Yusuf Dan Saudara-Saudaranya

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 1

Saudara-Saudaranya Yusuf Membencinya

LIHATLAH anak itu, sedih dan tidak berdaya. Ia


adalah Yusuf. Baru saja saudara-saudaranya
menjual dia kepada orang-orang ini yang dalam
perjalanan menuju ke Mesir. Di sana Yusuf akan
dijadikan budak. Mengapa saudara-saudara
tirinya berbuat hal yang jahat ini? Karena mereka
iri kepada Yusuf.

Ayah mereka, Yakub sangat sayang kepada


Yusuf. Ia memperlihatkannya dengan menyuruh
membuatkan sebuah jubah yang panjang dan
bagus untuk Yusuf. Karena kesepuluh kakak
Yusuf melihat betapa besar kasih Yakub kepada
Yusuf, mereka mulai iri hati dan membenci Yusuf.
Tetapi ada lagi sebab lain mengapa mereka membencinya.

Yusuf mendapat dua mimpi. Di dalam kedua mimpinya, saudara-saudaranya tunduk


menyembah kepadanya. Ketika Yusuf menceritakan mimpi ini kepada saudara-
saudaranya, makin bertambahlah rasa benci mereka.

Pada suatu hari ketika kakak-kakak Yusuf sedang mengurus domba-domba ayah
mereka, Yakub minta agar Yusuf menengok mereka dan melihat keadaan mereka.
Ketika saudara-saudaranya melihat kedatangannya, beberapa di antara mereka
berkata, ’Mari kita bunuh dia!’ Tetapi Ruben, saudaranya yang tertua berkata, ’Tidak,
jangan kalian berbuat itu.’ Sebaliknya mereka memegang Yusuf dan melemparkannya
ke dalam sebuah sumur yang kering. Setelah itu mereka duduk untuk memutuskan apa
yang mereka akan lakukan terhadap Yusuf.

Pada saat itu beberapa orang keturunan Ismail datang lewat. Yehuda berkata kepada
saudara-saudara tirinya, ’Mari kita jual dia kepada orang-orang Ismail.’ Dan itulah yang
telah mereka lakukan. Mereka menjual Yusuf seharga 20 keping perak. Alangkah keji
dan jahat perbuatan itu.

Apakah yang akan mereka katakan kepada ayah mereka? Mereka membunuh seekor
kambing dan berkali-kali mencelup jubah Yusuf yang indah ke dalam darah kambing itu.
Kemudian mereka membawa jubah itu kepada ayah mereka Yakub dan berkata, ’Kami
menemukan ini. Lihatlah apakah ini bukan jubah Yusuf.’

Yakub tahu, bahwa itu benar jubah Yusuf. ’Seekor binatang buas pasti telah membunuh
Yusuf,’ tangisnya. Dan memang saudara-saudara Yusuf ingin agar ayah mereka
berpikir demikian. Yakub sedih sekali. Berhari-hari ia menangis. Tetapi Yusuf tidak mati.
Mari kita lihat apa yang terjadi dengan Yusuf dan ke mana ia telah dibawa.

Anda mungkin juga menyukai