Cloud Teacher Training

Seminar Online

Pembelajaran Bermakna Bagi Peserta Didik Berkebutuhan Khusus

di Tengah Pandemi Covid 19
Oleh: Margono

A. Latar Belakang
Kebijakan Merdeka Belajar Mas Mendikbud Pendidikan antara lain Pendidikan
dalam ditengah Pandemi Covid 19 , adalah dengan belajar dari rumah (BDR) melalui
pembelajaran daring atau jarak jauh namun tetap memberikan pembelajaran yang
bermakna tanpa memberikan beban ketuntasan belajar.
Disamping itu juga memberi kebebasan setiap unit pendidikan untuk senantiasa
berinovasi. Konsep ini harus menyesuaikan kondisi di mana proses belajar mengajar
berjalan, baik sisi budaya, kearifan lokal, sosial ekonomi maupun infrastruktur.
Dengan Belajar melalui daring memastikan pemenuhan hak peserta didik untuk
mendapatkan layanan pendidikan selama darurat COVID-19, dapat melindungi warga
satuan pendidikan dari dampak buruk COVID-19, ikut serta dalam pencegahan
penyebaran dan penularan COVID-19 di satuan pendidikan, dan memastikan pemenuhan
dukungan psikososial bagi pendidik, peserta didik dan orang tua/wali.

B. Pengertian Belajar Bermakna

Pembelajaran bermakna merupakan suatu proses mengkaitkan informasi baru pada
konsep relevan yang terdapat dalam struktur kognitif seseorang (David Ausubel)

C. Bagaimana merancang Pembelajaran Bermakna di Tengah Pandemi Covid 19?

1. Langkah-Langkah Merancang Pembelajaran
Adapun langkah-langkah dalam merancang pembelajaran Bermakna di Tengah
Pandemi Covid 19 adalah sebagai berikut:
a. Menentukan Kompetensi Pembelajaran yang ingin dicapai, tidak mamaksakan
Ketuntasan Kurikulum dan fokus pada pendidikan kecakapan hidup
 b. Orientasi Pembelajaran tidak hanya pada knowledge tapi juga pengembangan
sikap dan motivasi belajar peserta didik
c. Menentukan Strategi dan metode yang sesuai dengan kondisi peserta didik,
beraktifitas langsung dan bermain yang menyenangkan
d. Menggunakan media yang kontektual, kongkrit dan mudah didapat, berada dekat
dengan lingkungan peserta didik dan aman
e. Mengaitkan materi /topik dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki
peserta didik
f. Menentukan penilaian yang mencakup semua dominan perilaku peserta didik
yang relevan dengan mengunakan alat penilaian yang sesuai.

2. Ciri-Ciri Pembelajaran Bermakna

Pembelajaran bermakna memiliki ciri-ciri antara lain:
a. Proses pembelajaran merupakan informasi baru
b. Peserta didik harus memiliki motivasi dan aktifitas yang tinggi
c. Materi pembelajaran sangat penting bagi peserta didik
d. Hasil pembelajaran sangat bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan peserta
didik

D. Materi Pembelajaran
1. Jenis Materi yang diajarkan
a. Knowledge
Materi pembelajaran jenis pengetahuan mencakup fakta, konsep, prosedur,
dan prinsip. Materi pembelajaran yang termasuk jenis pengetahuan misalnya:
1) Dalam Pembelajaran Matematika ada nilai tempat,bangun datar,bangun
ruang, bilangan, langkah-langkah menjumlahkan pecahan dll
2) Dalam pembelajaran IPS meliputi Keluarga, wilayah, penduduk, Perang
Diponegoro dll.
3) Dalam Pembelajaran IPA misalnya tentang makhluk hidup,sumber daya
alam, tumbuhan, hewan, dan manusia.
 4) Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia; Kalimat paragraf, karangan, ejaan,
cerita, puisi, tanda baca,dll
5) Dalam mata pembelajaran PPkn: Warga negara, hak asasi manusia, peraturan
pemerintah, hak dan kewajiban, Lembaga Penyelenggara Negara,dll

b. Values
Materi pembelajaran nilai adalah materi pembelajaran yang berkaitan
dengan pembentukan, sikap, kebiasaan, dan perilaku yang sesuai dengan
kesepakatan, peraturan, hukum, ketentuan, dan perundang-undangan yang
berlaku. Dengan demikian, materi pembelajaran jenis nilai adalah materi
pembelajaran yang berkaitan dengan pengembangan kemampuan atau aspek
afektif peserta didik

c. Skill
Materi pembelajaran Keterampilan adalah jenis materi pembelajaran yang
menuntut peserta didik untuk melakukan suatu atau serangkaian kegiatan.
Keterampilan ini tidak hanya berkenaan dengan keterampilan motorik seperti
berlari, mengetik, menjahit, tetapi juga termasuk keterampilan intelektual seperti
menghitung, memecahkan masalah, dan keterampilan sosial-komunikasi seperti
menyampaikan informasi dengan efektif.

2. Pemilihan Materi
a. Materi Sesuaikan Dengan Kemampuan Peserta Didik
b. Valid (Benar)
c. Mutakhir (Terbaru)
d. Mendukung Kompetensi Yang Akan dicapai

3. Materi Pembelajaran Dalam BDR Di Tengah Pandemi Covid 19

Menurut SE Sekretaris Jendral Kementerian Pendidikan dan kebudayaan Nomor 15
tahun 2020 antara lain:
a. Literasi dan Numerasi
 b. Pencegahan dan penanganan pandemi COVID-19
c. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Gerakan Masyarakat Sehat
(Germas)
d. Kegiatan rekreasional dan aktivitas fisik
e. Spiritual keagamaan,dan/atau
f. Penguatan karakter dan budaya.
4. Contoh Pembelajaran Bermakna Anak berkebutuhan Khusus di Tengah Pandemi
Covid 19 antara lain:
a. Acativity Daily Living
b. Membantu Orang tua (Menyapu, membuatkan minum dll)
c. Kegiatan Keagamaan (Setoran hafalan surah, sholat), Kegiatan Agama lain
menyesuaikan
d. Menerapkan etika dan sopan santun
e. Bercerita, mendongeng
f. Permainan tradisional dan olah raga sederhana
g. Pemanfaat uang, jual beli,menabung,berinfaq dan berbagai
h. Membuat keterampilan kecakapan hidup
i. Mengekspresikan gagasan artistik melalui bernyanyi dan menari

E. Media Pembelajaran
Media Pembelajaran adalah Saluran yang digunakan pendidik untuk menyampaikan
materi kepada peserta didik agar materi dapat dikuasai dengan cepat dan tepat.
1. Macam-macam Pembelajaran Jarak Jauh
Ada beberapa media yang yang digunakan dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di
tengah pandemi Covid 19 antara lain:
a. Media Pembelajaran jarak jauh dalam Jaringan (Daring)
Dapat menggunakan gawai (gadget) maupun laptop melalui beberapa portal dan
aplikasi pembelajaran daring.
b. Media Pembelajaran Jarak Jauh Luar Jaringan (Luring)
1) Televisi, contohnya Program Belajar dari Rumah melalui TVRI
2) Radio
 3) Modul belajar mandiri dan lembar kerja
4) Bahan ajar cetak, dan
5) Alat peraga dan media belajar dari benda dan lingkungan sekitar.
c. Kombinasi keduanya sesuai dengan kondisi yang ada.

2. Manfaat Media Pembelajaran

Adapun manfaat media dalam pembelajaran bermakna di tengah pandemi covid 19
antara lain:
a. Membangkitkan motivasi belajar peserta didik
b. Membantu meningkatkan pemahaman
c. Menyediakan berbagai pengalaman belajar
d. Memperkuat proses belajar
e. Memenuhi minat yang bervariasi
f. Mendorong peserta didik terlibat aktif dalam pembelajaran
g. Mengubah dan membentuk sikap

F. Sumber Belajar
Sumber belajar adalah segala sumber yang dapat digunakan oleh peserta didik untuk
mempermudah belajar
Menurut AECT, Association of Educational and Communication Technology, ada 6 jenis
sumber belajar yaitu:
1. Pesan (message)
Pesan adalah informasi yang diteruskan oleh pihak lain dalam bentuk ide, gagasan,
fakta, pengertian dan data. Dalam proses pembelajaran, pesan adalah segala informasi
dalam bentuk ide/gagasan, fakta, dan atau data yang disampaikan kepada peserta
didik.
2. Orang (people)
Orang adalah manusia yang bertindak sebagai penyimpan informasi. Dalam proses
pembelajaran, orang adalah manusia yang berperan sebagai pengolah dan penyaji
pesan pembelajaran, seperti guru, pembimbing dan nara sumber lain yang dilibatkan
dalam kegiatan pembelajaran.
 3. Bahan (materials)
Bahan merupakan sumber belajar yang berupa perangkat lunak (software) yang
mengandung pesan. Pesan yang terkandung dalam bahan ini dapat disajikan kepada
peserta didik dengan menggunakan perantara melalui alat/perangkat keras atau
dirinya sendiri. Contoh sumber belajar yang berupa bahan di antaranya adalah buku
teks, modul, majalah, paket belajar, film, program televisi, koran, buku cerita, dan
program audio.
4. Alat (tools)
Alat merupakan sumber belajar yang berupa perangkat keras (hardware) yang
digunakan untuk menyampaikan pesan pembelajaran yang tersimpan dalam bahan
(materials) contoh: OHP, LCD, Televisi dan radio.
5. Tekhnik (techniques)
Tekhnik atau metode yaitu prosedur atau alur yang dipersiapkan dalam
mempergunakan bahan pembelajaran, peralatan dan orang untuk menyampaikan
pesan pembelajaran, contoh simulasi, demonstrasi dll
6. Lingkungan (settings)
Lingkungan sebagai sumber belajar adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita atau
disekeliling peserta didik yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang kegiatan
pembelajaran dan mencapai tujuan pembelajaran secara lebih optimal

G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pra Pembelajaran Di Tengah Pandemi COVID 19
a. Siapkan nomor telepon orang tua/wali peserta didik atau peserta didik dan buat
WAG atau aplikasi komunikasi lainnya sebagai media interaksi dan komunikasi.
b. Diskusikan dengan orang tua/wali peserta didik atau peserta didik:
1) Ketersediaan gawai/laptop/ komputer dan akses internet
2) Aplikasi media pembelajaran daring yang akan digunakan
3) Cara penggunaan aplikasi daring
4) Materi dan jadwal pembelajaran daring.
c. Buat RPP yang sesuai dengan kondisi dan akses pembelajaran daring.
 d. Memastikan orang tua/wali peserta didik atau peserta didik mendukung proses
pembelajaran daring.
2. Pelaksanaan Pembelajaran Di Tengah Pandemi COVID 19
a. Periksa kehadiran peserta didik dan pastikan peserta didik siap mengikuti
pembelajaran
b. Mengajak peserta didik berdoa sebelum dan sesudah pembelajaran
c. Penyampaian materi sesuai dengan metode yang digunakan
d. Mendiskusikan materi dan selalu berikan kesempatan pada peserta didik untuk
bertanya, mengemukakan pendapat.
e. Peserta didik melakukan refleksi
3. Usai Pembelajaran Di Tengah Pandemi COVID 19
a. Setiap peserta didik mengisi lembar aktivitas sebagai bahan pemantauan belajar
harian
b. Mengingatkan orang tua/wali peserta didik atau peserta didik untuk
mengumpulkan foto lembar aktivitas dan penugasan atau vidio aktifitas peserta
didik
c. Memberikan umpan balik terhadap hasil karya/tugas peserta didik/lembar refleksi
pengalaman belajar.

H. Manfaat Pembelajaran Bermakna

1. Informasi yang dipelajari secara bermakna lebih lama diingat
2. Informasi yang tersimpan dapat mempermudah pembelajaran berikutnya
3. Informasi yang tersimpan akan mempermudah belajar hal-hal yang mirip

Protokol Pencegahan Penyebaran COVID-19

1. Cuci tangan pakai sabun yang rutin minimal 20 detik
2. Hindari menyentuh wajah,terutama hidung,mata,dan mulut
3. Menerapkan jaga jarak sebisa mungkin,sekitar 1-2 M
4. Melakukan etika batuk dan bersin yang benar.
5. Gunakan masker apabila keluar rumah
 Daftar Pustaka

Hernawan, Asep Herry, dkk (2018). Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran,

Universitas Terbuka, Jakarta,CV Karya Indonesia
Mardhiyanti, D. (2010). Teori Belajar Bermakna dari David P. Ausubel.(Online)
http://mardhiyanti.blogspot.com/2010/03/teori-belajarbermakna-dari-david-p.html,
diakses 20 Mei 2020).
Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemdikbud Nomor 15 Tahun 2020. Pedoman
Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Corona
Virus Disease (COVID-19), Jakarta