kedua kapsul dicabut
20. Petugas menekan luka insisi dengan kassa untuk
menghentikan perdarahan
21. Petugas mengusap luka dengan kassa yang dibasahi
povidone iodin
22. Petugas merekatkan luka dengan plester
23. Petugas menutup luka dengan kassa dan plester
24. Petugas mempersilahkan pasien duduk kembali
25. Petugas membuang bahan bekas pakai dalam tempat yang
2/2
disediakan
26. Petugas melepas sarung tangan
27. Petugas mencuci tangan
28. Petugas mencatat tindakan yang dilakukan dalam rekam
medis
5Diagram alir

6Hal-hal yang perlu


diperhatikan
7Unit terkait Unit KIA dan KB

10. Dokumen terkait 1. Kartu status peserta KB


2. Buku register hasil Pelayanan KB
3. Register alat kontrasepsi klinik KB
4. Kartu stok obat
11. Rekaman historis
perubahan No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

3/2

Anda mungkin juga menyukai