Anda di halaman 1dari 2

 

Jurnal Refleksi dua pekan kedua (Modul 1.2)

Fact (Peristiwa)

Setelah saya menyelesaikan modul 1.2 dan menuliskan jurnal refleksi dwi mingguan kedua pada hari
Rabu, 22 Juni 2022. Saya merasa mulai beradaptasi dengan serangkaian kegiatan PGP Angkatan 5 pada
LMS, ruang virtual kolaboratif PGP dan tugas-tugas sebagai guru di sekolah. Kolaborasi dengan tim CGP
Kelas 39 pada learning management system Kemendikbud, memberikan pengalaman baru untuk saya
dalam berlatih dan berkolaborasi mengungkapkan ide-ide konstruktif.

Pemikiran dari filosofi KHD sebagai landasan Proses “menuntun” yang menghamba pada anak dalam
mewujudkan profil pelajar Pancasila. Pembelajaran “merdeka” yang menghamba pada anak melalui
implementasi Nilai dan Peran guru penggerak selama proses “menuntun” dapat memotivasi dan
mengakselerasi tercapainya merdeka belajar.

Filosofi KHD sebagai acuan “menuntun” terkoneksi dengan nilai-nilai dan peran guru penggerak dalam
bertindak sebagai bagian dari agen perubahan ekosistem Pendidikan Indonesia.

Tantangan saya dalam upaya mewujudkan profil pelajar Pancasila adalah menjaga konsistensi dalam
mengimplementasikan nilai dan peran guru penggerak yang relevan dengan filosofi KHD dalam berbagai
kondisi.

Feeling (Perasaan)

Kegiatan Lokakarya 1 pada hari Sabtu, 18 Juni 2022 di SMKN 2 LAMONGAN. Kami bertemu dan belajar
bersama secara tatap muka dengan teman-teman CGP kelompok lain dan Pengajar Praktik melatih kami
untuk berperan aktif dalam komunitas praktisi.

Saya merasa bersyukur dan bahagia bisa menjadi bagian tim CGP Kelas 39 yang hebat, luar biasa saling
memotivasi, bergerak maju bersama dengan semangat kekeluargaan.

Saya lebih termotivasi untuk mempraktikkan pengalaman yang didapat selama diklat guru penggerak
(PGP) dan memberikan pembelajaran yang menyenangkan, bermakna bersama siswa.

Menikmati kegiatan PGP dengan rasa optimis, bahagia dan percaya bisa menyelesaikan tahapan kegiatan
ini sesuai waktu yang telah ditentukan. Kekhawatiran saya tidak dapat menyelesaikan tugas lms PGP
yang tepat waktu, bertahap saya mengadaptasikan diri untuk disiplin memanfaatkan waktu di luar jam
kerja, kadang lembur sampai jam 12 malam agar bisa mengimbangi  kegiatan saya di CGP, sekolah,
rumah dan keluarga.

Alhamdulillah Saya dapat  menyelesaikan modul 1.2 PGP tentang Nilai-nilai dan Peran guru penggerak
dengan mengoptimalkan budaya “merdeka” belajar.

Findings (Pembelajaran)
Filosofi KHD: Pendidikan = menuntun menghamba pada anak sesuai kodrat alam dan zaman, sebagai
upaya menebalkan budi perkerti/ watak.  Strategi “menuntun” dengan mengimplementasikan nilai-nilai
dan peran guru penggerak.

 Memanusiakan manusia dalam memenuhi 5 (lima)  kebutuhan dasar yaitu: Bertahan hidup,
disayang,kebebasan, kesenangan dan kekuasaan (diakui) yang terinternalisasi dengan profil pelajar
Pancasila.

Penerapan dalam Proses Perubahan (Future)

Berdasarkan pengalaman selama pembelajaran modul 1.1 tentang refleksi pemikiran KHD dan modul 1.2
tentang nilai-nilai dan peran guru penggerak. Saya dapat menginterpretasikan bahwa proses
pembelajaran yang mencerminkan pemikiran Ki Hadjar Dewantara (KHD) dapat terakselerasi dengan baik
melalui implementasi nilai-nilai dan peran guru penggerak dalam upaya mewujudkan profil pelajar
Pancasila. Aksi nyata penerapan kegiatan pembelajaran “menuntun” yang menghamba pada anak
dengan mengimplementasikan nilai-nilai dan peran guru penggerak melalui:

Tetap semangat mengikuti kegiatan pengembangan diri dan meyelesaikan program guru penggerak.

Konsisten mengevaluasi dan refleksi kegiatan pembelajaran bersama siswa melalui tutor sebaya.

Mempraktikkan nilai-nilai guru penggerak dalam menjalankan peran sehari-hari.

Berkolaborasi lebih aktif bersama tim ekosistem sekolah dalam menjalankan peran guru penggerak guna
mewujudkan profil pelajar Pancasila.

Menggerakkan komunitas praktisi di lingkungan sekitar guna menemukan inovasi pembelajaran yang
menyenangkan dan berpihak pada siswa.

Anda mungkin juga menyukai