Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Kelas : PAI 5 A
NIM : 2017510130
Hari akhir atau kiamat adalah kehidupan seluruh manusia dan seluruh
makhluk hidup di dunia yang harus kita percayai kebenaran adanya yang menjadi
jembatan untuk menuju ke kehidupan selanjutnya di akhirat yang kekal dan abadi.
Beriman kepada hari akhir merupakan rukun iman yang ke-lima.
Secara umum iman kepada hari akhir adalah percaya dan yakin bahwa seluruh
alam semesta dan seisinya akan hancur suatu saat nanti dan setelah itu akan ada
kehidupan yang kekal (akhirat).
Secara menurut bahasa (etimologi) yaitu percaya akan datangnya hari kiamat
(hari akhir). Menurut istilah (terminologi) yaitu percayai dan yakin akan adanya
kehidupan akhirat yang kekal setelah kehidupan ini.
Hari akhir atau kiamat diawali dengan tiupan terompet sangkakala oleh
Malaikat Isrofil untuk menghancurkan bumi beserta isinya. Allah memerintahkan
Malaikat Isrofil untuk meniup sangkakala sebanyak tiga kali tiupan.
Pada tiupan sangkakala yang kedua ini, maka terkejutlah dan matilah semua
makhluk yang ada di langit dan bumi (termasuk para nabi dan para syahid) kecuali
mereka yang dikehendaki oleh Allah.
3
4
Beriman kepada hari akhir dalam al-Qur’an dan didalam hadits digandengkan
dengan beriman kepada Allah karena orang yang tidak beriman kepada hari akhir
tidak akan beramal,
artinya, “Dan mereka berkata, “Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan di
dunia saja, kita mati dan kita hidup, dan tidak ada yang membinasakan kita selain
masa”, tetapi mereka tidak mempunyai ilmu tentang itu, mereka hanyalah
menduga-duga saja”. (Q.S. Al-Jasiyah : 24)
Kiamat sendiri diklasifikasikan menjadi dua bagian, yang terdiri atas kiamat besar
dan kiamat kecil.
Yaitu kerusakan atau kematian yang dialami oleh sebagian kecil umat manusia
yang ada didunia. Misalnya kematian yang dialami oleh seseorang karena
kecelekaan, sakit, atau terkena bencana alam, sperti banjir, gunung meletus, dan
kebakaran. Mati adalah terpisahnya antara jasmani dan rohani.
Yaitu kematian dan kehancuran seluruh alam raya tanpa kecuali. Setelah kejadian
ini maka kehidupan di dunia akan berganti dengan alam yang baru yang disebut
alam akhirat.